Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Foby Marcelvio

NIM : 047948489

Prodi : Ilmu Komunikasi

Tugas 2 Mata Kuliah Komunikasi Pemasaran

Pertanyaan

Mari berandai-andai bahwa Anda memiliki suatu brand/produk dan menginginkan brand/produk
tersebut melesat agar terus berkembang untuk mendapatkan keuntungan yang meningkat tiap
waktunya. Untuk mewujudkan target tersebut, Anda perlu memasarkan produk Anda dengan
baik, salah satunya menerapkan ilmu komunikasi pemasaran.
Berdasarkan ilustrasi tersebut, harap Anda lakukan kajian Aspek-Aspek Dasar Kunci Analisis
(Key Factor Analysis) sebagai acuan yang digunakan untuk pengembangan komunikasi
pemasaran sesuai ilustrasi tersebut agar usaha/produk Anda tersebut dapat terus menghasilkan
keuntungan!
Note: Produk/brand harap sama untuk mengerjakan tugas 1, 2, dan 3.
Jawaban
Kunci Analisis Faktor (Key Factor Analysis/KFA) adalah alat yang berguna untuk memahami
posisi pasar suatu produk dan untuk merencanakan strategi pemasaran yang efektif. Dalam
kasus produk velg mobil "Vikrama", berikut adalah kajian aspek-aspek dasar yang perlu
diperhatikan:
1. Analisis Pasar Sasaran:
 Identifikasi demografi, perilaku, dan preferensi pembeli potensial velg mobil
"Vikrama".
 Tentukan bagaimana produk dapat memenuhi kebutuhan spesifik pasar otomotif,
terutama di Bandung yang mungkin memiliki preferensi desain atau kebutuhan
teknis tertentu.
2. Penentuan Posisi Pasar:
 Pelajari posisi "Vikrama" saat ini di pasar velg mobil, termasuk pangsa pasar dan
persepsi merek.
 Analisis kekuatan desain dan inovasi "Vikrama" yang mungkin membedakannya
dari pesaing.
3. Analisis Kompetitor:
 Kaji kompetitor utama di pasar velg mobil, baik di Bandung maupun secara
nasional.
 Bandingkan kualitas, harga, dan desain "Vikrama" dengan produk pesaing untuk
menemukan poin diferensiasi.
4. Kajian Lingkungan Eksternal:
 Perhatikan trend pasar otomotif, seperti perubahan dalam permintaan desain velg
atau peraturan pemerintah yang baru.

Identifikasi faktor ekonomi, sosial, dan teknologi yang dapat mempengaruhi
penjualan "Vikrama".
5. Kesempatan dan Ancaman:
 Identifikasi kesempatan untuk ekspansi atau segmentasi pasar baru yang mungkin
belum dimanfaatkan oleh "Vikrama".
 Kenali ancaman yang mungkin dihadapi, seperti perubahan preferensi konsumen
atau masuknya pesaing baru dengan teknologi yang lebih maju.
6. Penyaringan ke Dalam SWOT:
 Saring informasi yang diperoleh melalui KFA ke dalam analisis SWOT untuk
menentukan Strengths (Kekuatan), Weaknesses (Kelemahan), Opportunities
(Kesempatan), dan Threats (Ancaman).
 Gunakan analisis SWOT untuk merancang strategi komunikasi pemasaran yang
akan meningkatkan kekuatan, mengatasi kelemahan, mengeksploitasi
kesempatan, dan mengurangi ancaman.
Dengan menggunakan KFA sebagai acuan, "Vikrama" dapat mengembangkan strategi
komunikasi pemasaran yang menyasar audiens yang tepat, menonjolkan nilai unik produk, dan
menanggapi dinamika pasar yang berubah. Hal ini akan membantu "Vikrama" tidak hanya untuk
bertahan tetapi juga berkembang dan menghasilkan keuntungan yang berkelanjutan.

Referensi :
Suryana, Asep. (2022). Komunikasi Pemasaran. Edisi 5. Tangerang Selatan: Universitas
Terbuka.
https://kfknowledgebank.kaplan.co.uk/management-accounting/decision-making/key-factor-
analysis
https://passport.world.rugby/coaching/key-factor-analysis/
https://www.statisticssolutions.com/free-resources/directory-of-statistical-analyses/factor-
analysis/

Anda mungkin juga menyukai