Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Seftian Afandi

Nim : 215050101111165
No. Abs : 24
Kelas :A

REVIEW ARTIKEL
“TOWARD SUSTAINABLE FEEDING SYSTEMS OF MADURA CATTLE: A CASE
STUDY IN BANGKALAN REGENCY”

Judul Toward Sustainable Feeding Systems of Madura Cattle: A Case Study in


Bangkalan Regency

Penulis Kusmartono, Mashudi, dan Poespitasari Hazanah Ndaru

Tahun Terbit 2023

Tujuan Penelitian dilakukan untuk mengetahui berbagai dimensi sistem pemberian


Penelitian pakan sapi potong di Kabupaten Bangkalan dengan menggunakan efisiensi,
keseimbangan hewan ransum dan sumber pakan yang berkelanjutan,
teknologi hemat energi dan sumber energi terbarukan serta produksi hewan.

Metode Metode penelitian dengan menggunakan analisis proksimat mengikuti


Penelitian prosedur AOAC dan penilaian secara in vitro untuk kecernaan dengan
metode Tilley.

Hasil Penelitian Analisis pertumbuhan sapi Madura dengan variasi sistem pemberian pakan
menunjukkan bahwa peningkatan ketersediaan dan kualitas pakan dapat
meningkatkan laju pertumbuhan dan pendapatan peternak. Studi ini juga
menyoroti pentingnya sistem pemberian pakan yang berkelanjutan dalam
konteks manfaat lingkungan, sosial-budaya, dan ekonomi, menegaskan
perlunya perbaikan sistem pertanian dan pendidikan petani tentang strategi
pemberian pakan yang sesuai dengan sumber daya lokal. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa penggunaan bahan-bahan berbiaya rendah, seperti
jerami padi, rumput alami, dan produk sampingan lainnya, dapat
mempengaruhi pertambahan bobot badan harian rata-rata (ADG) sapi
Madura karena rendahnya kandungan energi metabolis (ME) dan protein
kasar (CP) pada sumber pakan tersebut.

Selain itu, kondisi ekonomi petani kecil di Kabupaten Bangkalan mungkin


menjadi hambatan bagi mereka untuk membeli pakan, sehingga mereka
cenderung mengandalkan pakan lokal yang tersedia di sekitar mereka.
Secara keseluruhan, temuan penelitian ini menekankan potensi peningkatan
pertumbuhan sapi Madura dan pendapatan peternak melalui optimalisasi
pemanfaatan sumber pakan lokal dan implementasi sistem pemberian pakan
yang berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan konsep sistem pemberian pakan
sapi potong berkelanjutan, yang menggabungkan efisiensi penggunaan
sumber daya alam, perlindungan lingkungan, dan manfaat sosial-budaya.
Temuan ini memberikan wawasan berharga bagi pembuat kebijakan,
ilmuwan peternakan, dan penyuluh dalam merancang program yang
mengintegrasikan pertanian dan peternakan secara berkelanjutan untuk
meningkatkan produksi hewan dan manfaat ekonomi bagi peternak sapi
potong skala kecil.

Kesimpulan Peternak sapi potong skala kecil di Kabupaten Bangkalan yang memiliki 1-
3 ekor cenderung tetap mempertahankan metode tradisional dalam
mengelola ternaknya. Namun, peluang perubahan muncul jika diperkenalkan
teknologi pakan inovatif yang sesuai dengan sumber daya pakan yang sudah
ada. Untuk meningkatkan sistem peternakan sapi potong, pendekatan yang
lebih efektif melibatkan kegiatan penyuluhan intensif kepada peternak.
Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik
kepada peternak tentang strategi pemberian pakan yang benar, khususnya
dalam menggunakan sumber daya pakan lokal. Dengan menerapkan strategi
ini, diharapkan sistem peternakan yang berkelanjutan dapat tercapai di segala
aspek, seperti nutrisi, reproduksi, dan pemasaran.

Anda mungkin juga menyukai