Anda di halaman 1dari 6

HEWAN PENGHASIL LISTRIK

(BELUT LISTRIK)

IPA kelompok 4 :

- Kesya Ananda L (12)


- Jessieca Evanthe A. A (11)
- Muhammad Denta Malwadewa (18)
- Muhammad Anwar Maulana (17)
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas yang
berjudul "Hewan Penghasil Listrik (Belut Listrik)” ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari laporan ini adalah untuk memenuhi tugas
pada mata pelajaran IPA. Selain itu, laporan ini juga bertujuan untuk
menambah wawasan tentang hewan penghasil listrik bagi para pembaca dan
juga bagi penulis.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Sugihartoko, S.Pd, selaku Guru
mapel IPA yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami pelajari.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat
kami sebutkan semua, terima kasih atas bantuannya sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas ini.

Kami menyadari bahwa tugas yang kami tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun kami butuhkan
demi kesempurnaan laporan ini.

Jember, 29 Oktober 2023


Penulis

ii
DAFTAR ISI

Halaman
1. KATA PENGANTAR.................................. ii

2. DAFTAR ISI.............................................. iii

3. PENDAHULUAN....................................... 1

4. PEMBAHASAN......................................... 2

5. DAFTAR PUSTAKA................................... 3

iii
PENDAHULUAN

Dalam kehidupan sehari-hari, manusia sangat membutuhkan energi listrik baik untuk
melakukan pekerjaan rumah ataupun aktivitas lainnya.
Selama ini kita mengetahui bahwa listrik bisa dihasilkan melalui tenaga pembangkit listrik.
Adapun listrik bisa dihasilkan lewat pengolahan energi lain misalnya nuklir, panas, air
maupun angin.

iv
PEMBAHASSAN

Seperti manusia, hewan juga menghasilkan listrik sebagai impuls rangsang dalam tubuhnya
untuk menanggapi rangsangan, bergerak, berburu mangsa, melawan predator atau bahkan
navigasi. Pada umumnya arus listrik yang dihasilkan sangat lemah, tetapi ada juga beberapa
hewan yang dianugerahi keistimewaan sehingga mampu menghasilkan arus listrik yang
sangat kuat. Salah satunya adalah hewan belut listrik.
Kita mungkin sering mendengar istilah belut listrik. Belut listrik sendiri termasuk ke dalam
spesies Electrophorus. Sesuai dengan namanya, belut yang satu ini terkenal bisa
menghasilkan listrik.
Populasi dari belut listrik sebagian besar terdapat di sungai Amazon dan Orinoco, Amerika
Selatan. Bentuk dari belut listrik ini tidak mirip dengan belut biasanya melainkan lebih mirip
dengan ikan.
Bentuk tubuhnya seperti silindris serta tidak memiliki sisik. Warna dari permukaan
punggung adalah abu-abu cokelat dengan bagian bawah berwarna kuning.
Ciri yang paling menarik dari belut listrik adalah tiga pasang organ perut yang menghasilkan
listrik. Ini dikenal sebagai organ utama, organ Sach, dan organ Hunter.
Listrik yang dihasilkan oleh belut ini digunakan untuk menyetrum mangsanya. Setelah belut
mendeteksi mangsanya, otak mengirimkan sinyal melalui sistem saraf ke organ listrik.
Saluran ion dibuka yang memungkinkan aliran ion natrium menghasilkan pembalikan
polaritas sesaat. Ini menghasilkan perbedaan potensial dan arus listrik yang tiba-tiba.
Penelitian menunjukkan bahwa belut listrik dapat menghasilkan kejutan tanpa lelah selama
satu jam. Besarnya jumlah energi listrik yang dihasilkan diyakini dapat menyebabkan
kematian pada manusia dewasa.

v
DAFTAR PUSAKA

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6344477/5-hewan-penghasil-listrik-yang-bisa-
ditemukan-di-air-ada-jenis-ikan-pari

Zubaidah, Siti. 2018. Ilmu Pengetahuan Alam. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia. Klaten : CV. Grafika Dua Tujuh

vi

Anda mungkin juga menyukai