Anda di halaman 1dari 11

[3.2.

2 Kasus Pemantauan Obat


1. Identitas Pasien

Nama : Ny. SN
No RM : 0001774***
Ruang : Adenium
Umur : 37 tahun 3 bulan 3 hari
BB/TB : -/-
Tgl Masuk : 19 November 2019
Tgl Keluar :-
Sistem pembayaran: BPJS
Outcome Klinik : Sembuh / Tidak sembuh / Pulang paksa / Meninggal *)

2. Perincian Pasien

Keluhan utama : Mengamuk dan menggigit lidah


Diagnosis : Aksis I Episode Depresi Berat dengan Gejala Psikotik,
Suspek Sindrom Neuroleptik Malignan
Aksis II Belum ada diagnosis
Aksis III Hipertensive Heart Disease, Gagal Ginjal Akut,
Infeksi Saluran Kemih, Dehidrasi ringan-sedang
Aksis IV Masalah ketidakpatuhan minum obat
Aksis V GAF Scale saat ini 30-21; 1 tahun terakhir 90-81

3. Riwayat

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG


Sumber: Suami (kebenaran anamnesis dapat dipercaya).
Tiga bulan SMRS tidak mau minum obat dan kontrol ke rumah sakit karena kaku
dan jalan seperti robot. Pasien di bawa ke alternatif, disarankan menghentikan
obat. Keluhan kaku berkurang, pasien merasa sudah sembuh dan tidak mau
dibawa kontrol ke rumah sakit. Pasien bisa beraktivitas rumah tangga, mengasuh
anak, jarang ke luar rumah.
Satu bulan SMRS, pasien sering mengeluh tidak nyaman di rumah, ditegur oleh
suami, pasien tersinggung.
Satu minggu SMRS, pasien sering ngelamun, tatapan mata kosong, sering terkejut
sat di sapa, makan dan minum sedikit, masih bisa mengurusdan mengurus
anaknya.
Satu hari SMRS, pasien gelisah, mandi tengah malam, bicara ngelantur,
mengatakan ada bisikan setan yang menyuruh untuk membunuh rasul, bicara
kasar (menyebutkan alat kelamin laki-laki), tidak tidur, tidak mau makan dan
minum, membenturkan kepala ke tembok, mengejangkan badan, gigi dirapatkan,
menggigit lidah, mandi tengah malam karena badan terasa panas seperti ada setan,
meminta maaf ke semua orang. Karena khawatir, pasien di bawa ke IGD RSHS.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Pasien dirawat yang kedua kali. Perawatan terakhir bulan Juli 2019 di RSHS
mendapat terapi risperidon. Kontrol di RS Al Ihsan diduga mendapatkan
haloperidol dan risperidon. Pasien menghentikan pengobatan sendiri.
Tidak ada riwayat penggunaan alkohol dan zat lain.
RIWAYAT KELUARGA

Pasien anak ke-4 dari 7 bersaudara, sudah menikah, memiliki 7 anak, tinggal
bersama suami, ibu mertua, dan 7 anaknya. Riwayat keguguran 2 kali. Aktivitas
sehari hari sebagai ibu rumah tangga.
Suami pasien bekerja sebagai guru mengaji dan cukup untuk kebutuhan harian.
RIWAYAT PENGGUNAAN OBAT
Alergi Obat : -, Lain-lain : Risperidon, Haloperidol
4. Catatan SOAP Farmasi Klinik

Tgl Subjektif Objektif Problem Terapi Drug Related Monitoring Tindak lanjut
medis/diagnosis Problems (DRPs)
19/11 Pasien membentak TD mmHg; N x/menit; RR Episode depresi berat -Olanzapine 1x10mg -Suspek NMS -Cek tanda tanda vital -Hentikan terapi
menggigit lidah x/menit; S oC dengan gejala psikosis IM -interasi obat -cek lab darah lengkap -Perbaiki kondisi dehidrasi
L: H 15,83; U: 33; Creatinin: -Diazepam 1x5mg IM meningkatkan efek sedasi -Cek Mental Status pasien
H 1,19; Na H 153; Cl H 121; dan distres pernapasan
20/11 Pasien restrain, TD 142/93mmHg; N -Idem - -Cek tanda tanda vital -Perbaiki kondisi dehidrasi
terpasang infus dan 81x/menit; RR 16 x/menit; S -Hipertensi -Cek Mental Status pasien
NGT, tidak mau 37,1oC -Gagal Ginjal Akut
makan dan minum -Dehidrasi berat ec low
intake ec hipernatremia
-CAD OMI
21/11 Pasien terpasang TD 143/99 mmHg -Idem -Amlodipin 1x10 mg - -Cek tanda tanda vital -Pemberian antibiotik
restrain, menatap S 38,5oC, N 93x/min, RR -Infeksi Saluran Kemih -Edema, sakit kepala,
tajam ke satu titik, 18x/min lelah, hipotensi
semalam tidak L: H 16,34; U: 37; Creatinin: -Cek Mental Status
tidur, tertawa, H 1,15; Na H 151; Cl H 122;
bicara sendiri
22/11 Pasien terpasang TD 130/85 mmHg, S 37,1oC, -Idem -Amlodpin 1x10 mg - -Cek tanda tanda vital
infus, restrain, N 106x/menit, RR 20 x/menit; -Suspek Sindrom -Ciprofloxacin 2x400 -Cek Mental Status
kateter, NGT, Hb 13,1|Ht 42,4|L 14.700|Tr Neuroleptik Malignan mg
membuka mata kiri 267.000|DC0/2/0/76/16/6| -Parasetamol 500 mg
dan tidak peduli Ureum 15|Cr 0,91|Na 139|Ca PRN, T>380C
dengan kehadiran 4,6AGD: pH 7.478|pCO2 26|
pemeriksa, tidak pO2 85,5|HCP3 19,5|tCO2
mau bicara, dan 20,3|BE -2,0|SaO2 96,7|CK
kurang tidur 1909.
23/11 Pasien terpasang TD 120/70 mmHg, S 36,9oC, -Idem -Diazepam 2x5mg IM - -Cek tanda tanda vital
infus, NGT dan N 100x/menit, RR 20 x/menit -Suspek -Amlodipin 1x10 mg -Cek Mental Status
kateter urin, bronkopneumonia -Ciprofloxacin 2x400
tampak gelisah bilateral mg
-Paracetamol 500 mg
24/11 Pasien lebih TD 140/85 mmHg, S 37,3oC, -Idem -Ciprofloxacin 2x400 - -Cek tanda tanda vital
banyak diam, N 108x/menit, RR 20 x/menit mg -Cek Mental Status
terpasang infus, -N-Acetyl Cystein
NGT, kateter, 3x400 mg
restrain dengan
indikasi
melepaskan alat
medis
25/11 Pasien terpasang TD 155/113 mmHg, S 37,5oC, -Idem -Amlodipin 1x10 mg -Interaksi obat -Cek tanda tanda vital
infus, NGT, N 119x/menit, RR 18 x/menit, -Sindroma Neuroleptik -Ciprofloxacin 2x400 menyebabkan hipotensi -Cek Mental Status
restrain, tidur Sat 98% Malignan mg
kurang, sering -Suspek TB -Lorazepam 2x0,5 mg
berteriak -Ramipril 1x2,5 mg
-N-Acetyl Cystein
3x400 mg
-Bromokriptin 2x2,5
mg
26/11 Pasien terpasang -TD 143/105 mmHg, N 108 -Idem -idem - -Cek tanda tanda vital -Naikkan dosis ramipril
restrain, NGT, x/menit, RR 18 x/menit, T -Tidak terdapat tanda -Ramipril 1x5 mg -Cek Mental Status
infus, 37,1oC klinis TB
Pasien menolak
saat mau dilakukan
pemeriksaan
27/11 Pasien terpasang -TD 126/91 mmHg, N 101 -Idem -Idem - -Cek tanda tanda vital
restrain, NGT, x/menit, RR 18 x/menit, T -Cek Mental Status
infus, pasien bisa 37,1oC
tidur
28/11 Pasien terpasang TD 128/93 mmHg, N -Idem -Idem - -Cek tanda tanda vital -Stop Antibiotik
NGT, masih belum 85x/menit, S 36,70C, RR 18 -Riwayat ISK -Cek Mental Status
mau bicara x/menit
L 9860|CK 295
29/11 Pasien terpasang TD 121/83 mmHg, N -Idem -Lorazepam 2x0,5 mg - -Cek tanda tanda vital -Tappering off
restrain, NGT, bisa 84x/menit, S 36,40C, RR 18 -Bromokriptin 2x2,5 -Cek Mental Status Bromokriptin
tidur x/menit mg
30/11 Pasien terpasang TD 120/95 mmHg, N -Idem -Lorazepam 2x0,5 mg - -Cek tanda tanda vital
NGT, tidak 93x/menit, S 36,70C, RR 18 -Bromokriptin 1x2,5 -Cek Mental Status
kooperatif, x/menit mg
menolak makan -Ramipril 1x5 mg
minum
01/12 Pasien diam, TD 120/80 mmHg, N -Idem -Amlodipin 1x10 mg - -Cek tanda tanda vital
terpasang sonde, 92x/menit, S 36,70C, RR 18 -Ramipril 1x5 mg -Cek Mental Status
dan restrain x/menit -Lorazepam 2x0,5 mg
-Bromokriptin 1x2,5
mg
02/12 Pasien trepasang TD 120/40 mmHg, N 85 -Idem -idem -Clozapin dan -Cek tanda tanda vital -Stop Bromokriptiin
restrain dan NGT x/menit, RR 18 x/menit, T -Clozapin 1x50 mg Bromokriptin : clozap -Cek Mental Status -Tappering off lorazepam
36,5oC menurunkan efek
bromokriptin dengan
antogonis farmakodinamik.
03/12 Pasien trepasang TD 113/81 mmHg, S 36,6oC, -Idem -Amlodipin 1x10 mg -Lorazepam dan Clozapin : -Cek tanda tanda vital
restrain dan NGT RR 18 x/menit, N 95x/menit -Ramipril 1x5 mg meningkatkan efek sedasi, -Cek Mental Status
-Lorazepam 1x0,5 mg cardiorespiratory collapse
04/12 Pasien trepasang TD 112/85 mmHg, N -Idem -Sertralin 1x25 mg -Cek tanda tanda vital
restrain dan NGT 95x/menit, S 360C, RR 18 -idem -Cek Mental Status
x/menit, PANSS EC 18
05/12 Pasien trepasang TD 120/80 mmHg, N -Idem -Clozapin 2x50 mg -Cek tanda tanda vital
restrain dan NGT 86x/menit, S 36,30C, RR 18 -idem -Cek Mental Status
x/menit
06/12 Pasien trepasang TD 120/80 mmHg, N -Idem -Cek tanda tanda vital -Lorazepam stop
restrain dan NGT 94x/menit, S 36,40C, RR 18 -Cek Mental Status
x/menit
07/12 Pasien diam, pura TD 120/85 mmHg, N -Idem -Sertralin 1x50 mg -Cek tanda tanda vital
pura tidur saat 106x/menit, S 36,70C, RR 18 -Cek Mental Status
diperiksa, mau x/menit
mengobrol sedikit
ketika dikunjungi
ibunya, terpasang
restrain dan NGT
08/12 Pasien tidur TD 121/83 mmHg, N -Idem -Cek tanda tanda vital
nyenyak, tenang, 80x/menit, S 36,80C, RR 18 -Cek Mental Status
terpasang restrain x/menit
dan NGT
09/12 Pasien tidur, tidak TD 110/80 mmHg, N -Stress Ulcer -Omeprazol 2x40 mg -Cek tanda tanda vital
mau bicara, 80x/menit, S 36,50C, RR 19 -Idem IV -Cek Mental Status
terpasang restrain x/menit
dan NGT,
menggangguk
ketika ditanya
perasaannya sedih
10/12 Pasien TD 110/70 mmHg, N -Sindroma Neuroleptik -Clozapin 2x50 mg -Cek tanda tanda vital
menggangguk dan 82x/menit, S 36,20C, RR 16 Maligna NGT -Cek Mental Status
meneteskan air x/menit -Gangguan skizoafektif -Sertralin 1x50 mg
mata saat ditanya tipe depresi NGT
keinginan untuk -Hipertensi Heart -Amlodipin 1x10 mg
pulang danbertemu DIsease NGT
dengan anak -Hipertensi dalam -Ramipril 1x10 mg
anaknya terapi NGT
-Dehidrasi perbaikan -Omeprazol 2x40 mg
-Stress Ulcer perbaikan IV

5. Tanda-Tanda Vital

Parameter Tanggal
19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10
TD(...mmHg) 134 142 143 130 120 140 140 149/ 129 125 120 120 120 120 113 112 120 120 120 121 110 110
/90 /93 /99 /85 /70 /85 /99 105 /91 /90 /80 /80 /80 /80 /81 /85 /80 /80 /85 /83 /80 /70
S (....°C) 36,4 37,1 38,5 37,1 36,9
37,1 37,3 36,6 37,1 36,8 36,4 36,7 37,1 36,5 36,6 36 36,3 36,4 36,7 36,8 36,5 36,2
N (...x/mnt) 100 81 93 106 108100 108 109 101 96 92 92 72 85 95 95 86 94 106 80 80 82
RR (....x/mnt) 20 16 18 20 18 20 20 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 18 19 16
Ket : TD : Tekanan Darah ; S : Suhu ; N : Nadi ; RR : Respiratory Rate
Parameter Tanggal
19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10
PANSS EC 35 25 31 25 27 19 22 22 22 22 15 23 22 19 19 18 18 18 18 17 17 17
GAF 50- 40- 40- 40- 40- 40- 30- 30- 30- 30-
41 31 31 31 31 31 21 21 21 21
Ket: PANSS EC (Positive and Negative Syndrome Scale - Excited Componen); GAF (Global Assessment Functioning)

6. Hasil Laboratorium Komprehensif

Panel Nilai normal Tanggal


Pemeriksaan
19/11/19 21/11/19 22/11/19 23/11/19 25/11/19 27/11/19 29/11/19
Hematologi
Hemoglobin 12,3-15,3 g/dl 13,8 13,0 13,1 12,8 13,1
Hematokrit 36-45 % 44,2 42,9 42,4 40,3 42,4
Leukosit 4,5-11,0 103/ul H 15,83 H 16,34 H 14,70 H 12,65 9,86
Eritrosit 4,2-5,5 juta/uL 5,40 5,11 5,10 4,92 5,20
Trombosit 150-450 ribu/ul 371 278 267 263 308
IndexEritrosit
MCV 80-96 Fl 81,9 84,0 83,1 81,9 81,5
MCH 27,5-33,2 pg L 25,6 L 25,4 L 25,7 L 26,0 L 25,6
MCHC 33,4-35,5% L 31,2 L 30,3 L 30,9 L 31,8 L 31,4
Hitung Jenis
Leukosit
Basofil 0-1 % 0 0 0 0
Eosinofil 0-4 % 0 2 4 H6
Neutrofil Batang 3-5 % 0 0 0 0
Neutrofil Segmen 45-73 % 70 H 76 67 63
Limfosit 18-44 % 22 L 16 22 24
Monosit 3-8 % 8 6 7 7
Kimia
Glukosa sewaktu <140 mg/dl 105
Glukosa puasa 70-100 mg/dl 89
SGOT (AST) 15-37 u/l H 41 H 46
SGPT (ALT) 14-59 u/L 29 37
Ureum 15-39 mg/dl 33 37 15 L 11,0
Kreatinin 0,6-1 mg/dl H 1,19 H 1,15 0,91 L 0,46
Natrium 135-145 mEq/l H 153 H 151 143 139 140
Kalium 3,5-5,1 mEq/l L 3,3 4,4 4,3
Klorida 98-109 mEq/l H 121 HH 122 108
Kalsium ion 4,5-5,6 mg/dl 4,61 4,6 4,65
Magnesium 1,8-2,4 mg/dl 2,4 1,8
CK 26-192 u/l H 1809 H 601 H 295 119
LDH 81-234 u/l H 330
Phospor 2,5-4,9 mg/dl 3,3
Urin
Makroskopis
Urin
Warna Kuning Kuning Kuning
Kejernihan Keruh Agak keruh
Kimia Urin
Berat jenis 1,001-1,035 1,030 1,025
pH 5,0-8,0 5,0 5,0
Nitrit Negatif Negatif Negatif
Protein Negatif 1+ Negatif
Glukosa Urin Negatif Negatif Negatif
Keton Negatif +/- Negatif
Urobilinogen Negatif 1+ 1+
Bilirubin Negatif Negatif Negatif
Leukosit Esterase Negatif 3+ 2+
Eritrosit Negatif 3+ 3+
Mikroskopis
Urin
Eritrosit 0-3 /lpb >50 >50
Leukosit 0-5 /lpb 6-10 6-10
Epithel 0-1 /lpk 0-1 0-1
Bakteri Negatif Bakteri Bakteri
Coccus Coccus
Kristal Negatif Amorf Amorf
Silinder Negatif Negatif Negatif
Nilai Gas Darah
pH 7,35-7,45 H 7,478
pCO2 35,0-45,0 L 26,0
mmHg
pO2 80-105 mmHg 85,5
Status Asam
Basa
HCO3 22-26 mmol/l L 19,5
tCO2 23,05-27,35 L 20,3
mmol/l
Standar BE-b (-2)-(+2) -2,0
mmol/l
Saturasi O2 95-100 % 96,7

7. Penggunaan Obat

Terapi Rute Dosis Tanggal


19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 01 02 03 04 05 06 07
Olanzapin 10 mg IM 1dd1 20.
Diazepam 5 mg IM 1dd1 22. 13.
22.
Amlodipin 10 mg NGT 1dd1 18. 18. 18. 20. 20. 20. 18. 18. 18. 20. 20. 20. 20.
Ciprofloxacin 200 IV 2x2 08. 08. 08. 08. 08. 08.
mg 20. 20. 20. 20. 20.
Paracetamol 500 mg NGT PRN T>38oC 08. 08.
Lorazepam 0,5 mg NGT 2dd1 08. 08. 08. 08. 08. 08. 08. 08.
18. 20 20. 20. 20. 20
Ramipril 2,5 mg NGT 1dd1 19.
N-acetyl sistein NGT 3x400 mg 20. 08. 08. 08.
13. 13. 13.
18. 18. 18.
Bromokriptin 2,5 NGT 2dd1 20. 08. 08. 08. 08.
mg 18. 18.
Ramipril 5 mg NGT 1dd1 18. 18. 18. 18. 18. 18. 18. 18. 18. 18. 18.
Bromokriptin 2,5 NGT 1dd1 18. 08. 08. 08.
mg
Clozapin 50 mg NGT 1dd1 20. 20. 20.
Lorazepam 0,5 mg NGT 1dd1 (malam) 20. 20. 20. 20.
Sertraline 25 mg NGT 1dd1 09. 08.
Clozapin 50 mg NGT 2dd1 14. 08. 08.
20. 20. 20.
Sertraline 50 mg NGT 1dd1 08.
Omeprazole 40 mg IV 2dd1

8. Analisis Farmasi

a) Penggunaan Obat

Tgl.
Tgl. Hent Indikasi Hasil yang Hasil yang
Obat Dosis Rute Ketepatan
Mulai i Obat diperlukan diperoleh
Obat

b) Penjelasan Drug Related Problems


DRP Potensial

Tgl Penyebab DRPs Jenis DRPs Tindak lanjut

DRP Faktual

Tgl Penyebab DRPs Jenis DRPs Pengatasan

c) Pelayanan Informasi Obat

Tgl Penerima PIO Metode Poin yang disampaikan Respon penerima Nama dan Paraf
Pembimbing Praktisi
Farmasis

d) Rekomendasi

Tgl Rekomendasi Cara Rekomendasi yang dituju Nama dan Paraf


Penyampaian Pembimbing Praktisi
Dokter Perawat Ahli Gizi Pasien Farmasis
9. Drug Related Problems

DRPs Keterangan Rekomendasi


Obat Tanpa Indikasi
Indikasi Tidak Terobati
Tidak Tepat Obat
Dosis Terlalu Tinggi
Dosis Terlalu Rendah

Efek Samping Obat

Interaksi Obat
Kepatuhan Pasien

Anda mungkin juga menyukai