Anda di halaman 1dari 4

BAGIAN.

A
PENDAHULUAN

F.0 UMUM

Salah satu kawasan di Provinsi Lampung yang sering mengalami kerusakan adalah kawasan
pesisir pantai. Kawasan ini sangat dipengaruhi oleh arus gelombang yang berasal dari laut.
Salah satu kawasan yang sering mengalami kerusakan adalah kawasan Pantai Ketapang
Kabupaten Lampung Selatan.

Kawasan Pantai Ketapang Kabupaten Lampung Selatan merupakan kawasan pantai di Propinsi
Lampung yang terletak di pesisir pantai Kabupaten Lampung Selatan. Pada musim tertentu
sering terjadi hantaman gelombang pasang di beberapa tempat yang mengakibatkan abrasi
pantai dan rusaknya sarana dan prasarana seperti jalan, jembatan, serta rumah penduduk,
sekolah dan tempat ibadah.

Akibat gelombang pasang yang terjadi mengakibatkan kerugian material yang cukup besar
bahkan mengancam keselamatan jiwa penduduk yang berada disekitar pantai.

Untuk melindungi daerah pantai Ketapang Kabupaten Lampung Selatan dari bencana
gelombang pasang tersebut di perlukan rencana pengamanan pantai yang akurat serta
ekonomis dari segi biaya, dan untuk mendukung rencana tersebut Kementerian Pekerjaan
Umum melalui Satuan Kerja Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung merencanakan
melakukan studi pekerjaan Desain Pengamanan Pantai Ketapang Kabupaten Lampung Selatan.

Permasalahan yang paling dominan pada daerah pantai ini adalah masalah erosi garis pantai,
pendangkalan, perkembangan permukiman yang cenderung ke arah pantai, abrasi, pencemaran
dan kerusakan ekosistem pesisir.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut diatas maka diperlukan suatu studi pekerjaan Desain
Pengamanan Pantai Ketapang Kabupaten Lampung Selatan untuk menghasilkan detail desain
antara lain sebagai berikut:

Ø Hard measures protection, yakni misalnya membuat bangunan pantai seperti: terumbu
karang buatan (artificial coral reef, berupa submerge breakwater), detached

PT. SAPTA ADHI PRATAMA Hal. 1


USULAN TEKNIS SID Bangunan Pengaman Pantai
Di Kabupaten Minahasa Utara Dan Kota Manado

breakwater, tembok laut (sea wall), pelindung tebing (revetment), groin, krib sejajar
pantai dan tanggul laut.

Ø Soft measures protection, yakni misalnya membuat peremajaan pantai (beach


nourishment), pembentukan dune, rehabilitasi mangrove, dan rehabilitas coral.

Dokumen penawaran yang kami sampaikan, terdiri atas Dokumen Usulan Teknis, Dokumen
Administrasi dan Dokumen Usulan Biaya.

Dokumen ini adalah Dokumen Usulan Teknis.

F.1 KERANGKA USULAN TEKNIS

Penyusunan dokumen usulan teknis didasarkan pada ketentuan-ketentuan yang telah


digariskan dalam Dokumen Pengadaan Jasa Konsultansi.

Selain mengikuti ketentuan-ketentuan di atas, penyusunan juga didasarkan pada hasil


peninjauan lapangan dan studi kepustakaan yang dilakukan oleh Penyedia Jasa.

Dokumen Usulan Teknis untuk Pekerjaan Desain Pengamanan Pantai Ketapang Kabupaten
Lampung Selatan, disampaikan dalam bentuk Kerangka Usulan Teknis sebagai berikut :

Bagian A Pendahuluan

Bab ini menjelaskan secara umum tentang informasi proyek yang akan
dilaksanakan dan informasi isi dokumen usulan Penyedia Jasa.

Bagian B Pengalaman Perusahaan

Bab ini menyajikan latar belakang dan kualifikasi perusahaan Penyedia


Jasa serta pengalaman perusahaan dari PT. Sapta Adhi Pratama yang
relevan sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja.

Bagian C Pemahaman Terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK)

Dalam bab ini Penyedia Jasa menyajikan pemahaman dan apresiasi


terhadap hal-hal yang belum tercakup dalam KAK.

Bagian D Tanggapan Terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK)

Dalam Bab ini Penyedia Jasa menyajikan komentar terhadap hal-hal yang
belum tercakup dalam KAK.

Bagian E Apresiasi Inovasi

Dalam Bab ini Penyedia Jasa menyajikan Inovasi yang diusulkan oleh
Penyedia Jasa dalam rangka mencapai target dari pekerjaan ini sesuai
dengan apa yang dipersyarakan dalam KAK.

PT. SAPTA ADHI PRATAMA Hal. 2


USULAN TEKNIS SID Bangunan Pengaman Pantai
Di Kabupaten Minahasa Utara Dan Kota Manado

Bagian F Pendekatan dan Metodologi

Bab ini menguraikan pemahaman Penyedia Jasa terhadap latar belakang


proyek, tujuan proyek yang harus dicapai dan pengetahuan tentang
proyek beserta lingkungan pekerjaan yang akan dikerjakan oleh Penyedia
Jasa secara detail mengenai pendekatan dan metodologi pelaksanaan
pekerjaan yang akan dilakukan Penyedia Jasa.

Bagian G Rencana Kerja

Dalam Bab ini Penyedia Jasa membahas Rencana Kerja Penyedia Jasa
secara rinci dalam penyelesaian Kegiatan ini yang tertuang dalam
Rencana Kerja.

Bagian H Jadual Pelaksanaan Pekerjaan

Jadual Pelaksanaan Pekerjaan yang terkait dengan jangka waktu


pelaksanaan akan diuraikan pada Bagian ini.

Bagian I Tenaga Ahli dan Tanggung-Jawabnya

Pada bab ini Penyedia Jasa menguraikan Tenaga Ahli yang dibutuhkan,
kualifikasi serta tanggung jawab dari masing-masing tenaga ahli tersebut
dalam menyelesaikan pekerjaan ini. Akan diuraikan tugas untuk masing-
masing anggota Penyedia Jasa dengan sasaran untuk memperoleh hasil
pekerjaan yang optimal sesuai dengan kerangka acuan kerja.

Bagian J Jadual Penugasan Tenaga Ahli

Jadual Penugasan Tenaga Ahli yang terkait dengan jangka waktu


pelaksanaan akan diuraikan pada bagian ini.

Bagian K Organisasi Pelaksanaan Pekerjaan

Pada Bab ini diuraikan tentang organisasi tim Penyedia Jasa, untuk
memperoleh hasil pekerjaan yang optimal sesuai dengan kerangka
acuan.

Bagian L Laporan

Dalam Bab ini akan dijelaskan laporan-laporan yang harus diserahkan


kepada Pengguna Jasa.

Bagian M Staff Pendukung

Pada bab ini Penyedia Jasa menguraikan Staff Pendukung yang


dibutuhkan, kualifikasi dalam menyelesaikan pekerjaan ini.

Bagian N Fasilitas Pendukung

PT. SAPTA ADHI PRATAMA Hal. 3


USULAN TEKNIS SID Bangunan Pengaman Pantai
Di Kabupaten Minahasa Utara Dan Kota Manado

Pada bab ini Penyedia Jasa menguraikan Fasilitas Pendukung yang


dibutuhkan termasuk kualifikasinya dalam menyelesaikan pekerjaan ini.

Bagian O Penutup

PT. SAPTA ADHI PRATAMA Hal. 4

Anda mungkin juga menyukai