ANALISIS JURNAL EBN

“VISION THERAPY BASED PROGRAM FOR MYOPIA CONTROL IN

ADOLESCENTS”

Dosen Pengampu :

1. David Arifiyanto, S.Kep, Ns. M.Kep. Sp.MB

2. Dian Kartikasari, M.Kep.

Disusun oleh :

Bayu Adi Pangestu (16.1136.S)

Kelas 3A

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH

PEKAJANGAN PEKALONGAN

2018/2019
Analisis Jurnal (PICO)

1. Latar Belakang (populasi  sampel)

Lamur sebagai defek bias mata dapat dikendalikan melalui penggunaan terapi
penglihatan.
Tujuan : untuk menyelidiki efektifitas program latihan mata yang dirancang
khusus pada kontrol miopia untuk remaja Arab Saudi.
Sample : Remaja putri Arab Saudia dengan miopia berusia 12 hingga 15 tahun.
2. Intervensi
Program latihan mata dipraktekkan oleh semua subjek selama 6 minggu.
3. Comparation
Komparasi hanya berupa perbedaan peningkatan ketajaman penglihatan sebelum
dan sesudah dilakukan intervensi.
4. Outcame
Paired sample T-test menunjukkan signifikan peningkatan ketajaman visual
dengan nilai post intervensi, untuk kanan (P=0,028) serta untuk kiri (P=0,020).
5. Kesimpulan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan ketajaman visual untuk
remaja putri dengan miopia berusia 12 hingga 15 tahun, dimungkinkan melalui
penggunaan program latihan mata yang relatif signifikan. Hasil menunjukkan
bahwa dokter harus mempertimbangkan latihan mata sebagai cara meningkatkan
mata pada remaja penderita miopia.
6. Apakah bisa digunakan diklinik?
Latihan ini tidak bisa dilakukan di klinik karena membutuhkan waktu yang lama
yaitu 6 minggu, namun ketika di klinik petugas kesehatan dapat menyarankan
pada penderita miopia untuk melakukan terapi ini di rumah secara rutin untuk
melihat hasil dari latihan tersebut.
7. Alat yang dibutuhkan
a. Auto refractor atau keratometer
b. Pita pengukur
c. Jam
8. Langkah kerja :
a. Miopia diukur dengan optometris
b. Program latihan mata diperkenalkan untuk semua subjek secara individual
c. Miopia diukur untuk semua subjek setelah 6 minggu perawatan

Bentuk latihan saat di rumah :

a. Melihat ke dahi
b. Melihat ke hidung
c. Melihat ke bahu kanan tanpa memutar
d. Melihat ke bahu kiri tanpa memutar

Bentuk latihan saat di kantor atau di sekolah :

a. Latihan palming
b. Berayun latihan
c. Sentralisasi latihan (fiksasi sentral)