Anda di halaman 1dari 4

TUGAS AKHIR PROGRAM

(TAP)
TUGAS 2

Disusun Oleh

NAMA : HAMZANWADI
NIM :859163493

PROGRAM STUDI (S1 PGSD) FAKULTAS


PERGURUAN TINGGI DAN ILMU PENDIDIAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2023
Kasus
Bu Lince mengajar di kelas 1 SD Sekarharum yang terletak di ibukota sebuah kecamatan.
Suatuhari Bu Lince mengajak anak-anak berbincang-bincang mengenai sayur-sayuran yang
banyak dijual di pasar. Anak-anak diminta menyebutkan sayur yang paling disukainya dan
menuliskannya di buku masing-masing. Anak-anak kelihatan gembira dan berlomba
menyebutkan dan menuliskan sayur yang disukainya. Pada akhir perbincangan Bu Lince
meminta seorang anak menuliskan nama sayur yang sudah disebutkan, sedangkan anak-anak lain
mencocokkan pekerjaannya dengan tulisan di papan.
Setelah selesai anak-anak diminta membuat kalimat dengan menggunakan kata-kata yang ditulis
di papan tulis.

Bu Lince:
Anak-anak, lihat kata-kata ini. "ni nama sayur-sayuran. Baca baik-baik, buat kalimat dengan
kata-kata itu ya.,
Anak-anak menjawa, serentak:
Iya Bu.

Kemudian Bu Lince pergi ke mejanya dan memperhatikan apa yang dilakukan anak-anak.Karena
tak seorangpun yang mulai bekerja.

Bu Lince kelihatan tidak sabar. cepat bekerja, dan angkat tangan jika sudah punya kalimat., kata
Bu Lince dengan suara keras.Anak-anak kelihatan bingung, namun Bu Lince diam saja dan tetap
duduk di kursinya. Perhatian anak-anak menjadi berkurang, bahkan ada yang mulai mengantuk,
dan sebagian mulai bermain-main. Mendengar suara gaduh, Bu Lince dengan keras menyuruh
anak-anak diam dan menunjuk seorang anak untuk membacakan kalimatnya. Anak yang ditunjuk
diam karena tidak punya kalimat yang akan dibacakan. Bu Lince memanggil kembali dengan
suara keras agar semua anak membuat kalimat.

Pertanyaan Kasus
1. Bandingkan suasana kelas yang diuraikan pada paragraf 1 dan paragraf
selanjutnya,ditinjau dari segi guru, murid, dan kegiatan.
2. Pendekatan pembelajaran mana yang sebaiknya diterapkan oleh Bu Lince ketika
mengajar tentang sayur-sayuran untuk anak-anak kelas 1? berikan alas an, mengapa
pendekatan tersebut yang anda anggap sesuai.
3. Kembangkan topik sayur-sayuran yang akan anda sajikan dengan pendekatan yang anda
sebut pada nomor 2 !
Jawaban

1. Perbandingan suasana kelas pada paragraph pertama dan selanjutnya yaitu ditinjau dari segi:
 Segi guru
Pada paragraph 1 guru menjelaskan materi sayur sayuran kepada anak anak dengan
menyuruh anak anak menyebutkan sayur sayuran yang ada di pasar kemudian menyebutkan
sayuran yang mereka sukai, sedangkan pada paragraph selanjutnya guru langsung menyuruh
anak anak untuk membuat kalimat berdasarkan sayur sayuran yang mereka sukai tanpa
memberikan penjelasan atau contoh bagaimana cara membuat kalimat yang baik dan guru
menjadi emosi karena anak anak tidak ada yang mengerjakan tugas yang diberikan untuk
membuat kalimat berdasarkan sayur yang mereka sukai.
 Segi siswa
Pada paragraph 1 siswa tanpak atau kelihatan antusias mendengarkan penjelasan guru dan
menyebutkan dan menuliskan sayuran yang mereka sukai, sedangkan pada paragraph
selanjutnya siswa kelihatan bosan saat pembelajaran berlangsung karena mereka merasa
pembelajaran sudah tidak menarik lagi.
 Segi kegiatan
Pada paragraph 1 kegiatan pembelajaran berjalan dengan lancar dan terkendali dan anak
anak mengikuti pembelajaran dengan aktif dan antusias, sedangkan pada paragraph
selanjutnya kegiatan sudah mulai kelihatan membosankan dan perhatian anak sudah tidak
fokus terhadap pembelajaran dan tugas yang diberikan oleh guru karena pada pembelajaran
ini anak tampak bingung dengan tugas yang diberikan oleg Bu Alice dan saat memberikan
tugas Bu Alice tidak menjelaskan cara membuat kalimat yang baik atau memberikan contoh
kalimat justru Bu Alice langsung menyuruh anak anak untuk membuat kalimat.

2. Pendekatan yang cocok untuk pembelajaran tentang sayur sayuran yang harus dilakukan oleh
Bu Alice adalah dengan pendekatan tematik dimana Pendekatan pembelajaran tematik bisa
digunakan oleh Bu Lince karena siswa kelas 1 masih mempunyai pemikiran yang bersifat
holistik dan perkembangan anak bersifat terpadu. Pembelajaran tematik yang memadukan
berbagai mata pelajaran. Anak diajak memahami konsep melalui pengalaman langsung dan
menghubungkannya dengan konsep lain yang sudah mereka pahami. Pembelajaran semacam
ini diyakini sebagai suatu pembelajaran yang lebih bermakna karena sesuai dengan kebutuhan
perkembangan anak. Berkaitan dengan tema sayur-sayuran yang sedang diajarkan Bu Lince
adalah sesuatu yang anak setiap hari lihat bahkan tidak sedikit sayuran tersebut dimakan oleh
siswa. Tema yang dipilih sudah mereka alami langsung yang mana membuat siswa merasa
familiar, akrab di kehidupan sehari-hari. Hal ini memudahkan Bu Lince dalam mengajar
apapun terkait dengan sayur-sayuran tersebut. Belajar dengan pendekatan tematik ini lebih
banyak menekankan pada keterlibatan anak dalam belajar, membuat anak menjadi aktif
terlibat dalam proses pembelajaran dan pembuatan keputusan.
3. Jika kita memakai pembelajaran tematik di kelas 1 dengan tema sayur-sayuran, maka tema ini
dapat dikembangkan untuk dikaitkan dengan muatan yang lain di dalam satu hari
pembelajaran tersebut. Contoh :
 Dalam muatan bahasa, siswa dapat menuliskan jenis-jenis sayuran yang biasa mereka
jumpai di pasar dan pada kegiatan ini Bu Alice dapat juga melatih keterampilan anak anak
dalam menulis dan membuat kalimat sederhana berdasarkan sayuran yang mereka sukai.
 selanjutnya dalam muatan pelajaran PKn misalnya, guru dapat mengajarkan pentingnya
perilaku jujur yang tercermin di dalam Pancasil pada kegiatan jual beli di pasar.
 Pada muatan Penjaskes, bahwa untuk tumbuh sehat, kita membutuhkan zat-zat bergizi
berupa vitamin yang terdapat dalam sayur- sayuran yang kita konsumsi.
 dan pada muatan SBDP kita dapat mengajak anak membuat kolase dengan biji bijian yang
berasal alami dengan menggunakan pola jenis sayuran.

Anda mungkin juga menyukai