Anda di halaman 1dari 17

MANAJEMEN ASUAH KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR FISIOLOGIS PADA

BAYI NY “N” DENGAN UMUR BAYI 1 HARII DI RUANG PERINATOLOGI


DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA KENDARI
TANGGAL 30 AGUSTUS 2023

No. Register : 30 26 82
Tanggal masuk : 26 September 2023
Tempat : Ruangan Operasi
Pengkajian data tanggal : 26 September 2023 Pukul : 21:30 wita
Nama pengkaji : Nur Annisa

LANGKAH I IDENTITAS DATA DASAR


A. DATA SUBJEKTIF (S)
1. Identitas bayi 1
Nama : by “N”
Umur : 1 hari
Jenis kelamin : perempuan
Berat badan : 2585 gram
Status bayi : anak kandung
Identitas bayi 2
Nama : by “N”
Umur : 1 hari
Jenis kelamin : perempuan
Berat badan : 2585 gram
Status bayi : anak kandung
2. Identitas orang tua
Nama : ny “S” Tn “H”
Umur : 40 tahun 64 tahun
Agama : islam islam
Suku/bangsa : Tolaki Tolaki
Pendidikan : SMP SMA
Pekerjaan : IRT Wiraswasta
Alamat : Wua-wua
3. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
Ibu mengatakan adanya nyeri perut akibat jahitan operasi
4. Riwayat kehamilan sekarang
a. Ibu mengatakan hari pertama haid terakhir (HPHT) tanggal 23 November r
2022
b. Ibu mengatakan usia kehamilanya sudah masuk bulan ke sembilan
c. Ibu mengatakan selama hamil ibu melakukan kunjungan ANC 6 kali di
posyandu dan di puskesmas
d. Ibu mengatakan tidak mendapatkan imunisasi TT pada kehamilan ini
e. Ibu mengatakan tidak pernah merasakan nyeri perut yang hebat dan
mengalami pendarahan pervagina selama hamil
5. Riwayat persalinan sekarang
a. Ibu mengatakan ini persalinan ke empat dan tidak pernah keguguran
b. Ibu mrngatakan tafsiran hari persalinannya tanggal 27 Agustus 2023
c. Tempat persalinan :RSUD kota kendari
d. Penolong persalinan: dokter
e. Jenis persalinan :operasi sc
f. Bayi lahir tanggal : 30 agustus 2023 pukul 22.05 wita-19:55 wita
g. Keadaan plasenta : plasenta lahir lengkap
6. Riwayat kesehatan ibu
a. Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit yang serius seperti
jantung, DM, hipertensi, ginjal, asma dan lain-lain. Ibu tidak pernah
menderita penyakit menular seperti TBC,PMS,HIV/AIDS dan hipertensi
b. Ibu mengatakan saat ini tidak sedang menderita penyakit apapun
7. Riwayat penyakit keluarga
Ibu megatakan tidak ada riwayat keturunan seperti asma, DM dan hipertensi
dan tidak ada riwayat penyakit menular seperti TBC, PMS, HIV / AIDS.
8. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
a. Pola nutrisi
Jenis makanan : susu formula
Frekuensi : tidak menentu
Waktu pemberian : di berikan setiap 2 jam
Kesulitan : ibu mengatakan ASInya sudah keluar tetapi sedikit
b. Pola eliminasi
BAK:
Frekuensi : sejak lahir bayi telah BAK kurang lebih 2kali
Warna : kuning jernih
Gangguan : tidak ada
BAB:
Frekuensi : setelah lahir bayi belum BAB
Warna : tidak ada
Gangguan : tidak ada

c. Pola personal hygiene


1. Bayi sudah di mandikan
2. Selimut dan loyor di ganti setiap kali BAK
d. Kebutuhan istrahat
1. Lama tidur : tidak menentu
2. Kesulitan tidur : tidak ada
3. Waktu tidur : tidak menentu
4. Terbangun : jika loyor basah/ kotor dan lapar
B. DATA OBJEKTIF (O)
1. Pemeriksaan umum bayi 1
Keadaan umum bayi : baik
Tanda tanda vital
Nadi : 122 X/menit
Suhu : 36,5 c
Pernafasan : 45 X/menit
Apgar score : 8/9

2. Pemeriksaan antropmetri
a. Berat badan : 2585 gram
b. Panjang badan : 48 cm
c. Lingkar kepala : 34 cm
d. Lingkar dada : 33 cm
e. Lingkar perut : 31 cm
3. Pemeriksaan fisik
a. Kepala
Inpeksi : warna rambut hitam, tipis, tidak ada kaput succadenum, tidak ada
hidrocepalus
Palpasi : tidak ada teraba benjolan, tidak ada cepal hematoma, ubun-ubun
terba lembek dan datar
b. Wajah
Inpeksi : wajah tampak tenang dan tidak sianosis
Palpasi : tidak ada oedema
c. Mata
Inpeksi : simetris kiri dan kanan mata tampak bersih, konjungtiva merah
mudah, skelar berwarna putih, penglihatan belum sempurnah
d. Hidung
Inpeksi : lubang hidung simetris kiri dan kanan, tidak ada epiktaksis, tidak
ada polip, tidak ada pengeluaran sekret, gerakan cuping hidung (-)
e. Mulut dan bibir
Inpeksi : mukosa bibir nampak lembab dan tidak pucat, mulut nampak
bersih
f. Telingah
Inpeksi : simetris kiri dan kanan, daun telingah berbentuk sempurna, teligah
tampak bersih, dan tidak ada pengeluaran sekret
g. Leher
Inpeksi : trauma leher tidak ada, tonus otot leher baik, tidak ada pembesaran
vena jugularis, pergerakan aktif dan tidak kaku
Palpasi: tidak ada pembesaran kelenjar tyroid
h. Dada
Inpeksi : simetriskiri dan kanan, respirasi, spontan, puting susu datar
i. Abdomen
Inpeksi : tonus otot tidak tegang, tali pusat masih basah dan tidak
terbungkuskasa kering yang steril,tidak ada pendarahan tali pusat
Palpasi : turgir kulit baik
Perkusi : perut tidak kembung
j. Genetalia luar
Inpeksi : jenis kelamin perempuan, kulit vagina
k. Anus
Inpeksi : terdapat lubang pada anus
l. Punggung
Inpeksi : tidak ada kelainan pada tulang belakang
m. Ektremitas
Ektremitas atas
Inpeksi : simetris kiri dan kanan, warna kukutangan kemerahan, jari
lengkap, tidak ada perlekatan dan gerak aktif
Palpasi : tidak ada oedema
Ektremitas bawah
Inpeksi : simetris kiri dan kanan, warna kuku kaki kemerahan, jari lengkap,
tidak ada perleketan, dan gerak aktif
Palpasi : tidak ada oedema
4. Pemeriksaan reflek bayi
a. Reflek moro : (+) baik, di tandai dengan tangan kanan dan kaki di
rentangkan ketika ranjang di sisi bayi di tepuk
b. Reflek sucting : (+) baik, di tandai dengan bayi mulai mengisap ketika
puting ibu menyentuh mulut bayi
c. Reflek rooting : (+) baik, di tandai dengan bayi memalingkan kepala ke
kanan ketika pipi kanannya sentuh
d. Reflek babynsky : (+) baik, di tandai dengan gerakan jari-jari mencengkam
ketika telapak kaki di usap
e. Reflek grapping : (+) baik, di tandai dengan jari-jari tangan mengenggam
erat tangan ibunya
5.Pemeriksaan penunjang
Tidak di lakukan pemeriksaan
LANGKAH II IDENTITAS DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL
Diagnosa : bayi baru lahir sc, bayi dengan masa gestasi 37 minggu 3 hari sesuai masa
gestasi, apgar score 8/9, berat badan lahir bayi satu 1900 dan bayi dua 2625 gram, panjang
badan lahir bayi satu 45 cm dan bayi dua 45 cm, keadaan umum bayi baik.
1. Bayi baru lahir normal
DS.
- jenis persalinan SC
- Tanggal persalinan 30 agustus 2023 pukul 19:5 wita
DO.
- Keadaan umum bayi : baik
- Tanda-tanda vital,
- nadi bayi satu : 122 X/menit,
- suhu bayi : 36,5 c,
- pernafasan bayi : 45 X/menit, pernafasan bayi dua : 48X/menit
- apgar score bayi : 8/9, apgar score bayi dua : 8/9
- berat badan lahir bayi : 2585gram
- panjang badan lahir bayi : 48 cm
- tidak ada kelainan pada pemeriksaan fisik
analisis dan interprestasi data
kriteria fisik bayi baru lahir normal antara lain cukup bulan dengan usia
kehamilan37-42 minggu, berat badan lahir antara 2500-4000 gram, panjang badan
lahir antara42-50 cm, apgar score 7-10 tanpa kelainan kongenital dan trauma
persalinan.
2. Bayi cukup bulan dengan masa gestasi 40 minggui sesuai dengan gestasi
DS.
- Ibu mengatakan hari pertama haid terakhir (HPHT) tanggal 23 November 2022
- Bayi lahir SC pada tanggal 30 agustus 2023 pukul 19:55 wita
DO.
- berat badan lahir bayi : 2585
- panjang badan lahir bayi : 45 cm analisis dan interprestasi data
dari HPHT tanggal 23 November 2022 sampai dengan tanggal persalinan 30
agustus 2023 maka usia kehamilan atau masa gestasi adalah 40 minggu
3. apgar score 8/9
DO.
- Keadaan umum bayi baik
- Tanda-tanda vital bayi
- nadi bayi satu : 122 X/menit, nadi bayi dua : 145 X/menit
- pernafasan bayi satu : 45 X/menit, pernafasan bayi dua : 48X/menit
- Apgar score : 8/9
- Pada pemeriksaan ekremitas, tampak gerakan aktif
4. berat badan lahir bayi : 2585 gram
DO. berat badan lahir bayi satu : 2585 gram
Analisis dan interprestasi
Bayi baru lahir normal dengan berat badan lahir antara 2500-4000 gram
5. panjang badan lahir bayi : 48
6. DO. panjang badan lahir bayi satu : 45 cm dan panjang badan lahir bayi dua : 45
cm
Analisis dan interprestasi
Bayi lahir normal dengan pajang badan normal lahir antara 42-50 cm
7. keadaan umum bayi baik
DS.-
DO. Tanda-tanda vital bayi
- nadi bayi : 122 X/menit,
- pernafasan bayi : 48 X/menit,
- suhu bayi : 36,5 c,
- analisis dan interprestasi
tanda-tanda vital normal merupakan gambaran umum bayi baik, nadi normal bayi
120- 160 X/menit, pernafasan bayi normal 30-60 X/menit dan suhu bayi normal
LANGKAH III IDENTITAS DIAGNOSA/ MASALAH POTENSIAL
Tidak ada datayang mendukung adanya masalah potensial
LANGKAH IV EVALUASI PERLUHNYA TINDAKAN SEGERA
Tidak ada tindakan data yang mendukung untuk di lakukan tindakan segera
LANGKAH V RENCANA ASUHAN
a. tujuan
1. keadaan umum bayi baik
2. tidak terjadi hipotermi, penurunan berat badan dan infeksi tali pusat
b. kriteria keberhasilan
1. bayi nampak sehat
2. tanda-tanda vital dalam batas normal yairu
nadi : 120-160 X/menit
suhu : 36,5 – 37,5 c
pernafasan : 30-60 X/menit
3. tidak ada tanda-tanda infeksi tali pusat seperti tali pusat basah atau lengkap
dengan adanya bau tidak sedap
c. rencana asuhan
1. beritahu ibu tindakan yang akan di lakukan
rasional : agar ibu tidak merasa cemas atau kawatir sehingga terjadi kerja
sama yang baik antara bidan dan ibu
2. pantau KU dan TTV bayi
rasional : memantau KU dan TTV bayi merupakan indikator untuk
mengidentifikasi masalah kesehatan bayi baru lahir secara dini
3. anjurkan ibuuntuk menyusui bayinya sesering mungkin atau setiap 2 jam
sekali
rasional : bertujuan agar kebutuhan nutrisi bayi dapat terpenuhi sehingga
tidak terjadi penurunan berat badan.
4. Anjurkan ibu untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang
Rasional : makanan yang di konsumsi ibu menyusui sangat berpengaruh
terhadap produksi ASI
5. Berikan pendidikan kesehatan (health education) pada ibu tentang
a. ASI esklusif
Rasional : ASI esklusif merupakan makanan utama bagi bayi selama 0-
6 bulan, bermanfaat sebagai berbentuk anti biotik yang sangat kuat
b. Cara menyendawakan bayi setelah menyusui
Rasional : agar cairan tidak masuk dalam saluran pernafasan bayi
c. Cara perawatan tali pusat
Rasional : agar tidak terjadi infeksi tali pusat
d. Cara menjaga kehangatan bayi
Rasional : agar tidak terjadi hipotermi pada bayi
e. Tanda bahaya bayi baru lahir
Rasional : agar tidak terjadi salah satu tanda bahaya termaksud ibu dan
keluarga segera membawah bayi kefasilitas kesehatan
6. Lakukan pendokumentasian
Rasional : sebagai alat pertanggung jawaban tindakan yang di lakukan
dengan sebagai alat komunikasi bidan atau teman sejawan
LANGKAH VI IMPLEMENTASI
1. Pemberitahuan tindakan yang akan di lakukan
2. Pemantauan KU dan TTV bayi
3. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya sesering mungkin atau 2 jam sekali
4. Menganjurkan ibu untuk makan makanan yang bergizi seimbang
5. Memberikan pendidikan kesehatan (healt education) pada ibu tentang
a. ASI esklusif selama 6 bulan tanpa makanan tambahan
b. Cara menyendawakan bayi setiap setelah menyusui dengan cara meyandarkan
bayi tegak lurus di pundak ibu, kepala lebih tinggi dari bahu ibu lalu tepuk-
tepuk bahu bayi perlahan-lahan hingga bayi bersendawa
c. Cara perawatan tali pusat dengan cara tidak membumbuhkan apapun berpusat
bayinya sdan menjaga pusat bayi perlahan hingga bayi agar tetap bersih dan
kering
d. Cara menjaga kehangatan bayi dengan memakaikan topi, selimut bayi dengan
selimut kering dan hangat, ganti popok tiap kali bayi BAK dan BAB, ganti
selimut bayi jika basah dan kotor serta dindari bayi dari udarah yang dingin
e. Tanda bahaya bayi baru lahir seperti sulit bernafas, suhu <36,5 c atau >37,5 c
warna kulit atau bibir pucat, memar atau sangat kering, hisapan bayi lemah,
bayi muntah, tali pusat merah dan berbau busuk dan gelisah atau kejang
6. Melakukan pendokumentasian
LANGKAH VII EVALUASI
1. Ibu mengerti dengan tindakan yang akan di lakukan
2. Keadaan umum bayi baik
3. Tanda-tanda vital dalam batas normal
nadi bayi satu : 122 X/menit, nadi bayi dua : 145 X/menit
pernafasan bayi satu : 45 X/menit, pernafasan bayi dua : 48X/menit
suhu bayi satu : 36,5 c, suhu bayi dua : 36,9 c
4. Ibu bersedia mengikuti anjuran yang di berikan
5. Ibu mengerti dengan penjelasan yang di berikan
6. Ibu mengerti dengan penjelasan yang di berikan
7. Pendokumentaisan telah di lakukan

PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU


LAHIR FISIOLOGIS PADA BAYI NY “S” DENGAN UMUR BAYI 3 JAM
DI RUANG OPERASI RSUD KOTA KENDARI TANGGAL 30 AGUSTUS
2023

SOAP

IDENTITAS BAYI
Nama : By Ny “N”
Umur : 1 hari
Tanggal / jam lahir : 30 agustus 2023 pukul 19:55 wita`
Jenis kelamin : perempuan
BB lahir : 2585
PB lahir 48 cm
IDENTITAS ISTRI DAN SUAMI
Nama : ny “N” Tn “H”
Umur : 40 tahun 64 tahun
Agama : islam islam
Suku/bangsa : Tolaki Tolaki
Pendidikan : SMP SMA
Pekerjaan : IRT Wiraswasta
Alamat : wua-wua wua-wua
DATA SUBJEKTIF (S)
1. Ibu mengatakan ini persalinan ke empat dan tidak pernah keguguran
2. Ibu mrngatakan tafsiran hari persalinannya tanggal 26 septtember 2023
3. Tempat persalinan :RSUD kota kendari
4. Jenis persalinan :operasi sc
5. Bayi lahir tanggal : 28 agustus 2023 pukul 22.05 wita-22.10 wita
DATA OBJEKTIF (O)
1. Keadaan umum bayi : baik
2. Tanda-tanda vital,
nadi bayi : 122 X/menit,
suhu bayi : 36,5 c,
pernafasan bayi : 45 X/menit
3. apgar score bayi satu : 8/9,
4. berat badan lahir bayi : 2585 gram
5. panjang badan lahir bayi : 48 cm
6. lingkar kepala : pada bayi 34 cm
7. lingkar dada : pada bayi 33 cm
8. lingkar perut : pada bayi 31 cm
9. lingkar lengan : pada bayi 9 cm
10. ASSESMENT (A)
Bayi baru lahir sc bayi cukup bulan dengan masa gestasi 40 minggu sesuai dengan
masa gestasi apgar score 8/9 berat badan bayi 2585 gram ,panjang badan lahir bayi
45 cm
PLANNING (P)
1. beritahu ibu tindakan apa yang akan di lakukan
2. memantau KU dan TTV bayi
3. menganjurkan ibu menyusui ibunya sesering mungkin atau setia 2 jam sekali
4. menganjurkan ibu mengonsumsi makanan bergizi seimbang
5. mermberikan pendidikan kesehatan (healt education) pada ibu tentang
a. ASI esklusif selama 6 bulan tanpa makanan tambahan
b. Cara menyendawakan bayi setiap setelah menyusui dengan cara menyandarkan
bayi tegak lurus di pundak ibu, kepala lebih tinggi dari bahu ibu, lalu tepuk-
tepik punggung bayi perlahan hingga bayi bersendawa
c. Cara perawatan tali pusat dengan cara tidak membubuhkan apapun ke pusat
bayi dan menjaga pusat bayi perlahan agar tetap bersih dan kering
d. Cara menjaga kehangatan bayi dengan memakaikan topi selimut kering dan
hangat ganti popok, tiap kali bayi BAK dan BAB, ganti selimut jika basah atau
kotor serta hindari bayi dari udarah dingin
e. Tanda bahaya bayi baru lahir seperti sulit bernafas suhu <36,5 C atau > 37,5 C
warna kulit atau bibir pucat merah atau sangat kering. Hisapan bayi lemah.
Bayi muntah, tali pusat merah dan berbau busuh atu gelisah dan kering.
f. Cara menganti perban luka operasi
g. Memberi motivasi tentang pentingnya pergerakan ( mobilisasi) untuk
mempercepat proses penyembuhan luka
h. Menganjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulangkr rumah sakit yaitu 7
hari setelah operasi sc untuk memantau keadsaan luka jahitan
6. Melakukan pendokumentasian.
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Antenatal care (ANC) Dengan keluhan keram perut
A.Definisi
Kram perut adalah keluhan nyeri di perut yang ditandai dengan rasa kaku atau
tegang pada otot perut dan otot lain di sekitar perut.
Umumnya, keram perut terjadi saat lapisan dinding perut atau organ yang ada
didalam rongga perut mengalami gangguan .Istilah keram perut merujuk pada
sensasi nyeri diarea perut
2.Intranatal care (INC) Keluar air-air bercampur darah
A.Defenisi
Keluarnya lendir yang bercampur darah pada usia kehamilan 9 bulan merupakan salah satu
tanda-tanda melahirkan sudah dekat. Saat hamil, leher rahim/ serviks ditutupi oleh lendir.
Jika waktu melahirkan sudah dekat, mulut rahim akan membuka sehingga lendir vagina ini
akan keluar dari vagina.
3.Postnatal care (PNC)
A.Defenisi
Post Natal Care (PNC) adalah pemeriksaan bayi baru lahir dan ibu pasca persalinan.
Kegiatan ini sangat penting dilaksanakan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan
untuk bayi dan ibu, terutama pada masa nifas.

4.Bayi baru lahir (BBL)

A.Defenisi

Bayi baru lahir merupakan individu yang sedang bertumbuh dan baru
saja mengalamitrauma kelahiran serta harus dapat melakukan penyesuaian diri dari
kehidupan-kehidupan intrauterine ke kehidupan ekstrauterin (Dewi, 2011)..
B. SARAN
1. Bagi penulis
Agar penulis mendapatkan pengalaman dalam mempelajari kasus-kasus pada
saat praktik serta menerapkan asuhan yang Continuity of care pada ibu hamil,
bersalin,nifas, bayi baru lahir, dan pelayanan keluarga berencana.
2. Bagi institusi pendidikan
Diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan bagi mahasiswa dengan
penyediaan fasilitas sarana dan prasarana yang mendukung peningkatan
kompetensi mahasiswa sehingga dapat menghasilkan bidan yang berkualitas.

DAFTAR PUSTAKA
Afiana seha, 2022 “Asuhan kebidanan komprehensif pada ibu hamil dengan anmia di
puskesmas plerat buntal” elibrary.almaata.ac.id.

Fadina, dkk 2017 “hubungan suplemen tablet fe dengan kadar haemoglobin pada ibu hamil
trimester III di puskesmas air dingin kota padang” http://jurnal .fk.unand.ac.id.

Fitriani mardiana, 2020 “pengaruh konsumsi buah papaya terhadap kadar haemoglobin ibu
hamil anemia yang mendapat suplementasi tablet fe di wilayah kerja puskesmas
cisayong” jurnal.ubktasikmalaya.ac.id.

Hafsah, dkk 2022 “buku ajar manejemen kontrol dan kualitas pelayanan kebidanan”
Anggota IKAPI pekalongan, jawa tengah.

Handayani, 2017 “anemia pada ibu hamil” Penerbit NEM.

Harjuno endrawan,2020. “suamiku super”laksana sampangan Gg. Perkutut No. 325-B


Jl.Wonosari, banturetno banguntapan, Yogyakarta.

Heni elmiani sari, dkk. 2020. “Konsep kebidanan” cendekia publisher.

Intan Widya Sari. 2020. “Asuhan kebidanan pada ibu hamil trimester 11 dengan anemia
ringan di Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru” Jurnal Komunikasi Kesehatan.
Kadek primadewi. 2023. “Pentingnya tablet zat besi dalam kehamilan” rena Cipta Mandiri
Kedungkandang, Malang.

Kemenkes RI, 2018 “Angkat kejadian anemia ibu hamil”.

Legawati, 2018 “asuhan persalinan dan bayi baru lahir” wineka media. Jl palmerah vila
gunung buring Malang.

Megawati, dkk 2022 “buku ajar asuhan kehamilan kebidanan” mahakarya citra utama Jl
letjen soepeno,kebayoran lama Jakarta selatan 1.

Nawangsari harnanik, 2022 “modul praktikum asuhan kebidanan kehamilan” CV jejak,


anggota IKAPI

Anda mungkin juga menyukai