RIZKY NOFENDRI
XII MIA 3
PEKANBARU
2023
LAPORAN BUKU
I. Identitas Buku
Penerbit : mediakita
II. Sinopsis
Berawal dari Aris yang sering sekali memperhatikan seorang wanita yang
duduk termenung di halte bus tempat biasanya dia menunggu bus ke kampusnya.
Dalam beberapa kesempatan, Aris memperhatikan wanita itu dengan seksama.
Setiap bertemu, wajah wanita itu selalu terlihat sendu seperti ada kesedihan yang
teramat dalam. Suatu ketika, Aris mencoba memberanikan diri untuk berkenalan
dengan wanita itu. Ia bernama Lara. Lara selalu datang untuk menunggu sang
kekasih menepati janji bertemu dengannya. Telah diketahui kekasihnya telah dua
tahun meninggal karena kecelakaan. Dan akhirnya mereka memutuskan untuk
bersama menjalin hubungan baru.
Selain kisah Aris dan Lara, ada pula kisah antara Nawa dan Nila. Hubungan
mereka harus terbentur oleh adat istiadat suku di desanya. Dimana jika masih
dalam satu suku yang sama itu artinya mereka bersaudara. Dan mereka tetap
menikah di Pantai Gandorah. Dua insan ini mengikrarkan sebuah janji sehidup
semati. Namun, Nawa meminta izin untuk merantau demi masa depan
yang lebih baik. Dia juga berjanji pada Nila akan kembali menemuinya. Dengan
setia Nila menunggu. Namun, sampai kulitnya mengerut dan matanya mulai
mengabur Nawa tak kunjung pulang.
Kisah cinta yang lain yaitu dari sepasang kekasih bernama Deantara, Natin
dan Maya. Semua berawal dari Maya yang disebutkan sebagai sahabat dari Natin.
Maya memperkenalkan Deantara kepada Natin. Awal dari perkenalan tersebut,
lama-kelamaan Natin menaruh hati pada Deantara. Semasa SMA sikap Deantara
begitu manis pada Natin. Sampai Dean sempat membuatkan patung kecil untuk
Natin. Ya Dean adalah seorang pematung dan saat ini menjadi “Mahasiswa
Abadi” di kampusnya. Keadaan ini berbanding terbalik dengan Natin yang
merupakan mahasiswi Akuntansi yang sangat di banggakan. Dan sekarang dia
bekerja sebagai Banker. Saat menjalin kisah cinta nya selama 9 tahun, Natin
selalu sabar menghadapi sikap Dean yang terlampau cuek dengan dirinya. Yang
ada di kehidupan Dean adalah mematung dan mematung. Namun setiap manusia
pasti memiliki batas kesabaran. Dan hal itu terjadi pada hubungan Natin dan
Dean. Karena Dean yang lebih memilih menjalankan hobi nya mematung, pada
akhirnya Natin pun meninggalkan nya. Dan dia memilih untuk menikah dengan
seorang PNS pilihan orang tua nya dan meninggalkan Dean bergelut dengan hobi
mematungnya itu. Maya sebagai sahabat dari Dean dan Natin tahu persis
bagaimana sakit hatinya Dean. Namun apa boleh buat, nasi telah menjadi bubur.
Kesempatan tidak akan terjadi dua kali. Dan saat ini Dean masih termenung
dengan bayangan sosok Natin di kepalanya.
III. Unsur – Unsur Instrinsik
No Unsur Keterangan
Sudut
5. Sudut pandang orang ketiga
Pandang
6. Gaya Bahasa Alusio
Cerita ini mengajarkan kita untuk tidak egois, tidak
berekspektasi terlalu tinggi dan terlalu percaya terhadap
orang lain, menghargai seseorang yang selalu mendukung
7. Amanat dan setia menemani kita dalam keadaan apapun, bersyukur
atas hidup yang telah dimiliki, tidak berlarut-larut dalam
kesedihan, selalu berfikir positif serta mengambil hikmah
atas sesuatu yang menimpa kita.
Kelebihan Kekurangan
Novel ini sangat banyak memberikan Terdapat beberapa kata atau kalimat
V. Penegasan Ulang
Setiap manusia pasti memiliki batas kesabaran. ( Karena Dean yang lebih memilih
menjalankan hobi nya mematung, pada akhirnya Natin pun meninggalkan nya.
Dan dia memilih untuk menikah dengan seorang PNS pilihan orang tua nya dan