Anda di halaman 1dari 4

Teknik Tegangan Tinggi

F. Tembus Listrik Pada Zat Padat


Keberadaan isolator dalam sistem penyaluran tenaga listrik sangat penting. Sedangkan
media isolasi sebagai pengisolasi sangat banyak macamnya. Tingginya tingkat kerusakan
bahan isolasi yang ketahanan elektriknya rendah akan menyebabkan terjadi tegangan tembus
yang dapat merusak bahan isolasi itu sendiri. Adapun bahan isolasi meliputi, isolasi gas, cair,
dan padat. Setiap bahan isolasi memiliki tingkat ketahanan elektrik dan tegangan tembus yang
berbeda.
Tegangan tembus ( Elektrical Breakdown) memiliki banyak arti salah satunya yaitu
gangguan pada sirkuit listrik. Bisa juga diartikan berkurangnya hambatan secara drastis pada
isolator elektrik yang menyebabkan loncatan bunga api disekeliling atau sepanjang isolator.
Peristiwa ini bersifat sementara atau bisa menyebabkan penggosongan busur elektrik yang
berlangsung secara menerus pada sebuah sirkuit dari daya tinggi. Dalam teknik tegangan tinggi
yang paling utama dari bahan isolasi ialah untuk mengisolasi konduktor yang membawa
tegangan yang sama baiknya terhadap tanah dan juga harus sering melakukan fungsi mekanis
dan mampu menahan penekanan termal dan kimia, dan memiliki daya tahan yang lama. Dapat
diartikan juga tegangan tembus (breakdown) merupakan suatu peristiwa apabila medan magnet
dinaikkan, atom-atom akan terionisasi dan sampai batas kemampuan isolator tersebut menahan
tegangan maka isolator tersebut akan berubah menjadi konduktor.
Mekanisme breakdown adalah sebuah fenomena yang komplek didalam bentuk padat
dan tergantung pada variasi tegangan dan waktu penerapannya. Pada prinsipnya mekanisme
kegagalan dalam zat padat sama dengan proses yang terjadi di gas dan udara. Suatu zat padat
tergantung dari cara dan kondisi pengukuran.
Mekanisme kegagalan isolasi padat terdiri dari beberapa jenis sesuai dengan fungsi
waktu penerapan tegangangannya. Hal ini ditunjukkan pada gambar grafik berikut :

Nama : Rusydan Siswantoro Galih Aji NPM : 23224704


Uraian untuk masing – masing kegagalan pada bahan isolasi padat adalah sebagai
berikut :
1. Kegagalan Intrinsik (Asasi)
Adalah suatu kegagalan yang disebabkan oleh jenis dan suhu bahan. Kegagalan ini
terjadi jika tegangan yang dikenakan pada bahan dinaikkan sehingga tekanan listriknya
mencapai nilai 106 volt/cm dalam waktu singkat yaitu 10-8 detik
2. Kegagalan Streamer
Pada kegagalan streamer ini terjadi pada elektroda yang runcing yang mana elektroda
tersebut bersinggungan dengan elektroda padat , jika terjadi medan listrik yang cukup
besar terlebih dahulu bagian ujung yang runcing tersebut akan merusak isolator, maka
terjadilah breakdown yang menghasilkan panas akibatnya terjadi kerusakan isolator
hingga kerusakan tersebut menjalar ke anoda maka terjadilah breakdown.

3. Kegagalan Elektromekanik
Kegagalan elektromekanik disebabkan oleh adanya perbedaan polaritas antara
elektroda yang mengapit zat padat. Karena perbedaan polaritas ini menimbulkan tekanan
listrik pada bahan tersebut. Tekanan listrik akan menmbulkan tekanan mekanik yang
menyebabkan timbulnya tarik menarik antara kedua elektroda tersebut. Pada teganagan 106
volt/cm akan menimbulkan tekanan mekanik 2 – 6 kg/cm2. Tekanan atau tarikan mekanis
ini berupa gaya bekerja pada zat padat berhubungan dengan modulus Young.

Nama : Rusydan Siswantoro Galih Aji NPM : 23224704


4. Kegagalan Termal
Adalah suatu kegagalan yang terjadi jika kecepatan pembangkitan panas di suatu titik
dalam bahan melebihi laju kecepatan pembuangan panas keluar. Akibat terjadi keadaan
tidak stabil sehingga pada suatu saat bahan akan mengalami kegagalan.

Bila pemanasan lebih hebat maka temperatur akan lebih tinggi. Akibat pemanasan ini
maka atom akan lebih mudah terionisasi oleh tumbukan elektron. Dengan demikian dapat
diperkirakan tegangan tembus jenis ini akan jauh lebih kecil dibandingkan dengan tegangan
tembus intrinsik.
5. Kegagalan Erosi
Kegagalan ini diawali dari proses pembuatan bahan isolasi dimana pada saat
pembuatan terdapat rongga – rongga udara, karena kuat medan yang timbul pada udara itu
lebih besar dari medan breakdown udara maka pda rongga udara tersebut terjadi ionosasi
dan menimbulkan percikan bunga api, dari percikan bunga api tersebut timbul gas ozon
yang akan mengoksidasi bahan isolasi dan terjadi perubahan struktur isolasi, sehingga
isolasi tersebut akan berubah sifat menjadi konduktif maka terjadilah breakdown. Untuk
kegagalan erosi ini terjadi dalam waktu yang sangat lama karena terjadinya secara bertahap.

Nama : Rusydan Siswantoro Galih Aji NPM : 23224704


Soal Mandiri
Berikan contoh jenis bahan yang dapat dijadikan isolator zat padat!
Zat padat yang dapat dijadikan isolator harus memenuhi syarat sebagai isolator yaitu tidak
boleh menghantarkan aliran listrik. Berikut zat padat yang dapat dijadikan isolator, yaitu
kaca, sitol, porselin, kayu, dan masih banyak lainnya.

Nama : Rusydan Siswantoro Galih Aji NPM : 23224704

Anda mungkin juga menyukai