LAPORAN KUNJUNGAN INDUSTRI PADA

PT.HARAPAN JAYA MULTI BISNIS

Dosen Pengampu: Dian Gita Utami,ST,MBA

Disusun Oleh:
Khusnul Khatimah 45221084
Putra Dea Arsita 45221092
Sri Wulandari 45221096

PROGRAM STUDI D4 ADMINISTRASI BISNIS

JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA
POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
MAKASSAR
2023
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
Rahmat dan Hidayah-nya, sehingga kami dapat membuat serta menyelesaikan laporan ini.
Tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut
memberikan konstribusi dalam penyusunan Laporan ini. Tentunya tidak akan maksimal jika
tidak mendapat bantuan serta dukungan dari berbagai pihak.
Sebagai penyusun kami menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini jauh dari kata
sempurna, dikarenakan masih banyaknya kekurangan baik dari penyusunan maupun tata
Bahasa serta terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu,
kami mengharapkan segala bentuk saran serta masukan berupa kritikan yang dapat
membangun pengetahuan kami.
Kami berharap semoga laporan yang kami susun ini dapat memberikan manfaat serta
inspirasi bagi para pembaca.

Makassar, 30 November 2023

Kelompok 5
 DAFTAR ISI
JUDUL
KATA PENGANTAR..............................................................................................................2
BAB 1.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.....................................................................................................................4
A. Profil Perusahaan............................................................................................................4
BAB II.......................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.......................................................................................................................5
A. Aspek Logistik yang di Amati........................................................................................5
B. Temuan Menarik.............................................................................................................5
C. Pembelajaran yang di dapat dari kunjungan...................................................................5
D. Analisis Bagaimana Praktik Logistik Perusahaan Mendukung Efisiensi Operasional...5
BAB III......................................................................................................................................6
PENUTUP.................................................................................................................................6
A. Kesimpulan.....................................................................................................................6
B. Dokumentasi...................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA
 BAB 1
PENDAHULUAN

A. Profil Perusahaan
Ng Swi Piu biasa dikenal dengan Apiu Founder & President Director Lahir
pada 3 November 1966 di Jakarta, Indonesia PT. Harapan Jaya Multi Bisnis
merupakan Perusahaaan manufaktur & Perdagangan yang memulai operasinya pada
Tahun 1996 di Kota Makassar
Awal mula berdirinya PT. Harapan Jaya Multi Bisnis adalah menggunakan
nama UD.Harapan Jaya Chemical dari tahun 1996-2018 sampai akhirnya berubah
menjadi PT. Harapan Jaya Multi Bisnis sejak 2018 hingga saat ini
Memproduksi berbagai macam produk bahan bangunan seperti Cat Waterbase,
berbagai produk barang & jasa yang menggunakan bahan Fiberglass, Pipa PVC &
Pipa HDPE serta berbagai peroduk olahan berbahan dasar Galvalum & Galvanis
seperti baja ringan dan spandek.
Visi :
Menjadi perusahaan manufaktur terkemuka yang meningkatkan dan
menyukseskan pembangunan di indonesia khususnya pada bagian tengah dan timur.
Misi:
 Memproduksi produk-produk bahan bangunan yang berkualitas.
 Mendistribusikan produk-produk yang berkualitas di seluruh wilayah indonesia
tengah dan indonesia timur.
 Memberikan pelayanan yang sigap, cepat, dan solutif secara maksimal dalam
setiap kegiatan operasional perusahaan.
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Aspek Logistik yang di Amati

 Aspek yang diamati :
 Pengadaan bahan mentah
Perusahaan harapan brands memperoleh bahan mentah seperti polivinil klorida
atau biasa dikenal istilah PVC (pipa PVC), etilena (rajalon HDPE), Baja,
Bauksit, serat kaca dan matriks polimer (fiberglass), Pelat logam dasar dan
lapisan aluminium zink (Baja Ringan)
 Produksi
Bahan mentah kemudian diolah menjadi fiberglass, Pipa PVC, dan
Spandek/Baja Ringan dll.
 Aspek manajemen Pergudangan dalam mengelola penyimpanan, persediaan,
pengambilan dan distribusi barang
1. Purchesing menerima bahan baku. Bahan baku disimpan di lantai 1 dan
2. Akurasi dalam pembelian melibatkan ketepatan data tentang
persediaan, harga waktu pengiriman, dan informasi lainnya. Dalam hal
ini menggunakan teknologi pelacakan yang akurat.
3. ISO Manajemen Mutu merujuk pada sistem manajemen berbasis
standar ISO ( international organization for standardization) yg
dirancang untuk memastikan organisasi dapat mencapai dan
mempertahankan standar mutu yang tinggi dalam produk atau layanan
yang dihasilkan atau disediakan. Standar ini dikenal sebagai ISO 9001.
Dalam Perusahaan Harapan Brands ISO Manajemen Mutu digunakan
untuk memastikan semua proses terkontrol, prosedur, stok level dan
open PO.
4. Perintah costumize
5. Membuat jadwal produksi
6. Gudang
 Serah terima produksi ke gudang pipa, spandex (sampling)
 Jika lolos dimasukkan ke dalam gudang/stok
  Dalam hal ini bagian Logistik mengatur tata tempat dan lainnya. Bagaimana
logistik mengatur efisiensi ? Yaitu
1. Sistem KPI perbulan , atau Key Performance Indicators, dalam logistik
merujuk pada metrik atau indikator kunci yang digunakan untuk mengukur
kinerja suatu proses logistik. Contohnya meliputi waktu pengiriman,
akurasi persediaan, dan biaya pengiriman. KPI membantu mengevaluasi
efisiensi dan efektivitas operasi logistik.
2. Akurasi
3. Kerapian
4. Reword/konsekuensi
5. Request

 Aspek Rantai Pasok terjaga

 Analisa setiap bulan (stok level) dari bahan baku- jadi.
 Menginden PO jauh hari berlaku 2 bulan forcest beberapa bulan kedepan.
 H+1

B. Temuan Menarik
Salah satu hal menarik dari hasil kunjungan industri pada Harapan brands
adalah pengembangan teknologi pipa yang tahan terhadap korosi, lebih fleksibel, dan
ramah lingkungan, seperti penggunaan material komposit atau polimer yang lebih
tahan lama.
Sementara untuk genteng ataupun besi, inovasi mungkin berkisar pada
penggunaan material yang lebih ringan, lebih kuat, atau bahkan genteng yang dapat
menghasilkan energi seperti genteng surya.
Adapun sapiteng atau material atap lainnya, terdapat pengembangan dalam
material yang lebih tahan terhadap cuaca ekstrem, memiliki isolasi termal yang lebih
baik, serta mungkin memanfaatkan teknologi hijau untuk memperpanjang umur
produk.
Perkembangan ini bisa termasuk peningkatan dalam keberlanjutan, efisiensi,
atau peningkatan daya tahan produk.
C. Pembelajaran yang Dapat Diambil dari Kunjungan
Dari kunjungan industri pembuatan pipa, pembelajaran yang bisa didapat meliputi:

 Proses Produksi: Memahami tahapan pembuatan pipa, dari bahan mentah hingga produk
akhir. Ini termasuk proses pemilihan material, pembentukan, pengujian kualitas, dan
pengemasan.
 Teknologi: Mengenal teknologi terbaru dalam pembuatan pipa, seperti mesin-mesin
otomatisasi atau teknologi material terkini yang digunakan untuk meningkatkan kualitas
dan efisiensi produksi.
 Kualitas dan Standar: Memahami standar kualitas yang harus dipenuhi dalam industri
pipa, serta proses pengujian untuk memastikan ketahanan, kekuatan, dan keandalan
produk.
 Inovasi: Mendapatkan wawasan tentang inovasi terbaru dalam pengembangan pipa,
termasuk material baru, teknik produksi yang lebih efisien, atau desain yang lebih
canggih.
 Kesadaran Lingkungan: Mengetahui bagaimana industri pembuatan pipa
mempertimbangkan aspek lingkungan, seperti penggunaan bahan ramah lingkungan,
proses daur ulang, atau teknologi yang mengurangi dampak lingkungan.

D. Analisis Bagaimana Praktik Logistik Perusahaan Mendukung Efisiensi

Operasional
Beberapa aspek yang perlu dianalisis meliputi:

 Manajemen Persediaan: PT.Harapan Jaya Multi Bisnis selalu Memastikan ketersediaan

bahan baku untuk pembuatan di setiap produknya dengan menerapkan Perbedaan tempat
pada masing-masing Bahan mentah, barang setengah jadi, Barang dalam proses dan
Barang jadi yang siap di kirim ke konsumen.
 Jaringan Distribusi: Metode yang digunakan PT Harapan Jaya Multi Bisnis untuk
menentukan rute terbaik dalam pendistribusian agar mampu menghasilkan penghematan
jarak, waktu dan biaya adalah metode saving matrix yang meliputi metode nearest insert
dan nearest neighbor.
 Kolaborasi dengan Mitra Bisnis: PT.Harapan Multi Bisnis Melakuakn Kerjasama yang
baik dengan mitra logistik, seperti penyedia transportasi dan pemasok bahan baku, hal ini
dapat meningkatkan efisiensi rantai pasok secara keseluruhan.
 Pemilihan Mode Transportasi yang Tepat: Di PT.Harapan Jaya Multi Bisnis menggunakan
Transportasi colt diesel. Yang bisa menghemat biaya Transportasi dan Juga aman untuk
pengiriman Produk kepada konsumen.
 Manajemen Risiko: Terdapat berbagai jenis metode yang dikembangkan oleh perusahaan
untuk menghasilkan produk dengan kualitas yang lebih baik dan tingkat cacat (defect)
seminimal mungkin. Salah satu metodenya yaitu dengan menggunakan metode Six Sigma
yang meliputi proses Define, Measure, Analyze, Improve, Control (DMAIC).
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Perusahaan Harapan Brands memiliki fokus pada aspek logistik yang mencakup
pengadaan bahan mentah, produksi, manajemen pergudangan, aspek rantai pasok, dan
praktik logistik yang mendukung efisiensi operasional. Beberapa poin penting
termasuk penggunaan teknologi pelacakan untuk akurasi dalam pembelian, penerapan
ISO Manajemen Mutu, serah terima produksi ke gudang, serta penggunaan Key
Performance Indicators (KPI) untuk mengukur kinerja logistik.

Temuan menarik dari kunjungan industri melibatkan pengembangan teknologi pipa

yang tahan terhadap korosi, lebih fleksibel, dan ramah lingkungan. Selain itu, inovasi
dalam bahan bangunan seperti genteng dan besi juga menjadi perhatian, dengan fokus
pada material yang lebih ringan, kuat, dan berkelanjutan.

Pembelajaran dari kunjungan industri mencakup pemahaman tentang proses

produksi pipa, teknologi terbaru, standar kualitas, inovasi, dan kesadaran lingkungan
dalam industri pembuatan pipa.

Analisis terhadap praktik logistik perusahaan menunjukkan bahwa PT. Harapan

Jaya Multi Bisnis memiliki manajemen persediaan yang efisien, jaringan distribusi
yang terencana dengan baik, kolaborasi yang baik dengan mitra bisnis, pemilihan
mode transportasi yang tepat, dan manajemen risiko melalui penerapan metode Six
Sigma.
Secara keseluruhan, perusahaan ini memahami pentingnya efisiensi operasional
dalam rantai pasok dan logistik, dengan fokus pada inovasi, teknologi, dan
keberlanjutan.
Dokumentasi
 DAFTAR PUSTAKA

 https://harapanbrands.com/
 https://instagram.com/harapanbrands?igshid=MzMyNGUyNmU2YQ==