Nama : Indrawan

NIM : 221015200053

Secara keseluruhan, hasil penelitian ini mengkonfirmasi adanya keberagaman di pasar valuta
asing, khususnya menunjukkan (i) penurunan efisiensi pasar valuta asing selama wabah COVID-
19 dan (i) ii) dampak heterogen terhadap kekuatan. tentang keragaman nilai tukar. sedang
diselidiki.

Sejak pandemi COVID-19 dimulai, pasar valuta asing, yang sejauh ini merupakan pasar
keuangan terbesar2, juga mengalami fluktuasi yang belum pernah terjadi sebelumnya sehingga
memerlukan pengawasan ketat dari regulator, investor portofolio global, regulator pasar, dan
pengambil keputusan politik. .

Terkait dampak COVID-19 terhadap pasar valuta asing, aspek penting yang perlu diperhatikan
adalah efisiensi pasar valuta asing. Penelitian yang ada menunjukkan bahwa sulit untuk
mendeteksi efisiensi pasar valuta asing (Katusiime et al., 2015) dan efisiensi pasar nilai tukar
berubah seiring waktu, terutama dalam situasi seperti krisis (Levich et al., 2019).

Meskipun masih terlalu dini untuk memperkirakan sejauh mana dampak pandemi COVID-19
terhadap perekonomian dan keuangan, artikel ini memberikan gambaran umum pertama tentang
pasar valuta asing menggunakan Gunakan MF-DFA yang canggih untuk memahami pola
volatilitas utama di pasar valuta asing. pasar valuta asing. mata uang utama. tingkat risiko di
pasar valuta asing akibat pandemi.

Pertama, kami menggunakan data nilai tukar frekuensi tinggi 5 menit dari enam mata uang
utama (AUD, CAD, CHF, EUR, GBP, dan JPY) terhadap dolar AS untuk menarik kesimpulan
baru Bermanfaat mengenai dampak COVID-19.19 pada valuta asing. . Efisiensi pasar.