LITERASI TEKNOLOGI
Disusun:
OLEH
Puji dan Syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahi kita dengan Kasih Karunia-Nya sehingga makalah ini dapat
diselesaikan dengan tepat waktu. Dengan adanya makalah ini semoga dapat
memberikan pedoman kepada kita. Penulisan dan pembuatan
makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah.
Adapun yang kami bahas dalam makalah sederhana ini mengenai “Literasi
Teknologi”.
Dalam penulisan makalah ini kami menemui berbagai hambatan yang
dikarenakan terbatasnya ilmu pengetahuan mengenai hal-hal yang berkenaan
dengan penulisan makalah ini dan terbatasnya sumber buku yang kami peroleh.
Oleh karena itu, sudah seharusnya kami berterima kasih kepada dosen yang
telah memberikan limpahan ilmunya yang berguna kepada kami.
Kami menyadari akan kemampuan kami yang masih jauh dari kata
sempurna, tetapi dalam pembuatan makalah ini kami sudah berusaha
semaksimal mungkin. Makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan memiliki
banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan saran dan kritik yang
membangun agar lebih baik di masa yang akan datang.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................
DAFTAR ISI............................................................................................................................
BAB 1 PEMBAHASAN
A. Pengertian Literasi.........................................................................1
B. Literasi Teknologi..........................................................................2
C. Pengertian Teknologi....................................................................3
D. Esensi Teknologi.............................................................................4
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................
ii
BAB 1
PEMBAHASAN
A.Pengertian Literasi
1. Elizabeth Sulzby
Menurut Elizabeth Sulzby (1986), arti literasi adalah kemampuan berbahasa
yang dimiliki oleh seseorang dalam berkomunikasi (membaca, berbicara,
menyimak, dan menulis) dengan cara yang berbeda sesuai dengan tujuannya.
Jika didefinisikan secara singkat, definisi literasi yaitu kemampuan menulis
dan membaca.
2. Harvey J. Graff
Menurut Harvey J. Graff (2006), arti literasi adalah suatu kemampuan dalam
diri seseorang untuk menulis dan membaca.
3. Jack Goody
4. Merriam – Webster
1
5.UNESCO
Menurut UNESCO (The United Nations Educational, Scientific and
CulturalOrganization), arti literasi adalah seperangkat keterampilan nyata, terutama
ketrampilan dalam membaca dan menulis, yang terlepas dari konteks yang mana
ketrampilan itu diperoleh serta siapa yang memperolehnya.LiterasiMemiliki Tujuan
sebagai berikut:
B.Literasi Teknologi
2
yang di dalamnya mencakup menghidupkan dan mematikan komputer, menyimpan dan
mengelola data, serta mengoperasikan program perangkat lunak. Sejalan dengan
membanjirnya informasi karena perkembangan teknologi saat ini, diperlukan
pemahaman yang baik dalammengelola informasi yang dibutuhkan masyarakat.
Pentingnya Literasi Teknologi Dapat Dilihat
Seiring kemajuan teknologi, definisi literasi teknologi pun mengalami
perubahan. Pada tahun 1980, keterampilan penggunaan teknologi menuntut agar kita
mengetahui bagaimana kode memprogram. Sekarang definisi literasi teknologi jauh
lebih kaya dan lebih kompleks karena ada informasi lebih yang tersedia daripada
sebelumnya. Alat-alat untuk menemukan, menggunakan dan menciptakan informasi
yang cepat menjadi lebih beragam dan canggih.
Departemen Pendidikan Colorado (CDE) mendefinisikan literasi teknologi
sebagai kemampuan untuk bertanggung jawab menggunakan teknologi tepat guna
untuk:
a. Menyampaikan / mengomunikasikan
b. Menyelesaikan masalah
c. Mengakses, mengelola, mengintegrasikan, mengevaluasi, desain dan
membuat informasi untuk meningkatkan pembelajaran di semua bidang
subjek
d. Memperoleh pengetahuan seumur hidup dan keterampilan dalam abad ke-21
C.Pengertian Teknologi
Secara umum , Pengertian teknologi ialah ilmu yang berhubungan dengan alat
atau mesin yang diciptakan untuk mempermudah manusia dalam menyelesaikan
berbagai macam masalah atau pekerjaan yang terdapat di dunia. Penggunaan teknologi
oleh umat manusia diawali dengan adanya pengubahan sumber daya alam menjadi
berbagai macam alat-alat sederhana.
Istilah teknologi sendiri berasal dari perpaduan dua kata, yaitu techne dan logos.
Kata techne dalam bahasa Yunani memiliki arti keterampilan sedangkan logos
berarti ilmu.
Secara singkatnya,pengertian teknologi berarti ilmu yang mempelajari tentang
keterampilan Penggunaan istilah teknologi sendiri diadopsi dari bahasa Inggris
3
“Technology” sejak abad ke-20 yang bersamaan dengan berakhirnya Revolusi
Industri Kedua.
Menurut Poerbah wadja Harahap, pengertian teknologi mengacu pada sebuah
ilmu pengetahuan yang menyelidiki tentang cara kerja di bidang teknik, mengacu
pada sebuah ilmu pengetahuan yang digunakan dalam pabrik ataupun industri
tertentu. Dimana definisi ini mengacu pada definisi praktis dari teknologi yang
banyak ditemukan pada pabrik-pabrik dan industri tertentu. Menurut Haag dan
Keen (1996)Pengertian teknologi informasi adalah seperangkat alat yang
membantu anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang
berhubungan dengan pemrosesan informasi.
Martin (1999)Pengertian teknologi informasi menurut Martin adalah teknologi
yang tidak hanya pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak)
yang akan digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan
mencakup teknologi komunikasi untuk mengirim atau menyebarluaskan informasi.
Pendapat lain juga diungkapkan oleh Miarso yang menyatakan bahwa teknologi
adalah suatu bentuk proses yang meningkatkan nilai tambah.
Proses tersebut dapat menghasilkan suatu produk tertentu dimana produk yang
bersangkutan tidak terpisah dari produk lain yang telah ada terlebih dulu.
Teknologi menurutnya merupakan sebuah bagian integral yang terdapat dalam suatu
sistem tertentu. Teknologi bertujuan untuk menyelesaikan masalah, menumbuhkan
kreativitas, meningkatkan efektivitas dan efisiensi didalam melaksanakan suatu
pekerjaan. Maka dengan adanya teknologi membuah manusia lebih Mudah dan
efisien dalam bekerja.
D.Esensi Teknologi
A. Konsep Teknologi
1. Makna Teknologi
Kajian makna teknologi secara utuh telah dirumuskan oleh berbagai pakar.
Namun, gaungnya tidaklah seperti komputer. Untuk itu kajian tentang
pengertian dan makna teknologi perlulah diluruskan terlebih dahulu sebelum
membahas disipliin teknologi pendidikan.
4
2. Defenisi
Secara umum, teknologi dirumuskan sebagai “technologi is simply, the
application of knowledge to solve problems or invent useful tools” dari
defenisi tersebut ternyata teknologi dipersepsikan sebagai pengetahuan untuk
memecahkan masalah dalam bentuk peralatan, teknik dan kerajinan.
Selainituteknologi juga berarti system atau metode dari suatu organisasi.
3. Sifat Teknologi
Beberapa pakar berasumsi bahwa sifat teknologi juga dapat dipandang dari
berbagai sisi seperti yang dirumuskan oleh Sumitro Djojohadikusumo, Qurais
Shihab dan Heinich. Pendapat Sumitro Djojohadikusumomerupakan sebagai
tinjauan berdasarkan ilmu ekonomi yang menekankan peran serta pengaruh
pemanfaatan teknologi terhadap kekayaan alam.
B. Bagawan ekonomi ini mengungkapkan bahwa sifat teknologi ada tiga macam,
yaitu
a. teknologi maju (advanced technologi) yaitu upaya peningkatan kemampuan
nasional di bidang penelitian dan teknologi terkait dengan sumber energy,
mineral, nuklir, dan beberapa askpek pokok di bidang teknologi angkasa luar;
b. teknologi adaptif (adaptive technologi) adalah teknologi yang bersumber pada
penelitian dan pengembangan di negara maju, harus digarap dan disesuaikan
dengan perkembangan masyarakat;
c. teknologi protektif (protective technology yaitu teknologi yang dipersiapkan
untuk memelihara, melindungi, dan mengamankan ekologi serta lingkungan
hidup bagi masa depan.
C. Bagi Shihab mengungkapkan teknologi ditemukan sebagai :
a. perpanjangan fungsi organ manusia, yaitu untuk membantu manusia dalam
menyelesaikan pekerjaan;
b. perluasan atau penciptaan organ baru manusia, karena manusia tidak
memiliki organ tubuh yang dapartmelaksanakan tugas tersebut, maka
teknologi jenis ini dapat mengambil alih pekerjaan manusia;
5
c. seteru atau saingan manusia, fungsi terakhir ini berkaitan dengan sifat
teknologi yangsemakin lama semakin rumit. Teknologi ini diciptakan
berdasarkan temuan teknologi sebelumnya, atau memperbaiki atau
meningkatkan mutu teknologi yang sudah ada agar kemampuannya berlipat
ganda.
7
7. Dehumanisasi Belajar
Di era tahun 1970-an sampai 1980-an, keberadaan teknologi pendidikan
dipertanyakan, apakah akan menggantikan peran guru, atau “mengurangi”
nilai-nilai kemanusiaan dalam diri peserta didik.
A.Kawasan
MaknaKawasan merupakan suatu realisasi dan defenisi dari bidang teknologi
pembelajarran. Kawasan mewujudkan apa yang dapat dilakukan oleh suatu
disiplin ilmu agar disiplin tersebut mampu memberikan sumbangan langsung
dalam bentuk rumusan praktis yang dapat dilakukan oleh praktisi.
Kawasan: AECT 1977 (sumber AECT Task Force on Definition)
B. Teknologi Pendidikan
8
B. Teknologi Pembelajaran
Gambar: Kawasan
Tenknologi
Pembelajaran 1977
Rincia
n dan Skema KawasanGambar: Teknologi Prembelajaran 1994
9
E.Sejarah dan Perkembangan Teknologi
bahaya.
10
a. Masa Tahun 3000 SM
Pada masa ini orang mulai mengenal simbol atau tulisan dan ditemukan
pertama kali simbol untuk informasi, digunakan oleh Bangsa Sumeria. Tulisan
yang digunakan waktu itu berupa simbol-simbol yang dibentuk dari pictograf
sebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf yang digunakan sudah mempunyai
bunyi yang berbeda dalam penyebutannya untuk setiap bentuk, sehingga
sudah mampu membentuk kata, kalimat dan bahasa.
b. Masa Tahun2900 SM
Pada masa ini ditemukan bahwa Bangsa Mesir Kuno sudah mengenal dan
menggunakan huruf yang disebut Hierogliph. Huruf hierogliph sudah
merupakan bahasa simbol untuk sebuah ungkapan. Untuk setiap ungkapan
dinyatakan dengan simbol yang berbeda, dan apabila digabungkan menjadi
satu maka akan mempunyai cara pengucapan dan arti tersendiri. Bentuk
tulisan dan bahasa hierogliphini lebih maju dan lengkap dibandingkan dengan
tulisan bangsa Sumeria.
c. Masa Tahun 500 SM
Masa ini ditandai dengan pengenalan pada media informasi yang sebelumnya
menggunakan lempengan tanah liat. Pada masa ini manusia sudah mengenal
media untuk menyimpan informasi yang lebih baik dengan serat pohon. Serat
papyrus yang berasal dari pohon Papyrus yang tumbuh disekitar sungai nil ini
dijadikan media menulis/media informasi pada masa itu. Serat papyrus lebih
kuat dan fleksibel dibandingkan dengan lempengan tanah sebagai media
informasi. Selanjutnya serat papyrus merupakan cikal bakal media yang kita
kenal sekarang ini yaitu media kertas.
Masa ini ditandai dengan upaya menciptakan mesin cetak. Pasa masa ini
manusia sudah menggunakan mesin cetak yang berupa plat huruf yang tebuat
dari besi. Kemudian plat tersebut diganti dengan bingkai yang tebuat dari
11
Gutenberg.
Pada tahun 1830 orang sudah mengenal program komputer. Augusta Lady
Byronpertama menulis program komputer yang berkerjasama dengan Charles
Babbage. Mereka menggunakan mesin analytical. Mesin analytical dengan
programnya didesain untuk mampu menerima data, mengolah data dan
menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu. Selanjutnya, mesin ini
dikenal sebagai bentuk komputer digital yang pertama walaupun cara kerjanya lebih
bersifat mekanis dari yang bersifat digital. Mesin ini merupakan cikal bakal komputer
digital pertama ENIAC I pada 94 tahun kemudian.
Pengiriman dan penerimaan informasi ini mampu mencapai selisih waktu yang
baik dan hampir terjadi pada waktu yang bersamaan. Penemuan ini memungkinkan
informasi dapat diterima dan dipergunakan secara luas oleh masyarakat tanpa
dirintangi atau dibatasi oleh jarak dan waktu.
12
Pada tahun 1861 orang sudah memikirkan bagaimana menampilkan informasi
dalam bentuk gambar bergerak dalam media layar. Masa itu pula gambar bergerak
yang proyeksikan ke dalam
sebuah layar untuk yang pertama kali di gunakan. Penemuan ini merupakan cikal
bakal teknologi film sekarang. Pada tahun 1876 Melvyl Dewey mengembangkan
sitem penulisan Desimal.
13
meluncurkan sputnik sebagai satelit bumi buatan yang pertama yang bertugas sebagai
mata-mata. Sebagai balasannya Amerika membentuk ARPA (Advance Research Projects
Agency) di bawah kewenangan Departemen Pertahanan Amerika untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi dalam bidang militer.
Tahun 1962 Rand Paul Barand, dari perusahaan RAND, ditugaskan untuk
mengembangkan suatu sistem jaringan desentralisasi yang mampu mengendalikan
sistem pemboman dan peluncuran peluru kendali dalam perang nuklir.
Tahun 1969 sistem jaringan yang pertama dibentuk dengan menghubungkan 4 nodes
(titik), antara University of California, SRI (Stanford), University California of Santa
Barbara, dan University of Utah dengan kekuatan 50Kbps. Tahun 1972 Ray
Tomlinson menciptakan program e-mail yang pertama. Tahun 1973 – 1990 istilah
internet diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai TCP/IP (Transmission Control
Protocol) kemudian dilakukan pengembangan sebuah protokol jaringan yang
kemudian dikenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan oleh grup dari DARPA.
14
InterNIC untuk menyediakan jasapelayanan internet menyangkut direktori dan
penyimpanan data serta database (AT&T), jasa registrasi (Network Solution Inc,),
dan jasa informasi (General Atomics/CERFnet). Tahun 1994 pertumbuhan internet
melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah ke dalam segala segi kehidupan
manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia. Tahun 1995,
Perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan di
backbone, langkah ini memulai pengembangan teknologi informasi khususnya
internet dan penelitian- penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang lebih
canggih.
Contoh :
Perkembangan Pemakaian Teknologi Komunikasi dalam Era Jurnalistik Modern
di Indonesia dapat Kita Lihat di Tabel Berikut:
Menurut William dan Sawyer (Abdul Kadir dan Terra CH, 2003), teknologi
informasi didefinisikan sebagai teknologi yang menggabungkan komputer dengan
jalur komunikasi kecepatan tinggi, yang membawa data, suara, dan video.
Pengertian ini pada dasarnya
15
menunjukkan bahwa dalam dalam teknologi informasi sesungguhnya memiliki dua
komponen utama yaitu teknologi komputer dan teknologi komunikasi.
Secara umum pemanfaatan komputer dan media bukan berarti secara serta merta
akan menggantikan peran guru dalam pembelajaran, namun lebih kepada optimalisasi
16
komputer dan media membantu guru mengelola dan memberikan pengalaman belajar
yang kreatif dan bermakna. Teknologi terbagi menjadi dua Metode yaitu Sinkronus
Dan Asinkronus Untuk Pembelajaran :
A .Metode Sinkronus
Sinkron berarti pada saat bersamaan, ini berarti dalam pembelajaran daring,
walaupun guru dan peserta didik berada di lokasi geografis yang berbeda, keduanya
akan dijadwalkan bertemu pada saat bersamaan, tempat yang sama dalam jaringan
Internet. Dengan menggunakan teknologi sinkron, guru dan peserta didik saling
mengobrol satu sama lain, ini meniru pengalaman kelas tatap muka. Meskipun cara
pengi-riman ini terlihat mudah, namun ini bukan penggunaan praktis terbaik dari
lingkungan daring. Peserta didik daring memiliki kebutuhan
B. Metode Asinkronus
Asinkronus berarti tidak pada saat bersamaan, tidak seperti metode pengiriman
sinkronus, peserta didik dapat menyelesaikan ak-tivitas pembelajaran kapanpun dan
dimanapun. Pembelajaran daring, forum diskusi, link sumber materi, blog, wiki, dan
lain-lain adalah komponen dari lingkungan pengiriman asinkronus. Sebagian besar
kon-ten untuk pembelajaran daring biasanya disampaikan dengan menggunakan
teknologi asinkronus.
17
bersamaan, tempat yang sama dalam jaringan Internet. Sedangkan metode
pembelajaran Asinkronus adalah pembelajaran tidak pada saat bersamaan, tidak
seperti metode pengiriman sinkronus, peserta didik dapat menyelesaikan
aktivitaspembelajaran kapanpun dan dimanapun.
DAFTAR PUSTAKA
19