Anda di halaman 1dari 25

LAPORAN KEGIATAN STUDY TOUR GEOGRAFI

SMA NEGERI 1 GUNUNG TALANG

Oleh:

Kelas:xii ips 4

Anggota:

1. Syabri Nursyahwal As
2. Robi Desrian
3. Harbi Jumaikis

4.FAREL

GURU PEMBIBING: DIDO ASUKA


Tahun Ajaran 2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-
Nya penyusun dapat menyelesaikan laporan kegiatan study tour Sawah lunto 2022
SMA 1 Gunung Talang

Sayaberharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan saya mengenai dari laporan perjalanan ini. Saya juga menyadari
sepenuhnya bahwa didalam tugas ini perlu bimbingan dari Bapak Ibu guru
pembimbing. Untuk itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan di masa yang akan datang.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang


membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya
sendiri maupun orang yang membacanya.

Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang


kurang berkenan dan saya memohon kritik dan saran yang membangun demi
perbaikan di masa depan.

Penulis,november 2022
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................

DAFTAR ISI.................................................................................................................

BAB I. PENDAHULUAN...........................................................................................

4 1.1 Latar Belakang


Kegiatan.........................................................................................

4 1.2 Rumusanmasalah...................................................................................................

1.3 Tujuan penelitian....................................................................................................

BAB II..........................................................................................................................

Laporan pembahasan observasi lapangan...............................................................

2.1 interaksi antara kota dan desa.................................................................................

2.2 alasan mengapa harus terjadi antar desa dan kota..................................................

2.3 pengaruh interaksi antar kota dan desa...................................................................

OBJEK PENGAMATAN SAWAH LUNTO ..........................................................

OBJEK PENGAMATAN BUKIT TINGGI...........................................................

BAB III. PENUTUP..................................................................................................

3.1 Sesimpulan...........................................................................................................

3.2 Saran.....................................................................................................................

Daftar pustaka.............................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang kegiatan

Sawah lunto adalah salah satu kota yang berada di provinsi sumatra
barat ,indonesia . kota yang terletak 95km sebelah timur laut kota padang ini
terbilang sangat unik karena di kenal sebagai kota yang memiliki situs tambang
batu bara tertua di asia tenggara.tambang batu bara ombilin bahkan di akui
sebagai salah satu warisan dunia oleh united nations educational ,scetific and
kultural organization (UNESCO).
Interaksi merupakan terjadinya kontak atau hubungan antara dua wilayah atau
lebih dan dari hasil kontak itu timbul suatu kenyataan yang baru dalam wujud
tertentu.interaksi ini dapat dilihat sebagai suatu proses cosial,proses
ekonomi,proses budaya ataupun proses politik dan sejenisnya yang lambat
ataupun cepat dapat menimbulkan suatu realita.
Interaksi antar desa dan kota dapat terjadi karena berbagai faktor atau unsur
yang ada dalam desa,dalam kota dan di antara desa dan kota,seperti;kemajuan
masyarakat desa,perluasan jaringan jalan desa- kota,interaksi atau pengaruh kota
terhadap desa,kebutuhan timbal balik desa-kota telah mengacu interaksi desa-kota
secara bertahap dan efektif.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa arti dari interaksi?


2. Apa yang dimaksud kota dengan desa?
3. Mengapa harus terjadi interaksi antara kota dan desa?
4. Bagaimana interaksi kota dan desa?
5. Apa pengaruh interaksi antar kota dan desa?
6. Bagaimana pengamatan sawah lunto?
7. Bagaimana pengamatan bukit tinggi?

1.3 Tujuan Penelitian

1. Memahami konsep wilayah dan perwilayahan dalam perencanaan tata ruang


wilayah nasional ,provinsi dan kabupaten/kota.
2. Menganalisis struktus keruangan desa dan kota,interaksi antara desa dan kota serta
kaitannya dengan usaha pemerataan pembangunan.
3. Menganalisis jaringan transportasi dan tata guna lahan dengan peta dan citra
pengindraan jauh serta SIG dengan pengembangan potensi wilayah dan kesehatan
lingkungan.
BAB II

Laporan Perubahan Observasi Lapangan


2.1 interaksi antara kota dan desa

 Interaksi
Secara singkat interaksi dapat diartikan dengan adanya komunikasi antara dua
belah pihak yang saling membutuhkan.interaksi adalah suatu jenis tindakan
yang terjadi ketika dua atau lebih objek mempengaruhi atau memiliki efek
satu sama lain.ide efek dua arah ini penting dalam konsep interaksi ,sebagai
lawan dari hubungan satu arah pada cause and effect.
 Desa dan kota
 Desa

Secara umum merupakan pemukiman yang lokasinya berada di luar kota yang
sebagian penduduk bedanya memiliki mata pencaharian sebagai petani.

Menurut Universal,desa adalah sebuah pemukiman atau kabupaten


pemukiman di daerah pedesaan .
Menurut Anderson desa adalah suatu tempat yang memiliki penduduk paling
sedikit yakninya berjumlah 2.500 jiwa.

 Kota

Menurut Daldjoen (1996) kota adalah suatu daerah tertentu dengan


karakteristik penggunaan lahan non agraris,dimana penggunaan lahan nya
tertutup oleh bangunan.

Menurut Louis wirth kota adalah pemukiman yang berpenduduk relatif besar
dengan kepadatan yang tinggi ,memiliki luar daerah atau area terbatas ,serta
pada umumnya bersifat non agrasis.

2.2 alasan mengapa harus terjadi interaksi antar desa dan kota

Karena manusia merupakan mahkluk yang saling membutuhkan,tidak dapat hidup


sendiri tanpa bantuan orang lain,begitupun juga dengan interaksi antar kota dan
desa ,desa membutuhkan kota dan kota membutuhkan desa.

Seperti contoh:

 Desa membutuhkan para dokter untuk mengobati mereka,yang


kebanyakan dokter tersebut berasal dari kota yang ditugaskan untuk
memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat desa.
 Begitupun juga dengan kota,kota membutuhkan bahan-bahan pangan
yang tidak bisa mereka tanam dikota,seperti sayur sayuran,buah
buahan dan lainnya.

2.3 pengaruh interaksi antar kota dan desa

dalam sebuah interaksi tentunya ada dampak atau pengaruh ,seperti dampak positif
dan dampak negatif,berikut dampak dari interaksi desa dan kota.

 Dampak positif interaksi kota-desa


 Kota mendapatkan sumber kebutuhan dari desa

Hal ini dikarenakan lahan yang sangat sedikit dikota,lebih banyak dipakai untuk
perumahan dan perindustrian,penduduk di kota juga sedikit yang bekerja sebagai
petani,dan tidak akan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat kota yang begitu
banyak.

 Desa mendapat layanan yang tidak mereka dapatkan

Seperti:layanan kesehatan,pendidikan,administrasi pemerintahan,dan pembangunan


berupa rumah bedah,pembangunan puskesmas,posyandu dan masih banyak lainnya.

 Terciptanya lapangan pekerjaan baru

Seperti:supir truck dari desa yang mengantarkan barang barang desa menuju
kota,semakin banyaknya penduduk dikota maka akan semakin banyakpula kebutuhan
yang akan mereka butuhkan,sehingga bisa menambah pekerjaan persopiran

 Dampak negatif interaksi desa-kota


 Timbulnya urbanisasi

Yakni perpindahan dari desa ke kota yang menyebabkan pertumbuhan penduduk


yang tinggi dan padat dikota,sehingga akan memunculkan kriminalisasi,angka dan
kemiskinan dan pengangguran yang tinggi,dan kehidupan yang tidak seimbang

 Timbulnya kerusakan lingkungan

Seperti:polusi udara,menipisnya lapangan atau lahan hijau,meningkatnya limbah


perindustrian ,pengundulan hutan karena membuka lahan baru.

OBJEK PENGAMATAN SAWAH LUNTO


1) Tentukanlah bujur dan lintang lokasi objek berdasarkan tempat kamu
berdiri menggunakan bantuan GPS esensial yang di download di
playstore.
Jawab:

Bujur:100 derajat 46 menit 22 detik timur


Lintang : 0 derajat 40 menit 26 detik selatan

Tinggi wilayah 420 meter

2) Jenis wilayah apakah yang mendominasi berdasarkan pengamatan


Jawab:

JENIS WILAYAH CIRI-CIRI WILAYAH


1. Vernakular -Memiliki istilah atau julukan kota
tambang

2. Fungsional -Pusat kantor DPRD sawah lunto


-pusat pertambangan batu bara

3. Formal -dikelilingi oleh hamparan bukit dan


pemukiman
-bentuk/topoghrafi yang khas
3. Potensi wilayah yang dikembangkan dengan baik akan menghasilkan pendapatan
bagi masyarakat dan meninggkatkan kesejahteraan masyarakat.amatilah dengan
seksama potensi wilayah ini.kamu dapat menuangkan hasil identifikasi melalui
format tabel berikut.

Jawab:

Lingkungan fisik a) Suhunya 23derajat c


b) tumbuhan yang beragam ,tetapi
lebih di dominasi dengan kelapa
c) luas wilayah 27.345H
d) dikelilingi oleh hamparan bukit
e) daerah yang pemukimannya
padat

Sosial budaya a) Tempat pariwisata


alam&pertambangan
b) Memiliki beranekaragaman
agama seperti islam dan kristen
c) Adanya gereja dan mesjid
d) Jenis suku yang beragam
e) kota sejarah

4) apakah ini menjadi pusat pertumbuhan?coba identifikasi berdasarkan faktor-faktor


berikut

Faktor Hasil pengamatan


1.sumber daya alam -kelapa

karet

Batu bara

2.sumber daya manusia Masyarakatnya memiliki skill dalam


bidang mengolah barang tambang
Rata-rata profesi penduduknya adalah
menambang.

3. kondisi topografi a) Wilayah nya memiliki lereng


yang terjal
b) Banyak lahan hijau atau
kebun

4.fasilitas penunjang a) Adanya museum

b) Lapangan seni
Pola menyusut

a. Penyebab :pusat daerah menjadi menjadi pemusatan tersebut akan


meningkatkan perekonomian,lapangan pekerjaan
b. Dampak :terjadinya transmigrasi dan banyaknya daerah kosong atau
ditinggalkan karena lebih memilih untuk berpindah kepusat kota.
c. Pengangguran:banyaknya orang yang melakukan transmigrasi juga
berdampak pada lapangan pekerjaan yang mengecil.
d. Pola pemusatan kota ini berbentuk kuali dan bangunan saya memusat ke satu
titik di kelilingi hamparan bukit.

7) kamu tentunya sudah mengenal ada 9 unsur interprestasi citra bukan?dalam


menganalisis ini kamu membutuhkan langkah deteksi,deduksi,amati posisi kamu
berdiri,lalu jawab tabel berikut ini dengan ringkas dan jelas.

Jawab:

Unsur interprestasi citra analisis


1.bentuk Tidak beraturan
2.ukuran kualitatif

3.rona Gelap

4. Tekstur Kasar dan lembap

5. Pola Tidak beraturan


6.konvergensi 659 Mpdl
7.situs Darat

8. asosiasi
Pemukiman

Hutan

Bangunan kota tua


OBJEK PENGAMATAN BUKIT TINGGI

1.ciri-ciri igneus rock: a)Berbutir lebih kasar Batuan gabro


b)Mengandung lubang
lubang
c)Batuan dapat merubah
batuan

Granit

pemstit

peridotit
Ciri-ciri sedimentary a)berlapis yang jelas Breksi
rock b)berbutir banyak
terdapat fosil
didalamnya

conglomerate

shale

chert

sandstone

Metamorfosa rock 1) Tersusun dari quarzhit


mineral
2) Terbentuk dari
proses tektonik
3) Membentuk bagian
yang cukup besar

phylite

schist

2) berdasarkan informasi pada museum geologi kota bukit tinggi,bencana alam apa
yang secara struktural mendominasi kota bukit tinggi dan kabupaten solok?jelaskan
penyebab,proses,dan dampak dari bencana tesebut secara singkat

Jawab:

Penyebab:yang disebab kan karena kondisi cuaca dan iklim yang berubah
ubah ,sehingga terjadi pergerakan bumi,dan menyebabkan terjadinya bencana alam
tersebut.

Dampak :berdampak pada daerah yang mengalami bencana alam tersebut sehingga
membuat perubahan dalam bentuk serta pertumbuhan wilayah yang ada di daerah
tersebut.

Tanah longsor
Banjir gunung meletus

3) tulislah kesimpulan pengamatan dalam perjalananmu,boleh dikaitkan dengan salah


satu tema seperti geology wilayah,jenis wilayah,interaksi desa kota dan pemanfaatan
pengindraan jauh untuk menemukan potensi wilayah.

Jawab:

-Dari bentuk geologi wilayah,sawah lunto berbentuk seperti kuali yang hanya
berpusat di tengah saja,sedangkan ke ujung selatan itu sangat sedikit pemukiman
bahkan hanya terlihat hamparan sawah dan lahan hijau.sedang kan bukit tinggi
bersifat menyebar,tidak terlalu memusatkan ke tengah,dibukit tinggi terdapat jam
gadang,perpustakaan bung hatta,taman mini dan banyak lain nya.
-jenis wilayah sawah lunto lebih mendominasi ke wilayah fungsional di karenakan
adanya tambang batu bara dan pusat pemerintahan.sedangkan jenis wilayah bukit
tinggi ini sendiri mencangkup wilayah fungsional,bernakular dan wilayah fungsional.

-dengan adanya interaksi antar desa dan kota dapat berpengaruh terhadap
pertumbuhan dan perkembangan wilayah yang meningkatkan potensi pembangunan
wilayahnya seperti pembangunan dan tempat tempat wisata.

DOKUMENTASI
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Desa adalah suatu hasil perpaduan antara kegiatan kelompok manusia


dengan lingkungannya.hasil dari perpaduan itu ialah suatu wujud yang
ditimbulkan oleh unsur-unsur fisiografi,social,ekonomi,politik,dan
cultural yang saling berinteraksi antara unsur tersebut dan juga dalam
hubungan nya dengan daerah lain.kota dapat diartikan sebagai suatu
system jaringan kehidupan manusia yang ditandai dengan kepadatan
penduduk yang tinggi dan di warnai dengan sastra cosial-ekonomi yang
hiterogen dan coraknya materialistis.

3.2Saran

Mengadakan suatu interaksi atau berhubungan dengan pihak lain tidak selamanya
merupakan suatu hal yang negatif,banyak yang bisa didapatkan dengan bergaul pada
pihak lain apalagi pada sesuatu yang beragam.pasti akan menimbulkan sesuatu yang
baru.

3.3 pesan

Tidak ada yang tidak berguna antara interaksi kota dan desa,malahan sangat
menguntungkan kedua belah pihak yang mana bisa memenuhi kebutuhan masing-
masing dalam kedua pihak antara desa dan kota.
Daftar pustaka

http;//manaf25.blogspot.com/2016/10/makalah-geografi-kelas-iii-sma-html?m=i

https;//www.jawapos.com/jpg-today/11/12/2018/jalan-utama-bukit tinggi-pasaman-
lumpuh-total/

https.//brainly.co.id/tugas/11033677

http;//museumsangnilautama.riau.go.id/koleksi/granit.html

Anda mungkin juga menyukai