Nim: 2317067
Tingkat: 1B
Abstrak
Artikel ini akan membahas definisi kepribadian dan faktor yang mempengaruhi
perkembangannya. Selain itu, akan diajukan argumentasi tentang hubungan antara
perkembangan kepribadian dengan prestasi akademik dan kualitas hubungan sosial. Artikel juga
akan menguraikan beberapa metode yang dapat digunakan dalam perkuliahan untuk mendukung
perkembangan kepribadian mahasiswa.
Pendahuluan
Penting untuk memahami bahwa perkembangan kepribadian tidak terjadi secara instan, tetapi
melalui proses yang berlangsung sepanjang kehidupan. Saat individu tumbuh dan berubah,
perkembangan kepribadian juga mengalami transformasi. Faktor-faktor seperti pengalaman
hidup, kejadian signifikan, dan interaksi dengan lingkungan memainkan peran penting dalam
membentuk kepribadian individu.
Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih lanjut mengenai perkembangan kepribadian,
termasuk faktor-faktor yang mempengaruhinya dan bagaimana perkembangan kepribadian dapat
memberikan dampak positif pada perkuliahan. Kami juga akan mempertimbangkan berbagai
metode dan pendekatan yang dapat digunakan dalam konteks perkuliahan untuk mendukung
pengembangan kepribadian mahasiswa.
Pembahasan
1. Definisi Kepribadian
Studi menemukan adanya hubungan positif antara perkembangan kepribadian yang sehat
dengan prestasi akademik yang baik. Mahasiswa yang memiliki kepribadian yang matang
cenderung memiliki kemampuan adaptasi yang lebih baik, motivasi yang tinggi, dan
kemampuan mengatur waktu yang efektif. Dengan demikian, mereka cenderung mencapai
prestasi akademik yang lebih baik daripada mereka yang memiliki kepribadian yang belum
berkembang dengan baik.
Perkembangan kepribadian yang sehat juga berdampak positif pada hubungan sosial.
Mahasiswa yang memiliki kepribadian yang terbuka, empati, dan komunikatif cenderung
memiliki kemampuan beradaptasi yang baik dalam situasi sosial. Mereka mampu membangun
hubungan yang lebih baik dengan teman sebaya, dosen, dan kolega. Kemampuan ini akan
sangat berharga selama perkuliahan dan di masa depan, ketika mereka harus bekerja dalam
tim dan berinteraksi dengan berbagai macam orang.
1. Pemberian tugas yang mendorong refleksi diri dan pengembangan kemampuan pemecahan
masalah.
Perkembangan kepribadian yang baik memiliki dampak positif pada prestasi akademik dan
hubungan sosial. Oleh karena itu, perkuliahan harus memberikan perhatian yang cukup terhadap
pengembangan kepribadian mahasiswa. Dalam mencapai ini, perlu dilakukan upaya untuk
mendorong mahasiswa dalam merenungkan dirinya sendiri, mengembangkan keterampilan
sosial, dan memperluas pengetahuan mereka di luar ruang kelas. Dengan demikian, mahasiswa
akan siap menghadapi tantangan dan kesuksesan di masa depan.
Referensi
1. Friedman, H. S., & Schustack, M. W. (2015). Personality: Classic theories and modern
research (5th ed.). Pearson Education.
2. Roberts, B. W., & Wood, D. (2006). Personality development in the context of the neo-
socioanalytic model of personality. In D. K. Mroczek & T. D. Little (Eds.), Handbook of
personality development (pp. 11-39). Lawrence Erlbaum Associates.