REFLEKSI DAN ANALISIS

RENCANA PERANGKAT PEMBELAJARAN (RPP)

KELAS V SEMESTER 2

AKTIVITAS SENAM LANTAI SIKAP LILIN

Oleh: HERU PRATAMA, S.Pd

SD NEGERI 68 PONTIANAK BARAT

KOTA PONTIANAK

TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Pendahuluan

Seorang guru sebelum mengajar harus mempersiapkan administrasi pembelajaran setiap

tahunnya. Persiapan administrasi berupa persiapan silabus, program tahunan, program semester,
perangkat rencana persiapan pembelajaran, analisis hari belajar efektif dan lainnya yang menyangkut
kegiatan pembelajaran oleh guru di sekolah. Dengan adanya bukti persiapan yang harus dipersiapkan
oleh guru sering menjadi masalah yakni administrasi yang bagaimana seharusnya lebih baik dan sesuai
dengan prosedur.

Dengan melihat adanya perbedaan pendapat dan persepsi masing-masing guru dalam
pembuatan administrasi tersebut sering menimbulkan pertanyaan yaitu bagaimana bentuk dari sebuah
admninistrasi tersebut yang benar dan tepat. Yang sangat sering dipermasalahkan adalah dalam
pembuatan RPP. Terjadi pendapat yang berbeda disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya karena
RPP diperoleh dari hasil download di internet dan mendapat dari orang lain yang mana pembuatannya
tentu memiliki bermacam-macam bentuk dan susunannya. RPP hasil download ini biasanya hanya
bentuk RPP yang sangat sederhana tanpa tersedia berupa Media Pembelajaran, LKPD, Instrumen
Penilaian, dan Soal Evaluasi.

Melihat dan mendengar berbagai pendapat yang berbeda maka saya merasa perlu untuk
merefleksikan dan menganalisis perangkat tersebut untuk dapat menemukan bagaimana seharusnya
dalam proses pembuatan perangkat tersebut agar lebih mudah dalam penerapannya pada kegiatan
belajar mengajar. Berikut analisis dan refleksi perangkat pembelajaran (RPP) ini, saya mengumpulkan
RPP yang hasil download dan dari teman-teman. RPP yang saya ambil sebagai adalah RPP semester
2 tahun pelajaran 2022/2023 dengan mengambil materi aktivitas senam lantai sikap lilin.
 Berikut RPP yang belum direvisi (RPP hasil download)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Sekolah : SDN 68 Pontianak Barat
Mata pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas /Semester : V/ 1 (satu)
Materi pokok : Senam lantai
Alokasi waktu : 4 x 35 (1 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6 Memahami kombinasi pola gerak 3.6.1 Menjelaskan tahapan gerak dasar sikap
dominan (bertumpu, bergantung, lilin dalam aktifitas senam lantai
keseimbangan, berpindah/lokomotor,
tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan
mendarat) untuk membentuk keterampilan
dasar senam menggunakan alat
4.6 Mempraktikkan kombinasi pola gerak 4.6.1 Mempraktekan tahapan gerak dasar
dominan (bertumpu, bergantung, sikap lilin dalam aktivitas senam
keseimbangan, berpindah/lokomotor, lantai sesuai dengan dengan efektif
tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan dan efesien
mendarat) untuk membentuk keterampilan
dasar senam menggunakan alat

C. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menunjukkan sikap religius
2. Peserta didik dapat menunjukkan sikap disiplin dan percaya diri, selama mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik dapat Menjelaskan gerak dasar guling depan dalam senam
4. Peserta Pdidik dapat dapat mempraktekan kombinasi tahapan gerak dasar sikap lilin dalam senam
lantai.
D. Metode Pembelajaran
Model : Problem based lerning
Metode : Penugasan
Pendekatan : saintifik

E. Alat Pembelajaran
a. Matras
b. Pluit
c. HP/tablet
F. Media Pembelajaran
a. Buku paket
G. Sumber Belajar
1. Buku Guru PJOK Kelas V Kurikulum 2016 (YRAMA WIDYA)

H. Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran

No. Kegiatan Aktifitas Belajar Alokasi
Belajar Waktu
1 Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa 30
untuk memulai pembelajaran(ORIENTASI) menit
2. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
(DISIPLIN)
3. Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali
kegiatan pembelajaran.(memberi semangat kepada siswa)
(MOTIVASI)
4. Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman peserta didik
5. Melakukan Pemanasan statis dan dinamis selama 15 menit
2 Inti Orientasi pese rta didik pada masalah 95
Menit
1. Guru membagikan bahan ajar.
2. Guru menampilkan masalah nyata terkait tahapan gerakan
sikap lilin..
3. peserta didik dipersilahkan untuk mengamati buku bacaan.
(mengamati)
4. Guru bertanya perihal permasalahan terkait kesalahan yang
terjadi pada tahapan gerak sikap lilin.
5. peserta didik dipersilahkan mengeluarkan buku tulisan untuk
mengidentifikasi masalah yang ditampilkan serta mencatat
masalah yang terjadi.
Mengorganisasikan peserta didik untukbelajar
1. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
membuat 4 kelompok, 1 kelompok terdiri dari 7 oarang.
2. Guru memfasilitasi peserta didik untuk memahami masalah
nyata yang telah disajikan, yaitu mengidentifikasi apa yang
mereka ketahui, apa yang perlu mereka ketahui, dan apa yang
perlu dilakukan untuk menyelesaikan masalah
3. Peserta didik menyeiapakn matras disetiap kelompoknya.
Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok
1. peserta didik menanyakan dengan teman kelompok, guru
hanya sebagai fasilitator (menanya)
2. Peserta didik mempunyai kesempatan untuk berbagi
informasi(mengkomunikasikan) dan mendiskusikan suatu
permasalahan dikelompoknya terkait kesalahan tahapan
gerak senam lantai untuk menemukan solusinya.
Mengembangkandan menyajikan hasil karya
1. Peserta didik mencoba mempraktekkan sikap lilin dimatras
yang disediakan disetiap kelompoknya.
2. Peserta didik lainnya dari setiap kelompok memperhatikan
dan memberikan tanggapan terkait gerkan sikap lilin yang
dilakukan (mencoba)
 Menganalisisdan mengevaluasiproses pemecahan masalah
1. Peserta didik melakukan konfirmasi memberikan hasil
diskusinya terkait tahapan gerak sikap lilin(menalar)
2. Peserta didik menarik kesimpulan terkait bagaimana
memperbaiaki kesalahan pada saat melakukan gerak sikap
lilin
Evaluasi
1. Guru melakukan penilaian pada peserta didik
2. Penilaian dilakukan satu persatu. (mempresentasikan)
3 Penutup 15
menit
1. Guru memberikan refleksi senam lantai sikap lilin dan
menyampaikan materiselanjutnya
2. Guru menyampaikan informasi terkait kegiatan remidial
dan pengayaan
3. Guru mengajak melakukan pendinginan Berdo’a dan
mengucapkan salam

I. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Penilaian Afektif
Pengamatan prilaku religious, Disiplin, dan Percaya Diri dalam proses pembelajaran
melalui teknik Observasi. Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan
perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara
umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian
sikap.

Aspek yang Dinilai

No Nama Siswa Disiplin Percaya Diri skor Nilai

Sudah Belum Sudah Belum

1 …
2 …
2. Penilain Kognitif
a. Penilaian aspek pengetahuan dilakukan dengan memberikan pertanyaan berupa soal uraian,

Kriteria Penilaian
No Nama Perserta Didik Soal 1 Soal 2 Soal 3 skor Nilai
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2

3. Penilain Psikomotor
a. Penilaian aspek Keterampilan dilakukan dengan mempraktikkan gerak guling depan.

Berilah tanda centang (v) pada bagian yang memenuhi kriteria.

 Kriteria Penilaian
Nama Peserta
NO Awal Gerakan Akhir skor Nilai
Didik
Benar Salah Benar Salah Benar Salah
1
2

Mengetahui, Pontianak, September 2022

Kepala SDN 68 Pontianak Barat Guru PJOK

(HJ. Marlina, S.Pd. M.Pd ) (Heru Pratama, S.Pd)

NIP.196905071991022003 NIP.

Hasil Analisis RPP:

No Komponen Ada Tidak Ada
1. Kata Kerja Indikator Operasional Tunggal V
2. Setiap mupel ada indicator HOTs V
3. KK dengan ketercapaian yang terukur V
4. Tuj Pembj memuat ABCD V
5. Condition sesuai SBM (Met/Pend/Med/Mo) V
6. Behavior sesuai indicator V
7. Seluruh Tujuan pembelajaran sesuai indicator V
8. Materi/Bahan Ajar tertulis judul V
9. KBM Pendahuluan memuat kesiapan siswa (salam- V
doa-absensi-kesiapan fisik/mental)
10. KBM Pendahuluan memuat apersepsi V
11. KBM Pendahuluan memuat tujuan pembj V
12. KBM Pendahuluan memuat motivasi V
13. KBM Inti diawali dengan kontekstual sesuai tema V
14. KBM Inti terurai sesuai pendekatan terpilih V
15. KBM Inti terurai sesuai metode terpilih V
16. KBM Inti terurai sesuai model terpilih V
17. Urutan KBM inti sesuai urutan Mupel V
18. Uraian Mupel tergolong berantai menujuterintegrasi V

19. Uraian KBM memaparkan penggunaan media V

20. Sebagian besar KBM siswa yang terlibat V
21. Penilaian kognitif sesuai indicator kognitif V
22. Penilaian afektif sesuai degree atau KBM V
23. Penilaian kognitif memuat rubrik/ penskoran/ kunci V
jawaban
24. Penilaian ketrampilan memuat rubrik V
25. Kejelasan rancangan pebelajaran Remedial V
26. Kejelasan rancangan pembelajaran pengayaan V
Berdasarkan pada hasil analisis RPP ini maka saya dapat saya menyimpulkan bahwa RPP ini tidak
lengkap. Karena itu bersumber dari kekurangan ini maka saya membuat RPP baru yang lebih lengkap
dan dapat diterapkan bagi peserta didik :
 Berikut RPP hasil revisi (RPP perbaikan)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SDN 68 Pontianak Barat
Mata pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas /Semester : V/ 1 (satu)
Materi pokok : Senam lantai
Alokasi waktu : 4 x 35 (1 x pertemuan)

B. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6 Memahami kombinasi pola gerak 3.6.1 Menganalisi tahapan gerak dasar sikap
dominan (bertumpu, bergantung, lilin dalam aktifitas senam lantai
keseimbangan, berpindah/lokomotor,
tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan
mendarat) untuk membentuk keterampilan
dasar senam menggunakan alat
4.6 Mempraktikkan kombinasi pola gerak 4.6.1 Mempraktekan tahapan gerak dasar
dominan (bertumpu, bergantung, sikap lilin dalam aktivitas senam
keseimbangan, berpindah/lokomotor, lantai sesuai dengan dengan efektif
tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan dan efesien
mendarat) untuk membentuk keterampilan
dasar senam menggunakan alat

C. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik (A) dapat menunjukkan sikap religius (B) sebelum dan setelah melakukan aktivitas
pembelajaran (C) dengan berdoa, bersyukur dan berperilaku baik
2. Sebelum dan setelah melakukan aktivitas pembelajaran (C) Peserta didik (A) dapat menunjukkan (B)
sikap disiplin dan percaya diri, selama mengikuti pembelajaran.
3. Setelah mengamati materi pembelajaran (C) Peserta didik (A) dapat Menganalisi gerak dasar sikap
lilin dalam aktivitas senam lantai (B) dengan efektif dan efesien.(D)
4. Setelah mengamati materi dan vidio(C) pembelajaran Peserta didik (A) dapat mempraktekan
kombinasi tahapan gerak dasar sikap lilin dalam senam lantai (B) dengan efektif dan efesien .(D)

D. Metode Pembelajaran
Model : Problem based lerning
Metode : Penugasan
Pendekatan : saintifik

E. Alat Pembelajaran
a. Matras
b. Pluit
c. HP/tablet
F. Media Pembelajaran
a. vidio
G. Sumber Belajar
1. Buku Guru PJOK Kelas V Kurikulum 2016 (YRAMA WIDYA)
2. materi ajar, link: https://youtu.be/7rNGczGhf9U dan https://youtu.be/s8h83kjQClg

H. Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke 1

No. Kegiatan Aktifitas Belajar Alokasi

Belajar Waktu
1 Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa 30
untuk memulai pembelajaran(ORIENTASI) menit
2. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
(DISIPLIN)
3. Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali
kegiatan pembelajaran.(memberi semangat kepada siswa)
(MOTIVASI)
4. Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman peserta didik
5. Melakukan Pemanasan statis dan dinamis selama 15 menit
2 Inti Orientasi pese rta didik pada masalah 95
Menit
1. Guru membagikan bahan ajar.
2. Guru menampilkan masalah nyata terkait tahapan gerakan
sikap lilin..
3. peserta didik dipersilahkan untuk mengamati vidio yang
ditampilkan oleh guru. (mengamati)
4. Guru bertanya perihal permasalahan terkait kesalahan yang
terjadi pada tahapan gerak sikap lilin.
5. peserta didik dipersilahkan mengeluarkan buku tulisan untuk
mengidentifikasi masalah yang ditampilkan serta mencatat
masalah yang terjadi.
Mengorganisasikan peserta didik untukbelajar
1. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
membuat 4 kelompok, 1 kelompok terdiri dari 7 oarang.
2. Guru memfasilitasi peserta didik untuk memahami masalah
nyata yang telah disajikan, yaitu mengidentifikasi apa yang
mereka ketahui, apa yang perlu mereka ketahui, dan apa yang
perlu dilakukan untuk menyelesaikan masalah
3. Peserta didik menyeiapakn matras disetiap kelompoknya.
Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok
1. peserta didik menanyakan dengan teman kelompok, guru
hanya sebagai fasilitator (menanya)
2. Peserta didik mempunyai kesempatan untuk berbagi
informasi(mengkomunikasikan) dan mendiskusikan suatu
permasalahan dikelompoknya terkait kesalahan tahapan
gerak senam lantai untuk menemukan solusinya.
Mengembangkandan menyajikan hasil karya
1. Peserta didik mencoba mempraktekkan sikap lilin dimatras
yang disediakan disetiap kelompoknya.
2. Peserta didik lainnya dari setiap kelompok memperhatikan
dan memberikan tanggapan terkait gerkan sikap lilin yang
dilakukan (mencoba)
Menganalisisdan mengevaluasiproses pemecahan masalah
 1. Peserta didik melakukan konfirmasi memberikan hasil
diskusinya terkait tahapan gerak sikap lilin(menalar)
2. Peserta didik menarik kesimpulan terkait bagaimana
memperbaiaki kesalahan pada saat melakukan gerak sikap
lilin
Evaluasi
3. Guru melakukan penilaian pada peserta didik
4. Penilaian dilakukan satu persatu. (mempresentasikan)
3 Penutup 15
menit
1. Guru memberikan refleksi senam lantai sikap lilin dan
menyampaikan materiselanjutnya
2. Guru menyampaikan informasi terkait kegiatan remidial
dan pengayaan
3. Guru mengajak melakukan pendinginan Berdo’a dan
mengucapkan salam
I. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Penilaian Afektif
Pengamatan prilaku religious, Disiplin, dan Percaya Diri dalam proses pembelajaran
melaluiteknik Observasi. Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku
peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap.
Penoman penskoran: sudah 10 dan belum 5
skor maksimal 20 x 5 =100
Aspek yang Dinilai
No Nama Siswa Disiplin Percaya Diri skor Nilai
Sudah Belum Sudah Belum
1 …
2 …

2. Penilain Kognitif
a. Penilaian aspek pengetahuan dilakukan dengan memberikan pertanyaan berupa soaluraian
No Kompetensi dasar materi Indikator Bentuk soal Jumlah soal
pencapaian
1 3.6 Memahami Senam Menganalisis Uraian 3
kombinasi pola gerak lantai tahapan
dominan (bertumpu, melakukan
bergantung, sikap lilin
keseimbangan, dan
berpindah/lokomotor, Menganalisis
tolakan, putaran, kesalahan
ayunan, melayang, dan yang terjadi
mendarat) untuk dalam gerak
membentuk sikap lilin
keterampilan dasar (C4)
senam menggunakan
alat

Soal:
1. Apa yang kamu ketahui dari aktivitas senam lantai….
2. Bagaimana tahapan melakukan sikap lilin…
3. Hal apa saja yang menyebabkan kesalahan yang terjadi pada gerak sikap lilin …
Kunci jawaban:
1. Senam lantai adalah olahraga yang melibatkan gerakan dengan kombinasi kekuatan, kecepatan, dan gerakan
fisik reguler.
2. Tahapan sikap lilin
a. Tahap awal
langkah pertama dalam melakukan sikap lilin adalah posisikanlah tubuh dalam keadaan tidur terlentang,
kaki lurus dan rapat, serta posisi kedua tangan berada di samping badan
b. Tahap gerakan
Langkah selanjutnya adalah arahkan pandangan lurus ke atas seraya mengangkat kedua kaki dan pinggul
secara perlahan.
c. Tahap akhir
Kemudian langkah terakhir yaitu jangan lupa untuk menopang pinggang dengan menggunakan kedua
tangan.
3. a. tangan tidak menopang pada pinggang
b. pinggang kurang di angkat ke atas
c. kaki kurang di luruskan
d. dorongan pada saat mengangkat pinggang kurang kuat
e. tangan tidak siku atau tidak rapat dengan badan
 Kriteria Penilaian
No Nama Perserta Didik Soal 1 Soal 2 Soal 3 skor Nilai
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2

b. Berilah tanda centang (v) pada bagian yang memenuhi kriteria

Pendoman penskoran: skor maksimal 12 x 8.3 =100
1. skor 4, jika penjelasan benar dan lengkap
2. skor 3, jika penjelasan benar tetapi kurang lengkap
3. skor 2,jika sebagian penjelasan tidak benar dan kurang lengkap
4. skor 1, jika hanya sebagian penjelasan yang benar dan tidak lengkap

3. Penilain Psikomotor
a. Penilaian aspek Keterampilan dilakukan dengan mempraktikkan gerak sikap lilin
b. Rubrik Penilaian Keterampilan
Berilah tanda centang (v) pada bagian yang memenuhi kriteria.
c. Penoman penskoran: benar 10 dan salah 5
skor maksimal 30 x 3.3 =100

Kriteria Penilaian
Nama Peserta
NO Awal Gerakan Akhir skor Nilai
Didik
Benar Salah Benar Salah Benar Salah
1
2
A. Tahapan sikap lilin
Tahapan awal.
langkah pertama dalam melakukan sikap lilin adalah posisikanlah tubuh dalam keadaan tidur terlentang, kaki lurus
dan rapat, serta posisi kedua tangan berada di samping badan
Tahap gerakan.
Langkah selanjutnya adalah arahkan pandangan lurus ke atas seraya mengangkat kedua kaki dan pinggul secara
perlahan.
Tahapan akhir
Kemudian langkah terakhir yaitu jangan lupa untuk menopang pinggang dengan menggunakan kedua tangan

4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan Pembelajaran

a. Pembelajaran Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM) setelah melakukan
tes tertulis pada akhir pembelajaran , maka akan diberikan pembelajaran tambahan (remedial
teaching) terhadap IPK yang belum tuntas kemudian diberikan tes tertulis pada akhir
pembelajaran lagi dengan ketentuan:
1. Soal yang diberikan berbeda dengan soal sebelumnya namun setara.
2. Nilai akhir yang akan diambil adalah nilai hasil tes terakhir jika belum mencapai KKM, namun
jika melebihi maka nilai yang didapat sama dengan nilai KKM.
3. Siswa lain yang sudah tuntas dipersilahkan untuk ikut bagi yang berminat.
 Indikator Bentuk
Nama Nilai Setelah
No Nilai yang belum Tindakan Ket
Peserta didik Remedial
dikuasai Remedial
1

b. Pengayaan Pembelajaran
Guru memberikan pujian dan motivasi untuk mempertahankan prestasi siswa yangsudah mencapai nilai
KKM. Apabila ada sisa waktu siswa dapat membuat teks petunjuk melakukan sesuatu

Mengetahui, Pontianak, September 2022

Kepala SDN 68 Pontianak Barat Guru PJOK

(HJ. Marlina, S.Pd. M.Pd ) (Heru Pratama, S.Pd)

NIP.196905071991022003 NIP.
 Hasil Analisis RPP:
1. Kata Kerja Indikator Operasional Tunggal V
2. Setiap mupel ada indicator HOTs V
3. KK dengan ketercapaian yang terukur V
4. Tuj Pembj memuat ABCD V
5. Condition sesuai SBM (Met/Pend/Med/Mo) V
6. Behavior sesuai indicator V
7. Seluruh Tujuan pembelajaran sesuai indicator V
8. Materi/Bahan Ajar tertulis judul V
9. KBM Pendahuluan memuat kesiapan siswa (salam- V
doa-absensi-kesiapan fisik/mental)
10. KBM Pendahuluan memuat apersepsi V
11. KBM Pendahuluan memuat tujuan pembj V
12. KBM Pendahuluan memuat motivasi V
13. KBM Inti diawali dengan kontekstual sesuai tema V
14. KBM Inti terurai sesuai pendekatan terpilih V
15. KBM Inti terurai sesuai metode terpilih V
16. KBM Inti terurai sesuai model terpilih V
17. Urutan KBM inti sesuai urutan Mupel V
18. Uraian Mupel tergolong berantai menuju V
Terintegrasi
19. Uraian KBM memaparkan penggunaan media V
20. Sebagian besar KBM siswa yang terlibat V
21. Penilaian kognitif sesuai indicator kognitif V
22. Penilaian afektif sesuai degree atau KBM V
23. Penilaian kognitif memuat rubrik/ penskoran/ kunci V
Jawaban
24. Penilaian ketrampilan memuat rubrik V
25. Kejelasan rancangan pebelajaran Remedial V
26. Kejelasan rancangan pembelajaran pengayaan V
Kesimpulan
Dari hasil penelitian diketahui bahwa guru telah menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran
PJOK dengan rincian kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan penutup serta melaksanakan penilaian
pembelajaran secara otentik yaitu catatan kegiatan siswa, catatan pengamatan, tugas kelompok, diskusi,
portofolio, penilaian kinerja siswa, monitoring sikap siswa, dan tindak lanjut.

Saran
1. Perlu bimbingan pada guru dalam merancang perangkat pembelajaran agar lebih terarah dengan
benar.
2. Perlu ada panduan penilaian dan pendampingan dalam menyusun penilaian otentik.
3. Perlu ada supervisi untuk monitoring pelaksanaan pembelajaran di sekolah.

22