Anda di halaman 1dari 1

MEMANFAATKAN TEKNOLOGI

UNTUK MEMBANGUN GENERASI MUDA INDONESIA


Ditulis oleh Nor Fuad Muddassir

Saya, Nor Fuad Muddassir, berasal dari keluarga sederhana yang bermukim di daerah pesisir. Saya
akan memaparkan manfaat bioteknologi pengolahan tanaman kelapa yang banyak tumbuh di
daerah saya, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Penulisan esai ini bertujuan untuk
memenuhi persyaratan pengajuan esai tahap 2 pada Program SejutaCita Future Leadership Vol : 6
Jepang.
Adapun alasan saya mengangkat topik pemanfaatan bioteknologi pengolahan pohon kelapa untuk
membangun generasi muda Indonesia, karena tanaman kelapa sebagai sumber daya alam yang
melimpah di Indonesia, terutama daerah pesisir. Filosofi pohon kelapa merupakan simbol
kemandirian, tumbuh menjulang tinggi dan berdiri kokoh. Sebagai generasi muda Indonesia, saya
wajib belajar dari filosofi tersebut untuk menjadi mandiri, tidak menjadi beban bagi orang lain.
Tanaman kelapa dijuluki “The tree of life” yang berarti pohon kehidupan. Semua bagian tubuhnya
seperti akar, batang, daun dan buah bermanfaat bagi kehidupan manusia di bumi. Akar kelapa
dengan kandungan anti mikroba berfungsi untuk melawan infeksi dan mempercepat proses
penyembuhan.
Daun kelapa dapat dibuat menjadi hiasan janur, keranjang sampah, sapu lidi, selongsong ketupat,
tatakan, dan tempat buah. Buah kelapa, selain dapat dimanfaatkan sebagai makanan langsung juga
bisa diolah menjadi minyak Virgin Coconut Oil (VCO) yang berfungsi untuk mencegah penyakit
jantung, kanker, diabetes, pencernaan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah infeksi
Human Immunodefiancy Virus, dan Severe Acurate Respiratory Syndrome. Tempurung kelapa
dapat diolah menjadi briket arang kelapa untuk dijadikan komoditas ekspor. Briket arang kelapa
menjadi salah satu energi alternatif pengganti minyak bumi, produk yang ramah lingkungan.
Serabut kelapa yang di haluskan menjadi serbuk, dapat di buat menjadi cocopeat berfungsi sebagai
media tanam hidroponik yang bersifat organik.
Saat ini, pemanfaatan bioteknologi pengolahan tanaman kelapa belum maksimal di daerah saya.
Oleh karena itu, saya berharap dapat memanfaatkan ilmu bioteknologi, terutama pengolahan briket
sehingga saya akan menjadi generasi muda Indonesia yang mandiri dan bermanfaat sebagaimana
layaknya filosofi tanaman kelapa.

Briket
Cocopeat
Kelapaku

Anda mungkin juga menyukai