PROCEDURE
Nomor Dokumen :
SOP
PELAKSANAAN IMPROVEMENT
DI
PT. XXXXX
Diperiksa Direktur :
I. TUJUAN
- Memastikan bahwa setiap kegiatan improvement yang dilakukan teridentifikasi dan
dapat memberikan hasil yang dapat mendukung program atau target-target yang
ditetapkan perusahaan.
- Memastikan dan menjaga agar setiap pelaksanaan improvement mengikuti ketentuan
yang sudah ditetapkan dan sesuai dengan persyaratan dari standar ISO 9001: 2015,
ISO 14001:2015 dan ISO 45001:2018.
- Sebagai acuan bagi manajemen untuk mengarahkan pelaksanaan improvement
sesuai dengan rencana perusahaan dan acuan dalam memberikan reward bagi setiap
improvement yang memberikan nilai significant bagi perusahaan.
- Mendukung program perusahaan untuk selalu mengembangkan sistem yang ada
mengarah pada pola pelaksanaan kerja yang efektif dan efisien sehingga ujungnya
dapat mencapai target profit yang optimal .
- Memastikan potensi resiko yang dapat menimbulkan kegagalan dalam kegiatan
pelaksanaan improvement telah dapat diantisipasi dan jika resiko tersebut terjadi
dapat ditangani dengan resiko yang minimal.
- Memastikan pelaksanaan improvement memenuhi persyaratan standar ISO 9001:
2015, ISO 14001:2015 dan ISO 45001:2018.
- Memastikan pelaksanaan improvement memenuhi ketentuan terkait Keselamatan dan
Kesehatan kerja seperti yang tertuang dalam Sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan kerja mengacu ISO 45001:2018 dan PP no. 50 tahun 2012
- Memastikan proses pembelajaran dan improvement terkait pelaksanaan improvement
dapat berjalan sesuai dengan sasaran perusahaan.
II. REFERENSI
− Peraturan Pemerintah No 50 tahun 2012 tentang SMK3.
- Standard. International ISO 9001:2015 : Quality Management Systems - Requirement
- Standard. International ISO 14001:2015 : Environmental Management Systems –
Requirements with guidance for use
- Standard. International ISO 45001:2018 : Safety and Health Management Systems-
Requirements
- QSE adalah kependekan dari Quality Safety and Environment Development Center.
QSE adalah suatu unit kerja yang melibatkan seluruh departemen untuk
mengembangkan dan memastikan sistem manajemen terkait mutu, keselamatan dan
kesehatan kerja serta lingkungan benar-benar dijalankan secara konsisten, terkendali
dan berkelanjutan.
- PIC adalah personal In Charge yaitu seseorang yang ditetapkan sebagai pelaksana
atau penanggung jawab.
- Assessment resiko atau penilaian resiko yaitu penilaian terhadap peluang terjadinya
ketidak sesuaian dan keparahan yang ditimbulkan dari ketidak sesuaian tersebut. Nilai
resiko merupakan perkalian peluang terjadinya ketidak sesuaian dan keparahan yang
ditimbulkan dari ketidak sesuaian tersebut.
- SMK3 adalah sistem manajemen yang mengatur pengelolaan K3 sesuai
persyaratan yang berlaku.
V. DOKUMEN PENDUKUNG
No. Nomor Dokumen Keterangan
1 F-UEI-QA-014 Form Usulan Improvement
2 F-UEI-QA-015 Form Rencana Program Improvement
STANDART OPERATING Halaman : 5 dari 9
PROCEDURE
Nomor Dokumen :
VIII. LAMPIRAN-LAMPIRAN