PENGEMBANGAN USAHA BUDIDAYA TERNAK LELE

KATEGORI

KOMPETENSI PENGEMBANGAN USAHA

Oleh :

Azka Satria Aji /X-TKR-A/0075950608

Isidorus Aril Reginaldi /X-TKR-A/0075092185

Bagas Yanuar Saputra/X-TKR-A/0078309475

SMK NEGERI 2 DEPOK SLEMAN

ii
 2023

Daftar Isi
Halaman Judul......................................................................................................................................
Daftar Isi..............................................................................................................................................
A. Latar Belakang Masalah dan Peluang Usaha..........................................................................
B. Inovasi Produk/Kegiatan Usaha...............................................................................................
C. Target Pelanggan dan Pengembangan Pemasaran.................................................................
D. Pengembangan Sumber Daya dan Mitra Usaha......................................................................
E. Analisis Keberlanjutan Usaha..................................................................................................
F. Simpulan.....................................................................................................................................
Daftar Pustaka.....................................................................................................................................
Lampiran...........................................................................................................................................
Identitas Siswa...................................................................................................................................

iii
A. Latar Belakang Masalah dan Peluang Usaha
Latar belakang masalah budidaya ikan lele melibatkan beberapa faktor, seperti kekurangan varietas
yang dapat diunggulkan, keterbatasan permintaan, kualitas pakan, dan biaya produksi yang tinggi. Ikan
lele merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan menjadi sumber
penghasilan potensial di kalangan pembudi daya ikan. Namun, budidaya ikan lele masih mengalami
beberapa kendala, seperti: Kekurangan varietas yang dapat diunggulkan, sebelumnya lele belum
memiliki varietas yang dapat diunggulkan, sehingga usaha budidaya ini belum dilirik oleh masyarakat.
Permintaan lele segar untuk konsumsi diperkirakan akan terus meningkat, sehingga untuk memenuhi
permintaan pasar kegiatan budidaya terutama pembesaran harus terus ditingkatkan. Kebutuhan pakan
dalam satu siklus budidaya mencapai 60 -70% dari total biaya produksi khususnya pada penggunaan
pakan komersial. Tingginya biaya dan rendahnya kualitas pakan merupakan hambatan dalam proses
budidaya. Sebagian besar biaya produksi ikan lele, sekitar 60% - 70%, ada di pakan.

Peluang usaha budidaya ikan lele sangat dan memiliki beberapa keuntungan potensial, seperti:
Peminat lele sangat tinggi, Ikan lele memiliki harga yang relatif murah, rasanya yang enak, dan struktur
tubuhnya yang minim duri dan mudah dibudidayakan, Ikan lele dapat tumbuh dalam kolam yang kecil
dengan tingkat kepadatan tinggi. Modal yang diperlukan untuk memulai usaha ternak lele relatif rendah
dan permintaan ikan lele di pasaran sangat tinggi. Ikan lele memiliki kandungan gizi yang baik dan aman
untuk dikonsumsi, cara pemasarannya relatif gampang dan bisa di mana saja. Selain itu, pemasaran
langsung ke end user, memasarkan lele secara online, dan jual bibit serta ikan lele cenderung juga
menjadi strategi yang dapat dilakukan untuk memajukan peluang usaha budidaya ikan lele.

i3
B. Inovasi Produk/Kegiatan Usaha
Budidaya ikan lele dengan sistem bioflok adalah suatu sistem pemeliharaan ikan lele dengan cara
menumbuhkan mikroorganisme yang berfungsi mengolah limbah budi daya menjadi gumpalan-
gumpalan kecil yang disebut flok. Prinsip dasar dari sistem bioflok adalah mengubah senyawa organik
dan anorganik yang di dalamnya berisi senyawa karbon (C), oksigen (O), hidrogen (H), dan lain-lain
menjadi gumpalan flok yang saling berinteraksi dengan sangat baik di dalam air.
Untuk melakukan budidaya ikan lele dengan sistem bioflok, pertama-tama dibuat kolam khusus yang
memenuhi syarat-syarat tertentu, seperti menggunakan bahan terpal sebagai bahan kolam, menggunakan
aerator dalam kolam untuk menyuplai oksigen sekaligus sebagai pengaduk air, dan memberikan pakan
dengan kualitas yang terbaik serta dosis yang sesuai.
Budidaya ikan lele dengan sistem bioflok dinilai efektif dan mampu mendongkrak produktivitas ikan
lele hingga 8 kali lipat bila dibandingkan dengan cara konvensional.

i4
C. Target Pelanggan dan Pengembangan Pemasaran
Berikut adalah beberapa strategi pemasaran ikan lele yang dapat diterapkan. Bekerja sama dengan
pengepul ikan lele, peternak dapat membandingkan harga yang ditawarkan oleh beberapa pengepul ikan
dan memilih yang terbaik. Peternak dapat bekerja sama dengan pedagang-pedangan ikan air tawar di
pasar terdekat. Selain menjual ikan lele pada kilangan, peternak juga dapat menjual ikan lele pada
penjual ikan di pasar. Peternak dapat memanfaatkan kemajuan teknologi informasi seperti website dan
internet untuk menginformasikan kualitas produk ikan lele yang diproduksi. Ikan lele dapat diolah
menjadi berbagai bentuk makanan seperti bakso, abon, burger, dan lain sebagainya. Dengan dijual dalam
bentuk olahan, maka peternak akan mendapat keuntungan yang berlipat. Peternak dapat membangun
merek ikan lele yang dihasilkan dengan memberikan kualitas yang baik dan pelayanan yang memuaskan
kepada konsumen. Dengan begitu, peternak akan lebih dikenal sebagai pebisnis ikan lele dan semakin
banyak orang yang mau.

i5
D. Pengembangan Sumber Daya dan Mitra Usaha
Memanajemen Sumber Daya Manusia dalam Bisnis Budidaya Ikan Lele:
Dalam bisnis budidaya ikan lele, manajemen sumber daya manusia meliputi peningkatan pengetahuan
dan keterampilan sumber daya manusia (SDM) yang terlibat dalam budidaya ikan lele. Hal ini meliputi
perencanaan sumber daya manusia, sistem sumber daya manusia, pengembangan sumber daya manusia,
hubungan sumber daya manusia, serta tantangan manajemen sumber daya manusia . Pengelolaan sumber
daya finansial dalam bisnis budidaya ikan lele meliputi perencanaan keuangan, pengendalian biaya, dan
pengelolaan aset. Dalam bisnis budidaya ikan lele, penting untuk menjaga kondisi finansial stabil dengan
melakukan perencanaan keuangan yang matang dan pengendalian biaya yang baik.

i6
 E. Analisis Keberlanjutan Usaha
ANALISIS SWOT USAHA BUDIDAYA IKAN LELE
1. Kekuatan (Strengths)
a. ditunjang dengan modal yang cukup memadahi
b. Mempunyai buku paduan budidaya ikan lele dan mampu memahami dan menguasai dari pembuatan
kolam, pemilihan bibit yang baik. PH air yang ideal untuk pertumbuhan ikan, hingga pemanenan
serta pemasarannya.
e. Mempunyai lahan ataupun kolam yang cukup memadahi. Dari kolam untuk pembibitannya sampai
kolam pembesaran.
d. Mempunyai sarana dan prasarana penunjang pembudidayaan ikan lele yang cukup memadahi.
e. Luasnya pemasaran hasil budibaya ikan lele khususnya yang nantinya pada saat musim panen ikan
lele.

2. Kelemahan (Weakness)
Pada dasarnya kelemahan ataupun kesulitan yang kami
temukan selama ini didalam pembudidayaan ikan lele antara lain:
a. Sulitnya mendapatkan bibit ikan yang mempunyai kwalitas yang baik.
b. Berkaitan dengan permasalahan yang pertama.seringnya bibit ataupun air yung terserang bakteri yang
nantinya dapat mempengaruhi kelangsungan hidup benih ikan yang ada. Jadi tidak kami ragukan lagi
apabila terdapat bibit ikan lele yang tidak baik (cacat), sudah pasti ikan tersebut akan mati.

3. Peluang (Opportunities)
Melihat dan mempelajari dari berbagai pengalaman yang kami dapatkan selama 5 Tahun menggeluti
dunia perikanan.budidaya ikan. lele cukup mudah dan menjanjikan keuntungan yang cukup besar.
Pasalnya budidaya ikan lele ini terbilang cukup mudah dari pada ikan yang lain dari perawatannya
sampai sistem pengairannyapun tidak terlalu merepotkan,selain itu pada dasarnya ikan lele
mempunyai kemampuan untuk bertahan hidup yang cukup tinggi sekalipun hidup dilumpur,karena
dari sekian banyak spesies ikan didunia. ini hanya ikan lele lah yang mempunyai gurat sisi.
Sedangkan ditinjau dari pembesaran benih sampai waktu pemanenannya budidaya ikan ini hanya
memerlukan waktu 3 bulan.

4. Ancaman (Threats)
a. Persaingan harga sesame pemisnis semakin ketat di pasaran
b. Perekonomian nasional yang tidak stabil menyebabkan perubahan daya beli masyarakat
c. Kebijakan harga bahan baku yang tiba-tiba naik dan berpengaruh terhadap biaya produksi dan harga
jualnya

i7
F.Simpulan
Usaha budidaya ikan lele memiliki potensi dan tantangan yang perlu diperhitungkan. Kelebihan
usaha ini termasuk modal yang memadai, pengetahuan budidaya yang baik, serta infrastruktur yang
memadai. Pemasaran ikan lele juga luas, khususnya saat musim panen.

Namun, terdapat kekurangan dalam sulitnya mendapatkan bibit ikan berkualitas dan risiko bakteri
pada air yang dapat mempengaruhi kelangsungan hidup benih ikan. Meski demikian, peluang usaha
budidaya ikan lele cukup besar dengan keuntungan mudahnya budidaya, potensi keuntungan besar,
dan kemampuan bertahan hidup tinggi.

Dalam menganalisis SWOT, terdapat ancaman seperti persaingan harga yang ketat, ketidakstabilan
ekonomi nasional yang dapat memengaruhi daya beli masyarakat, dan kebijakan harga bahan baku
yang dapat mempengaruhi biaya produksi dan harga jual.

Strategi inovatif seperti penggunaan sistem bioflok terbukti efektif dalam meningkatkan
produktivitas ikan lele. Dalam pengelolaan sumber daya manusia, peningkatan pengetahuan dan
keterampilan SDM menjadi kunci keberhasilan. Etika dan tanggung jawab sosial perlu dijaga untuk
keberlanjutan usaha.

Dengan implementasi strategi yang tepat, bisnis budidaya ikan lele tidak hanya memiliki potensi
ekonomi yang besar tetapi juga dapat memberikan dampak positif pada masyarakat dan lingkungan.

i8
 DAFTAR PUSTAKA
https://siat.ung.ac.id/files/wisuda/2013-2-54243-631409022-bab1-07012014053310.pdf

https://repo.undiksha.ac.id/12236/2/2013117005-BAB%201%20PENDAHULUAN.pdf

https://eprints.ummi.ac.id/923/3/BAB%20I.pdf

https://kolamterpal.net/usaha-ternak-lele-pemula/

https://www.tokomesin.com/peluang-usaha-dan-analisa-usaha-ternak-ikan-lele.html

https://angkasa.co.id/peluang-usaha-budidaya-ikan-lele/

https://www.minapoli.com/info/cara-ternak-lele-bioflok-sederhana-hasil-maksimal

https://efishery.com/id/resources/bioflok-ikan-lele/

https://dkpp.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/cara-budidaya-lele-dengan-
sistem-bioflok-97

https://kolamterpal.net/strategi-pemasaran-bisnis-ikan-lele/

https://www.agronet.co.id/detail/indeks/tips/5802-Strategi-Pemasaran-Ikan-Lele-yang-
Tepat-dan-Menguntungkan

https://efishery.com/id/resources/cara-pemasaran-ikan-lele/

https://repo.uinsatu.ac.id/18004/5/BAB%20II.pdf

https://www.cimbniaga.co.id/id/inspirasi/bisnis/budidaya-ikan-lele

i9
\

LAMPIRAN
Dokumentasi

Identitas Siswa
Anggota 1 :
Nama lengkap : AZKA SATRIA AJI
Jenis kelamin : LAKI-LAKI
Program Studi : TEKNIK KENDARAAN RINGAN
NIS/NISN : 21010/0075950608
Nomor HP : 088220150962
Alamat : Banjarsari RT05/RW12, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta

Anggota 2
Nama lengkap : BAGAS YANUAR SAPUTRA
Jenis kelamin : LAKI-LAKI
Program Studi : TEKNIK KENDARAAN RINGAN
NIS/NISN :21012/0078309475
Nomor HP : 085786741911
Alamat : Pisangan RT03/RW15, Tridadi, Sleman, Sleman, Yogyakarta

Anggota 3
Nama lengkap : ISIDORUS ARIL REGINALDI
Jenis kelamin : LAKI-LAKI
Program studi : TEKNIK KENDARAAN RINGAN
NIS/NISN :21031/0075092185
Nomer HP :081362437977
Alamat : Sorogaten, RT04/RW12, Sendangmulyo, Minggir, Sleman, Yogyakarta

i10
i11