Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PELUANG DAN TANTANGAN PENGEMBANGAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH


(UMKM) DARI BERBAGAI ASPEK EKONOMI

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Bisnis Pengantar


Dosen Pengampu:
Edy Purwosaputro, S.E, M.Si

OLEH:
IMELIYA BRIYAN FATONA
B100230132

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

i
OKTOBER 2023
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami haturkan kepada Allah SWT yang telah memberikan kami rahmat dan
kenikmatan serta petunjuknya yang telah membantu kami menyelesaikan makalah yang berjudul
“PELUANG DAN TANTANGAN PENGEMBANGAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH
(UMKM) DARI BERBAGAI ASPEK EKONOMI”. Kami juga mengirimkan sholawat serta salam
kepada nabi besar kita, nabi Muhammad SAW, pemimpin kami yang membawa dari zaman kegelapan
hingga jalan yang terang benerang seperti saat ini. Harapanya makalah ini memberikan maanfaat dan
menambah pengetahuan kepada pembaca.
Makalah berjudul “Peluang dan Tantangan Pembangunan Usaha Mikro Kecil Menegah
(UMKM) Dari Berbagai Aspek Ekonomi” telah terselesaikan berkat kontribusi yang besar dari
berbagai belah pihak. Penyelesaian makalah ini merupakan bagian tanggung jawab dalam mata kuliah
Bisnis Pengantar yang di ajarkan oleh Bapak Dr. Edy Purwo Saputro, S.E, M,Si. Di samping itu
harapan kami makalah ini mampu memberikan wawasan tambahan kepada pembaca mengenai
“Peluang dan Tantangan Pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Dari Berbagai Aspek
Ekonomi”
Saya mengakui jika makalah ini kurang sempurka karena keterbatasan pengalaman dan pengertahuan
saya. Sebab itu, saya juga mengharapkan keritik dan saran dari berbagai pihak untuk membant untuk
menyempurnakan makalah ini dalam waktu yang akan dating.
Terima Kasih.

Surakarta, 23 oktober 2023

ii
IMELIYA BRIYAN FATONA
DAFTAR ISI

JUDUL..........................................................................................................................................i
KATA PENGANTAR..................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.................................................................................................................................iii
BAB I
A. LATAR BELAKANG .....................................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH .................................................................................................1
C. TUJUAN MAKALAH......................................................................................................2
BAB II
A. PENGERTIAN UMKM....................................................................................................3
B. PENGEMBANGAN UMKM DI INDONESIA...............................................................3
C. TANTANGAN DAN UMKM DI INDONESIA..............................................................4
D. FAKTOR UMKM SUSAH BERSAING DENGAN PASAR DUNIA............................5
E. FAKTOR PENGHAMBAT UMKM YANG SUSAH BERKEMBANG........................6
F. PELUANG UMKM DI INDONESIA .............................................................................6

BAB III
A. KESIMPULAN.................................................................................................................9
B. SARAN.............................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................10

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) adalah bentuk usaha produktif yang di miliki
seseorang atau badan usaha yang telah memenuhi kriteria mikro. UMKM juga memegang
peran yang sagat penting di perekonimian indonesia UMKM juga sebagai salah satu
alternative lapangan kerja bagi masyarakat yang belum memiliki pekerjaan dan agar
memperkecil tingkat pengangguran di Indonesia, UMKM juga mendorong perekoomian
Indonesia saat terjadinya krisis moneter di tahun 1997 di mana perusahaan perusaan besar
mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya. Saat ini UMKM sudah
berkontribusi bedar pada pendapatan daerah maupun Negara.
Pengembangan pembangunan ekonomi yang berbasis partisipasi masyarakat luas
sebagai pelaku usaha merupakan komitmen pemerintah dalam pembangunan ekonomi saat
ini. Pertumbuhan ekonomi di Indonesia saat ini sangat di dorong oleh beberapa sector yang
mempunyai peran yang sangat strategis salah satunya adalah UMKM (Usaha Mikro Kecil
Mengah) Menurut (Hafsah 2004).
Peran yang besar oleh UMKM terhadap perekonomian nasional di pengaruhi oleh
beberapa factor termasuk factor demografi yang di miliki Indonesia, dimana berdasarkan
BPS rasio kelompok usia produktif di indonesua di perkirakan akan trus meningkat dari 67,4
persen pada tahun 2010 dan meningkat menjadi 69,7 persen pada tahun 2025
Sedikitnya pelaku UMKM di Indonesia atau pelaku bisnis berdampak memperlemah
perekonomian Negara kita. Seperti yang kita lihat pada saat ini masyarakat sangat
bertergantungan dengan pengahsilan UMKM di daerahnya. Melihat hal tersebut pemerintah
pada saat ini mengatkan UMKM merupakan salah satu hal penting yang harus di tingkatkan.
Kebijakan pemerintah Indonesia saat ini sangat mendukung dan mempermudah untuk
membangun perusaahan perusaahan baru dalam UMKM. Misalnya kebijakan ekonomi yang
baru baru ini di keluarkan. Salah satu kemudahan yang di berikan pemerintah adalah
dimudahkanya surat izin usaha dan di permudah sehingga mengurangi biaya dan waktu.
Hal tersebut dapat mengurangi tantangan dalam usaha mikro kecil menegah yang
baru ingin memulai berusaha dan juga meningkatkan peluang lapangan kerja yang luas.
Oleh karena itu banyak pengamat mengatan bahwa Indonesia perlahan lahan akan menjadi
Negara maju.
Untuk itu makalah ini di tulis agar mempermudah pembaca agar dapat mengetahui
beberapa tantangan dan peluang dalam membangun bisnis UMKM.

B. Rumusan Masalah

Sebagai pedoman dalam penyusunan makalah ini, maka ada beberapa pokok
masalah yang perlu kita bahas, antar lain:
1. Apa itu UMKM?
2. Apa pengembangan yang ada di UMKM Indonesia?
3. Apa saja tantangan UMKM di Indonesia?
4. Apa factor UMKM susah bersaing dengan pasar global?
5. Apa saja factor penghambat UMKM yang tidak berkembang?
6. Apa saja contoh peluang umkm di Indonesia?

4
C. Tujuan Makalah

Makalah ini di tulis dengan tujuan, antara lain:


1. Untuk menambah wawasan pembaca tentang peluang dan tantangan pengembangan
Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) dari beragai aspek ekonomi
2. Untuk memberikan beberapa ide usaha UMKM kepada pembaca
3. Untuk meberitahu pembaca tentang masalah masalah yang ada di perusahaan UMKM
Indonesia pada saati ini

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian UMKM

UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) penegertian umkm sudah tertera di dalam
UU Nomor 20 Tahun 2008 yang isinya adalah bisnis yang di jalankan secara individu,
rumah tangga, atau badan usaha kecil. Pasal tersebut juga membicarakan tentang usaha
mukro kecil menengah menyebutkan bahwa:
 Usaha Mikro adalah produktif milik perorangan atau badan usaha perongangan
dengan kriteria asest maksimal sebesar 50 juta dan sebesar 300 juta.
 Usaha Kecil adalah usaha ekonomi ekonomi yang produktif yang dimiliki oleh
perorangan atau badan usaha yang bukan bagian dari perusahaan lain, dengan
kriteria aset 50 juta sampai dengan 500 juta dan omzet sebesar 300 juta sampai
dengan 2,5milyar
 Usaha Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang di miliki oleh perorangan
atau badan usaha yang bukan merupakan badan usaha dari perusaan lain, dengan
kriteria aset 500 juta sampai dengan 10miliyar dan omzet sebesar 2,5miliyar
samapi dengan 50 miliyar.
Dan masi banyak pengertian mengenai UMKM yang di pakai oleh
instansiinstansi lain di Indonesia antara lain:
Menurut masyarakat UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) adalah bentuk usaha
produktif yang di miliki seseorang atau badan usaha yang telah memenuhi kriteria
mikro. UMKM juga memegang peran yang sagat penting di perekonimian indonesia
UMKM juga sebagai salah satu alternative lapangan kerja bagi masyarakat yang belum
memiliki pekerjaan dan agar memperkecil tingkat pengangguran di Indonesia, UMKM
juga mendorong perekoomian Indonesia saat terjadinya krisis moneter di tahun 1997 di
mana perusahaan perusaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya.
Saat ini UMKM sudah berkontribusi bedar pada pendapatan daerah maupun Negara.

Menurut (Purba, 2019) dalam penelitiannya menyatakan bahwa UMKM


adalah kegiatan ekonomi kerakyatan mandiri dari berskala kecil yang pengelolaannya
dilakukan oleh kelompok masyarakat, keluarga, atau perorangan.

B. Pengembangan UMKM di Indonesia

Usaha Mikro Kecil Menengah merupakan usaha yang bersifat mandiri sehingga,
penrubahan dan krisis ekonomi nasional tidak akan memperngaruhi UMKM secara jelas.
Hal ini dapat kita lihat pada waktu Indonesia mengalami krisis moneter pada tahun 1998,
pada waktu itu perusahaan perusahaan besar di Indonesia lebih memilih berkerja sama
oleh Negara lain di mana pada saat ini Indonesia mengaalami penurunan ekonomi dan
UMKM menjadi batuan utama perekonomian Negara.

Menurut badan pusat statisik (BPS) pada tahun 2016 – 2020, menyumbangkang
57% dari PBD dan UMKM mengalalami peningkatan dari setiap aspek kuantitas, tenaga
kerja, modal, serta asset. Dan mulai dari itu UMKM terus berkembang setiap taunnya.

Berikut ini adalah tabel pengembangan UMKM Indonesia pada tahun 2016-2020
berdasarkan peningkatan jumlah UMKM dan tenaga kerja:
6
Tahun Jumlah UMKM Jumlah Tenaga Kerja
2016 49.021.803 unit 80.909.598 orang
2017 50.145.800 unit 90.491.930 orang
2018 51.409.612 unit 94.024.278 orang
2019 52.746.603 unit 96.211.332 orang
2020 53.823.732 unit 99.401.775 orang

Berikut tabel peningatan jumlah UMKM dan tenaga kerja yang bersumber dari
kemenkop dan UMKM.
Dapat kita lihat pada tabel di atas terdapat kenaikan jumlah UMKM dan jumlah
tenaga kerja setiap tahunnya. Hal ini sangat berpengaruh dengan perekonomian Negara
UMKM sangat membatu perekonomian Negara oleh karena itu kita sebagai gemerasi z
harus memperluas dan memperbesar UMKM hingga jenjang internasional.

C. Tantangan dan UMKM di Indonesia

Yang sudah saya terangkan di atas pemerintah sudah mempermudah untuk mulai
berbisnis di UMKM namun masi banyak juga hal hal yang menghambat pelaku usaha
yang berbasis UMKM. Dapat kita ketahun target pasar para pelaku bisnis UMKM
adalah masyarakat kelas bawah dan menegah sehingga cukup jelas bahwa UMKM
rentan terhadap masalah perekonomian.

Menurut kuncoro (2008) ada beberapa tantangan dan hambatan yang di alami oleh
pelaku usaha UMKM dalam menjalankan bisnisnya adalah: tingkat kemampuan,
tikngkat, keterampilan, keahlian, manajemen Sumber Daya Manusia, pemasaran dan
keuangan yang tidak memadahi. Secara jelas dan lebih spesifik di jelaskan sebagai
berikut:
a) Kelemahan dalam memeperoleh peluang pasar dan memperbesar keseluruhan
pasar
b) Kelmahan dalam struktur permodalan dan keterbatasan untuk memperoleh
sumber- sumber modal
c) Kelemahan di bidang organisasi dan manajemen Sumber Daya Manusia
d) Keterbatasan jaringan usaha kerjasama antara persusahaan perusahaaan kecil
dengan perusahaan besar
e) Persaingan yang sangat ketat dengan perusahaan lain
f) Pengetahuan tetntang bisnis yang belum memadai
Selain itu masih ada tantangan dan hambatan UMKM di Era digital bisa kita
lihat UMKM di Indonesia mulai mengalami perkembangan yang pesat di setiap
tahunya namun dalam adannya perkebangan umkm yg pesat ada juga penghambat
yang ada di UMKM di Era digital ini antara lain adalah:
a. Kurangnya pengetahuan tentang pemasaran digital
Masi banyak pelaku UMKM yang belum sepenuhnya memahami konsep dan
strategi daro pemasaran digital seperti SOE (search engine optimization)
pengguaan media social dengan efektif atau berbasis iklan akibat kurangnya
pengetahuan tentang pemasaran digital pelaku UMKM kesulitan dalam
memasarkan produk dan layanan yang efektif di platform digital.
b. Kemananan Data yang Masih Rentan

7
Keamanan yang masih rentan sangat mempengaruhi banyaknya pelaku pelaku
yang licik atau penipu di pemasaran digital ini. Jadi kemanan data itu sangat
penting dalam dunia digital.
c. Mempertahan kan usaha dan espansi bisnis
Tantangan UMKM di era digital yang dimanis adalah mempertahankan dan
mengembangkan bisnis. Pelaku bisnis UMKM harus memeiliki stretegi yang
kuat dan mempunyai ide yang bagus supaya konsumen tertarik membeli baarang
yang anda jual.
d. Kuranngnya keterampilan digital karyawan
Hal ini bisa menjadi hambatan dalam mengoptimalkan teknologi digital dalam
UMKM. UMKM juga bisa bekerja sama dengan istusi pendidikan atau lembaga
kepelatihan untuk mendapatkan bimbingan yang di perlukan
e. Penadanaan usaha
Pendanaan merupakan aspek yang sangat penting bagi UMKM dalam
menjalankan bisnis di era digital. Dalam menghadapi masalah ini para pelaku
UMKM bisa memcari sumber pendanaan sesua kebutuhan mereka, contohnya
seperti mancari pinjaman mikro di koperasi

D. Factor UMKM susah bersaing dengan pasar global

Menurut Sri Mulyani Mentri Keuangan Indonesia UMKM memiliki peran


yang luar biasa di ekonomi Indonesia tetapi para pelaku UMKM masi banyak
permasalah permsalahan khususnya di pasar global ucapnya. Ada Lima kendala UMKM
Indonesia susah bersaing di pasar global antara lain:
1) Pertama, permsalahan yang terkait tentang legalitas usaha. Mulai dari Nomor
pokok wajib pajak (NPWP) sampai dengan Hak kekayaan intelektual (HAKI) hal
itu sangat penting dalam mendukung UMKM naik ke pasar global dan
mempermudah memasarkan produk ke mancanegara.
2) Kedua, pembiayaan. Pelaku usaha kecil biasanya sering kesulitan akses yang
sulit dalam hal pembiasayaan dan Sri Mulyani sering mendapatkan bunga yang
tingi pada saat ingin memberi akses pendanan tetapi hal tersebut sudah di tangani
pemrintah salah satu caranya dengan adanya kredit usaha rakyar.
3) Ketiga, pendampingan kurangnya informasi tentang bersaing di pasar pasar
global untuk meningkatkan daya saing produk, sangat di tentukan oleh
manajemn usaha. Untuk megatasi hal tersebut pemarintah dan lembaga telah
meberikan program program yang memadai.
4) Kempat, yaitu area produksi. Minimnya standar produk yang tidak sesuai dengan
permintaan pasar global sehingga pasar global tidak tertarik dengan produk
tersebut. Pelaku UMKM juga kurang konsisten dalam menjaga kualitas produk
mereka.
5) Kelima, pemasaran Terbatasnya informasi peluang pasar membuat para UMKM
sulit mengembangkan sayapnya. Hal ini juga termasuk literasi digital dan
keuangan. Di sisi lain, jalur logistik yang rendah baik itu darat, laut, dan udara
menjadikan produk yang dihasilkan lebih mahal sehingga tak dapat bersaing.

E. Factor penghambat UMKM yang susah berkembang

Menurut data yang dihimpun oleh Evermos dan diterbitkan pada World
Economic Forum pada 2021, 99% penyebab UMKM gagal berkembang adalah adanya
ketidaksesuaian produk yang ditawarkan dengan kebutuhan pasar. Hal ini seringkali
dialami oleh bisnis pemula yang baru saja terjun ke dalam industri dan persaingan pasa
8
Gagalnya UMKM dalam memahami pelanggan bukanlah penyebab tunggal yang
menghambat pergerakan UMKM. Masalah ini juga dipicu oleh faktor lain seperti
kesulitan dalam melakukan riset, mengolah data, dan melakukan analisa, sehingga
terjebak dalam kesalahan mengidentifikasi kecocokan produk dengan pelanggan.
Ditambah keterbatasan dalam kemampuan produksi, logistik, dan distribusi. Selain
faktor yang sudah dijelaskan di atas, berikut penjelasan lengkap mengenai penyebab
UMKM sulit berkembang di Indonesia.
a) Keterbatasan akses finansial
Salah satu penyebab utama lainnya mengapa UMKM sulit berkembang adalah
keterbatasan akses finansial. UMKM sering menghadapi kesulitan dalam
mendapatkan modal untuk mengembangkan bisnis mereka, seperti memperoleh
pinjaman dari lembaga keuangan atau pembiayaan dari investor.
b) Minimnya jaringan distribusi
Kesulitan dalam memasarkan produk akibat kurangnya jaringan distribusi dapat
menghambat UMKM untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Hal ini pun
diperparah dengan hambatan dalam melakukan tren pemasaran digital.
c) Perubahan Peraturan dan Kebijakan Pemerintah
Penyebab UMKM sulit berkemang berikutnya juga dapat berasal dari
pemerintah. Adanya perubahan peraturan dan kebijakan yang tidak konsisten
atau tidak menguntungkan bagi para pemilik bisnis UMKM, dapat menjadi
hambatan bagi pertumbuhan bisnis.
d) Infrastruktur yang Terbatas
Meski UMKM turut mendorong peningkatan taraf ekonomi masyarakat daerah,
namun mereka masih kesulitan dalam memperoleh akses infrastruktur. Misalnya
kesulitan listrik, internet, dan air bersih yang masih kerap ditemui di beberapa
daerah.
e) Tidak Melakukan Inovasi
Tidak adanya inovasi atau diversifikasi dan pengembangan produk dan layanan,
dapat membuat pelaku bisnis dan UMKM kesulitan dalam memperoleh
pelanggan. Kompetisi yang ketat di pasaran, akan membuat mereka kesulitan
bersaing jika tidak memiliki inovasi yang menjadikan produk dan layanan
mereka berbeda.
f) Marketing dan Branding yang Lemah
Banyak UMKM belum menyadari pentingnya pemasaran dan branding dalam
membangun citra dan meningkatkan visibilitas bisnis. Kurangnya upaya promosi
membuat pelanggan tidak mengetahui eksistensi dari produk dan layanan yang
ditawarkan. Hal ini pada akhirnya akan membuat UMKM gagal berkembang
karena tidak dapat mencapai profit dan tujuan bisnis yang diharapkan.

F. Peluang UMKM di Indonesia

Di bawah ini saya akan memberikan beberapa contoh atau ide usaha UMKM
yang bisa untuk memulai bisnis di antaranya yaitu:
1. Bisnis Kuliner
Kuliner adalah bisnis yang tak pernah mati karena makanan merupakan
kebutuhan semua orang. Ragam usaha kuliner yang bisa dikembangkan pun
sangat banyak. Anda dapat memulai berbisnis di bidang ini dengan modal awal
yang kecil. Untuk sukses, kuncinya terletak pada kualitas rasa makanan,
pelayanan, dan strategi pemasaran.

2. Bisnis Fashion
9
Bisnis fashion juga berpotensi menghasilkan profit yang besar, terutama pada
momen tertentu seperti hari raya. Tren mode yang terus berganti seiring
perubahan zaman membuat bisnis ini tidak pernah jalan di tempat. Anda bisa
mengembangkan UKM di bagian produksi maupun jual beli produk fashion,
baik di toko konvensional, maupun online.
3. Bisnis Pendidikan
Tempat-tempat kursus dan pelatihan tatap muka cukup digemari, baik pelajar
sekolah maupun orang yang ingin menambah keahlian khusus. Untuk memulai
berbisnis di bidang ini, Anda harus mengenali kemampuan diri sendiri sebagai
modal awal. Selanjutnya, tawarkan keunggulan yang tidak bisa diperoleh
pengguna jika hanya belajar secara online.
4. Bisnis Otomotif
Ada banyak peluang bisnis UKM di bidang otomotif, antara lain jual beli suku
cadang kendaraan, rental mobil atau motor, bengkel otomotif, dan jasa cuci
kendaraan. Bisnis ini sangat potensial karena jumlah kendaraan terus bertambah.
Rata-rata pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor adalah 5,3% per tahun.
5. Bisnis Agribisnis
Sebagai kebutuhan pokok, peluang usaha agribisnis, yaitu bisnis di bidang
pertanian dan peternakan, sangat terbuka lebar. Namun, pelaku UKM masih
didominasi oleh orang tua. Beberapa contohnya adalah ternak ayam potong atau
ayam petelur, budidaya tanaman rempah, jual sayur organik, dan jual bibit
tanaman.
6. Bisnis Tour & Travel
Bisnis tour & travel sangat potensial, terutama di daerah pariwisata. Anda bisa
menawarkan paket tur dengan ekstra fasilitas yang memudahkan wisatawan.
Bisnis ini juga mencakup layanan akomodasi, seperti guest house, cottage, villa,
losmen, dan sebagainya. Ada pula bisnis oleh-oleh yang menggiurkan, baik
makanan maupun produk khas.
7. Bisnis Produk Kreatif
Ragam produk kreatif atau kerajinan tangan memiliki nilai jual yang tinggi.
Keunggulannya terletak pada keunikan dan sisi artistiknya. Ada banyak peluang
usaha kecil dan menengah di bidang ini, mulai dari membuat produk fesyen
hingga aksesori dan ornamen untuk rumah.
8. Bisnis Teknologi Internet
Berbasis teknologi internet, bisnis UKM jauh lebih berkembang. Bisnis ini
dibutuhkan oleh masyarakat masa kini yang akrab dengan dunia maya. Selain
potensial, bisnis teknologi internet juga memiliki lingkup yang luas sehingga
memungkinkan beragam inovasi dan eksplorasi.
9. Bisnis Kecantikan
Dengan modal yang tidak terlalu besar, Anda bisa memulai bisnis kecantikan
seperti salon. Peluangnya pun cukup besar. Supaya sukses, hal yang bisa
ditawarkan adalah kualitas layanan dan variasi jasa.
10. Bisnis Event Organizer
kamu juga bisa menggeluti bisnis event organizer dalam skala kecil hingga
menengah jika modal tak seberapa. Ada banyak contoh yang bisa dicoba, seperti
menyelenggarakan acara ulang tahun, anniversary, pernikahan, dan sebagainya.

11. Bisnis Jasa Kebersihan


Jasa kebersihan, contohnya laundry, merupakan kebutuhan masyarakat modern.
Dengan modal yang tidak terlalu banyak, bisnis sudah bisa dimulai. Selain
laundry, Anda juga bisa mengembangkan jenis lain, seperti membersihkan
sepatu, helm, atau rumah.
10
12. Bisnis Kebutuhan Anak
Kebutuhan anak bermacam-macam, mulai dari pakaian, makanan, bacaan,
hingga mainan. Bidang bisnis ini sangat menjanjikan karena orang tua biasanya
tak sungkan mengeluarkan uang untuk kebutuhan anak.

11
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

UMKM sebagai peran penting bagi perekonimian Negara Indonesia dan UMKM bisa
di sebut juga dengan usaha yang di lakuakan oleh individu atau perusahaan. UMKM juga
sebagai alternative konsumen dan produsen atau sebagai perantara jual beli.

Ada pun tantangan dan masalah yang di hadapi para pelaku UMKM secara garis besar
yaitu keterbatasan modal dan persaingan antar beberapa perusahaan perusahaan besar,
perusahaan perusahaan besar di Indonesia lebih memilih berkerja sama dengan perusahaan
luar negri di badingkan dengan perusahaan dalam negri selain itu UMKM juga memberika
peluang bagi para pelaku yang ini memulai usaha dan pemerintah juga mempermudah akses
untuk memulai usaha adapaun contoh usaha untuk para calon pelaku UMKM yang ingin
baru memulai usaha yaitu bisa dengan usaha kuliner, outfit atau pakaian yang kekinian
mengikuti zaman.

B. Saran

1) Pelaku umkm harus dapat menerima perubahan teknologi informasi yang begitu
cepat dengan tujuan untuk memudahkan akses yang berguna bagi usahanya.
2) Pelaku umkm harus meniapkan modal yang cukup untuk memulai usaha dengan
tujuan agar kedepanya usahanya tidak terhambat.
3) Pemerintah harus aktif dan memfasilitasi para pelaku UMKM dan memberi
dukungan berupa mempermudah legalitas serta memberikan sedikit modal kepada
usaha usaha kecil dan membantu memasarkan produk.

12
DAFTAR PUSTAKA
https://www.scribd.com/document/519898721/MAKALAH-PELUANG-DAN-TANTANGAN-
UMKM
https://www.rumah.com/panduan-properti/12-contoh-usaha-kecil-menengah-yang-bisa-ditiru-agar-
cepat-punya-rumah-26015
https://www.cnbcindonesia.com/entrepreneur/20210421140424-25-239618/terungkap-ini-alasan-
umkm-indonesia-sulit-ekspor
https://www.bizhare.id/media/bisnis/penyebab-umkm-sulit-berkembang
https://kumparan.com/berita-bisnis/apa-yang-menjadi-tantangan-bagi-umkm-dalam-
mengembangkan-usahanya-1zzAqw5i3mE

13

Anda mungkin juga menyukai