Anda di halaman 1dari 25

LAPORAN KELUARGA BINAAN

PRAKTIK KEBIDANAN

KOMUNITAS RW 06 KELURAHAN

LEMBAH SARI

KECAMATAN RUMBAI TIMUR KOTA PEKANBARU

‘’ASUHAN PADA REMAJA UPAYAH PENGURANGAN NYERI


DISMENORE PADA SAAT HAID KEPADA NY.D ”

Dosen Pembimbing : Intan Widya Sari, M.Keb

Disusun Oleh :

Amanda Putri Zulianty

20101033

PROGRAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA DAN


PROGRAM STUDI PROFESI BIDAN PROGRAM PROFESI
FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS HANGTUAH PEKANBARU

TAHUN 2021/2022
LEMBAR PENGESAHAN

ii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis persembahkan kehadirat Allah Yang Tuhan Maha
Esa atas berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan
Praktik Kebidanan Komunitas di wilayah RT 03 RW 06 Kelurahan Lembah Sari
Kecamatan Rumbai Timur Pekanbaru.

Dalam penulisan laporan ini, penulis mendapat dukungan dan arahan dari
berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati
penulis menghaturkan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya, khususnya
kepada yang terhormat :

1. Bapak Prof. Dr. Syafrani, M. Si selaku rektor Universitas Hang Tuah


Pekanbaru

2. Ibu Ns. Lita, M. Kep selaku wakil Rektor Universitas Hang Tuah Pekanbaru

3. Ibu dr. Aldiga Riernarti Abidin, M, KM, selaku wakil Rektor II Universitas
Hang Tuah Pekanbaru

4. Ibu Yesica Devis, S. I.Kom selaku wakil rektor III, Universitas Hang Tuah
Pekanbaru

5. Bapak Ns. Abdurrahman Hamid, M.Kep, Sp. Kep. KOM, Selaku Dekan
Fakultas Kesehatan Universitas Hang Tuah Pekanbaru

6. Ibu Juli Selvi Yanti, SST, M. Kes selaku Ketua Prodi S1 Kebidanan dan
Profesi Universitas Hang Tuah Pekanbaru

7. Seluruh dosen pembimbing Praktik Kebidanan Komunitas yang telah banyak


membantu terlaksananya pembuatan Survery Kesehatan Praktik Kebidanan
Komunitas

8. Kepala Puskesmas Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru beserta staff dan jajaran

iii
9. Lurah Lembah Sari, RW 06, RT 01,RT 02, RT 03,beserta staff dan jajaran

10. Ketua RW 06 dan Ketua RT 01,RT 02,RT 03,beserta tokoh masyarakat dan
kader

Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah membantu
dan memberikan bimbingan selama pelaksanaan Praktik Kebidanan Komunitas
serta dalam penyusunan laporan ini. Kami menyadari bahwa laporan ini masih
jauh dari kesempurnaan, karenanya kami mengaharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun unuk perbaikan dalam pelaksanaan tugas yang akan datang.
Akhir kata penulis berharap semoga laporan ini sedikitnya dapat memberikan hal
yang bermanfaat khususnya bagi penyusun dan umumnya untuk para pembaca
dan penulis memohon maaf apabila ada kekeliruan dalam pembuatan laporan ini.

Pekanbaru,19 juni 2023

Penulis

iv
DAFTAR ISI

COVER ................................................................................................................

LEMBAR PERSETUJUAN................................................................................ii

KATA PENGANTAR.........................................................................................iii

DAFTAR ISI........................................................................................................v

DAFTAR TABEL................................................................................................vi

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1

A. Latar Belakang..............................................................................................1

B. Tujuan...........................................................................................................3

1. Tujuan Umum...........................................................................................3

2. Tujuan Khusus..........................................................................................3

C. Manfaat.........................................................................................................4

1. Bagi Mahasiswa.......................................................................................4

2. Bagi Masyarakat.......................................................................................4

BAB II TINJAUAN TEORI................................................................................5

A. Pengertian Remaja.........................................................................................5

B. Perkembangan dan Ciri-ciri Remaja............................................................6

C. Pengertian Disminore...................................................................................6

D. Penyebab Disminore....................................................................................8

E. Patofisiologi Disminore................................................................................8

F. Cara Mengurangi Nyeri Disminore..............................................................11

v
BAB III HASIL PELAKSANAAN.....................................................................14

A. Pengumpulan Data Subjektif.........................................................................14

B. Data Objektif.................................................................................................17

C. Planning.........................................................................................................17

D. Lembar Implementasi....................................................................................18

E.Evaluasi.........................................................................................................19

BAB IV PEMBAHASAN....................................................................................23

BAB V PENUTUPAN..........................................................................................24

A. Kesimpulan...................................................................................................24

B. Saran..............................................................................................................24

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................25

LAMPIRAN.........................................................................................................26

vi
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Identitas Keluarga.............................................................................15

Tabel 2.2 Data Balita........................................................................................15

Tabel 2.3 Data Imunisasi..................................................................................16

Tabel 2.5 Lembar Implementasi.......................................................................16

Tabel 2.6 Kusioner Praskrining........................................................................20

vii
BAB I

PENDAHULUA

1. Latar Belakang
Remaja merupakan masa peralihan dari masa anak ke masa
dewasa, Masa remaja merupakan masa transisi yang ditandai dengan
perubahan fisik,emosional dan psikologis. Pubertas merupakan usia antara
10-19 tahun dan merupakan masa matangnya organ reproduksi manusia,
biasanya disebut dengan pubertas . Masa pubertas merupakan masa
perkembangan fisik dan mental manusia dari anak-anak hingga dewasa.
Pada remaja putri dari puting susu yang berkembang dan areola yang
membesar, pertumbuhan ketiak dan rambut kemaluan, pelebaran dan
perkembangan panggul yang cepat, tanda-tanda eksternal pubertas dapat
terlihat. Rahim dan ovarium juga sudah matang.

Dismenore merupakan rasa nyeri pada saat menstruasi pada bagian


perut bawah yang menjalar ke pinggang yang dapat di sertai sakit kepala
yang berlangsung. Dismenore idak hanya menyebabkan gangguan
aktivitas, tetapi juga memiliki efek fisik, psikologis, sosial dan ekonomi,
seperti kelelahan dan amarah, dan memengaruhi wanita di seluruh dunia.

Remaja dengan mendapat skor lebih %), penurunan perhatian putus


sekolah (80,6%). terjadi pada masa pubertas, 2-3 bulan haid pertama.
Nyeri dismenore diyakini disebabkan oleh kontraksi rahim yang
disebabkan oleh rangsangan prostaglandin. Ketika gumpalan darah atau
fragmen jaringan di endometrium melewati serviks nyeri akan semakin
parah, terutama jika saluran serviks menyempit

Angka kejadian dismenore di seluruh dunia cukup tinggi. Kejadian


rata-rata dismenore pada remaja putri adalah antara 16,8% dan 81%.
Dismenore rata-rata di negara Eropa terjadi pada 45-97% remaja putri.
Bulgaria memiliki angka prevalensi terendah (8,8%) dan Finlandia
memiliki angka prevalensi tertinggi, mencapai 94%. Prevalensi dismenore
8
tertinggi pada remaja putri, diperkirakan antara 20% dan 90%. Sekitar
15% remaja putri melaporkan mengalami dismenore yang parah. Di
Amerika Serikat, dismenore dianggap sebagai alasan paling umum
mengapa anak perempuan putus sekolah. Selain itu, survei dilakukan pada
113 wanita Amerika, dengan prevalensi yang dilaporkan sebesar 29-44%,
terutama antara usia 18-45.
Di Indonesia angka kejadian dismenore sebesar 107.673 jiwa
(64,25 %) yang terdiri dari 59.671 jiwa (54,89%) mengalami
dismenore primer dan 9.496 jiwa (9,36%) mengalami dismenore
sekunder .
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, penulis ingin mengetahui upayah
pengurangan nyeri disminore pada remaja putri.
3. Tujuan Penelitian
Mengidentifikasi pengetahuan remaja putri tentang penanganan
dismenore dengan diberikan edukasi dengan media leaflet
4. Manfaat
Untuk memberikan edukasi kepada remaja putri tentang nyeri disminore serta
penanganan apa saja yg dilakukan ketika terjadi nyeri perut atau disminore.

9
BAB III
HASIL PELAKSANAAN

I. Pengumpulan Data

1. Biodata Ibu

Nama : Ny. Ria Azalia


Umur : 32 tahun
Kebangsaan/suku :
Indonesia/Minang Agama : Islam
Pendidikan Terakhir: S1
Status :
Istri
Pekerjaan : IRT
Alamat : Jl. Pramuka
Status Vaksin : Vaksin 1

2. Biodata Balita

Nama : Kiana Inara H


Umur : 1,3 tahun
Kebangsaan/suku :
Indonesia/Minang Agama : Islam
Status : Anak
Anak ke- : Ketiga

10
IDENTITAS KELUARGA

Nama KK : Bishamdas Kelamin Alamat : Jl. *Riwayat Ket


Umur : 33 tahun Lk √ Pramuka Vaksinasi
Agama : Islam Pr COVID
19
Keluarga
Pendidikan : SLTA Pekerjaan : Karyawan Swasta
No Nama anggota Umur L/ Hb. Agama Pendidikan
Kelg
Keluarga P
1. Bishamdas L Suami Islam SLTA Vaksin 1
33 tahun

2. Ria Azalia 32tahun P Istri Islam S1 Vaksin 1


3. Azka Kawla R 7 tahun L Anak Islam SD -
4. Ibrahim 3 tahun L Anak Islam Belum Sekolah -
Dirgham
5. Kiana Inara H 1,3 P Anak Islam Belum Sekolah -
tahun
6. Kayla Inara H 1,3 P Anak Islam Belum Sekolah -
tahun

DATA IBU BUTEKI

BUTEKI

ASI MPASI
(Berapa
(umur
Lama)
mulai
Nama diberikan)

Ria Azalia 5 Bulan 7 Bulan

11
DATA IMUNISASI LANJUTAN

NO NAMA UMUR L/P BADUTA(Bawah Dua Tahun) 1SD 2 &5 SD ALASAN

DPT HB HIB Campak/M Td


R

Y T Y T Y T Y T L TL

1. Kiana 1,3 P √ √ √
Inara H tahun

2. Kayla 1,3 P √ √ √
Inara H tahun

DATA GIZI BALITA

N Nama L/P Umur TB BB *Status gizi *Buku KIA Vit A

o
Norm Kur Kurus Ge Ada Tida
al Us sekali muk k
(gizi (gizi (gizi (gizi
baik) kuran buruk) lebi
g) h)
1 Ibrahim L 82 √ - √
3 tahun 19
Dirgham
cm Kg

2. Kiana Inara H P 74 √ - √
1,3 10
cm
Tahun Kg

12
3. Kayla Inara H P 74 √ - √
1,3 9,5
cm
Tahun Kg

2.Data Objektif

1. Pemeriksaan Umum

a. Keadaan Umum : Composmentis

b. Tanda-tanda vital

1) Suhu : 36.7 0C

2) Nadi : 120x/i

3) Pernapasan : 30x/i

c.Antropometri

1) Lingkar Kepala : 46 cm

2) Berat Badan : 10 kg

3) Lingkar Dada : 53 cm

4) LILA : 15cm

5) Lingkar Perut : 48 cm

6) Panjang Badan : 74 cm

3. Assesment

Balita usia 15 bulan dengan kondisi tumbuh kembang lambat.

13
4. Plan

1. Beritahu hasil pemeriksaan kepada ibu

2. Informasikan tentang pertumbuhan dan perkembangan


si anak

3. Berikan KIE tentang tumbuh kembang anak balita usia


15 bulan

4. Anjurkan ibu untuk melatih atau menstimulasi anak

5. Anjurkan ibu untuk ke posyandu

5. Lembar Implementasi

Tanggal Implementasi
Pemeriksaan

1 juli 2022 1. memberitahu hasil


pemeriksaan kepada
ibu bahwa keadaan
balita baik dan TTV
dalam batas normal
yakni S : 36,70C, P :
30x/I, N : 120x/i

2. menginformasikan
kepada ibu tentang
tumbuh kembang
anak itu sangat
penting.

3. Memberikan KIE
kepada ibu tentang
pengertian tumbuh

14
kembang,

4. Menganjurkan ibu
untuk melatih dan
menstimulasi anaknya
yang berusia 15 bulan
agar bisa untuk lancar
berdiri.

5. Menganjurkan ibu
untuk membawa
anaknya ke posyandu
atau fasilitas
kesehatan untuk
tumbuh kembang
balita yaitu
penimbangan berat
badan dan tinggi
badan.

6. Evaluasi
Berdasarkan hasil penyuluhan yang dilakukan pada Jumat tanggal 01 Juli
2022, didapatkan ibu mengerti dan memahami penyuluhan yang diberikan
mengenai pentingnya tumbuh kembang anak.

15
KUESIONER PRASKRINING UNTUK BAYI 15 BULAN

NO PERTANYAAN JAWABAN
YA TIDAK
1. Tanpa bantuan, apakah anak dapat 
mempertemukan dua kubus kecil yang ia
pegang? Kerincingan bertangkai dan tutup, panci
tidak ikut dinilai
2. Apakah anak dapat jalan sendiri atau jalan 
dengan berpegangan?
3 Tanpa bantuan, apakah anak dapat bertepuk 
tangan atau melambai-lambai? Jawab
TIDAK bila ia membutuh kemandirian kaq
bantuan.
4 Apakah anak dapat mengatakan “papa” ketika ia 
memanggil/melihat ayahnya, atau mengatakan
“mama” jika memanggil/melihat ibunya? Jawab
YA bila anak mengatakan salah satu diantaranya.
5 Dapatkah anak berdiri sendiri tanpa berpegangan 
selama kira-kira 5 detik?
6 Dapatkan anak berdiri sendiri tanpa berpegangan 
selama 30 detik atau lebih?
7 Tanpa berpegangan atau menyentuh lantai, 
apakah anak dapat membungkuk untuk
memungut mainan di lantai dan kemudian berdiri
kembali?
8 Apakah anak dapat menunjukkan apa yang 
diinginkannya tanpa menangis atau merengek?
Jawab YA bila ia menunjuk, menarik atau
16
mengeluarkan suara yang menyenangkan
9 Apakah anak dapat berjalan di sepanjang 
ruangan tanpa jatuh atau terhuyung-huyung?
10 Apakah anak dapat mengambil benda kecil 
seperti kacang, kismis, atau potongan biskuit
dengan menggunakan ibu seperti pada gambar
ini

JUMLAH
TULIS NOMER JAWABAN TIDAK : 7&9
Konseling pada Ibu : Memberitahu
ibu agar
melatih anak-
anaknya
setiap hari
untuk lebih
lancar berdiri.

17
18
BAB IV
PEMBAHASA
N

Pada pengumpulan data subjektif ditemukan pertumbuhan dan


perkembangan balita Ny.R pada usia 15 bulan terlihat lambat.
Pertumbuhan ialah dimana bertambahnya ukuran fisik pada anak, baik
tinggi badan maupun berat badan yang kaitannya dengan status gizi. Pertembahan
lingkar kepala juga harus diperhatikan dan dipantau secara berkala karnahal ini
berkaitan dengan pertembuhan anak. Perkembangan adalah bertambahnya sebuah
kemampuan dari fungsi-fungsi organ tubuh, dari kemampuan gerak kasar, halus,
pendengaran, cara komunikasi, penglihatan, sentuhan, emosi-sosial, dan lain-lain.
Simulasi adalah merupakan sebuah perangsangan atau latihan – latihan terdapat
kepandaian anak yang biasanya datang dari lingkungan luar anak, dan setiapanak
perlu mendapatkan stimulasi secara rutin sedini mungkin dan dilakukan secara
terus menerus bahkan menetap, dalam hal ini pengetahuan ibu juga
mempengaruhi bagaimana cara ibu untuk menstimulus anaknya. (Anonim, 2013).
Pada balita Ny.R di umur 15 bulan ia belum lancar untuk berjalan ataupun
berdiri sambil mengambil barang-barang yang ada saat membungkuk.
Pada pengumpulan data objektif didapatkan berat badan balita 10kg,
panjang badan 74cm , lingkar kepala 46cm, LILA 15cm, lingkar dada 53cm.
Menurut teori (Evita Aurilia et al., 2021) balita dengan umur 14 bulan seharusnya
memiliki kisaran berat badan normal adalah 9.0 – 10.7, kisaran panjang badan
laki-laki normal adalah 75,6 – 79 cm , LILA normal adalah > 13,5 cm, lingkar
kepala pada anak akan meningkat rata-rata 11 cm/1 bulan selama tahun pertama,
di dapatkan bawah tidak ada kesenjangan antara status gizi balita Ny.R dengan
teori tersebut.
Setelah melakukan pengkajian data subjektif dan objektif penulis
melakukan pemberian informasi tentang stimulasi pertumbuhan dan
perkembangan menggunakan media leaflet agar ibu bisa memahami pentingnya
tumbuh dan kembang anaknya.
19
Penulis menjelaskan dan ibu mengerti, memahami apa yang telah
dijelaskan .

20
BAB V
PENUTU
P
Setelah penulis melakukan pembinaan keluarga di wilayah RT 03 RW 12
Kelurahan Lembah Sari pada tanggal 01 Juli 2022, maka penulis mengambil
kesimpulan sebagai berikut :
A. Kesimpulan
1. Didapatkan balita 15 bulan dengan tumbuh kembang lambat.
2. Diberikan informasi kesehatan tentang stimulasi tumbuh kembang kepada
Ny.R yang memiliki balita.
3. Dilakukan evaluasi terhadap KIE yang diberikan, dimana ibu mengerti
dan memahami informasi yang telah dijelaskan tersebut.
B. Saran
1. Bagi Mahasiswa
a) Dapat menerapkan ilmu yang diberikan dikehidupan sehari-hari.
b) Dapat dijadikan referensi untuk pembuatan laporan
keluarga binaan selanjutnya.
2. Bagi Pendidikan
a) Dapat dibaca oleh mahasiswa/mahasiswi di perpustakaan
kampus Universitas Hang Tuah Pekanbaru.

21
DAFTAR PUSTAKA

Muslihatun, Nur, Wafi. 2011. Asuhan Neonatus Bayi dan Balita. Yogyakarta:
Fitramaya

Soetjiningsih. 2014. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta. EGC.

Dinas Kesehatan Riau. 2013. Profil Kesehatan Provinsi Riau.(di akses tanggal 09
Januari 2016).

Achadi. Endang L. 2014. PeriodeKritis 1000 Hari Pertama Kehidupan dan


Dampak Jangka Panjang Terhadap Kesehatan dan Fungsinya. Yogyakarta:
Departemen Gizi Kesmas FKM UI. (di akses tanggal 09 Januari 2016).

Yuniarti, Sri. 2015. Asuhan Tumbuh Kembang Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak
Prasekolah. Bandung: Rafika Aditama.

Cameron, N. 2002. Human Growth and Development. California: Academic


Press.

Tanuwijaya, S. 2003. Konsep Umum Tumbuh dan Kembang. Jakarta: EGC

Widyastuti, D, dan Widyani, R. 2001. Panduan Perkembangan Anak 0 Sampai


1Tahun.

22
LAMPIRAN
Lampiran 1 Leaflet

23
Lampiran 5 Dokumentasi Foto

24
25

Anda mungkin juga menyukai