HUKUM PERDATA
Disusun oleh :
NO STAMBUK : 21309278
FAKULTAS : HUKUM
KELAS : BOMBANA-WAKATOBI-KOLAKA
SEMESTER : II ( DUA )
TUGAS :
HUKUM PERDATA
Disusun oleh :
NO STAMBUK : 21309217
FAKULTAS : HUKUM
KELAS : BOMBANA-WAKATOBI-KOLAKA
SEMESTER : II ( DUA )
Membuat Soal Hukum Perdata :
1. Sebutkan pengertian Hukum Perdata ?
Jawab : Pengertian Hukum Perdata adalah Sebagai peraturan hukum dengan badan hukum, Serta
antara orang yang satu dengan orang yang lain, serta orang dengan badan hukum
2. Apa yang dimaksud Hukum Perdata Materil dan Hukum Perdata Formal ?
Jawab : Hukum Perdata Materil adalah : Keseluruhan peraturan hukum yang mengatur hak dan
kewajiban seseorang dalam masyarakat. Terdapat dalam kaidah, UU,Dll. Misalnya :
KUHPer,UUPA,UUPT.
Hukum Perdata Formal adalah : Keseluruhan Hukum Perdata yang mengatur tentang tata
cara melaksanakan hak dan kewajiban yang ada dalam hukum perdata material, atau
disebut juga hukum acara perdata.
7. Tuliskan pada pasal berapa KUHPer tentang orang dewasa yang menderita sakit
ingatan,boros,dungu dan mata gelap harus ditaruh dibawah pengampuan?
Jawab : Terdapat pada pasal 433 KUHPer.
8. Menurut Prof. Wirjono Prodjodikoro apa yang dimaksud dengan Badan Hukum ?
Jawab : Badan Hukum Menurut Prof. Wirjono Prodjodikoro adalah suatu badan yang disamping
manusia perorangan juga dianggap dapat bertindak dalam hukum dan yang mempunyai
hak – hak, kewajiban – kewajiban dan perhubungan hukum terhadap orang lainatau badan
lain
9. Apa yang dimaksud dengan Badan Hukum Publik ?
Jawab : Badan Hukum Publik adalah badan hukum yang didirikan oleh negara untuk kepentingan
public atau negara.Badan – badan hukum ini merupakan badan – badan negara dan diatur
dalam peraturan perundang – undangan.
12. Sebutkan pula Contoh Pelaksanaan Kewajiban Hukum untuk tidak Berbuat ?
Jawab : Contoh Pelaksanaan Kewajiban Hukum untuk tidak Berbuat :
- Dalam Perkawinan, Kewajiban tidak mengawini lebih dari seorang wanita dalam waktu
yang sama supaya memperoleh predikat monogamy
- Dalam Ikatan Perkawinan, Kewajiban tidak bersetubuh dengan wanita/pria yang bukan
istri/suami sendiri,supaya memperoleh hak atas status suami istri yang baik,jujur,tidak
menyeleweng.
- Dalam Karya Cipta, Kewajiban untuk tidak membajak hak cipta milik orang lain,sehingga
berhak untuk bebas dari penututan.
19. Pada dasarnya, Suatu Badan Hukum atau perkumpulan dapat disebut sebagai suatu Badan Hukum
jika telah memenuhi Syarat – syarat. Sebutkan syarat – syarat itu ?
Jawab : a. Mempunyai struktur Organisasi
b. Mempunyai tujuan tertentu
c. Keberadaannya untuk kepentingan tertentu (profit/keuntungan atau nirlaba)
d. Mempunyai harta kekayaan yang terpisah dari kekayaan pengurus
20. Apa yang dimaksud dengan Badan Hukum Privat / Badan Hukum Keperdataan ?
Jawab : Badan Hukum Privat / Badan Hukum Keperdataan Adalah : Badan Hukum yang didirikan
Untuk Kepentingan individu. Badan hukum ini merupakan badan hukum milik swasta yang
didirikan oleh individu – individu untuk tujuan tertentu dan sesuai menurut hukum yang
berlaku secara sah.
25. Tuliskan Tahap Pewarisan Secara Definitif dan apa saja syarat – syarat Tahap Pewarisan secara
definitif ?
Jawab : Tahap Pewarisan secara Definitif adalah pada tahap ini Persangkaan barangkali meninggal
dunia menjadi sedemikian kuat sehingga terjadi keaadaan yang lebih definitif ( pasti ).
Syarat – syarat Tahap Pewarisan Secara Definitif adalah :
- Sudah ada kabar kepastian bahwa orang tersebut sudah meninggal
- Jika tidak ada kabar kepastian meninggalnya, telah lampau 30 tahun sejak hari
penetapan barangkali meninggal dunia oleh pengadilan negeri
- Apabila tenggang waktu 30 tahun itu belum lampau tetapi telah lewat dari 100 tahun
sejak hari kelahirannya (pasal 484 KUHPer)