BATANG,DAUN
Di susun oleh:
Citra Aliyanti,20230710009
LINGKUNGAN
UNIVERSITAS KUNINGAN
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpah rahmat dan anugerah dari-Nya sehingga
saya dapat menyelesaikan tepat pada waktunya Laporan Praktikum tentang “Modifikasi
pada akar,batang dan daun”.
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memenuhi laporan praktikum yang diberikan
oleh Ibu Dosen Pengajar Lilis Lismaya, M. Pd. selaku dosen pengampu mata kuliah
Biologi. Laporan ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Modifikasi pada
akar,batang dan daun.
Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Ibu dosen Lilis Lismaya, M.Pd. selaku
dosen pengampu mata kuliah Biologi yang telah membimbing dan memberikan saya
tugas laporan ini sehingga saya dapat menambah wawasan serta ilmu pengetahuan
sesuai dengan mata kuliah yang saat ini sedang saya pelajari dan tekuni.
Demikian yang dapat saya sampaikan laporan praktikum ini dapat bermanfaat bagi
para pembaca. Saya mengharapkan kritik dan saran terhadap ini laporan agar
kedepannya dapat saya perbaiki. Saya pun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari
kata sempurna. Oleh karena itu apabila mendapati kesalahan-kesalahan baik dari segi
penulisan, maupun isi, maka saya mohon maaf kritik dan saran dari dosen pengajar
bahkan semua pembaca sangat dibutuhkan agar saya dapat menyempurnakan laporan ini
terlebih juga untuk menambah pengetahuan.
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
C. Tujuan Penelitan
D. Manfaat Penelitan
KAJIAN TEORI
A. Modifikasi Akar
Akar merupakan organ tumbuhan yang paling sederhana yang berasal dai
radikula. Radikula berasal dari biji strukturnya halus dan bergerak menembus
tanah. Radikula dari biji akar berkembang menjadi akar utama atau sering
disebut dengan akar tunggang.
Sistem Perakaran dibedakan menjadi dua yaitu akar tunggang dan akar
serabut. Akar tunggang (tap roots) merupakan akar lembaga (radicula) yang
tumbuh terus menjadi akar utama dan bercabang-cabang lebih kecil. Akar
serabut (adventitious roots) merupakan akar lembaga yang dalam perkembangan
selanjutnya tidak berkembang, tetapi pada pangkal batang keluar akar yang
banyak dengan ukuran relatif sama.
B. Modifikasi Batang
Batang (atau seluruh pucuk) dari beberapa spesies memiliki struktur dan
fungsi yang menyimpang dari batang pada umumnya. Ini disebut
modifikasi batang ( shoot Modifikasi ).
Batang merupakan organ tumbuhan yang berasal dari koleoptil. Sifat umum
batang , Biasanya berbentuk silinder atau bersegi , mempunyai ruas , tumbuh
biasanya ke atas menuju arah cahaya disebut juga dengan fototropisme,
memiliki banyak percabangan (kelas dikotil)
Fungsi batang :
C. Modifikasi Daun
Daun merupakan organ tumbuhan yang sangat penting dan pada umumnya
merupakan bagian yang terbanyak pada tumbuhan. Daun terdapat pada batang.
Bagian batang tempat duduknya daun atau tempat melekatnya daun disebut
dengan buku-buku (nodus) batang, dan tempat diatasnya daun merupakan sudut
antara batang dengan tangkai daun disebut dengan ketiak daun (axilla). Daun
biasanya pipih, lebar, bewarna hijau dan memiliki bentuk paling berdgam
dibandingkan dengan organ tumbuhan yang lain. Daun pada umumnya memiliki
umur yang terbatas sehingga pada saat tertentu akan gugur. Daun mengalami
perubahan warna yang pada saat mudah bewarna hijau muda, saat dewasa
bewarna hijau tua, namun menjelang gugur akan berubah warna menjadi pucat
atau kekuningan. Pada tumbuhan tertentu daun dewasa tidak bewarna hijau
tetapi merah atu kuning. Daun yang gugur akan digantikan dengan munculnya
daun baru pada tunas terminal (tunas utama) atau tunas ketiak. Pada umumnya
daun yang baru muncul jauh lebih banyak jumlahnya dibandingkan dengan daun
yang gugur.
METODOLOGI
1. Passiflora
2. Kentang
3. Wortel
4. Bawang
B. Prosedur Kerja
Kingdom: Plantae
Clade: Tracheophytes
Clade: Angiosperms
Clade: Eudicots
Clade: Rosids
Order: Malpighiales
Family: Passifloraceae
Genus: Passiflora
Spermatophytes
Subdivisi
Klad Mesangiosperms
Ordo Solanales
Famili Solanaceae
Subfamili Solanoideae
Tribus Solaneae
Genus Solanum
Kentang memiliki bentuk yang bulat, terdapat kulit luar yang berwarna kuning ke coklat
an, tekstur kulit nya kasar dan terdapat terdapat mata tunas disekitar permukaan kulit
luar. Setelah di belah kentang nya menjadi dua, didalam nya terdapat daging yang
berwarna putih hingga kuning itu juga dinamakan dengan kulit bergambus dan Akar
kentang itu serabut.
c.) Wortel (Daucus carota)
Bagaimana bentuk Bagaimana Apakah yang Kesimpulan
akar pada tanaman keadaan batang membentuk umbi
wortel? wortel? pada wortel?
Berbentuk tombak Keadaan batang Karena akar pada Akar pada wortel
wortel dari bagian wortel mengalami mengalami
atas batang wortel pembengkakan modifikasi menjadi
besar semakin umbi akar karena
kebawah batang pada bagian umbi
nya semakin kecil wortel tidak terdapat
nodus dan internodus
yang mencirikan
umbi akar. Akar pada
wortel bukan
modifikasi batang
melainkan modifikasi
akar
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Apiales
Famili: Apiaceae
Genus: Daucus
Wortel memiliki daun yang berbentuk daun majemuk menyirip ganda dua atau
lebih, daunnya berbentuk lanset (bergaris-garis) dengan tepi daun yang bercangap.
di bawah daun terdapat pangkal akar atau leher akar. Wortel memiliki batang yang
berukuran sangat pendek. Batangnya berbentuk bulat, tidak berkayu, agak keras.
Batang wortel ini tidak bercabang, tetapi terdapat tangkai-tangkai daun.wortel
memiliki akar tunggang dan serabut Bentuk akar akan termodifikasi menjadi
berwarna oranye dan tumbuh membesar Akar tunggang yang termodifikasi ini yang
disebut umbi akar wortel
d.) Bawang Merah
Apakah yang telah Dimanakah Apakah pada apakah yang Buatlah
terjadi dengan tempat ketiak dari sebenarnya perbandingan
batang dari kedua peletakan lapisan- membentuk tentang lapisan yang
umbi lapis yang lapisan- lapisan yang lapisan-lapisan membentuk umbi
telah Anda amati? lapisan yang membentuk tersebut? dan sebutkan
membentuk umbi peerbedaannya
umbi pada ditemukan dengan bawang
bawang adanya tunas merah!
merah? aksilar?
Telah terjadi Lapisan yang Ada tuas Lapisan- Umbi lapis memiliki
muncul nya memeenuk terletak di lapisan yang bentuk yang khas,
lapisan bersisik di umbi terletak dalem terbentuk dengan lapisan-
sekitar umbi lapis di bagian lapisan melalui lapisan yang terpisah
bawah, tepat bawang pertumbuhan bawang merah
nya di atas dan memiliki lapisan-
akar. perkembangan lapisan,memiliki
sel-sel di struktur yang lebih
bagian luar padat dan lapisannya
umbi. tidak sejelas umbi
lapis.
.
.
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
Saya sangat mengharapkan saran dan kritik dari Dosen Pengampu Lilis
Lismaya, M. Pd dan para pembaca demi kesempurnaan laporan ini Sekian
penutup dari saya semoga dapat diterima dan saya ucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya.
C. LAMPIRAN VIDEO
https://drive.google.com/drive/folders/1f-
k0FbfNLGjsk15ueV5LSPjIPKz1HXPI
D. DOKUMENTASI
E. DAFTAR PUSTAKA
https://agribisnis.uma.ac.id/2023/02/28/mengenal-morfologi-tumbuhan/
https://media.neliti.com/media/publications/316797-keragaman-morfologi-
modifikasi-batang-ca-ee8987dd.pdf