Disusun Oleh :
Kelompok : 1
1) Aldina Adhitya Lubis (1023032002)
2) Assyifa ismi Aulia (1023032003)
3) Bilqis Ghaida Milenauli (1023032005)
4) Dina Rodina Khaerunnisa (1023032007)
5) Erlin Widiarohmah (1023032008)
6) Fitri Rahmayanti (1023032009)
7) Novita Fikri Aulia (1023032021)
8) Sri Latifah (1023032026)
9) Tedi Turyadi (1023032030)
10) Anna Rifania (1023032033)
11) Siti Maesaroh (1023032036)
12) Syifaul Afiah (1023032038)
13) Tuti Alawiah (1023032039)
PENGAMPU:
Lenny Stia P, M.Kep., Ns.,Sp.Kep.Mat
A. IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn. I
Umur : 63 Thn
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Pendidikan :-
Pekerjaan : Pedagang
Agama :-
Status Marital : Duda
Suku / Bangsa : Indonesia
Alamat :-
C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama
Pasien mengeluh sesak nafas.
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien datang ke RS dengan Keluhan sesak pasien sudah dirasakan sejak 3
bulan terakhir. Semakin lama terasa semakin berat. Bahkan untuk aktivitas
ringan seperti bangun tidur juga memicu rasa sesak pada pasien. Pasien
pernah berobat ke PKM 2 bulan lalu. Pasien kemudian dirujuk ke RS, dan
didiagnosis memiliki TB paru. Pasien kemudian mengikuti pengobatan 1
bulan tapi tidak diteruskan karena mengeluh mual dan air kencingnya
berubah merah. Pasien sempat terdiagnosis TB paru juga 1 tahun
sebelumnya, mengikuti pengobatan tapi tidak tuntas. Sejak sakit 3 bulan
terakhir pasien tidak banyak bergerak
E. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Sedang
GCS : 15
2. Tanda Vital
a. Suhu : 37,8 c
b. Tekanan Darah : 130/90 mmhg
c. Nadi : 90 x/menit
d. Respirasi : 28 x/menit
3. Kepala
a. Rambut dan kulit kepala
Berbentuk bulat, simetris. Rambut bersih warna hitamdengan
distribusi merata. Tidak terdapat nyeri tekan dan lesi
b. Mata
Simetris, sklera ikterik, konjungtiva anemis, pupil reaktif terhadap
cahaya. Pergerakan bola mata baik. Tekanan bola mata baik, tidak
ada nyeri tekan, tidak terdapat ptosis, lapang pandang normal (90 o).
klien tidak dapat melihat kata-kata pada name tag pada jarak 20 cm
(pandangan kabur)
c. Hidung
Menggunakan oksigen. Bentuk hidung simetris. Fungsi penciuman
baik. Tidak terdapat nyeri tekan pada tulang hidung dan rongga
sinus.
d. Mulut dan Faring
Bibir simetris, terlihat kering dan pecah-pecah. Gigi karies, gigi
geraham tidak lengkap. Warna mukosa merah jambu, tidak
terdapat lesi. Warna lidah merah muda, pergerakan baik, fungsi
pengecapan baik. Sedikit bau mulut.Daun telinga simetris, tidak
terdapat lesi dan nyeri tekan.
e. Telinga
Fungsi pendengaran baik.
f. Kulit dan otot wajah
Turgor kulit normal. Kelembaban kulit kurang, kulit teraba kasar
dan kering.
g. Leher dan bahu
Nodus limfe teraba.
h. Dada
Dada seperti gentong. Pengembalian dada kiri lebih lambat
dibandingkan dada kanan. Fokal fremitus dada kanan lebih nyaring
dibandingkan dada kiri
i. Abdomen
Perut pasien terlihat datar, turgor kulit normal.
j. Punggung
-
k. Ekstermitas atas
-
l. Ekstermitas bawah
Kedua kaki pasien bengkak.
m. Genitalia
-
F. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium
Hasil Lab menujukkan LED meningkat, leukosit 13.000/mm3.
2. Pemeriksaan diagnostic lain
Hasil rontgen menunjukkan adanya lesi spesifik di lobus paru kiri.
G. TERAPI
Terapi IUFD D5 500/8 jam, Cefotaxim inj. 2x1000 mg, Ranitidin inj.
2x20mg, Lasix inj. 2x20mg.
VALIDASI DATA
JENIS DATA
Katageri Data
DS :
Pasien mengatakan kurang minum karna
adanya rasa sesak.
DO :
Fisiologis / Nutrisi dan Cairan
1. Pasien minum 3 gelas sehari
2. Mukasa mulut pasien kering
3. Lidah terasa pahit
4. Kulit pasien terlihat agak pucat
5. Pasien terlihat lemah
DS :
-
DO :
1. Suhu : 37,8oC Fisiologis / Sirkulasi
2. CRT 3 detik
3. Leukosit : 13.000/MM3
4. Nodus limfe teraba
5. Konjungtiva anemis
6. Pupil reaktif terhadap cahaya
7. Pandangan kabur
DS :
-
DO :
1. Pasien pernah berobat ke PKM 2 Prilaku/Penyuluhan & Pembelajaran
bulan lalu
2. Pasien sempat terdiagnosis TB Paru 1
tahun sebelumnya
3. Adanya riwayat pengobatan tidak
tuntas
DS :
-
DO : Prilaku/Kebersihan Diri
1. Pasien tidak bisa mandi sendiri
2. Kedua Kaki pasien terlihat bengkak
3. Mandi 1 kali sehari