Anda di halaman 1dari 11

MEMAHAMI MASYARAKAT DARI

PERSPEKTIF SOSIOLOGI
(RIMARTY ANGGUN WIDIATRI, SP, M.Si)
PERKEMBANGAN
TEKNOLOGI
DAMPAK POSITIF
Mempermudah akses :
1. Komunikasi (tidak da batasan dlm jarak
DAMPAK NEGATIF
2. Pertukaran informasi dan data
1. Digital divide & inequality
(email,website,aplikasi medsos)
2. Kecanduan (game online)
3. Transaksi bisnis
3. Perubahan perilaku buruk pada
anak/seseorang akibat konten dari internet
4. Kejahatan cyber
5. Sistem kerja digantikan oleh teknologi =
kebutuhan Tenaga kerja berkurang =
pengangguran
6. Kualitas SDM menurun
PENTINGNYA MEMAHAMI SOSIOLOGI : 5 DIMENSI
• Robert J Brym (2009) : Dimensi sebuah objek : panjang, lebar, dalam, waktu dan social. Seing in five
dimensions help people live longer and fuller lives
• Sosiologi merupakan yang memberikan kemampuan kepada kita untuk melihat dimensi kelima ini.
• Peter Berger (1963) : Perspektif sosiologi itu membuat kita melihat dengan cara baru (pencerahan) dunia
dimana kita hidup selama ini. Ini merupakan transformasi kesadaran. Dan kesadaran itu sendiri sangat
penting bagi kehidupan manusia, bahkan merupakan “kondisi bagi kebebasan” ( consciousness is a condition
of freedom)
• Tindakan anda seprivat apapun akan mempunyai konsekuensi terhadap tindakan orang lain
• Ada apa dibalik sepatu basket ZOOM KOBE II?
• Ada apa dibalik baterai yang kita gunakan setiap hari
• Ada apa dibalik produksi UNIQLO
MANFAAT SOSIOLOGI
Plummer (2010)
• Isu-isu besar spt pemberontakan,peperangan, revolusi politik,
transformasi social telah menjadi perhatian Sosiolog sejak
lama
• Sosiolog menganalisis relasi-relasi social yang berada dibalik
kehidupan biasa sehari2. spt sepatu basket, tunawisma,
popularitas, diskriminasi social, sex, maupun hal2 biasa spt
tomat, telepon dan toilet, atau TIGA?
• Sosiologi dapat mempelajari apa saja dan semua hal-hal
besar dan hal kecil
• Segala sesuatu yang dilakukan oleh manusia melibatkan aspek
social, maka segala hal dan apapun juga dapat dianalisis
secara sosiologis
PERSPEKTIF INDIVIDUAL ( MAX WEBER)
TIPE TIPE TINDAKAN SOSIAL ( MAX WEBER)
NO Tipe Tindakan Sosial Pernyataan Individu Contoh Aktivitas Sosial

1 Tindakan tradisional Saya melakukan ini karena saya Aktivitas sehari-hari seperti makan
malu melakukannya dengan menggunakan sendok, garpu
dan mengucapkan salam kpd teman

2 Tindakan afektif Apa boleh buat, saya lakukan ini Tindakan emosional para penjudi dan
karena… rentenir

3 Tindakan rasional Yang saya tahu hanya melakukan Mencapai kemenangan dan
berorientasi nilai ini mendapatkan keuntungan

4 Tindakan rasional Tindakan ini paling efisien untuk Penaklukan suatu wilayah dengan
berorientasi mencapai tujuan, inilah cara strategi tertentu
instrumental terbaik untuk mencapainya
PERSPEKTIF STRUKTUR : EMILE DURKHEIM & KARL MARX

Emile Durkheim Karl Marx


• Fakta social adalah setiap cara bertindak, kukuh • Perilaku manusia itu ditentukan (determined) by
atau tidak, yg mampu melakukan hambatan posisi kelas org tsb. Bukan keasadaran manusia
eksternal terhadap individu atau setiap cara yang menentukan keadaan mereka, tetapi
bertindak yang umum pada suatu masyarakat , sebalikya, keadaan social yg menentukan
kesadaran mereka
sementara pada saat yg sama, keberadaannya
bersifat independen atau terlepas dari manifestasi • Aktor yang melakukan perubahan social adalah
individual ( Durkheim, 1938) KELAS SOSIAL , bukan manusia secara individu.
Sejarah seluruh masyarakart yang ada hingga
• Adanya kekuatan pemaksa (power of trigger) dari sekarang adalah sejarah perjuangan kelas ( Wallace
fakta social itu terhadap individu-individu dalam and Wolt, 2006)
masyarakat. Salah satu contoh klasik dan terkenal • Pertentangan atau konflik antar para buruh dan
mengenai pengaruh fakta social atas individu ini kapitalis (pemilik modal) bukan krn sifat sifat
adalah perilaku bunuh diri individu mereka, melainkan krn kepentinga kelas-
kelas sosial itu secara objektif memang berlawanan
SOLIDARITAS SOSIAL : EMILE DURKHEIM
• SEMAKIN MODERN = SEMAKIN
SOLIDARITAS ORGANIK
• SEMAKIN TRADISIONAL =
SOLIDARITAS MEKANIK
Pendekatan ilmiah dan metodologi Kajian Terhadap Masyarakat :
Kualitatif dan Kuantitatif
PENDEKATAN KUANTATIF PENDEKATAN KUALITATIF
Data merupakan angka yang dapat dianalisis secara Data merupakan penyataan informan atau individu
statistika yang dijadikan sebagai kasus, angka-angka dan materi
audiovisual
Data diperoleh dari responden dengan metode survey Pengumpulan data melalui wawancara mendalam,
atau sensus dipandu oleh dftar pertanyaan terbuka sebagai
pedoman wawancara (tdk menggunakan kuesioner),
FGD dan observasi
Menggunakan variable dan indicator yang jelas dan Hasil wawancara, diskusi kelompok, dan pengamatan
akan diuji secara statistika, contoh korelasi tingkat dituangkan dalam Catatan Harian, proses analisis
pendidikan atau regresi untuk mengetahu i factor – meliputi reduksi dan interpretasi data
factor yang mempengaruhi pendapatan petani
Umumnya bersifat deduktif, yaitu dimulai dari teori Bersifat induktif, yaitu dimulai dari bawah atau dari
yang sudah ada. Kemudian ditrunkan ke dalam variabel data empiris di lapangan, baru diabstraksi. Hasil analisis
variable. Hasil analisis data kuantitatif digunakan data kualitatif tidak selalu dpt ditarik menjadi
untuk membuat kesimpulan yang bersifat umum KESIMPULAN UMUM
( berlaku untuk seluruh populasi penelitian).
PEMETAAN SOSIAL & KOMUNITAS =
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Anda mungkin juga menyukai