FK UNIVERSITAS BRAWIJAYA
OUTLINE
2
PENDAHULUAN
Antibiotik tanpa indikasi : 30 – 80% tanpa indikasi
(Penelitian Kualitas AB di beberapa RS)
Antibiotik BIJAK
MENCEGAH
“SELECTIVE PRESSURE” AB Rasional +
Cegah resistensi
MENCEGAH kewaspadaan
“spreading” Standar
PPI 4
PRINSIP DASAR PENGGUNAAN ANTIBIOTIK BIJAK
Penyebab Kesalahan Peresepan Obat
Maserasi vulva
8
1. Adler M. ABC Of Sexually Transmitted Infection. 5 ed. London: BMJ Publishing Group Ltd; 2004.
2. Rosevear S. Handbook of Gynaecology Management 1ed. Auckland: Blackwell Science; 2002.
3.Richard L. MS, Ronald S., MD Gibbs. Infectious Diseases of the Female Genital Tract. 4th ed. New York: Lippincott Williams & Wilkins; 2002.
4.Gilles R.G.Monif DAB. Infectious Disease In Obstetric and Gynaecology. 5th ed. New York: The Parthenon Publishing Group; 2004.
APAKAH MERUPAKAN PENYAKIT INFEKSI ??
8
TREATMENT
CDC-RECOMMENDED REGIMENS
9
Antibiotik mana yang paling tepat ?
de-eskalasi
terhadap terapi Cost Effective
berdasarkan
patogen / klinis
10
Patient’s Site of
factor infection
Organism’s Safety
susceptibility
Empiric
Selection of
therapy antimicrobial Cost
agent
11
PRINSIP PENGGUNAAN ANTIBIOTIK
12
ALGORITMA PENGGUNAAN
ANTIBIOTIK BIJAK
13
BAG A I M A N A D O S I S, C A R A , WA K T U DA N L A M A P E M B E R I A N A B ?
“ 7 H A L ” T E R A P I A N T I B I OT I K YA N G O P T I M A L
evaluasi untuk
kemungkinan
defisiensi imun 14
Pedoman Pelayanan kefarmasian untuk terapi antibiotik, hal : 27-28 kementrian kesehatan Republik Indonesia 2011
PRINSIP PENGGUNAAN TERAPI ANTIBIOTIK KOMBINASI
Pedoman Pelayanan kefarmasian untuk terapi antibiotik, hal : 27-28 kementrian kesehatan Republik Indonesia 2011
Dosis, Rute Pemberian Dan Durasi
• Infeksi Berat
Intravena • Lokasi tertentu à CSF, bakteremia, endokarditis
dan infeksi tulang dan sendi
16
Pedoman Pelayanan kefarmasian untuk terapi antibiotik, hal : 27-28 kementrian kesehatan Republik Indonesia 2011
FAKTOR PASIEN
Usia
17
Konseling
18
19
20
MONITORING RESPON TERHADAP TERAPI
21
Pemantauan
22
23
24
25
26
27
KESIMPULAN
Antibiotik bijak à penggunaan dg spektrum
• Penggunaan
sempit, indikasi tepat, dosis yang adekuat,
interval dan lama pemberian yang tepat.
• Penting untuk menggunakan antibiotik secara optimal.
• Meningkatnya resistensi kuman terhadap antibiotik à penggunaan
antibiotik harus dikendalikan secara terbatas (Restricted) dan
penggunaan antibiotika tertentu (Reserve antibiotics) à agar
hasilnya optimal.
• Antibiotika tidak diberikan pada penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus
atau yang dapat sembuh sendiri (self-limiting).
28
29