ULI SHALATIYA
20190306108
ULI SHALATIYA
20190306108
ii
PERSETUJUAN UJIAN SIDANG AKHIR
iii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN
Karya Tulis Ilmiah ini adalah hasil karya saya sendiri, dan semua sumber
baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar.
iv
HALAMAN PENGESAHAN
Menyetujui
TIM PENGUJI
v
UCAPAN TERIMAKASIH
Dengan segenap puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmat karunia-Nya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan Karya Tulis
Ilmiah ini dengan judul “Tinjauan kelengkapan penulisan dan ketepatan kode
external cause kasus kecelakaan lalu lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk”, yang
diajukan untuk memenuhi syarat dalam menyelesaikan Program Studi D-III Rekam
Medis dan Informasi Kesehatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Esa
Unggul.
Dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini, banyak pihak yang telah
membantu penulis. Oleh sebab itu, penulis sangat berterima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Ir Arief Kusuma Among Praja M.B.A selaku Rektor Universitas
Esa Unggul.
2. Ibu Prof. Dr. Apt. Aprilita Rina Yanti Eff, M. Biomed selaku Dekan
Fakultas Ilmu-ilmu kesehatan.
3. Bapak Daniel Happy Putra, SKM., MKM selaku ketua Program Studi D-III
Rekam Medis dan Informasi Kesehatan.
4. Ibu Lily Widjaja, SKM., MM selaku dosen pembimbing KTI
5. Bapak Hadi Prasetyo, A.Md selaku pembimbing lapangan di Siloam
Hospital Kebon Jeruk beserta seluruh petugas rekam medis yang membantu
dalam memudahkan penelitian penulis.
6. Kedua orang tua Bapak Badrul dan Ibu Wahidah yang selalu berdoa dan
memberikan dukungan serta membangkitkan semangat.
7. Sahabat dan kerabat yang selalu bersedia menyempatkan waktu untuk
membantu penulis dalam proses penelitian.
8. Teman-teman angkatan 2019 Jurusan Rekam Medis dan Informasi
Kesehatan.
Penulis mengakui karya tulis ilmiah ini masih kurang dari kesempurnaan.
Penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk dapat
melengkapi ketidaksempurnaan karya tulis ilmiah ini. Akhir kata semoga karya
tulis ilmiah ini dapat memberikan banyak manfaat dan pengetahuan tambahan bagi
pembaca sekalian.
Uli Shalatiya
vi
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademika Universitas Esa Unggul, saya yang bertanda tangan di
bawah ini:
Dibuat di : Jakarta
Pada Tanggal :
Yang menyatakan
(Uli Shalatiya)
vii
Universitas Esa Unggul
ABSTRAK
Dalam memberikan kode pada kasus kecelakaan lalu lintas harus dilengkapi
kode external cause (penyebab luar), faktor-faktor eksternal ini perlu mendapat
perhatian karena merupakan penyebab masalah yang perlu diintervensi dalam
upaya pencegahan, penanggulangan cedera, keracunan, atau penyakit tertentu.
Tujuan penelitian in mengidentifikasi SPO pemberian kode external cause kasus
kecelakaan lalu lintas, menghitung kelengkapan external cause, mengukur
ketepatan kode external cause, mengetahui faktor penyebab ketidaktepatan kode
external cause. Metode penelitian adalah metode deskriptif kuantitatif. Hasil
Penelitian menunjukkan bahwa Siloam Hospital Kebon Jeruk belum memiliki SPO
khusus external cause kasus kecelakaan lalu lintas dan dari 64 sampel rekam medis
diketahui kelengkapan penulisan external cause yaitu sebesar 57,81% dan 42,19%
lainnya tidak lengkap. Ketepatan kode diagnosa dan external cause yaitu 64,96%
dan tidak tepat yaitu 35,04 %. Faktor penyebab ketidaktepatan kode adalah
kurangnya ketelitian petugas koder saat memberikan kode external cause,
penulisan dokter yang kurang jelas dan ketidaklengkapan penulisan external cause,
belum adanya SPO khusus pengodean khusus kecelakaan lalu lintas, dan SIMRS
yang belum memadai untuk menggunakan kode aktivitas yang merupakan kode
karakter ke 5. Kesimpulan penelitian ini rumah sakit tidak memiliki SPO khusus
pemberian kode external cause pasien kecelakaan lalu lintas, kelengkapan
penulisan sebesar 57,81%, ketepatan pengodean sebesar 64,96%.
viii
Universitas Esa Unggul
ABSTRACT
ix
Universitas Esa Unggul
DAFTAR ISI
x
Universitas Esa Unggul
xi
Universitas Esa Unggul
4.2.4.1. Visi Unit Rekam Medis Rekam Medis Siloam Hospital Kebon
Jeruk .......................................................................................... 29
4.2.4.2. Misi Unit Rekam Medis Rekam Medis Siloam Hospital Kebon
Jeruk .......................................................................................... 29
4.2.4.3. Motto misi Unit Rekam Medis Rekam Medis Siloam Hospital
Kebon Jeruk .............................................................................. 29
4.2.4.4. Struktur Unit Rekam Medis Rekam Medis Siloam Hospital
Kebon Jeruk .............................................................................. 30
4.2.5 Unit Instalasi Gawat Darurat Siloam Hospital Kebon Jeruk .......... 31
4.3. Hasil Penelitian ....................................................................................... 32
4.3.1 Identifikasi Standar Prosedur Operasional (SPO) Pemberian Kode
External Cause Kasus Kecelakaan Lalu Lintas Di Siloam Hospital
Kebon Jeruk ..................................................................................... 32
4.3.2 Perhitungan kelengkapan Penulisan External Cause Kasus
Kecelakaan Lalu Lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk ............... 33
4.3.3 Pengukuran Ketepatan Kode External cause Kasus Kecelakaan Lalu
Lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk ........................................... 34
4.3.4 Faktor Penyebab Ketidaktepatan Kode External Cause Kasus
Kecelakaan Lalu Lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk ............... 36
BAB V................................................................................................................... 38
PEMBAHASAN ................................................................................................... 38
5.1. Identifikasi Standar Prosedur Operasional (SPO) Terkait Kode Kasus
Kecelakaan Lalu Lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk ...................... 38
5.2. Persentase Kelengkapan Penulisan External Cause Kasus Kecelakaan
Lalu Lintas .............................................................................................. 40
5.3. Pengukuran Ketepatan Kode External Cause Kasus Kecelakaan Lalu
Lintas....................................................................................................... 41
5.4. Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Ketidaktepatan Pengodean External
Cause Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk 43
BAB VI ................................................................................................................. 46
PENUTUP ............................................................................................................. 46
6.1. Kesimpulan ............................................................................................. 46
6.2. Saran ....................................................................................................... 46
DAFTAR REFERENSI ........................................................................................ 48
LAMPIRAN .......................................................................................................... 50
xii
Universitas Esa Unggul
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Hasil Penelitian Lain ............................................................................. 16
Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel ............................................................... 23
Tabel 4.1 Kriteria Kelengkapan Penulisan External Cause Kasus Kecelakaan Lalu
Lintas .................................................................................................... 33
Tabel 4.2 Rekapitulasi Kelengkapan Penulisan External Cause Kasus Kecelakaan
Lalu Lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk ....................................... 34
Tabel 4.3 Kriteria Ketepatan Pengodean External Cause Kasus Kecelakaan Lalu
Lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk ................................................ 34
Tabel 4.4 Rekapitulasi Hasil Pengukuran Ketepatan Kode External Cause Kasus
Kecelakaan Lalu Lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk .................... 35
Tabel 5.1 Draft Tata Cara Koding External Cause Kasus Kecelakaan Lalu ........ 39
xiii
Universitas Esa Unggul
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Gambar Kerangka Berfikir ................................................................ 20
Gambar 2.2 Gambar Kerangka Konsep ................................................................ 21
Gambar 4.1 Struktur Organisasi Rekam Medis Siloam Hospital Kebon Jeruk .... 30
Gambar 4.2 Struktur Instalasi Gawat Darurat Siloam Hospital Kebon Jeruk....... 31
xiv
Universitas Esa Unggul
BAB I
PENDAHULUAN
1
Universitas Esa Unggul
dokter dan petugas koding yang handal menjadi penunjang dalam menentukan
kode yang tepat,tetapi apabila dokter dan perawat tidak menuliskan diagnosis
dengan lengkap dan jelas maka Pengodean tidak dapat dilakukan oleh petugas
koding. Koding disini dibutuhkan untuk me-review khususnya pada kasus
cedera kecelakaan lalu lintas (Hatta, 2017).
Berdasarkan ICD-10 kode kasus cedera dibagi menjadi dua, yaitu cedera
kecelakaan lalu lintas dan cedera non kecelakaan lalu lintas. Dalam hal
penetapan dan pemberian kode pada kasus cedera kecelakaan lalu lintas dan
non kecelakaan lalu lintas harus disertai dengan penyebab luarnya, karena
penyebab luar cedera ini merupakan alasan atau sebab mengapa pasien
mengalami cedera. Dan berdasarkan pedoman pengodean pada ICD–10,
diagnosis cedera harus disertakan penyebab luarnya. Pada kasus cedera beserta
penyebab luarnya yang terdiri dari karakter ke-4 yang menunjukkan lokasi saat
terjadi cedera dan karakter ke-5 yang menunjukan aktivitas saat terjadi cedera.
Oleh sebab itu kelengkapan dan ketepatan dalam penetapan dan pemberian
kode penyakit adalah sebuah keharusan (WHO, 2016).
Penyebab luar (external cause) perlu dan penting untuk dilengkapi dan
di koding agar seluruh pihak atau lembaga terkait yang membutuhkan data
tersebut mendapat informasi yang tepat dan akurat. Seperti misalnya pihak
Kepolisian, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Tenaga Kerja, Asuransi, serta
pihak lainnya yang memiliki kaitan dengan kasus. Pihak yang berkepentingan
tentu sangat membutuhkan kelengkapan data pasien, seperti pada contoh kasus
pasien kecelakaan lalu lintas yang merupakan kasus tabrakan di jalan raya
dalam hal ini polisi tentu membutuhkan data pasien yang lengkap mulai dari
penyebab pasien kecelakaan apakah karena pasien berkendara dalam keadaan
mabuk, atau lalai dalam berkendara, dan apakah pasien tabrakan dengan
pengendara lain atau hanya kecelakaan tunggal dan lain sebagainya.
Pelaporan morbiditas dan mortalitas suatu rumah sakit perlu dilengkapi
dengan koding external cause begitu juga dengan ketepatan penghitungan
pembiayaan atau ketepatan pembayaran klaim dan sebagai data statistik
kecelakaan lalu lintas kepada pihak kepolisian. Untuk itu, koding sebab luar
dapat mencantumkan atau mengidentifikasi beberapa informasi penting yang
berhubungan keadaan, lingkungan atau keterlibatan moda ataupun sarana
terjadinya cedera dan keracunan. Selain untuk Cedera dan Keracunan, kode
Sebab Luar juga digunakan untuk diagnosis penyakit dan masalah kesehatan
tertentu yang diakibatkan oleh obat-obatan atau zat kimia tertentu (drug-
induced). Pada kondisi tersebut, kode dari Bab XX ICD-10 ini dapat digunakan
sebagai kode opsional tambahan, jika diperlukan, untuk mengidentifikasi obat-
obatan dan zat kimia yang menimbulkan penyakit/masalah kesehatan tersebut
(Nuryati & Kresnowati, 2018).
Beberapa peneliti lainnya telah melakukan penelitian terkait kelengkapan
penulisan dan ketepatan kode external cause, dan disini peneliti merujuk
2
Universitas Esa Unggul
3
Universitas Esa Unggul
Siloam Hospital Kebon Jeruk merupakan rumah sakit tipe B yang terletak
di jalan Jl. Perjuangan No.Kav.8, RT.14/RW.10, Kb. Jeruk, Kec. Kb. Jeruk,
Jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11530. Siloam Hospital Kebon Jeruk
menjadi rumah sakit pertama yang diakuisisi oleh Siloam Hospital Group dan
didirikan pada tahun 1996 dengan nama Rumah Sakit Graha Medika. Siloam
Hospital Kebon Jeruk Memiliki Visi memberikan pelayanan jantung terpadu
yang terjangkau dan berkualitas Internasional, dengan landasan pelayanan
kasih untuk seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Siloam Hospitals Kebon
Jeruk sudah terakreditasi Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dengan
predikat PARIPURNA pada 18 Juli 2017. Satu diantara pelayanan di Siloam
Hospital Kebon Jeruk yaitu unit gawat darurat yang merupakan bentuk
pelayanan medis yang berkaitan dengan kegawatdaruratan dan memerlukan
tindakan cepat, tepat, dan akurat untuk penyelamatan pasien. Di unit gawat
darurat kasus cedera karena kecelakaan lalu lintas cukup sering terjadi yaitu
kasus kecelakaan lalu lintas dari bulan September 2021 sampai dengan bulan
November 2021 yaitu sebanyak 64 pasien, dan untuk data kecelakaan non lalul
lintas sebanyak 56 pasien, dan untuk kasus kecelakaan lalu lintas diperlukan
external cause yang merupakan informasi penting untuk mengetahui penyebab
dan tempat kejadian.
Berdasarkan hasil observasi awal mengenai kelengkapan penulisan dan
ketepatan kode external cause kasus kecelakaan lalu lintas di Siloam Hospital
Kebon Jeruk yang dilakukan terhadap 30 sampel rekam medis di dapatkan 4
(13,33%) rekam medis lengkap dalam penulisan external causenya sedangkan
26 (86,67%) rekam medis lainnya tidak lengkap, dan untuk ketepatan kode
external cause dari 30 rekam medis hanya didapatkan 3 (10%) rekam medis
yang tepat pengodeannya sedangkan 27 (90%) rekam medis lainnya tidak tepat
dalam pengodean external causenya.
Berdasarkan permasalahan tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul “Tinjauan kelengkapan penulisan dan ketepatan
kode External Cause Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Siloam Hospital
Kebon Jeruk”.
4
Universitas Esa Unggul
5
Universitas Esa Unggul
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
6
Universitas Esa Unggul
7
Universitas Esa Unggul
8
Universitas Esa Unggul
9
Universitas Esa Unggul
10
Universitas Esa Unggul
11
Universitas Esa Unggul
rekam medis yang benar, lengkap dan scsuai dengan ketentuan yang
berlaku. Ketepatan kode sangat diperlukan agar informasi
morbiditas/mortalitas relevans, dapat dipertanggung jawabkan
memaparkan kualitas yang terjadi. Ini akan memungkinkan retrival
informasinya dapat memenuhi kebutuhan manajemen pasien, institusi,
edukasi, riset atau pun kebutuhan pihak ketiga yang lebih luas, dan
mampu melindungi kepentingan provider pelayana (Dokter), pemilik
institusi ataupun pasien sendiri sebagai konsumen pelayanan dengan
Standar 100% (Anggraini, 2013).
12
Universitas Esa Unggul
13
Universitas Esa Unggul
V50-V59 Penumpang pick up, truk mobil box, van cedera dalam
kecelakaan lalu lintas
V60 -V69 Penumpang kendaraan transport berat cedera dalam
kecelakaan lalu lintas
V70 -V79 Penumpang bus cedera dalam kecelakaan lalu lintas
V80 -V89 Kecelakaan alat transportasi darat lain
V90 -V94 Kecelakaan transportasi air
V95 -V97 Kecelakaan alat transportasi udara ruang angkasa
V98 -V99 Kecelakaan alat transportasi kin dan tak ditentukan (WHO,
2016).
14
Universitas Esa Unggul
15
Universitas Esa Unggul
16
Universitas Esa Unggul
17
Universitas Esa Unggul
18
Universitas Esa Unggul
penyebab dari
ketidaktepannya dalam
pengodean external
causenya adalah karena
penulisan external cause
yang tidak lengkap.
5. (Fadhil 2021 Analisis Ketepatan Dari 70 rekam medis hanya
ah & Ketepatan Kode, dan 1(1,43%) kode external
Herfiya Kode faktor cause yg tepat sedangkan
nti, External penyebab 69 (98,57%) kode lainnya
2021) Cause di ketidaktepata tidak tepat. Faktor
Rumah n kode penyebab dari
Sakit external Ketidaktepatan kode
Angkatan cause. external cause disebabkan
Udara oleh kesalahan pemilihan
dr.M. blok kategori, kesalahan
Salamun pemilihan kategori tiga
karakter, kesalahan
pemilihan kode karakter ke
empat dan tidak adanya
kode karakter kelima.
19
Universitas Esa Unggul
20
Universitas Esa Unggul
Gambar 2. 2.2
Gambar SEQ Gambar
Gambar \* ARABIC
Kerangka \s
Konsep
1 2 Gambar Kerangka Konsep
21
Universitas Esa Unggul
BAB III
METODE PENELITIAN
22
Universitas Esa Unggul
23
Universitas Esa Unggul
24
Universitas Esa Unggul
BAB IV
HASIL PENELITIAN
25
Universitas Esa Unggul
3. Nilai
S: STEWARDSHIP
Tuhan adalah pemilik segala sesuatu yang mempercayakan
semua sumber daya perusahaan kepada kita, agar kita bertumbuh
sebagai pengelola yang bertanggung jawab secara profesional dan
26
Universitas Esa Unggul
27
Universitas Esa Unggul
● Clinical Nutrition
● Dentistry
● Dermatology
● Pathology
● Plastic & Reconstructive Surgery
● Psychiatry
● Psychology
● Radiology
● Rehabilitation Medicine
● Sports Medicine
2) Layanan Radiologi
● 1.5T MRI
● Cath Lab
● Computed Tomography (CT) Scan
● Digital X-Ray
● Teleradiology
● Mammography (Breast Imaging)
● Ultrasound Scan
● Bone Mineral Densitometry
● Teeth Panoramic
● C-ARM
3) Layanan Laboratorium
● Clinical Pathology
● Blood Bank
● Clinical Histopathology
28
Universitas Esa Unggul
● Clinical Microbiology
5. Gawat Darurat
Siloam Ambulance Call Centre 1-500-911
29
Universitas Esa Unggul
4.2.4.4. Struktur Unit Rekam Medis Rekam Medis Siloam Hospital Kebon Jeruk
Head Of Department
Medical Record
30
Gambar 4.1 Struktur Organisasi Rekam Medis Siloam Hospital Kebon Jeruk
Universitas Esa Unggul
Executive Director
Hospital Director
Associate Director Div. Head Associate Director Division Head Associate Director Div. Head
Nursing Development Medical Services Businass Development
Medical Services
Head of Department
Emergency
Clinical Instructor
Nurse
Front Office
Ambulance Health Care
Staff
Driver Assisstant
Gambar 4.2 Struktur Instalasi Gawat Darurat Siloam Hospital Kebon Jeruk
Universitas Esa Unggul
32
Universitas Esa Unggul
33
Universitas Esa Unggul
34
Universitas Esa Unggul
35
Universitas Esa Unggul
36
Universitas Esa Unggul
3. Material
Penulisan dokter yang kurang jelas dan ketidaklengkapan
penulisan external cause
4. Method
Faktor belum adanya SPO khusus koding external cause
kasus kecelakaan lalu lintas
5. Machine
Faktor Penggunaan SIMRS yang belum efektif dalam
mendukung proses koding
37
Universitas Esa Unggul
BAB V
PEMBAHASAN
38
Universitas Esa Unggul
Tabel 5.1 Draft Tata Cara Koding External Cause Kasus Kecelakaan Lalu
PENGODEAN CEDERA DAN EXTERNAL
CAUSE
Siloam Hospitals KECELAKAAN LALU LINTAS
No Dokumen No Revisi Halaman
01/SK/14.6/2022 02 1 dari 2
Ditetapkan
PETUNJUK
Tanggal Terbit
PELAKSANAAN
Kepala Siloam Hospital Kebon
Jeruk
Yang dimaksud dengan pengodean external cause
kasus kecelakaan lalu lintas adalah memberikan kode
penyebab luar cedera menggunakan ICD-10
PENGERTIAN Penyebab Luar Cedera adalah alasan mengapa pasien
mengalami suatu cedera di lalu lintas dan menerangkan
lokasi dan aktivitas korban pada saat kecelakaan lalu
lintas
1. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah
pengodean External cause kasus kecelakaan lalu
lintas untuk standarisasi penggunaan istilah dan
kode External cause kecelakaan lalu lintas
TUJUAN 2. Meningkatkan mutu kelengkapan pengisian rekam
medis pasien kecelakaan lalu lintas
3. Meningkatkan mutu pelayanan, pendidikan,
penelitian dan perlindungan hukum di Siloam
Hospital Kebon Jeruk
Tindak lanjut dari pemberian kode External cause
kecelakaan lalu lintas berdasarkan ICD-10
dilaksanakan sesuai dengan kebijakan Kepala RS
KEBIJAKAN Kepresidenan Siloam Hospital Kebon Jeruk Nomor|
01/SK/14.6/2021 tanggal 14 Juni 2022 tentang
Pedoman Pelayanan Unit Rekam Medis dan Informasi
Kesehatan
1. Diterimanya rekam medis yang sudah selesai di
assembling
2. Periksa formulir ringkasan masuk dan keluar untuk
mengetahui diagnosis cedera dan penyebab luarnya
PROSEDUR 3. Periksa resume medis untuk mencari kembali
diagnosis cedera dan penyebab luarnya
4. Periksa asesmen awal medis dan keperawatan
medical bedah rawat inap atau triase IGD untuk
melihat rincian penyebab luar cedera
39
Universitas Esa Unggul
40
Universitas Esa Unggul
41
Universitas Esa Unggul
42
Universitas Esa Unggul
43
Universitas Esa Unggul
44
Universitas Esa Unggul
45
Universitas Esa Unggul
BAB VI
PENUTUP
6.1. Kesimpulan
Setelah melakukan penelitian terhadap " Tinjauan kelengkapan
penulisan dan ketepatan kode external cause kasus kecelakaan lalu lintas di
Siloam Hospital Kebon Jeruk " dapat disimpulkan bahwa:
1. Siloam Hospital Kebon Jeruk hanya memiliki SPO pemberian kode
diagnosis secara umum, untuk SPO khusus pemberian kode external cause
pasien kecelakaan lalu lintas belum ada Sehingga masih terdapat
ketidaktepatan dalam pemberian kode external cause pasien kasus
kecelakaan lalu lintas.
2. Kelengkapan penulisan external cause kasus kecelakaan lalu lintas di
Siloam Hospital Kebon jeruk dari 64 rekam medis pasien kasus kecelakaan
lalu lintas diperoleh hasil kelengkapannya sebesar 57,81% terutama pada
penulisan transportasi yang digunakan korban pada saat kecelakaan yaitu
sebesar 96,88%, sedangkan 42,19% lainnya tidak lengkap terutama pada
penulisan aktivitas korban saat terjadi kecelakaan yaitu sebesar 96,88% nya
tidak lengkap
3. Ketepatan pengodean external cause kasus kecelakaan lalu lintas di Siloam
Hospital Kebon Jeruk Dari 64 sampel rekam medis pasien kasus kecelakaan
lalu lintas, diperoleh 64,96% tepat terutama pada kode V, bab XX, blok
V01-99 yang masing-masing ketepatannya sebesar 98,44 %, sedangkan
35,04 % pengodean external causenya tidak tepat terutama pada Kode
aktivitas (karakter ke 5) yang sesuai dengan diagnosis dan ICD 10 100%
tidak tepat.
4. Faktor-faktor yang menyebabkan ketidaktepatan kode external cause pasien
kecelakaan lalu lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk yaitu dokter yang
tidak menuliskan external cause dengan lengkap dan petugas koder yang
kurang teliti dalam penentuan kode external cause, tulisan dokter yang
kurang jelas dan sulit dibaca, SPO khusus external cause kasus kecelakaan
lalu lintas belum ada, dan SIMRS yang belum memadai untuk menggunakan
karakter ke 5 untuk kode aktivitas sedangkan untuk faktor money (uang)
tidak ditemukan hambatan.
6.2. Saran
Dalam rangka meningkatkan hasil data yang berkualitas dalam
pengolahan data di Unit Rekam Medis dan Informasi Kesehatan di Siloam
Hospital Kebon Jeruk peneliti memberikan saran, sebagai berikut:
1. Disarankan kepada Siloam Hospital Kebon Jeruk untuk memiliki SPO
khusus pengodean external cause pasien kecelakaan lalu lintas dan
46
Universitas Esa Unggul
47
Universitas Esa Unggul
DAFTAR REFERENSI
48
Universitas Esa Unggul
49
LAMPIRAN
Kelengkapan Penulisan dan Ketepatan kode External Cause Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk
No. No. RM Diagnosa Cedera External Cause Kode Kode Kelengkapan Ketepatan
(Penyebab Luar) Rumah Peneliti penulisan Pengodean
sakit External Cause External cause
1 106523xx Multiple vulnus Jatuh dari sepeda motor di jalan V29.9 V28.9 0 0
laceration + suspect raya
fracture
2 106613xx Vulnus laceratum Jatuh dari sepeda V19.9 V18.2 0 0
3 106622xx Dislocation of Patella Jatuh dari sepeda V19.9 V18.2 0 0
4 102544xx Post trauma pelvis Saat sedang mengendarai sepeda V21.9 V12.4 1 0
memakai helm di tabrak motor
di jalan raya
5 104356xx Closed Fracture KLL. Pejalan kaki terserempet V03.1 V03.1 1 1
Bilateral Tibia mobil di jalan raya.
6 106698xx Vulnus Laceratum Post KLL tertabrak motor dari V09.9 V02.1 0 0
Pedis Dextra sisi kanan
7 106613xx Dislocation of Right KLL.Terjatuh dari motor karena V23.9 V23.4 0 0
Middle Finger tertabrak mobil
8 103466xx Superficial Injury of CKR di dekat metro TV V99 V99 0 1
Head, Part Unspecified
9 106687xx Proximal Phalanx of KLL tabrakan motor dengan V23.9 V22.4 0 0
Left Thumb motor
10 106543xx CKR, vulnus laceration Jatuh dari sepeda motor di jalan V29.8 V28.9 0 0
raya
50
11 106673xx CKR, trauma shoulder Naik motor tertabrak mobil yang V22.2 V23.4 0 0
menerobos lampu merah
12 106688xx Fracture of Sternum KLL.Naik motor tertabrak mobil V23.9 V23.4 0 0
13 105677xx Dislokasi elbow joint Post KLL, Jatuh dari motor V29.9 V28.9 0 0
14 104523xx Superficial Injury of Jatuh dari motor di jalan raya V29.9 V28.9 0 0
Head
15 106653xx CKR Jatuh dari sepeda V11.9 V18.2 0 0
16 106663xx Vulnus laceration Jatuh dari sepeda V11.9 V18.2 0 0
17 106624xx Jatuh dari sepeda V11.9 V18.2 0 0
18 104276xx shoulder joint pain KLL tabrakan motor dengan V29.2 V22.4 0 0
motor
19 104599xx Fracture Of Shaft Of KLL.Kecelakaan motor V99 V28.4 0 0
Humerus
20 106654xx Traumatic Subdural Jatuh dari sepeda motor di jalan V29.9 V28.9 0 0
Hemorrhage raya
21 105534xx Fracture Segmental Post KLL, Kecelakaan motor V29.9 V28.9 0 0
Mandibula Sinistra
22 104578xx Multiple vulnus Jatuh dari motor kesenggol V23.9 V23.4 0 0
excoriation post trauma mobil
23 106624xx Fracture Segmental KLL, Jatuh dari motor V29.9 V28.9 0 0
Mandibula Sinistra
24 106533xx fracture humerus KLL, jatuh dari motor ketabrak V23.9 V23.4 0 0
mobil
25 105638xx Vulnus laceration Pasien pulang kerja tabrakan V29.9 V22.4 0 0
motor dengan motor di dekat
lampu lalu lintas
26 105512xx CKR Naik motor balik kerja nabrak V29.9 V27.9 0 0
trotoar jalan
27 073312xx Closed fracture femur, Pejalan kaki ditabrak mobil saat V03.9 V03.1 1 0
vulnus laceration knee ingin menyebrang di jalan raya
51
28 106288xx CKR KLL.Pasien di bonceng naik V23.5 V23.5 1 1
motor, ketabrak mobil.
29 106692xx trauma shoulder dari Ditabrak motor saat dari sisi kiri V09.2 V02.1 0 0
coste, febris, closed saat menyebrang di lampu merah
fracture clavicula.
Sinistra
30 105524xx Multiple vulnus KLL, Jatuh dari motor V29.9 V28.9 0 0
excoriation
52
Lampiran 2 Pedoman Wawancara Dengan Kepala Rekam Medis Siloam Hospital
Kebon Jeruk
53
Jawaban: kami menetapkan kode external cause langsung menggunakan table
of land transport accident dan tidak melakukan cross check ke vol 1
4. Jika external cause yang di tulis oleh dokter tidak lengkap apakah rekam medis
tersebut di kembalikan ke dokter untuk di lengkapi?
Jawaban: tidak, lama kalau di kasih lagi.
5. Apakah kode external cause mempengaruhi pengklaiman BPJS?
Jawaban: Tidak
6. Apa saja kendala yang dihadapi dalam melakukan proses pengodean external
cause kasus kecelakaan lalu lintas di Siloam Hospital Kebon Jeruk ?
Jawaban: tulisan dokter yang sulit di baca dan penulisan external cause yang
kurang lengkap
7. Apakah petugas koding pernah mengikuti pelatihan tentang koding ?
jawaban: pernah
54
Lampiran 4. Daftar Tilik Penelitian
Lembar Hasil Penelitian Kelengkapan Penulisan dan Ketepatan Kode External Cause Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Siloam Hospital Kebon
jeruk
NO. No. RM Diagnosa cedera External Cause (Penyebab kode external cause Kelengkapan Ketepatan kode
Luar) penulisan external cause
External Cause
Rumah peneliti
sakit
1 106645XX Mild head injury, post KLl, Post KLL, saat sedang naik V22.9 V22.9 0 1
vulnus laceratum, motor pasien menabrak motor
laceration regio frontal. berlawanan arah, ada luka di
Close fracture (cruris) kepala
2 105623XX CKR, hematoma regio Jatuh dari motor ditabrak V23.9 V23.9 0 1
parietal , Vulnus laceration mobil, memakai helm
regio facial
3 106678XX Vulnus laceration Pasien terjatuh dari sepeda tadi V11.9 V18.9 0 0
pagi, membentur aspal
4 106522XX Multiple vulnus laceration Pasien tiba-tiba terjatuh dari V29.9 V28.9 0 0
+ suspect fracture motor
5 081266XX Fraktur terbuka proximal, Pasien tabrakan motor sama V22.9 V22.9 0 1
phalanx-proximal digit III motor
manus dextra grade I
6 106698XX CKR, vulnus laceration, Saat sedang menyebrang V09.9 V09.9 0 1
regio parietal dextra pasien ditabrak oleh kendaraan
(mobil/motor?) sehingga
terpental
7 104577XX Suspect fracture digit VII Pasien post KLL saat V23.4 V23.4 1 1
pedis DX mengendarai motor tertabrak
mobil dan kaki terlindas ban
mobil
55
8 102396XX Post KLL, vulnus Post KLL pagi pasien di pukuli V99 V99 0 1
laceration, mild head oleh penabrak
injury, subconjunctiva
hemorrhage.
9 106544XX Deep vulnus laceration Pasien post KLL, pasien V23.9 V23.4 1 0
cruris dextra mengendarai motor dan di
serempet mobil
10 105428XX Trauma tumpul abdomen, Pasien datang dengan KLL, V23.4 V23.4 1 1
vulnus laceration kecelakaan motor diserempet
mobil, jatuh saat mengendarai
motor, memakai helm
11 102854XX Vulnus laceration Pasien jatuh dari sepeda V19.9 V18.9 0 0
12 107823XX Vulnus excoriation, regio Pasien post KLL terjatuh dari V29.9 V28.9 0 0
patella dan clorum/closum motor
pedis
13 106793XX Post KLL + vulnus Pasien pengendara motor V22.4 V22.4 1 1
excoriation multiple + kecelakan motor sama motor,
vulnus laceration dagu pasien terjatuh terseret aspal,
dengan dada membentur
14 104923XX CKR, contusio regio Pasien saat sedang V12.9 V12.9 1 1
coccydynia mengendarai sepeda ditabrak
oleh pengendara motor dari
belakang
15 104682XX Post trauma pelvis Pasien jatuh dari sepeda pasien V19.9 V18.9 1 0
sedang menghindari pengguna
motor
16 103375XX Fracture cruris, suspect Pasien pejalan kaki kecelakaan V22.9 V22.9 1 1
fracture costae tertabrak motor saat akan
menyebrang
17 102076XX Open wound pedis Pasien kecelakaan lalu lintas V23.9 V22.9 0 0
tabrakan motor dengan motor,
pasien datang dengan keluhan
56
mengalami KLL 1 jam yang
lalu saat jatuh kaki kanan
menjadi tumpuan, bengkak di
kaki kanan, luka robek, nyeri
bila berjalan
18 102054XX Dislokasi shoulder Pasien post KLL saat ingin V23.9 V23.9 1 1
berangkat kerja pasien
menggunakan motor dan
menabrak mobil didepannya,
kemudian pasien di tabrak
motor di belakangnya.
19 105439XX Post KLL, CKR Pasien KLL saat sedang V22.9 V12.4 1 0
mengendarai sepeda menabrak
mobil yang sedang berhenti,
menabrak bemper depan.
20 103065XX Fraktur clavicula 1/3 Pasien jatuh dari sepeda, nyeri V19.9 V18.9 0 0
medial bagian bahu kanan, dada agak
sakit
21 105529XX Right elbow sprain Jatuh dari sepeda, tangan kanan V19.9 V18.9 0 0
bagian siku sakit, tidak ada
pingsan, mual, dan muntah.
22 084522XX Multiple vulnus excoriation Kecelakaan motor dengan V23.9 V23.5 1 0
post KLL mobil, Pasien datang dengan
luka robek setelah kecelakaan
lalu lintas pagi ini, pasien
sebagai penumpang, ditabrak
oleh pengendara lain, pasien
sempat terlempar dari motor
kurang lebih 1 meter jaraknya,
dengan tubuh sebelah kiri
menjadi tumpuan, tidak ada
muntah dan pingsan
57
23 106529XX Mild head injury, post KLL Pasien kecelakaan mobil, V49.9 V49.9 1 1
mobil terbalik, ketika nyetir
pasien mengantuk, tertidur saat
menyetir, kecelakaan tunggal,
wajah terbentur airbag nyeri di
kepala dan muka kanan
24 106689XX Fraktur kompresi corpus Jatuh saat naik sepeda, ditabrak V19.9 V12.9 0 0
vertebra th XII LBP trauma sepeda motor, badan terlempar
ke arah samping, pinggang dan
pinggul nyeri tidak bisa
digerakkan.
25 105249XX CKR, trauma shoulder dari Saat naik motor keserempet V23.9 V23.9 0 1
coste, febris, closed mobil, jatuh dengan posisi
fracture clavicula. Sinistra kepala belakang terkena aspal,
pasien lalu sempat tidak sadar
diri ketika sadar pasien merasa
nyeri di bahu kiri dan dada kiri.
Pasien menyangkal keluhan
seperti demam
26 106672XX Vulnus excoriation post Pasien mengeluh nyeri di bahu V29.4 V28.9 0 0
KLL kiri, setelah jatuh dari motor
27 103422XX Closed fracture femur, Pasien post KLL naik motor V23.9 V23.9 0 1
vulnus laceration knee tertabrak mobil dan terlempar,
terbentur kaki kiri ke aspal.
Kaki kiri tidak dapat
digerakkan
28 105695XX Vulnus excoriation manus Kecelakaan motor dengan V29.9 V22.9 0 0
bilateral motor pasien datang dengan
keluhan jatuh dari motor siang
ini
29 105377XX CKB, impending Pasien dibawa tidak sadarkan V27.9 V27.4 1 0
respiratory failure diri post KLL kurang lebih 30
58
menit SMRS. Menurut saksi,
pasien mengendarai motor
menghindari mobil yang
hendak putar arah, menghindar
ke kiri menabrak pohon helm
pecah.
30 106634XX Post KLL, multiple vulnus Pasien jatuh dari motor tadi V29.9 V28.9 0 0
excoriation, mild head pagi. Kurang lebih 30 menit
injury yang lalu, pasien ada luka lecet
di kedua tangan, pingsan tidak
ada mual muntah
31 106685XX Contusio, thorax post KLL pasien mengatakan V27.9 V27.9 0 1
trauma KLL kecelakaan motor kemarin
menabrak gerobak, ada luka di
siku lengan sebelah kiri dan
kanan, ada luka lecet di kaki
kanan.
32 106645XX Multiple vulnus excoriation Post KLL pasien dibonceng V21.9 V28.5 1 0
jatuh dari motor ke sisi kanan,
memakai helm, lecet di kaki
kanan, kepala pusing.
33 106629XX CKR, vulnus laceration Saat pulang kerja pasien jatuh V29.9 V28.9 0 0
regio mandibula dari motor. KLL. Luka lecet
luka di bawah dagu
34 106537XX Vulnus excoriation Pasien jatuh dari sepeda ada V19.9 V18.9 0 0
luka di daerah lutut kanan dan
tangan kanan.
35 106588XX Post KLL + joint paint + KLL pasien jatuh di tabrak V23.4 V23.4 1 1
suspect fracture pedis mobil dari belakang saat
mengendarai motor.
59
36 106634XX CKR, multiple vulnus Pasien jatuh dari sepeda, ada V19.9 V18.9 0 0
excoriation, vulnus robek di bibir tidak ada mual
laceration di bibir dan muntah.
37 102953XX Vulnus laceration right Pasien post KLL. Di tabrak V02.9 V03.1 0 0
tempor occipital mobil kurang lebih 10 menit
SMRS, ada luka di kepala
kanan.
38 104388XX Suspect fracture cruris, Pasien post KLL. Pasien V43.9 V43.9 0 1
DD//stain kecelakaan mobil ditabrak
mobil dari belakang
39 102377XX KLL, trauma pedis Pasien datang di tabrak motor, V12.9 V12.9 0 1
pada saat naik sepeda, ada luka
lecet di kaki kanan, ada sakit
diperut bawah
40 104472XX Vulnus excoriation Pasien datang KLL, jatuh dari V29.9 V28.9 0 0
motor posisi ke kanan, datang
dada sakit bila digerakkan, ada
luka lecet di lutut dan tangan.
41 105355XX Trauma thorax Pasien post KLL,pasien V49.9 V23.4 1 0
mengatakan kecelakaan mobil
ditabrak dari belakang saat
mengendarai motor
42 106647XX Kosong Tidak ada - - 0 0
43 106612XX Bulri trauma abdomen. Pasien datang dengan keluhan V49.9 V03.1 0 0
Fracture ribs. bagian sisi kiri, KLL. Terjepit
antara mobil dan pohon
44 106691XX Mild head injury, Vulnus Kecelakaan mobil kepala V48.9 V48.9 0 1
excoriation terbentur pinggiran mobil
45 106648XX Vulnus laceration, ankle Kecelakaan di jalan tol saat V49.5 V49.5 1 1
dextra, suspect ischialgia sedang mengendarai mobil
dextra menabrak mobil lain yang ada
di depannya
60
46 106615XX Multiple vulnus excoriation Pasien datang dengan keluhan V19.9 V19.9 0 1
posttoma saat bersepeda di tabrak oleh
angkutan yang melintas
47 104799XX Closed fracture humerus Pasien jatuh di parkiran kantor V29.9 V28.3 0 0
dextra 1/3 medial pada saat naik motor
48 102744XX CKR, Vulnus laceration Pasien dibawa oleh pedagang V29.9 V28.4 1 0
nasomaksilaris, suspect karena jatuh saat mengendarai
fissure distal radius. motor wajah membentur
hingga luka robek
49 105211XX Contusio, struma post KLL Pasien jatuh dari motor V29.9 V29.9 0 1
tabrakan dengan pengendara
lain
50 106371XX Knee, bengkak. Pasien post KLL sepeda motor V29.9 V28.9 0 0
Suspect dislokasi + sprain terjatuh kekanan dengan motor
ankle menimpa paha kanan
51 106641XX CKR, fracture humerus Pasien di tabrak mobil pada V23.4 V23.4 1 1
saat pasien sedang
mengendarai motor
52 102278XX Post KLL, multiple trauma Pasien datang post KLL, pasien V29.9 V28.9 0 0
tadi kecelakaan motor
53 106593XX Cedera kepala + episode Pasien diantar oleh orang lain V29.9 V23.4 1 0
syncope, post KLL + dengan keluhan sebelumnya
amnesia retrograde pasien mengendarai motor lalu
terserempet mobil dan terjatuh.
Pasien tidak memakai helm
54 105866XX CKR, Multiple vulnus Pasien datang post KLL subuh V49.6 V48.6 1 0
excoriation ini, pasien sebagai penumpang,
kendaraan yang ditumpangi
oleh pasien tiba tiba bannya
pecah kemudian mobil
mengalami kecelakaan. Pasien
terguling di dalam mobil
61
55 103855XX Post KLL, celulitis regio Post jatuh dari motor hari V99 V99 0 1
ankle jumat
56 105385XX Dislokasi elbow joint Jatuh dari sepeda V19.9 V18.9 0 0
57 105539XX Fracture collum femur Pada saat turun dari mobil V40.9 V42.4 0 0
tersenggol motor
58 106528XX Vulnus laceration Post KLL di tabrak motor, V29.1 V29.5 1 0
sebagai penumpang ditabrak
dari belakang oleh pengendara
lain
59 106629XX CKR, hematoma orbita, Post KLL, saat sedang V29.9 V29.4 1 0
conjunctivitis mengendarai motor tabrakan
dengan kendaraan lain
60 106625XX CKR, shoulder joint pain. Pasien ditolong di jalan dibawa V23.4 V23.4 1 1
Suspect fracture oleh orang lain, pasien terjatuh
saat mengendarai motor
terserempet mobil
61 102681XX CKR, vulnus laceration Pasien datang dengan keluhan V49.1 V43.6 1 0
frontalis mengalami kecelakaan mobil,
pasien sebagai penumpang,
mobil yang ditumpangi pasien
menabrak truk yang ada di
depan mobil pasien
62 106661XX Multiple vulnus excoriation Pasien post kecelakaan motor, V29.9 V28.9 0 0
post trauma luka lecet
63 105531XX CKR → CKB Pasien diantar keluarga, pada V22.1 V22.5 1 0
saat sedang di bonceng
anaknya naik motor,
keserempet motor lain
64 106620XX Vulnus laceration regio Lagi naik sepeda KLL, kaki V19.9 V18.9 0 0
cruris dextra kanan kecantol injeksi sepeda
62