Anda di halaman 1dari 7

PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR

GIZI MASYARAKAT

Yang di ampu oleh Bapak Juin Hadisuyitno, SST, M.Kes

Disusun oleh :

Dian Safitri P17112235008


Ilmi Anugriani P17112235009

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG


JURUSAN PENDIDIKAN PROFESI DIETISIEN
2024
Kasus

• Ratna datang berkunjung ke Puskesmas Kelapa Dua untuk memeriksakan


kehamilannya. Ia datang bersama anak pertamanya yang berusia 2,5 tahun.
• Usia Ratna 25 tahun dan saat ini usia kehamilannya menginjak 16 minggu.
• Hasil pengukuran: LiLA 21 cm, Hb 10,5 g/dl, BB 43 kg. Berat Badan sebelum
hamil 42 kg, Tinggi Badan 155 cm.
• Hasil wawancara petugas dengan Ratna: selama hamil baru 2 kali berkunjung
ke Puskesmas. Pada kunjungan pertama saat usia kehamilannya 4 minggu, ia
mendapat TTD sebanyak 3 strip (30 butir), dan pada saat kunjungan kedua
masih ada sisa 1 strip (10 butir) karena sering lupa dan tidak ada anggota
keluarga yang mengingatkan minum TTD.
• Ibu terlihat kurus.
• Pola konsumsi sehari-hari selama hamil: makan sedikit nasi 2 kali sehari
karena tidak nafsu makan, lebih suka ngemil makanan yang gurih dan pedas
seperti pilus, kerupuk, basreng dan rujak buah.
• Dari hasil Recall asupan kalori dan protein ibu < 70% AKG
• Hasil recall pagi: segelas teh manis (gula pasir 1 SDM), 2 potong bakwan sayur
(@ 25 gram), selingan: kerupuk aci 1 (5 g), siang: nasi (1/2 centong), sambal,
ketimun (1 buah sedang), telur ceplok,selingan: rujak (mangga muda, papaya,
ketimun), malam: nasi (1/2 centong), oseng tahu pedas (3 sdm)
• Dari hasil wawancara terlihat bahwa pengetahuan dan kepedulian ibu hamil
mengenai makanan sehat dan bergizi kurang. Suami tidak memiliki pekerjaan
tetap sehari-hari hanya sebagai buruh kasar dan Ratna berjualan gorengan di
depan rumahnya untuk membantu penghasilan rumah tangganya
• Ratna tinggal di rumah kontrakan di lingkungan padat penduduk dengan
mayoritas status ekonomi menengah ke bawah namun ada jamban yang layak
di dalam rumah, dekat dengan pasar dan fasilitas pelayanan Kesehatan

A. Pengkajian (P)
1. Antropometri
BB : 43 kg
BB sebelum hamil : 42 kg
TB : 155 cm
LiLA : 21 cm
2. Laboratorium
HB : 10,5 g/dL
3. Fisik/Klinis
Terlihat kurus
4. Riwayat Gizi
Riwat Gizi Dahulu :
- Pola konsumsi sehari-hari selama hamil: makan sedikit nasi 2 kali
sehari karena tidak nafsu makan, lebih suka ngemil makanan yang
gurih dan pedas seperti pilus, kerupuk, basreng dan rujak buah
- Selama hamil baru 2 kali berkunjung ke Puskesmas. Pada kunjungan
pertama saat usia kehamilannya 4 minggu, ia mendapat TTD
sebanyak 3 strip (30 butir), dan pada saat kunjungan kedua masih
ada sisa 1 strip (10 butir) karena sering lupa dan tidak ada anggota
keluarga yang mengingatkan minum TTD.
- Dari hasil wawancara terlihat bahwa pengetahuan dan kepedulian ibu
hamil mengenai makanan sehat dan bergizi kurang.
Riwayat Gizi Sekarang :
Hasil Recall Pagi
Waktu Menu Bahan URT Berat (g)

Pagi Teh Manis Gula Pasir 1 sdm 5

Tepung
4 sdm 40
Terigu
Kubis 4 sdm 40

Bakwan Daun
4 sdm 40
Sayur Bawang
Wortel 4 sdm 40

Minyak ½ sdm 5

Tepung
Selingan Kerupuk Aci ½ sdm 5
Singkong
Nasi Beras Giling ½ ctg 25
Mentimun Mentimun 1 bh sdg 300
Siang
Telur Ayam 1 btr 55
Telur Ceplok
Minyak ½ sdm 5
Mangga
¾ bh bsr 90
Muda
Selingan Rujak Buah Pepaya ½ ptg bsr 55
Mentimun ¼ bh sdg 75
Nasi Beras Giling ½ ctg 25
Malam Oseng Tahu Tahu 3 sdm 30
Pedas Minyak ½ sdm 5
Energi : 748,9 kkal (30,8%)
Protein : 21,1 g (34,5%)
Karbohidrat : 116,1 g (30,1%)
Lemak : 24 g (35,6%)
Zat Besi : 5,5 mg (30,5%)

Dari hasil Recall asupan kalori dan protein ibu < 70% AKG

5. Riwayat Klien
Usia : 25 tahun
Faktor Lingkungan : Ratna tinggal di rumah kontrakan di lingkungan
padat penduduk dengan mayoritas status
ekonomi menengah ke bawah namun ada
jamban yang layak di dalam rumah, dekat
dengan pasar dan fasilitas pelayanan Kesehatan
Riwayat medis pasien :-
Riwayat Medis Keluarga : -
Sosial Ekonomi : Suami tidak memiliki pekerjaan tetap sehari-
hari hanya sebagai buruh kasar dan Ratna
berjualan gorengan di depan rumahnya untuk
membantu penghasilan rumah tangganya.
B. Diagnosis (D)
Sign/Sympton
No. Problem (P) Etiologi (E)
(S)
Kurangnya atau
terbatasnya
Hasil Recall
NI-2.1 Intake Oral Tidak akses ke
1. asupan < 70%
Memadai makanan
AKG
(kendala
ekonomi)
Asupan energi
NC-3.1 Kekurangan Berat
2. yang tidak LiLA = 21 cm
Badan
memadai
Tidak mau atau pengetahuan
tidak tertarik dan kepedulian
NB-1.1 Kurangnya untuk ibu hamil
3 Pengetahuan terkait makanan mempelajari mengenai
dan zat gizi atau makanan sehat
menerapkan dan bergizi
informasi kurang
C. Intervensi (I)
Tujuan Intervensi:
Memberikan asupan makanan yang adekuat sesuai keadaan pasien untuk
mencapai status gizi normal
Pemberian Makan :
Preskripsi Gizi : Mencakup jumlah zat gizi yang dibutuhkan. Ibu hamil anemia
perlu mengonsumsi makanan sumber zat besi, protein hewani (daging, ikan,
ungags).
Kebutuhan :
Energi : 2250 kkal + 180 kkal (Trimester I) = 2430 kkal
Protein : 60 g + 1 g (Trimester I) = 61 g
Lemak : 65 g + 2,3 g (Trimester I) = 67,3 g
Karbohidrat : 360 g + 25 g (Trimester I) = 385 g
Fe : 18 mg
Edukasi Gizi:
Penyediaan sarana KIE berupa poster, leaflet dan brosur mengenai anemia,
porsi makan dan contoh makanan untuk ibu hamil sesuai trimester kehamilan.
Koordinasi Asuhan Gizi:
Lintas program:
- Merujuk ibu hamil anemia ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Lintas sektor:
- Meningkatkan ketersediaan pangan melalui Upaya pemanfaatan pekarangan
bekerja sama dengan penyuluh pertanian setempat, termasuk ketersediaan
sumber protein hewani
- Menjaga kebersihan perumahan dan sanitasi lingkungan bekerjasama
dengan lintas sektor dan pimpinan kecamatan/desa
D. Monitoring Evaluasi (ME)
- Melihat kenaikan kadar Hb setelah 1 bulan intervensi pada ibu hamil
anemia trimester I.
- Memantau asupan protein dan zat besi ibu hamil dengan melihat food
recall dan kartu suplementasi TTD.
- Mengecek kembali pemahaman responden terkait edukasi yang telah
diberikan melalui pre dan post test.
Berat Energi Protein Lemak
Waktu Menu Bahan KH (gr) Fe (mg)
(gr) (kkal) (gr) (gr)
Nasi Nasi Putih 150 195 3,6 0,3 42,9 0,3
Telur Ayam 55 85,3 6,9 5,8 0,6 0,7
Telur Dadar
Pagi Minyak Kelapa 5 43,1 0 5,0 0 0
Tempe Goreng Tempe Kedelei 30 59,7 5,7 2,3 5,1 0,7
Minyak Kelapa 5 43,1 0 5,0 0 0
Bening Bayam Wortel Bayam Segar 30 11,1 1,1 0,1 2,2 0,9
Wortel 20 5,2 0,2 0 1,0 0,4
Pisang Kukus Pisang Kepok 100 115,9 0,8 0,2 31,2 0,6
Sub Total 558,4 18,3 18,7 83 3,6
Selingan Jus Jambu Biji Jambu Biji 100 50,9 0,8 0,6 11,9 0,3
Gula Pasir 10 38,7 0 0 10,0 0
Sub Total 89,6 0,8 0,6 21,9 0,3
Nasi Nasi Putih 200 260,0 4,8 0,4 57,2 0,4
Ikan Goreng Ikan Lele 80 67,1 11,8 1,8 0 0,2
Siang
Minyak Kelapa 5 43,1 0 5,0 0 0
Tempe Bacem Tempe Kedelei 30 59,7 5,7 2,3 5,1 0,7
Gula Aren 5 18,5 0 0 4,7 0,1
Bening Bayam Wortel Bayam Segar 30 11,1 1,1 0,1 2,2 0,9
Wortel 20 5,2 0,2 0 1,0 0,4
Buah Pepaya 200 77,9 1,2 0,2 19,6 0,2
Sub Total 542,6 24,8 9,8 89,8 2,9
Tomat 100 17,4 0,9 0,2 2,6 0,5
Selingan Jus
Wortel 100 25,8 1,0 0,2 4,8 2,1
Sub Total 43,2 1,9 0,4 7,4 2,6
Nasi Nasi Putih 200 260,0 4,8 0,4 57,2 0,4
Daging Ayam Paha 60 128,3 12,1 8,5 0 0,7
Ayam Goreng
Malam Minyak Kelapa 5 43,1 0 5,0 0 0
Oseng Tahu Tahu 50 38,0 4,1 2,4 0,9 2,7
Minyak Kelapa 5 43,1 0 5,0 0 0
Lalap Mentimun Mentimun 150 19,4 1,0 0,2 4,2 0,5
Pisang Kukus Pisang Kepok 100 115,9 0,8 0,2 31,2 0,6
Selingan Buah Pepaya 200 77,9 1,2 0,2 19,0 0,2
Sub Total 725,7 24 36,5 112,5 5,1
Total 1959,5 69,8 66 314,6 14,5
Kebutuhan 2430 61 67,3 385 18
Pemenuhan 80% 114,4% 98% 81,7% 80,5%

Anda mungkin juga menyukai