Anda di halaman 1dari 23

STUDI KASUS

PADA ORANG
DEWASA
A n i s a N u r Wa h y u n i
PO.62.31.3.20.075
Asuhan Gizi
Ny. Irma berusia 24 tahun jenis kelamin perempuan, bekerja sebagai guru honor di sebuah Madrasah
Ibtidaiyah. Setelah dilakukan pengukuran antropometri didapatkan hasil berat badan 40 kg dan
tinggi badan 142 cm. Ny. Irma tidak memiliki riwayat penyakit, tidak memiliki alergi dan tidak
mengkonsumsi obat-obatan.

IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. Irma
Usia : 24 tahun
Pekerjaan : Guru honor
Tanggal Pemeriksaan : 01 Maret 2021
Recall menu 24 jam
Waktu Makan Menu URT Berat Energi Protein Lemak KH
Bahan Makanan
Makanan   (gr) (gr) (gr) (gr) (gr)

Nasi putih Nasi 1 centong 100 175 4 0 40


Pagi
Telur ayam 1 btr 55 75 7 5 0
Telur goreng ceplok
Minyak goreng 1 sdt 5 50 0 5 0

Selingan siang Biskuit Biskuit 2 bh besar 20 87,5 2 0 20

Siang Nasi putih Nasi 1½ centong 150 262,5 6 0 60


 
Buncis 1 gelas 100 50 3 0 10
  Tumis buncis
Minyak goreng 1 sdt 5 50 0 5 0

Selingan sore Buah jeruk manis Buah jeruk manis 2 bh 110 50 0 0 12

Nasi Nasi 1½ centong 150 262,5 6 0 60

Tahu 1 bj besar 110 75 5 3 7


Malam
Oseng tahu tempe
Tempe 2 ptg sdg 50 75 5 3 7

Minyak goreng 1 sdt 5 50 0 5 0


TOTAL     860 1.262,5 38 26 216
Hasil recall 24 jam
• Hasil Recall 24 jam ....
Hasil recall diperoleh Energi 1.262,5 kkal, Protein 38 gr, Lemak 26 gr, Karbohidrat 216 gr.
Audit Gizi
Energi = 1.262,5 / 1.694 x 100% = 74,53% (Defisit tingkat sedang)
Protein = 38 / 63,5 x 100% = 59,84% (Defisit tingkat berat)
Lemak = 26 / 47,1 x 100% = 55,2% (Defisit tingkat berat)
Karbohidrat = 216 / 254,1 x 100% = 85% (Defisit tingkat ringan)
Pasien memiliki pola makan utama 3x sehari dan snack 2x sehari. Jenis selingan yang sering dikonsumis
adalah biskuit. Tidak mempunyai riwayat alergi.
- Makanan pokok : Nasi putih
- Lauk hewani : Telur
- Lauk nabati : Tahu dan tempe
- Sayur : Buncis
- Buah : Jeruk manis
01
Skrinning Gizi
Skrinning Gizi
02
Assesment Gizi
Assesment Gizi
Kategori Data Data Standar Pembanding
a. Riwayat Personal CH.1.1 Riwayat Personal  
  CH.1.1.1 Usia : 24 tahun  
  CH.1.1.2 Jenis kelamin : Perempuan  
  CH.3.1 Riwayat Sosial  
  CH.3.1.2 Pasien bekerja  
b. Riwayat Terkait Gizi dan Makanan FH.1.1.1 Total asupan enrgi CS.1 Kebutuhan energi
Energi = 1.694 kkal (74,53% dari rekomendasi 100 kkal x BBI + koreksi suhu
kebutuhan, defisit tingkat sedang) = 1.694 kkal
  FH.1.5.1 Total asupan lemak CS.2.1 Estimasi kebutuhan lemak
Lemak total 26 gr (55,2% dari rekomendasi kebutuhan, total (25% TE) = 47,1 gr
defisit tingkat berat)
  FH.1.5.2 Total asupan protein CS.2.2 Estimasi kebutuhan protein
Protein 38 gr (59,84% dari rekomendasi kebutuhan, total (15% TE) = 63,5 gr
defisit tingkat berat)
  FH.1.5.3 Total asupan karbohidrat CS.2.3 Estimasi kebutuhan
Karbohidrat 216 (85% dari rekomendasi kebtuhan, karbohidrat total (60% TE) = 254,1
defisit tingkat ringan) gr
  FH.1.2.2.2 Jenis Makanan  
Bentuk makanan biasa
  FH.1.2.2.3 Pola makan/snack  
Pola makan utama 3x sehari dengan snack 2x sehari
  FH.1.2.2.5 Variasi makanan  
Saat dilakukan recall makanan yang dikonsumsi pasien
kurang bervariasi.
  FH.4.1 Pengetahuan/keterampilan terkait gizi  
Pasien belum pernah mendapat edukasi tentang gizi
c. Data Antropometri AD.1.1.1 Tinggi badan 142 cm BMI = 18,5 – 25,0
AD.1.1.2 Berat badan 40 kg Status gizi normal
AD.1.1.5 BMI = 19,83 kg/m2
Kesimpulan : Status gizi normal
d. Data Biokimia -  
e. Data Pemeriksaan Fisik Fokus Gizi -  
03
Diagnosa Gizi
Diagnosa Gizi

 NI.2.1 Asupan makanan per oral tidak adekuat yang ditandai dengan asupan
defisit tingkat sedang E = 74,53%; defisit tingkat berat
L = 55,2%; P = 59,84%; dan defisit tingkat ringan KH = 85%.
 NB.1.1 Kurangnya pengetahuan terkait makanan dan gizi.
04
Intervensi Gizi
Intervensi Gizi
1. Tujuan
1) Memberikan makanan yang adequate sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pasien untuk
meningkatkan asupan zat gizi mikro.
2) Memberikan edukasi dan konseling gizi sesuai dengan diet yang diberikan.
3) Meningkatkan pengetahuan dalam memilih makanan yang tepat dan bergizi kepada pasien.
2. Terapi/ Jenis Diet
• Jenis diet yang diberikan berupa makanan tinggi energi, protein, lemak, dan karbohidrat.
• Rute makan melalui oral.
Intervensi Gizi
3. Prinsip Diet
1) Energi diberikan cukup untuk mencapai kebutuhan energi yaitu sebesar 1.694 kkal.
2) Lemak diberikan tinggi, yaitu 25% dari Energi Total yaitu sebesar 47,1 gr.
3) Protein diberikan tinggi, yaitu 15% dari Energi Total yaitu sebesar 63,5 gr.
4) Karbohidrat 60% dari Energi Total yaitu sebesar 254,1 gr.
5) Makanan dibagi dalam 3 porsi besar, yaitu makan pagi, makan siang, dan makan
malam, serta porsi kecil untuk 2 x makanan selingan.
4. Syarat Diet
1) Energi cukup sesuai kebutuhan.
2) Lemak <30% dari total energi.
3) Protein cukup 10-20% dari total energi.
4) Karbohidrat sedang yaitu 50-60% dari kebutuhan energi total.
Intervensi Gizi
5. Perhitungan Kebutuhan Energi dan Zat Gizi
EER = 354 – (6,91 x usia (th)) + (PA x (9,36 x BB (kg)) + (726 x TB (m))
= 354 – (6,91 x 24) + (1,27 x (9,36 x 40) + (726 x 1,42)
= 354 – (166) + (1,27 x 374) + (1.031)
= 354 – (166) + (475) + (1.031)
= 1.694 kkal
Lemak = 25% x 1.694 kkal
= 423,5 kkal / 9
= 47,05 gr = 47,1 gr
Protein = 15% x 1.694 kkal
= 254,1 kkal / 4
= 63,52 gr = 63,5 gr
Karbohidrat = 60% x 1.694 kkal
= 1.016,4 kkal / 4 = 254,1 gr
Intervensi Gizi
6. Edukasi dan Konseling Gizi
Topik : Penatalaksanaan diet tinggi energi, protein, lemak dan karbohidrat Sasaran
: Ny. Irma
Waktu : ±20 menit
Media : Lembar balik, leaflet dan food model
Bentuk edukasi : Diskusi tanya jawab
Materi edukasi :
• Definisi diet tinggi energi, protein, lemak dan karbohidrat.
• Tujuan dan syarat diet tinggi energi, protein, lemak dan karbohidrat.
• Pengaturan makan diet tinggi energi, protein, lemak dan karbohidrat.
• Contoh menu makanan sehari diet tinggi energi, protein, lemak dan karbohidrat.
Intervensi Gizi
7. Implementasi Gizi
● Susunan menu dalam sehari

Waktu URT Makanan


Pagi 1 centong  Nasi putih
5 ekor sedang  Udang goreng
 
Selingan 2 iris roti dan 1 potong kecil keju  Roti + keju
Siang 1 gelas  Smootie semangka
Siang 1½ centong  Nasi putih
1 mangkok kecil  Sayur bening
1/3 ekor sedang  Ikan mas goreng
Selingan 1 gelas  Yoghurt
Sore 1 ptg besar  Buah apel
Malam 1½ centong  Nasi goreng
1 btr  Telur goreng ceplok
Intervensi Gizi
7. Implementasi Gizi
● Perhitungan recall menu dalam sehari
Waktu Makan Menu URT Berat Energi Protein Lemak KH
Bahan Makanan
Makanan   (gr) (gr) (gr) (gr) (gr)
Pagi Nasi putih Nasi 1 centong 100 175 4 0 40
Udang goreng Udang segar 5 ekor 35 50 7 2 0
sedang
Minyak goreng 1sdt 5 50 0 5 0
Snack siang Roti putih + keju Roti putih 2 iris 70 175 4 0 40
Keju 1 potong 35 125 7 6 10
kecil
Smootie semangka Semangka 2 ptg besar 180 50 0 0 12
Susu sapi ½ gelas 100 62,5 3,5 3 5
Yoghurt susu penuh ½ gelas 100 62,5 3,5 3 5
Siang Nasi putih Nasi 1½ 150 262,5 6 0 60
  centong
  Sayur bening Bayam ½ gelas 50 25 1,5 0 5
Jagung muda ½ gelas 50 25 1,5 0 5
Labu waluh ½ gelas 50 25 1,5 0 5
Ikan mas goreng Ikan mas 1/3 ekor 45 50 7 2 0
Minyak goreng 1sdt 5 50 0 5 0
Snack sore Yoghurt Yoghurt susu penuh ½ gelas 100 62,5 3,5 3 5
Buah-buahan Buah apel 1 bh kecil 85 50 0 0 12
Malam Nasi goreng Nasi 1½ centong 150 262,5 6 0 60
Daun bawang ¼ gelas 25 6,24 0,25 0 1,25
Sawi ½ gelas 50 12,5 0,5 0 2,5
Minyak goreng 1sdt 5 50 0 5 0
Telur goreng ceplok Telur ayam 1btr 55 75 7 5 0
Minyak goreng 1sdt 5 50 0 5 0
TOTAL     1.450 1.756,24 63,75 44 267,75
05
Monitoring dan
Evaluasi Gizi
Monitoring dan Evaluasi Gizi
• Rencana Monitoring dan Evaluasi Gizi

Waktu
Hal yang Dimonitor Hal yang Diukur Target
Pengukuran
Antropometri - - -
Biokimia - - -
Fisik/klinik - - -
Asupan makronutrien via Asupan makan meningkat
Asupan Zat Gizi Setiap hari
recall 24 jam masuk kategori normal
Monitoring dan Evaluasi Gizi
• Monitoring dan Evaluasi Gizi

1) Asupan Zat Gizi

Tabel Perbandingan Kebutuhan Dengan Asupan Recall I


(Audit Gizi Recall I)

% Asupan
Zat Gizi Asupan Kebutuhan dibanding Interpensi
Kebutuhan
Energi (kkal) 1.262,5 1.694 74,53% Defisit tingkat sedang
Protein (gr) 38 63,5 59,84% Defisit tingkat berat
Lemak (gr) 26 47,1 55,2% Defisit tingkat berat
Karbohidrat (gr) 216 254,1 85% Defisit tingkat ringan
Monitoring dan Evaluasi Gizi
Tabel Perbandingan Asupan Recall II (Menu Yang Sudah Dibuat) Dengan Kebutuhan
(Audit Gizi)

% Asupan
Zat Gizi Asupan Kebutuhan dibanding Interpensi
Kebutuhan
Energi (kkal) 1.756,2 1.694 103,7% Normal
Protein (gr) 63,75 63,5 100,4% Normal
Lemak (gr) 44 47,1 93,4% Normal
Karbohidrat (gr) 267,75 254,1 105,4% Normal
Monitoring dan Evaluasi Gizi
2) Antropometri ( - )
3) Fisik/klinik ( - )
4) Biokimia ( - )

• Evaluasi Gizi
Asupan diberikan sesuai dengan kebutuhan total pasien. Dari hasil monitoring didapatkan
asupan energi 103,7%, protein 100,4%, lemak 93,4%, Karbohidrat 105,4% dari kebutuhan total.
Hasil tersebut menunjukan bahwa asupan pasien sudah baik dan meningkat dari sebelumnya.
Hal tersebut salah satunya dipengaruhi karena asupan makanan yang membaik
serta bertambahnya pengetahuan pasien tentang gizi dan makanan.
Thank You !
Do you have any question ?

Anda mungkin juga menyukai