Anda di halaman 1dari 3

Institut Manajemen Risiko Klinis (IMRK)

Jl. Mampang Raya No 301B, Warung Buncit, Jakarta Selatan, 12760

PROPOSAL PELATIHAN
MANAJEMEN RISIKO DALAM KESELAMATAN DAN KEAMANAN FASILITAS
RS BREBES

Latar Belakang

Rumah sakit merupakan Institusi yang sangat kompleks yang terdiri dari beragam risiko. Dalam
mengantisipasi risiko-risiko tersebut, diperlukan suatu pendekatan Proaktif dengan Manajemen Risiko
untuk mengidentifikasi risiko dan mencegah serta mengantisipasinya sebelum terjadi.

Dalam UU RS No 49 Tahun 2009 dikatakan bahwa rumah sakit wajib memiliki Fasilitas dan Sistem
Pengelolaan Sarana dan Prasarana yang aman. Dengan melakukan asesmen risiko secara proaktif,
rumah sakit dapat mencegah bahaya / hazard yang terjadi dengan melakukan Kontrol, Mitigasi dan
Reduksi risiko yang nantinya akan meningkatkan keamanan dan keselamatan bagi semua pengguna
rumah sakit.

Manajemen risiko adalah suatu kegiatan berupa identifikasi dan evaluasi untuk mengurangi risiko
cedera dan kerugian pada pasien, karyawan rumah sakit, pengunjung dan organisasinya sendiri
(JCAHO). Di sisi lain Manajemen risiko menurut ASHRM adalah kegiatan meminimalkan bahaya
terhadap pasien, kegiatan untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi karyawan, pasien dan
pengunjung. Manajemen risiko di dunia kesehatan banyak belajar dari industri penerbangan, pabrik
kimia dan pabrik nuklir yang mengutamakan “safety”.

Dalam UU RS No 44 Tahun 2009 dikatakan bahwa rumah sakit wajib memiliki Fasilitas dan Sistem
Pengelolaan Sarana dan Prasarana yang aman. Untuk dapat mewujudkan hal tersebut diperlukan
suatu upaya proaktif untuk mencegah bahaya yang dapat terjadi. Sehubungan dengan hal tersebut
semua orang harus bertanggung jawab dan paham terhadap keselamatan lingkungan ( Environment of
Care) yang ada disekelilingnya. Ketika terjadi bahaya yang mengancam, mereka harus mengetahui :
 Bagaimana mereka harus bertindak (how they act)
 Bagaimana mereka harus bereaksi (how they react)
Bagaimana mereka harus berinteraksi (how they interact with everything and everyone)

TUJUAN PELATIHAN
1. Memahami Konsep Manajemen Risiko di RS
2. Memahami Asesmen risiko terkait Fasilitas di Rumah Sakit :
o Keselamatan
o Keamanan
o Hazard Material
o Kebakaran
o Kesiapan Kegawatdarutan / Emergency Preparedness
o Alat medis
o Utility
Institut Manajemen Risiko Klinis (IMRK)
Jl. Mampang Raya No 301B, Warung Buncit, Jakarta Selatan, 12760

3. Memahami metode Analisa risiko :


o HVA
o ICRA
o Hospital Safety Index
o PCRA

TOPIK
TOPIK
1. Overview Manajemen Risiko Rumah Sakit
2. Manajemen Risiko dalam Keselamatan RS (K3 RS)
3. Manajemen Risiko dalam Keamanan Fasilitas RS
4. Manajemen Risiko dalam mengelola B3 (Hazard Material)
5. Manajemen Risiko dalam mengelola Disaster / kejadian Darurat
6. Manajemen Risiko dalam Keselamatan Kebakaran
7. Manajemen Risiko dalam pemeliharaan Alat-alat Medis
8. Manajemen Risiko dalam pemeliharaan Utility
9. Latihan Hazard Vulnerability Assessment (HVA )
10. Pre Construction Risk Assessment (PCRA)
11. Hospital Safety Index (HSI)
12. Infection Control Risk Assessment (ICRA)

Peserta

 Direktur RS
 Komite K3 RS
 Sub Komite Manajemen Risiko
 Komite Mutu
 Manajemen risiko
 Kepala Bagian Teknik
 Kepala IPSRS
 Komite PPI
 Bagian Sanitasi
 Bagian Umum
 Yang berminat mempelajari Manajemen risiko

PELATIHAN

Pelatihan dilaksanakan selama 1,5 hari dengan metode interaktif yaitu pemberian materi, tanya jawab
untuk memudahkan peserta memahami materi yang diberikan.

WAKTU, TEMPAT DAN SARANA PELATIHAN

 Tanggal pelatihan ditetapkan pada tanggal …………….. 2019/2020


Institut Manajemen Risiko Klinis (IMRK)
Jl. Mampang Raya No 301B, Warung Buncit, Jakarta Selatan, 12760

 Tempat pelatihan disediakan oleh Panitia berikut sound system, speaker audio dan LCD
projector.

BIAYA PELATIHAN

 Biaya paket pelatihan selama 1,5 hari untuk 40 orang adalah :


Rp 40.000.000, nett, tidak termasuk PPh.
 Biaya tambahan per peserta Rp. 500.000
 Biaya tidak termasuk :
 Sertifikat pelatihan dikeluarkan oleh diklat RS
 Akomodasi dan Transportasi Narasumber
 Jika Pihak RS melalukan pembatalan workshop biaya dipotong 15%

CARA PEMBAYARAN

Biaya pelatihan paling lambat 1 (satu) minggu sebelum hari pelatihan sudah di
transfer melalui :
 Bank BCA Cab.ITC Kuningan No. Rekening 6640080149 a.n. Dr. Arjaty
Wahidah Daud.
 Bank Mandiri Cab Kemang Raya No Rekening 126 000 5411 045 an. Dr Arjaty
Wahidah Daud

FASILITATOR

1. Dr Arjaty W Daud MARS


2. Asisten Fasilitator

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi :


 Sdri. Utin Kustriana Hp 083871606040 atau email : imrk.ind@gmail.com
 Rina Nurlaela,SE HP: 0812 9513513

Demikian Proposal ini disampaikan. Atas perhatiannya diucapkan terima kasih

Dr Arjaty W Daud MARS


Ketua IMRK

Anda mungkin juga menyukai