Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

pemenuhan kebutuhan personal hygiene

DISUSUN OLEH :
ASLINA SATTU
IIN SARINI ABIDIN
SAPRIDA
SUSANTI
YENI
YUYUN

PROGRAM STUDI SARJANA KEBIDANAN


INSTITUSI KESEHATAN DAN BISNIS KURNIA JAYA PERSADA
PALOPO TAHUN 2023/2024

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya

makalah yang berjudul "PEMENUHAN KEBUTUHAN PERSONAL HYGIENE ". Atas

dukungan moral dan materi yang diberikan dalam penyusunan makalah ini, Penulis

menyadari bahwa makalah ini belumlah sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik

yang membangun dari rekan-rekan sangat dibutuhkan untuk penyempurnaan makalah

ini.

Palopo, 16 JANUARI 2024


Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGATAR

ii
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Rumusan Masalah

1.3 Tujuan

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Personal Hygiene

2.2 Faktor-faktor yang mempengaruhi personal hygiene

2.3 Dampak yang sering timbul pada masalah personal hygiene

2.4 Macam-macam personal hygiene

2.5 Tujuan personal hygiene BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan

3.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Dalam kehidupan sehari-hari kebersihan merupakan hal yang sangat pentingdan harus

diperhatikan karena kebersihan akan mempengaruhi kesehatan dan psikis seseorang.

Kebersihan itu sendiri sangat berpengaruh diantaranya kebudayaan, ocial,keluarga,

pendidikan. Persepsi seseorang terhadap kesehatan,serta perkembangan ( dalam Tarwoto

& Wartonah 2006). Praktik hygiene sama dengan peningkatan kesehatan. Dengan

implementasi tindakan hygiene pasien, atau membantu anggota keluarga untuk

melakukan tindakan itu dalam lingkungan rumah sakit, perawat menambah tingkat

kesembuhan pasien. Dengan mengajarkan cara hygiene pada pasien, pasien akan

berperan aktif dalam meningkatkan kesehatan dan partisipan dalam perawatan diri ketika

memungkinkan (dalam Perry & Potter, 2005). Jika seseorang sakit,biasanya masalah

kebersihan kurang diperhatikan.Hal initerjadi karena kita menganggap masalah

kebersihan adalah masalahsepele,padahal jika hal tersebut dibiarkan terus dapat

mempengaruhi kesehatansecara umum (dalam Tarwoto & Wartonah 2006).

1.2 Rumusan Masalah


a. Apa Pengertian personal hygiene ?

b. Apa faktor-faktor yang mempengaruhi personal hygiene ?

c. Apa dampak yang sering timbul pada masalah personal hygiene ?

d. Apa macam-macam personal hygiene ?

e. Apa tujuan personal hygiene ?


1.3 Tujuan
a. Pengertian Personal Hygiene

b. Faktor-faktor yang mempengaruhi personal hygiene

c. Dampak yang sering timbul pada masalah personal hygiene

d. Macam-macam personal hygiene e. Tujuan personal hygiene

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian personal hygiene

Personal Hygiene berasal dari bahasaYunani yaitu personal yang artinya perorangan dan

hygiene berarti sehat. Kebersihan seseorang adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan

dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan psikis.

Menurut beberapa ahli :

a. Sjarifuddin Personal hygiene adalah kesehatan pada seseorang atau

perseorangan. Sjarifudin. 1979 (dalam Basyar.2005).

b. Efendy Dalam kehidupan sehari-hari kebersihan merupakan halyang sangat

penting dan harus diperhatikan karena kebersihanakan mempengaruhi kesehatan

dan psikis seseorang. Kebersihanitu sendiri dangat dipengaruhi oleh nilai

individu dan kebiasaan.Hal-hal yang sangat berpengaruh itu di antaranya

kebudayaan,sosial, keluarga, pendidikan, persepsi seseorang terhadap kesehatan,

serta tingkat perkembangan. (dalam Astutiningsih, 2006).

c. Depkes Perawatan diri adalah salah satu kemampuan dasar manusia

dalammemenuhi kebutuhannya guna memepertahankan kehidupannya,kesehatan

dan kesejahteraan sesuai dengan kondisi kesehatannya, kliendinyatakan

terganggu keperawatan dirinya jika tidak dapat melakukan perawatan diri

( Depkes 2000).

3
d. Nurjannah Defisit perawatan diri adalah gangguankemampuan untuk melakukan

aktifitas perawatan diri (mandi, berhias,makan, toileting).Definisi sehat menurut

Pender ini mencakup stabilitas dan aktualisasi

e. Poter. Perry Menurut Poter. Perry (2005), Personal hygiene adalah

suatutindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk

kesejahteraan fisik dan psikis, kurang perawatan diri adalah kondisidimana

seseorang tidak mampu melakukan perawatan kebersihan untuk dirinya (dalam

Tarwoto dan Wartonah 2006 ).

Jika seseorang sakit, biasanya masalah kebersihan kurang diperhatikan. Hal ini terjadi
karena kita menganggap masalah kebersihan adalah masalah sepele, padahal jika hal tersebut
dibiarkan terus dapat mempengaruhi kesehatan secara umum. Karena itu hendaknya setiap
orang selalu berusaha supaya personal hygiennya dipelihara dan ditingkatkan. Kebersihan
dankerapian sangat penting dan diperlukan agar seseorang disenangidan diterima dalam
pergaulan, tetapi juga karena kebersihan diperlukan agar seseorang dapat hidup secara sehat.
Baursams ( 1965 )

2.2 Faktor-faktor yang mempengaruhi personal hygiene :

a. body image gambaran individu terhadap dirinya sangat mempengaruhi kebersihan

diri misalnya karena adanya perubahan fisik sehingga individu tidak peduli terhadap

kebersihannya.

b. praktik sosial pada anak-anak biasanya selalu dimanja dalam hal kebersihan diri,maka

kemungkinan akan terjadi perubahan pola personal hygiene saat yang bersangkutan

menginjak remaja.oleh dimandikan.

4
c. status sosial-ekonomi personal hygiene memerlukan alat dan bahan seperti

sabun,pasta gigi,sikat gigi,sampo,alat mandi yang semuanya memerlukan uang untuk

menyediakannya.

d. pengetahuan pengetahuan personal hygiene sangat penting bagi setiap

individu,karena pengetahuan yang baik dapat meningkatkan kesehatan seseorang.

e. budaya dan kebiasaan masyarakat setempat pada sebagian masyarakat jika ada

individu yang sakit tertentu maka tidak boleh dimandikan.

f. kondisi fisik pada keadaan sakit tertentu kemampuan untuk merawat diri berkurang

dan perlu bantuan untuk melakukannya.

diri sendiri dipengaruhi kondisi fisik atau keadaan emosional klien.Oleh karena itu

perlu bantuan orang lain.Peran perawat dalam personal hygiene adalah untuk

mempertahankan atau membantu klien memelihara integritas kulit sehingga selsel kulit

mendapat nutrisi dan hidrasi yang diperlukan untuk menahan cedera dan penyakit.Tujuan

perawatan personal hygiene adalah Menghilangkan minyak yang menumpuk , keringat , sel-

sel kulit yang mati dan bakteri.Menghilangkan bau badan yang berlebihan· Memelihara

integritas permukaan kulit. Menstimulasi sirkulasi / peredaran darah · Meningkatkan perasaan

sembuh bagi

2.3 Dampak yang Sering Timbul pada Masalah Personal Hygiene

1. Dampak Fisik Banyak gangguan kesehatan yang diderita seseorang karena

tidak terpeliharanya kebersihan perorangan dengan baik. Gangguan fisik yang

sering terjadi adalah gangguan integritas kulit, gangguan membrane mukosa

mulut,

5
2. Dampak Psikososial Masalah social yang berhubungan dengan Personal

Hygiene adalah gangguan kebutuhan rasa nyaman, kebutuhan dicintai dan

mencintai, kebutuhan harga diri, aktualisasi diri dan gangguan interaksi

sosial. Personal hygiene(Kebersihan diri)oleh: ummatum

muqtashidahDefinisiPersonal hygiene berasal dari bahasa yunani yang berarti

personal yang artinya perorangan dan hygiene berarti sehat. Kebersihan

perorangan adalah cara perawatan diri seseorang untuk memelihara

kesehatannya.Seseorang tidak dapat melakukan perawatan pada perawatan

untuk mengkaji kondisi kulit klien.· Meningkatkan percaya diri seseorang·

Menciptakan keindahan· Meningkatkan derajat kesehatan sesorangPrinsip

dalam melakukan perawatan personal hygiene adalah· Gunakan komunikasi

terapeutik selama perawatan hygiene· Selama dalam perawatan

hygiene,Perawat dapat melakukan tindakan keperawatan yang lain, misalkan

latihan gerakFaktor – faktor yang mempengaruhi kebersihan diri1. Citra

tubuhPenampilan umum klien dapat menggambarkan pentinya hygiene pada

orang tersebut. Citra tubuh merupakan konsep subjektif seseorang tentang

penampilan fisiknya. Citra tubuh ini dapat sering berubah. Citra tubuh

mempengaruhi cara mempertahankan hygiene. Jika seorang klien rapi sekali

maka perawat mempertimbaagkan rincian kerapian ketika merencanakan

keperawatan dan berkonsultasi pada klien sebelum membuat keputusan

tentang bagaimana memberikan peraatan hygienis. Karena citra tubuh klien

dapat berubah akibat pembedahan atau penyakit fisik maka perawat harus

membuat suatu usaha ekstra untuk meningkatkan hygienePraktik

6
social.Kelompok-kelompok social wadah seorang klien berhubungan dapat

mempengaruhi praktik hygiene pribadi. Selama masa kanak-kanak, kanak-

kanak mendapatkan praktik hygiene dari orang tua mereka. Kebiasaan

keluarga, jumlah orang dirumah, dan ketersediaan air panas dan atau air.

mengalir hanya merupakan beberapa faktok yang mempengaruhi perawatan

kebersihan.

3. Status sosiol-ekonomi sumber daya ekonomi seeorang mempengruhi

jenis dan tingkat praktik kebersihan yang digunakan. Perawat hrus

menentukan apakah klien dapat menyediakan bahan-bahan yang penting

seperti deodorant, sampo, pasta gigi dan kometik. Perawat juga harus

menentukan jika penggunaan produk-produk ini merupakan bagian dari

kebiasaan sosial yang dipraktikkan oleh kelompok sosial lain.

2.4 Macam-macam Personal Hygiene

1. Perawatan kulit kepala dan rambut

2. Perawatan mata

3. Perawatan hidung

4. Perawatan telingga

5. Perawatan kuku kaki dan tangan

6. Perawatan genetalia

7. Perawatan kulit seruruh tubuh

8. Perawatan tubuh secara keseluruhan

2.5 Tujuan Personal Hygiene

1. Meningkatkan derajat kesehatan seseorang

2. Memelihara kebersihan diri seseorang

7
3. Memperbaiki personal hyiene yang kurang

4. Mencagah penyakit

5. Menciptakan keindahan

6. Meningkatkan rasa percaya diri.

8
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Personal Hygiene berasal dari bahasa Yunani yaitu personal yang artinya perorangan dan
hygiene berarti sehat. Kebersihan seseorang adalah suatu tindakan untuk memelihara
kebersihandan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan psikis. Perawatan diri adalah
salah satu kemampuan dasar manusia dalammemenuhi kebutuhannya guna memepertahankan
kehidupannya,kesehatan dan kesejahteraan sesuai dengan kondisi kesehatannya, klien dinyatakan
terganggu keperawatan dirinya jika tidak dapat melakukan perawatan diri. Macam personal
hygiene adalah perawatan yang mencakup seluruh bagian tubuh. Jenisjenisnya yaitu, perawatan
pagi hari, siang hari, menjelang tidur, dan dini hari

3.2Saran
Personal hygine merupakan tindakan yang sangat penting untuk memelihara kebersihan

dan kesehatan.Untuk itu setiap orang diharapkan dapat menjaga personal hygine, guna

meningkatkan derajat kesehatan,memelihara kebersihan,mencegah penyakit serta

meningkatkan rasa percaya diri.

9
DAFTAR PUSTAKA

1. http://www.scribd.com/doc/21271542/DAFTAR-PUSTAKA1.

2. https://fileinfo.com/extension/enc

3. siddakeshatan.blogspot.com/2014/05/personal-hygiene.html

10

Anda mungkin juga menyukai