Anda di halaman 1dari 11

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas terselesaikannya makalah berjudul


― Personal Higiene”. Makalah ini disusun guna memenuhi tugas paper mata
kuliah higiene dan integritas kulit. Makalah ini disusun dengan memperhatikan
berbagai pandangan dari beberapa aspek kehidupan mengenai praktik perawatan
personal higiene bagi klien dalam dunia kesehatan. Semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat khususnya bagi seorang perawat.Tak ada gading yang tak
retak,demikian pula dengan makalah ini.Penulis menyadari dalam pembuatan
makalah ini masih jauh dari sempurna.Oleh karena itu,penulis mengharapkan
kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Kendari, 28 Desember 2018

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGATAR
…………………………………………………………
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Rumusan Masalah
……………………………
1.3 Tujuan
…………………………………………
BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Personal Hygiene


2.2 Faktor-faktor yang mempengaruhi personal
hygiene
2.3 Dampak yang sering timbul pada masalah
personal hygiene
2.4 Macam-macam personal hygiene
2.5 Tujuan personal hygiene
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam kehidupan sehari-hari kebersihan merupakan hal yang sangat


pentingdan harus diperhatikan karena kebersihan akan mempengaruhi kesehatan
dan psikis seseorang. Kebersihan itu sendiri sangat berpengaruh diantaranya
kebudayaan, ocial,keluarga, pendidikan. Persepsi seseorang terhadap
kesehatan,serta perkembangan ( dalam Tarwoto & Wartonah 2006).

Praktik hygiene sama dengan peningkatan kesehatan. Dengan


implementasi tindakan hygiene pasien, atau membantu anggota keluarga untuk
melakukan tindakan itu dalam lingkungan rumah sakit, perawat menambah
tingkat kesembuhan pasien. Dengan mengajarkan cara hygiene pada pasien,
pasien akan berperan aktif dalam meningkatkan kesehatan dan partisipan dalam
perawatan diri ketika memungkinkan (dalam Perry & Potter, 2005).

Jika seseorang sakit,biasanya masalah kebersihan kurang diperhatikan.Hal


initerjadi karena kita menganggap masalah kebersihan adalah
masalahsepele,padahal jika hal tersebut dibiarkan terus dapat mempengaruhi
kesehatansecara umum (dalam Tarwoto & Wartonah 2006).

1.2 Rumusan Masalah

a. Apa Pengertian personal hygiene ?

b. Apa faktor-faktor yang mempengaruhi personal hygiene ?

c. Apa dampak yang sering timbul pada masalah personal hygiene ?

d. Apa macam-macam personal hygiene ?

e. Apa tujuan personal hygiene ?


1.3 Tujuan

a. Pengertian Personal Hygiene

b. Faktor-faktor yang mempengaruhi personal hygiene

c. Dampak yang sering timbul pada masalah personal hygiene

d. Macam-macam personal hygiene

e. Tujuan personal hygiene


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian personal hygiene

Personal Hygiene berasal dari bahasaYunani yaitu personal yang artinya


perorangan dan hygiene berarti sehat. Kebersihanseseorang adalah suatu tindakan
untuk memelihara kebersihandan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik
dan psikis.

Menurut beberapa ahli :

a. Sjarifuddin

Personal hygiene adalah kesehatan pada seseorang atau perseorangan.


Sjarifudin. 1979 (dalam Basyar.2005).

b. Efendy

Dalam kehidupan sehari-hari kebersihan merupakan halyang sangat


penting dan harus diperhatikan karena kebersihanakan mempengaruhi kesehatan
dan psikis seseorang. Kebersihanitu sendiri dangat dipengaruhi oleh nilai individu
dan kebiasaan.Hal-hal yang sangat berpengaruh itu di antaranya
kebudayaan,sosial, keluarga, pendidikan, persepsi seseorang terhadap kesehatan,
serta tingkat perkembangan. (dalam Astutiningsih, 2006).

c. Depkes

Perawatan diri adalah salah satu kemampuan dasar manusia


dalammemenuhi kebutuhannya guna memepertahankan kehidupannya,kesehatan
dan kesejahteraan sesuai dengan kondisi kesehatannya, kliendinyatakan terganggu
keperawatan dirinya jika tidak dapat melakukan perawatan diri ( Depkes 2000).

d. Nurjannah
Defisit perawatan diri adalah gangguankemampuan untuk melakukan
aktifitas perawatan diri (mandi, berhias,makan, toileting).

e. Poter. Perry

Menurut Poter. Perry (2005), Personal hygiene adalah suatutindakan untuk


memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan
psikis, kurang perawatan diri adalah kondisidimana seseorang tidak mampu
melakukan perawatan kebersihan untuk dirinya (dalam Tarwoto dan Wartonah
2006 ).

Jika seseorang sakit, biasanya masalah kebersihan kurang diperhatikan. Hal ini
terjadi karena kita menganggap masalah kebersihan adalah masalah sepele,
padahal jika hal tersebut dibiarkan terus dapat mempengaruhi kesehatan secara
umum. Karena itu hendaknya setiap orang selalu berusaha supaya personal
hygiennya dipelihara dan ditingkatkan. Kebersihan dankerapian sangat penting
dan diperlukan agar seseorang disenangidan diterima dalam pergaulan, tetapi juga
karena kebersihan diperlukan agar seseorang dapat hidup secara sehat.

2.2 Faktor-faktor yang mempengaruhi personal hygiene :

a. body image

gambaran individu terhadap dirinya sangat mempengaruhi kebersihan diri


misalnya karena adanya perubahan fisik sehingga individu tidak peduli terhadap
kebersihannya.

b. praktik sosial

pada anak-anak biasanya selalu dimanja dalam hal kebersihan diri,maka


kemungkinan akan terjadi perubahan pola personal hygiene saat yang
bersangkutan menginjak remaja.oleh dimandikan.

c. status sosial-ekonomi
personal hygiene memerlukan alat dan bahan seperti sabun,pasta gigi,sikat
gigi,sampo,alat mandi yang semuanya memerlukan uang untuk menyediakannya.

d. pengetahuan

pengetahuan personal hygiene sangat penting bagi setiap individu,karena


pengetahuan yang baik dapat meningkatkan kesehatan seseorang.

e. budaya dan kebiasaan masyarakat setempat

pada sebagian masyarakat jika ada individu yang sakit tertentu maka tidak
boleh dimandikan.

f. kondisi fisik

pada keadaan sakit tertentu kemampuan untuk merawat diri berkurang dan
perlu bantuan untuk melakukannya.

diri sendiri dipengaruhi kondisi fisik atau keadaan emosional klien.Oleh karena
itu perlu bantuan orang lain.Peran perawat dalam personal hygiene adalah untuk
mempertahankan atau membantu klien memelihara integritas kulit sehingga sel-
sel kulit mendapat nutrisi dan hidrasi yang diperlukan untuk menahan cedera dan
penyakit.Tujuan perawatan personal hygiene adalah Menghilangkan minyak yang
menumpuk , keringat , sel-sel kulit yang mati dan bakteri.Menghilangkan bau
badan yang berlebihan· Memelihara integritas permukaan kulit. Menstimulasi
sirkulasi / peredaran darah· Meningkatkan perasaan sembuh bagi klien.

2.3 Dampak yang Sering Timbul pada Masalah Personal Hygiene

1. Dampak Fisik
Banyak gangguan kesehatan yang diderita seseorang karena tidak
terpeliharanya kebersihan perorangan dengan baik. Gangguan fisik yang sering
terjadi adalah gangguan integritas kulit, gangguan membrane mukosa mulut,
infeksi pada mata dan telinga, dan gangguan fisik pada kuku.
2. Dampak Psikososial
Masalah social yang berhubungan dengan Personal Hygiene adalah
gangguan kebutuhan rasa nyaman, kebutuhan dicintai dan mencintai, kebutuhan
harga diri, aktualisasi diri dan gangguan interaksi sosial. Personal
hygiene(Kebersihan diri)oleh: ummatum muqtashidahDefinisiPersonal hygiene
berasal dari bahasa yunani yang berarti personal yang artinya perorangan dan
hygiene berarti sehat. Kebersihan perorangan adalah cara perawatan diri
seseorang untuk memelihara kesehatannya.Seseorang tidak dapat melakukan
perawatan pada perawatan untuk mengkaji kondisi kulit klien.· Meningkatkan
percaya diri seseorang· Menciptakan keindahan· Meningkatkan derajat kesehatan
sesorangPrinsip dalam melakukan perawatan personal hygiene adalah· Gunakan
komunikasi terapeutik selama perawatan hygiene· Selama dalam perawatan
hygiene,Perawat dapat melakukan tindakan keperawatan yang lain, misalkan
latihan gerakFaktor – faktor yang mempengaruhi kebersihan diri1. Citra
tubuhPenampilan umum klien dapat menggambarkan pentinya hygiene pada
orang tersebut. Citra tubuh merupakan konsep subjektif seseorang tentang
penampilan fisiknya. Citra tubuh ini dapat sering berubah. Citra tubuh
mempengaruhi cara mempertahankan hygiene. Jika seorang klien rapi sekali maka
perawat mempertimbaagkan rincian kerapian ketika merencanakan keperawatan
dan berkonsultasi pada klien sebelum membuat keputusan tentang bagaimana
memberikan peraatan hygienis. Karena citra tubuh klien dapat berubah akibat
pembedahan atau penyakit fisik maka perawat harus membuat suatu usaha ekstra
untuk meningkatkan hygienePraktik social.Kelompok-kelompok social wadah
seorang klien berhubungan dapat mempengaruhi praktik hygiene pribadi. Selama
masa kanak-kanak, kanak-kanak mendapatkan praktik hygiene dari orang tua
mereka. Kebiasaan keluarga, jumlah orang dirumah, dan ketersediaan air panas
dan atau air mengalir hanya merupakan beberapa faktok yang mempengaruhi
perawatan kebersihan.3. Status sosio-ekonomisumber daya ekonomi seeorang
mempengruhi jenis dan tingkat praktik kebersihan yang digunakan. Perawat hrus
menentukan apakah klien dapat menyediakan bahan-bahan yang penting seperti
deodorant, sampo, pasta gigi dan kometik. Perawat juga harus menentukan jika
penggunaan produk-produk ini merupakan bagian dari kebiasaan social yang
dipraktikkan oleh kelompok social klain.
2.4 Macam-macam Personal Hygiene

1. Perawatan kulit kepala dan rambut

2. Perawatan mata

3. Perawatan hidung

4. Perawatan telingga

5. Perawatan kuku kaki dan tangan

6. Perawatan genetalia

7. Perawatan kulit seruruh tubuh

8. Perawatan tubuh secara keseluruhan

2.5 Tujuan Personal Hygiene

1. Meningkatkan derajat kesehatan seseorang

2. Memelihara kebersihan diri seseorang

3. Memperbaiki personal hyiene yang kurang

4. Mencagah penyakit

5. Menciptakan keindahan

6. Meningkatkan rasa percaya diri


BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Personal Hygiene berasal dari bahasaYunani yaitu personal yang artinya


perorangan dan hygiene berarti sehat. Kebersihan seseorang adalah suatu tindakan
untuk memelihara kebersihandan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik
dan psikis. Perawatan diri adalah salah satu kemampuan dasar manusia
dalammemenuhi kebutuhannya guna memepertahankan kehidupannya,kesehatan
dan kesejahteraan sesuai dengan kondisi kesehatannya, klien dinyatakan
terganggu keperawatan dirinya jika tidak dapat melakukan perawatan diri. Macam
personal hygiene adalah perawatan yang mencakup seluruh bagian tubuh. Jenis-
jenisnya yaitu, perawatan pagi hari, siang hari, menjelang tidur, dan dini hari.

3.2 Saran

Personal hygine merupakan tindakan yang sangat penting untuk


memelihara kebersihan dan kesehatan.Untuk itu setiap orang diharapkan dapat
menjaga personal hygine, guna meningkatkan derajat kesehatan,memelihara
kebersihan,mencegah penyakit serta meningkatkan rasa percaya diri.
DAFTAR PUSTAKA

http://www.scribd.com/doc/21271542/DAFTAR-PUSTAKA1. 

https://fileinfo.com/extension/enc

siddakeshatan.blogspot.com/2014/05/personal-hygiene.html

Anda mungkin juga menyukai