Anda di halaman 1dari 13

JOB II

PENERAPAN METODE MESH CURRENT


ADITYA YOGA PANDAWA (2210017111015)
Asisten : Galih Ramadhan (2010017111010)
Tanggal Praktikum : 31 Desember 2023
Praktikum Rangkaian Listrik
Laboratorium Dasar Elektrik Dan Elektronika
Teknik Elektro,Fakultas Teknik Industri,Universitas Bung Hatta

Abstrak

Mesh adalah metode analisis rangkaian yang menulis dan menyelesaikan persamaan-
persamaan hukum tegangan Kirchhoff (KVL) dimana yang tidak diketahui adalah arus mesh,
analisis ini dapat digunakan untuk menyelesaikan rangkaian yang memiliki lebih dari 1 sumber.
Analisis mesh atau arus mesh digunakan untuk menganalisa rangkaian listrik menggunakan
arus yang mengalir dalam suatu loop tertutup. Hukum ohm merupakan salah satu ilmu dasar
dari elektronika. Ilmu yang satu ini sangat berguna untuk membantu kita dalam menghitung
arus, tegangan, atau resistansi dari suatu rangkaian listrik. Analisis mesh memberi kita
metode. maka kita bisa mendapatkan nilai arus I1, I2 dan I3 dengan persentase kesalahan
pada setiap arus adalah I1=0,60%, I2=0,60%, dan I3=0,68%.
Kata Kunci: Hukum Ohm; Mesh Current; dan Hukum Kircchhoff.
1. PENDAHULUAN hubungan antara kuat arus listrik dan beda
Mesh adalah metode analisis pada potensial di sebuah penghantar. Pada
rangkaian yang sederhana menulis dan penelitian yang ini tersebut, Ohm
menyelesaikan persamaan persamaan menemukan hubungan yang matematis
hukum tegangan Kirchhoff (KVL) dimana antara kuat arus listriknya dan beda
yang tidak diketahui adalah arus mesh, potensial, yang pada akhirnya dikenal
analisis ini dapat juga digunakan untuk dengan ada nama Hukum Ohm. Untuk
menyelesaikan rangkaian yang memiliki menganalisis rangkaian yang ada di dalam.
lebih dari 1 sumber. Analisis mesh atau Hukum Ohm yaitu berbunyi, “arus
arus mesh digunakan untuk menganalisa yang mengalirkan di suatu penghantar
rangkaian listrik menggunakan arus yang sebanding dengan beda potensial yang
mengalir dalam suatu loop tertutup. ada di antara ujung-ujung penghantar
Walaupun kita telah memiliki dengan cara syarat suhunya tetap atau
Hukum Ohm dan Hukum Kirchhoff, konstan. Hukum Ohm adalah prinsip arus
keduanya menghasilkan lebih banyak listrik yang ada mengalir melalui suatu
persamaan pada matematik yang harus konduktornya yang ada pada sebuah
diselesaikan. Analisis mesh dan node komponen.
menggunakannya prinsip dasar hukum Adapun tujuan yang ingin di ciptakan
kirchoff I dan II dalam penganalisaan pada pratikum ini adalah sebagai berikut:
rangkaiannya. Dimana hukum ohm meny
atakan hubungan antara matematis dan 1. Mahasiswa mampu memahami prinsip
arus dan juga resistansi jaringan. Nama dari Metode Mesh Current.
dari hukum tersebut diambil dari seorang 2. Mahasiswa mampu menganalisa dan
ahli fisika dan juga matematika asal membuktikan percobaan terhadap
Jerman bernama Georg Simon Ohm. Ohm teori rangkayan Mesh.
adalah orang pertama yang meneliti 2. DASAR TEORI
2.1 Mesh Current yang tinggi. Sebuah kabel listrik ataupun
Analisis arus mesh adalah metode konduktor lainnya mempunyai resistensi
analisis rangkaian yang menulis dan rendah, hal tersebut berarti bahwa arus
menyelesaikan persamaan persamaan akan mengalir dengan mudah. Sebaliknya,
hukum tegangan Kirchhoff (KVL) dimana apabila resistensi tinggi, maka arus akan
yang tidak diketahui adalah arus mesh, sulit untuk mengalir.
analisis ini ada dapat digunakan untuk
Pengertian Hukum Ohm di atas tidak
menyelesaikan rangkaian yang memiliki
akan membantu banyak jika kita tidak
lebih dari 1 sumber. Analisis arus cabang
mengetahuinya variabel apa yang kita
merupakan hal fundamental yang harus
gunakannya ada apa persamaannya, dan
dipahami sebelum mempelajari analsis arus
bagaimana cara menggunakannya. Jika
mesh. Analisis mesh lebih mudah dan
berdasar pada Kamus Inggris Amerika,
praktis.
Hukum Ohm mempunyai rasio yang
Analisis arus mesh current hanya sebanding dengan arus yang ada di dalam
menggunakan KVL dan tidak memerlukan rangkaian dc yang diberikan tegangan dan
KCL. Dengan menggunakan KVL untuk berbanding terbalik dengan resistensi. Tak
mendapatkan persamaan mesh maka hanya dc saja, Hukum Ohm juga berlaku
pekerjaan untuk mendapatkan arus cabang untuk rangkaian ac. Untuk menganalisis
memerlukan perhitungan yang lebih rangkaian yang ada di dalam berbagai
sedikit. Secara ringkas yang dapat macam alat-alat listrik itu digunakan analisis
disimpulkan bahwa: Analsis arus mesh mesh dan node. Analisis ini digunakan
merupakan analsis rangkaiannya untuk karena hukum ohm tidak bisa diterapkan
menyelesaikan suatu Hukum Tegangan untuk menghitung tegangan serta arus
Kirchhoff (KVL) dimananya yang tidak dalam rangkaian ini. Dalam kehidupan
diketahui adalah arus mesh. Hal tersebut sehari-hari kita tak pernah lepas dari yang
dapat digunakan untuk rangkaian yang namanya listrik. Mulai dari mencuci, ada
memiliki sumber tegangan lebih dari 1 menyetrika dan berbagai kegiatan lainnya
2.2 Hukum Ohm kita selalu menggunakan peralatan yang
Hukum Ohm adalah arus listrik yang ada hubungannya dengan listrik. Dalam
sebanding dengan suatu tegangan dan alat- alat yang kita gunakan sehari-hari
berbanding terbalik dengan resistensi. terdapat rangkaian listrik yang beragam
Sedangkan ada menurut Kamus Collins, bentuknya, mulai dari planar, dan lain-lain.
Hukum Ohm adalah prinsip arus listrik yang Hukum Ohm biasanya digambarkan
mengalir melalui suatu konduktor yang dengan grafik hubungan linear antara
sebanding dengan beda potensial. Namun tegangan (V) dan arus (I) di dalam
suhu tetap bernilai konstan. Konstanta rangkaian listrik. Kita bisa membayangkan
proporsional merupakan suatu resistansi bagaimana bentuk Hukum Ohm dengan
dari konduktor. ilustrasi pipa. Di dalam kehidupan sehari-
Persamaan Hukum Ohm dan rumus hari, terkadang kita akan menemukan
Hukum Ohm menggambarkan mengenai sebuah alat listrik yang bertuliskan 220 V/2
bagaimana arus mengalir melalui material A. Tulisan tersebut ditulis bukan tanpa
apa saja saat tegangan diberikan. Satu hal adanya tujuan. Dimana tujuan dari adanya
yang perlu kamu ingat yaitu perbedaan tulisan yang ada tersebut adalah untuk
antara resistensi rendah dan resistensi menginformasikan bahwa alat listrik itu
akan bekerja secara optimal dan lama lama
jika dipasang dengan tegangan 220 V dan pertama yaitu definisi dari hambatan yaitu
kuat arus 2 A. Lalu, bagaimana jika 𝑉 = 𝐼 × 𝑅.
dipasang di tegangan yang lebih tinggi
Untuk lampu yang dipasang pada
ataupun lebih rendah? Misalnya saja, ada
tegangan lebih besar, maka akan
dua lampu yang ada tulisannya 220 V/2 A, mengakibatkan lampu akan bersinar lebih
masing-masing dipasang di tegangan 440 V terang dan namun tidak tahan lama.
dan 55 V.
Sementara untuk lampu yang dipasang
Sementara pada R adalah hambatan pada tegangan arus yang lebih rendah,
ataupun resistansi resistor itu. Hukum Ohm maka akan mengakibatkan lampu menjadi
sendiri berbunyi, “Kuat arus yang mengalir redup. Oleh sebab itu, kamu harus selalu
dalam suatu penghantar atau hambatan me-mperhatikan suatu petunjuk dalam
besarnya sebanding dengan beda potensial menggunakan alat-alat listrik. Persamaan
atau tegangan antara ujung-ujung pada Hukum Ohm dan rumus Hukum Ohm
penghantar tersebut. Pernyataan itu bisa menggambarkan sebuah jenis mengenai
dituliskan sebagai berikut yaitu I ∞ V.” Di bagaimana arus mengalir melalui material
dalam kehidupan sehari-hari, kuat arus apa saja saat tegangan diberikan. Satu hal
dibutuhkan seperti kuat arus listrik. yang perlu kamu ingat yaitu perbedaan
Misalnya saja, apabila menghubungkan antara resistensi rendah dan resistensi
kawat dengan baterai 6 V, maka aliran arus yang tinggi. Sebuah kabel listrik ataupun
akan dua kali lipat dibandingkan bila konduktor lainnya mempunyai resistensi
dihubungkan ke baterai 3 V. Dari disini, rendah, hal tersebut berarti bahwa arus
misalkan saja kita ambil contoh arus listrik akan mengalir dengan mudah. Sebaliknya,
dengan aliran air di pipa atau sungai yang apabila resistensi tinggi, maka arus akan
dipengaruhi oleh gravitasi. Apabila pipa dan sulit untuk mengalir.
sungai hampir rata, maka kecepatan air
Namun jika satu ujung lebih tinggi dari
akan tergolong kecil.
lainnya, maka kecepatan aliran atau arus
Pengertian Hukum Ohm di atas tidak akan semakin besar. Semakin besar
akan membantu banyak jika kita tidak perbedaan ketinggian, maka akan semakin
mengetahui yang variabel apa yang kita besar arusnya. Bisa dikatakan, besaran
gunakan, pada persamaannya itu, dan aliran arus yang ada di dalam kawat tidak
bagaimana cara menggunakannya. Jika hanya bergantung pada tegangan. Namun
berdasar pada Kamus Inggris Amerika, juga bergantung pada hambatan yang
Hukum Ohm mempunyai rasio yang diberikan oleh kawat terhadap aliran
sebanding dengan arus yang ada di dalam elektron. bagaimana Dinding pipa ataupun
rangkaian dc yang diberikan tegangan dan tepian sungai dan juga batu-batu yang ada
berbanding terbalik dengan resistensi. Tak di tengahnya, dapat memberikan
hanya dc saja, Hukum Ohm juga berlaku hambatan terhadap aliran arus. Dengan
untuk rangkaian ac. Hukum Ohm biasanya cara yang sama pada, elektron akan
digambarkan dengan grafik hubungan diperlambatnya karena adanya interaksi
linear antara tegangan (V) dan arus (I) di dengan atom-atom kawat. Semakin tinggi
dalam rangkaian listrik. Kita juga bisa hambatan, maka semakin kecil arus di
membayangkan bagaimana bentuk Hukum dalam suatu tegangan V. Sehingga arus
Ohm dengan ilustrasi pipa. Hukum Ohm yang akan berbanding terbalik dengan
terdiri dari dua bagian. Bagian yang hambatan.
2.3 Bunyi Hukum Ohm Untuk menyelesaikan setiap masing loop,
Hukum Ohm terdiri dari dua bagian. digunakan pada hukum kirchoff tegangan.
Bagian yang pertama yaitu definisi dari Selanjutnya akan didapatkan persamaan
hambatannya yaitu 𝑉 = 𝐼 × 𝑅. Hubungan yang tidak diketahui arusnya. Dan dari
tersebut seringkali dinamai dengan Hukum pada beberapa loop, kita dapat melakukan
Ohm. Namun, Ohm juga bisa mengatakan substitusi dan eliminasi dari persamaan
bahwa R merupakan suatu konstanta yang yang ada, untuk mengetahui nilai yang
tidak bergantungnya pada 𝑉 ataupun belum diketahui.
𝐼. Hubungan 𝑉 = 𝐼 × 𝑅. bisa diterapkan di
dalam resistor apapun, yang mana 𝑉
adalah beda potensial antara kedua ujung
hambatan dan pada 𝐼 adalah arus yang
mengalirnya di dalamnya. Sementara R
adalah hambatan ataupun resistansi
resistor itu.
Hukum Ohm sendiri berbunyi, “Kuat
arus yang akan mengalir dalam suatu
penghantar atau hambatan ada besarnya
sebanding dengan beda potensial atau Gambar 2.1 Mesh Current
tegangan antara ujung-ujung penghantar Secara visual sebenarnya kita sudah
tersebut. Pernyataan itu bisa dituliskan dapat mengetahui kearah mana arus akan
sebagai berikut yaitu 𝐼 ∞ 𝑉.” mengalir. Apabila diperhatikan lebih jelas,
nilai hambatan pada kedua loop adalah
2.4 Hambatan Listrik
sama, yang biasa membedakan adalah
Menurut persamaan Hukum Ohm,
tegangannya, nilai tegangan pada loop 1
hambatan listrik bisa diartikan sebagai hasil
adalah dua kali dari tegangan loop 2,
bagi beda potensial antara ujung-ujung
sehingga seharusnya arus pada loop 1 akan
penghantar dengan kuat arus yang
mendominasi pada loop 2 dan membuat
mengalir pada penghantar itu sendiri.
arus pada loop 2 mengikuti kelanjutan dari
Untuk mengenang jasa Georg Simon Ohm,
arus loop 1. Pada Langkah-langkah
namanya juga digunakan sebagai satuan
berikutnya akan terlibat dalam
hambatan listrik yang kita kenal dengan
menyelesaikan suatu rangkaian apa pun
Ohm atau (Ω) atau penghantar tersebut
menggunakan metode atau teorema Arus
dikatakan memiliki hambatan satu ohm jika
diasumsikan beredar di sekitar setiap loop
di dalam penghantar mengalir sebuah arus
tertutup.
listrik sebesar satu ampere. Yang dimana
hal itu disebabkan adanya beda potensial Arus setiap loop diberi label dengan
antara ujung-ujung penghantar sebesar panah melengkung dan label arus yang
satu volt. sesuai, seperti dll. Arah aliran arus di
semua loop dibuat konsisten. (baik searah
2.5 Analisa Mesh Current jarum jam atau berlawanan arah jarum
Dalam penyelesaian sirkuit dengan jam) seperti yang diilustrasikan pada
metode mesh current, hal yang pertama gambar di bawah ini:, Setelah itu, arus
dilakukakan adalah menentukan loop yang mengalir melalui setiap cabang
dimana arus akan mengalir. Kemudian dihitung. Jika cabang hanya ada pada satu
menyelesaikan setiap loop satu per satu. mesh, maka arus akan yang mengalir
melaluinya adalah arus yang mengalir Sedangkan rangkaian dengan elemen yang
melalui mesh. Jika cabang terdapat pada terhibung secara paralel, sumber arus atau
dua mata jaring, maka arus yang mengalir super node ada lebih sesuai diselesaikan
melaluinya adalah jumlah aljabar dari arus dengan analisa node. Juga rangkaian yang
yang mengalir. memiliki lebih banyak node dari pada mesh
lebih sesuai diselesaikan dengan analisa
Hukum tegangan Kirchhoff (KVL)
node.
dimana yang tidak diketahui adalah arus
mesh, analisis ini dapat digunakan untuk Faktor kedua adalah informasi yang
menyelesaikan rangkaian yang memiliki dibutuhkan, jika tegangan node yang
lebih dari 1 sumber. Analisis arus cabang ditanyakan maka mencarinya dengan
merupakan hal fundamental yang harus analisis node, dan sedangkan bila yang
dipahami sebelum mempelajari analsis arus ditanyakan mesh arus maka dicari dengan
mesh. Analisis mesh lebih mudah dan menggunakan analisa mesh. Apabila ada
praktis. Analisis arus mesh hanya sumber arus, maka diperlakukan sebagai
menggunakan KVL dan tidak memerlukan supermesh. Pada supermesh, pemilihan
KCL. lintasan menghindari sumber arus karena
pada sumber arus tidak diketahui besar
Analisis mesh ini juga dikenal sebagai tegangan terminalnya.
analisis loop atau metode arus-mesh. Mesh
merupakan sebuah lintasan yang tidak Dalam rangkaian listrik ada beberapa
akan mengandung lintasan lain di sumber yang digunakan yaitu dengan
dalamnya. Analisis mesh ini menggunakan menggunakan sumber tegangan bebas dan
KVL (Kirchoff’s Voltage Law) dimana sumber tegangan tak bebas. Dalam analisa
tegangan berbanding lurus dengan arus. mesh ada perbedaan antara menggunakan
Jumlah tegangan pada satu lintasan tegangan bebas dan sumber tegangan tak
tertutup sama dengan nol atau arus bebas, seperti yang di telah di jelaskan
merupakan parameter yang tidak diatas merupakan salah satu mnggunakan
diketahui. sumber tegangan bebas. Sedangkan Pada
Sumber yang menghasilkan tegangan analisis mesh sumber tak bebas
yang tetap, tidak tergantung pada arus perlakuannya hampir sama seperti analisis
yang mengalir pada sumber tersebut, mesh sumber bebas, yang perlu
meskipun tegangan tersebut merupakan diperhatikan adalah penentuan indeks arus
fungsi dari t. Sumber Tegangan Bebas/ mesh tidak boleh sama dengan nilai indeks
Independent Voltage Source. Sumber yang parameter sumber tak bebasnya. Apabila
menghasilkan ada tegangan tetap tetapi ada sumber arus, maka diperlakukan
mempunyai sifat khusus yaitu harga sebagai supermesh.
tegangannya tidak bergantung pada harga
Pada analisis supermesh sumber tak
tegangan atau arus lainnya, artinya nilai
bebas perlakuannya hampir sama seperti
tersebut berasal dari sumber tegangan dia
analisis supermesh sumber bebas, yang
sendiri.
perlu diperhatikan adalah penentuan
Faktor pertama adalah sifat dari indeks arus mesh tidak boleh sama dengan
Rangkaian yang mempunyai banyak unsur nilai indeks parameter sumber tak
yang terhubung secara seri, sumber bebasnya. Mesh merupakan sifat atau ciri
tegangan atau supermesh lebih sesuai dari sebuah rangkaian planar dan tidak
diselesaikan dengan analisa mesh. terdefinisi untuk rangkaian non- planar.
Kita mendefinisikan mesh sebagai pula. Tegangan diukur dalam volt dan pada
sebuah loop yang tidak mengandung loop umumnya ada tegangan adalah perbedaan
lain didalamnya. Jika suatu rangkaian potensial antara ujung-ujung sirkuit. Mesh
merupakan rangkaian planar, analisis mesh analisis untuk fasor-domain sirkuit harus
dapat digunakan untuk menyelesaikan jelas dari presentasi analisis mesh untuk
analisis pada rangkaiannya. Teknik ini sirkuit. Metode mata jala dilakukan dengan
melibatkan konsep arus mesh, yang akan membuat persamaan KVL pada siklus
kita mulai bahas dengan meninjau analisis tertutup mata jala tersebut. Apabila pada
rangkaian dua mesh. suatu rangkaian mempunyai N dan sebuah
matajala maka persamaan KVL yang
2.6 Metode Neon Dan Mesh
dihasilkan N buah.
Analisis loop mirip kecuali bahwa jalan
sekitar yang KVL diterapkan belum tentu Analisis mata jala (Mesh Analysis)
jerat, dan arus loop mungkin tidak semua adalah metoda analisis rangkaian yang
dirujuk searah jarum jam. Jadi, bahkan jika berdasarkan pada prinsip Hukum Kirchoff
rangkaian ini tidak memiliki sumber Tegangan (KVL). Matajala adalah bentuk
tergantung, beberapa koefisien impedansi khusus dari sebuah loop. Tahanan Pengali
saling mungkin tidak memiliki tanda-tanda (Multiplier Resistor) Penambahan sebuah
negatif awal. Lebih disukai, jalan loop saat tahanan seri atau pengali (multiplier),
ini dipilih sedemikian rupa sehingga setiap mengubah gerakan d’arsonval menjadi
sumber arus hanya memiliki satu loop arus sebuah voltmeter arus searah. Tahanan
melewatinya. pengali membatasi arus kealat ukur agar
tidak melebihi arus sakala penuh (Idp).
Kemudian, arus ini akan menjadi Matajala adalah loop yang hanya tidak
sebuah lingkaran jumlah dikenal dengan mengandung loopnya lain didalam siklus
hasil bahwa tidak perlu untuk menulis tertutupnya. Metode mata jala ini hanya
persamaan ada KVL untuk loop atau berlaku pada rangkaian planar.
mengubah setiap sumber arus ke sumber
tegangan. Pada Akhirnya, jumlah yang Namun jika satu ujung lebih tinggi dari
diperlukan arus loop B - N + 1 dimana B lainnya, maka kecepatan aliran atau arus
adalah jumlah cabang dan N adalah jumlah akan semakin besar. Semakin besar
node. Untuk sirkuit planar, yang perbedaan ketinggian, maka akan semakin
merupakan sirkuit yang dapat ditarik pada besar arusnya. Bisa dikatakan, besaran
permukaan yang datar tanpa kabel aliran arus yang ada di dalam kawat tidak
persimpangan, nomor ini dari loop arus hanya bergantung pada tegangan. Namun
adalah sama dengan jumlah jerat. juga bergantung pada hambatan yang
diberikan ada oleh kawat terhadap aliran
Jika pada anilis node berprinsip pada elektron. Dan Dinding pipa ataupun tepian
KCL, analisis mesh berprinsip pada KVL sungai dan juga batu-batu
atau Kirchoff’s Voltage Law atau Hukum
Kirchoff yang akan membahas tentang Mesh analisis untuk fasor-domain
tegangan. Rangkaian mesh merupakan sirkuit harus jelas dari presentasi analisis
mesh untuk sirkuit dc. Sebaiknya semua
rangkaian satu loop dan menggunakan
sumber arus ditransformasi ke sumber
arus sebagai varibalenya. Sehingga, nilai
tegangan, maka arus jala searah jarum jam
akhir dari rangkaian mesh ini adalah besar
referenced ditugaskan, dan akhirnya KVL
nilai arus. Kapanpun arus mengalir pada
ada diterapkan untuk mesh masing-masing.
sebuah rangkaian, pasti terdapat tegangan Setelah Anda membalik sakelar lagi, Anda
menyalakan kembali sirkuit, dan lampu teori elektronika untuk menganalisis lebih
kembali menyala. Atau, pikirkan merangkai lanjut tentang rangkaian elektronika. Loop
lampu di rumah atau pohon Natal Anda. Jika merupakan suatu rangkaian atau suatu
hanya satu bola lampu yang padam, seluruh jalan konduksi yang tertutup. Titik-titik
string lampu akan padam. Pasalnya, listrik cabang dalam jaringan (rangkaian)
yang dimatikan oleh lampu yang rusak tidak merupakan tempat bertemunya beberapa
ada tempat untuk pergi. Ini sama dengan
konduktor.
mematikan sakelar lampu dan memutus
sirkuit. Hukum pada KVL ini juga berlaku Hukum kirchoff II adalah hukum
untuk rangkaian yang digerakan oleh hukum kekekalan energi yang diterapkan
sumber-sumber konstan, DC dan lain-lain. pada rangkaian tertutup. Pemakaian
Aspek lain dari hal ini berkaitan dengan hukum II kirchoff pada rangkaian tertutup
Hukum Kirchhoff adalah bahwa jumlah yaitu karena ada rangkaian yang tidak
semua listrik yang masuk dan mengalir dapat yang disederhanakan menggunakan
keluar dari persimpangan harus nol. kombinasi seri paralel. Hukum II kirchoff
Sebab, penerapan hukum Kirchoff sendiri berbunyi sebagai, “didalam sebuah
dalam kehidupan sehari-hari lumayan sulit rangkaian tertutup (loop), jumlah aljabar
untuk dilihat secara langsung oleh mata gaya gerak listrik (ggl) dengan penurunan
kita. Penerapannya berbentuk sebuah tegangan (R) adalah sama dengan 0.
rumus yang digunakan untuk menjalankan Namun jika satu ujung lebih tinggi dari
rangkaian listrik, yaitu rangkaian seri dan lainnya, maka kecepatan aliran atau arus
rangkaian paralel. Contoh paling mudah akan semakin besar.
untuk menggambarkan dua rangkaian ini Semakin besar perbedaan ketinggian,
adalah lampu di rumah.Dua persamaan maka akan semakin besar arusnya. Bisa
yang membahas kekekalan muatan dan dikatakan, besaran aliran arus yang ada di
energi dalam sirkuit listrik, dan pertama dalam kawat tidak hanya bergantung pada
dijabarkan pada tahun 1845 oleh Gustav tegangan. Namun juga bergantung pada
Kirchhoff. hambatan yang diberikan oleh kawat
Hukum-hukum ini juga sering disebut terhadap aliran elektron. Dinding pipa
sebagai Hukum Kirchhoff dan sering kali ataupun tepian sungai dan juga batu-batu
digunakan dalam teknik elektro. Dengan Metode analisis arus cabang adalah salah
hukum kirchhoff kita dapat menganalisa satu metode yang dapat digunakan untuk
lebih lanjut tentang arus yang mengalir menganalisis suatu rangkaian listrik baik AC
dalam rangkaian dan tegangan yang maupun DC. Metode ini dapat menganalisis
terdapat pada titik rangkaian elektronika. pada suatu rangkaian yang memiliki satu
rangkaian dengan polaritas positif dan catu sumber tegangan dan sumber arus
negatif bergantung pada arah arus dalam satu rangkaian listrik. Sumber arus
menggunakan konvensi tanda pasif. terdiri dari dua macam yaitu sumber arus
Rangkaian mesh merupakan rangkaian bebas (independent) dan sumber arus tak
satu loop dan menggunakan arus sebagai bebas (dependent). Pada rangkaian
varibalenya. multiloop didapatkan bahwa pengukuran
yang dilakukan akan lebih mudah
2.7 Analisa Loop menggunakan multiloop, karena telah
Hukum kirchoff dapat digunakan untuk mencakup amperemeter, voltmeter dan
menganalisis suatu rangkaian yang tegangan. Arus listrik yang telah dipelajari,
kompleks. Hukum ini merupakan salah satu mengalir bagaikan aliran dari dataran tinggi
ke dataran rendah atau arus listrik itu pula. Tegangan diukur dalam volt dan pada
merupakan aliran arus dari potensial tinggi ada umumnya tegangan adalah perbedaan
disebut kutub positif melalui kabel potensial antara ujung-ujung sirkuit. Mesh
(rangkaian luar) menuju potensial rendah analisis untuk fasor-domain sirkuit harus
disebut kutub negatif. Arus cabang adalah jelas dari presentasi analisis mesh untuk
arus yang benar- benar ada atau dapat sirkuit Metode mata jala dilakukan dengan
diukur yang mengalir pada suatu cabang. membuat persamaan KVL pada siklus
Artinya arus cabang adalah arus yang tertutup mata jala tersebut. Dan apabila
mengalir pada suatu percabangan. suatu rangkaianya mempunyai N buah
mata jala maka persamaan KVL yang
2.8 Metode Neon Dan Mesh dihasilkan N buah.
Analisis loop mirip kecuali bahwa jalan
Setelah Anda membalik sakelar lagi,
sekitar yang KVL diterapkan belum tentu
Anda menyalakan kembali sirkuit, dan
jerat, dan arus loop mungkin tidak semua
lampu kembali menyala. Atau, pikirkan
dirujuk searah jarum jam. Jadi, bahkan jika
merangkai lampu di rumah atau pohon
rangkaian ini tidak memiliki sumber
Natal Anda. Jika hanya satu bola lampu
tergantung, beberapa koefisien impedansi
yang padam, seluruh string lampu akan
saling mungkin tidak memiliki tanda-tanda
padam. Pasalnya, listrik yang dimatikan
negatif awal. Lebih disukai, jalan loop saat
oleh lampu yang rusak tidak ada tempat
ini dipilih sedemikian rupa sehingga pada
untuk pergi. Ini sama dengan mematikan
setiap sumber arus hanya memiliki satu
sakelar lampu dan memutus sirkuit. Hukum
loop arus melewatinya.
KVL ini juga bisa berlaku untuk rangkaian
Kemudian, arus ini bisa akan menjadi yang digerakan oleh sumber-sumber
sebuah lingkaran jumlah dikenal dengan konstan, DC dan lain-lain. Aspek lain dari
hasil bahwa tidak perlu untuk menulis hal ini berkaitan dengan Hukum Kirchhoff
persamaan pada KVL untuk loop atau adalah bahwa jumlah semua listrik yang
mengubah setiap sumber arus ke sumber masuk dan mengalir keluar dari
tegangan. Dan akhirnya, jumlahnya yang persimpangan harus nol.
diperlukan arus loop B - N + 1 dimana B
Sebab, penerapannya hukum Kirchoff
adalah jumlah cabang dan N adalah jumlah
dalam kehidupan sehari-hari lumayan sulit
node. Untuk sirkuit planar, yang
untuk dilihat secara langsung oleh mata
merupakan sirkuit yang dapat ditarik pada
kita. Penerapannya ada berbentuk sebuah
permukaan yang datar tanpa kabel
rumus yang digunakan untuk menjalankan
persimpangan, nomor ini dari loop arus
rangkaian listrik, yaitu rangkaian seri dan
adalah sama dengan jumlah jerat.
rangkaian paralel. Contoh paling mudah
Jika pada anilis node berprinsip pada untuk menggambarkan dua rangkaian ini
KCL, analisis mesh berprinsip pada KVL adalah lampu di rumah. Dua persamaan
atau Kirchoff’s Voltage Law atau Hukum yang membahas kekekalan muatan dan
Kirchoff yang membahas nya tentang energi dalam sirkuit listrik, dan pertama
tegangan. Rangkaian mesh merupakan dijabarkan pada tahun 1845 oleh Gustav
rangkaian satu loop dan menggunakan Kirchhoff. Hukum-hukum ini juga sering
arus sebagai varibalenya. Sehingga, nilai disebut sebagai Hukum Kirchhoff dan
akhir dari rangkaian mesh ini adalah besar sering kali digunakan dalam teknik elektro.
nilai arus. Kapanpun arus mengalir pada Dengan hukum kirchhoff kita dapat
sebuah rangkaian, pasti terdapat tegangan menganalisa lebih lanjut tentang arus yang
akan mengalir dalam rangkaian dan sangatlah penting untuk yang dapat kita
tegangannya yang terdapat pada titik ketahui, terutama untuk pelajar elektro.
rangkaian elektronika. rangkaian dengan Karena tanpa pengukuran listrik maka kita
polaritas positif dan negatif bergantung akan sangat sulit untuk mengetahui
pada arah arus menggunakan konvensi besaran– besaran listrik yang sangatlah
tanda pasif. Rangkaian mesh merupakan kita perlukan dalam membuat suatu
rangkaian satu loop dan menggunakan perencanaannya, pemasangan atau
arus sebagai varibalenya. pembuata barang–barang elektronika dan
listrik. Mengingat akan begitu pentingnya
2.9 Amperemeter
pengukuran listrik, maka dalam makalah ini
Amperemeter adalah alat ukur yang
akan dibahas mengenai instrumenalat ukur
listrik yang digunakan untuk mengukur nilai
tegangan yaitu voltmeter DC.
pada arus listrik yang mengalir dalam
suatu rangkaianya listrik. Pengukuran arus Volt meter DC merupakan alat ukur
listrik yang harus memutuskan rangkaian yang berfungsi untuk mengetahui beda
terlebih dahulu lalu dihubungkan masing- potensial tegangan DC antara 2 titik pada
masing ke terminal-terminal amperemeter. suatu beban listrik atau rangkaian
Model rangkaian adalah jenis rangkaian elektronika. Konsep yang digunakan dalam
seri sehingga arus listrik mengalir melewati sebuah volt meter DC hampir sama dengan
amperemeter secara langsung. Secara konsep pada ampere meter.
umum amperemeter dibedakan menjadi
Tahanan Pengali (Multiplier Resistor)
amperemeter analog dan juga
Penambahan sebuah tahanan seri atau
termasuk amperemeter digital. Ampereme
pengali (multiplier), mengubah gerakan
ter pada analog juga menggunakan jarum
d’arsonval menjadi sebuah voltmeter arus
penunjuk nilai.
searah. Tahanan pengali membatasi arus
2.10 Voltmeter DC kealat ukur agar tidak melebihi arus sakala
Pengukuran dalam sistem tenaga penuh (Idp). Sebuah voltmeter arus searah
listrik merupakan salah satu prosedur nya mengukur beda potensial Pengukuran
standar yang suatu akan harus dilakukan. dalam sistem tenaga listrik merupakan
Karena melalui pengukuran akan diperoleh pada salah satu prosedur standaryang
besaran-besaran yang Diperlukan, baik harus dilakukan.Kepentingan alat-alat ukur
untuk pengambilan kepada keputusan dan dalam kehidupan kita tidak dapat disangkal
instrumen kontrol maupun hasil yang ingin lagi. Karena melalui pengukurannya akan
diinginkan kepada oleh seorang pengguna. diperoleh besaran-besaran yang Diperlukan
Kepentingannya pada alat-alat ukur dalam Hampir semua alat ukur berdasarkan
kehidupan kita tidak dapat disangkal lagi. energy.
Hampir semua alat ukur berdasarkan
energi elektrik, karena setiap kuantitas fisis 𝑉 = 𝑙𝑚(𝑅𝑠 + 𝑅𝑚)…………………(pers 1)
mudah dapat diubah ke dalam kuantitas
elektrik, seperti tegangan, arus, frekuensi, Keterangan:
perputaran dan lain-lainnya. Misalnya suhu Im = arus defleksi dari alat ukur
yang dulu diukur dengan termometer pada Rm = tahanan dalam alat ukur
air raksa sekarang dapat diukur dengan Rs = tahanan pengali
termokopel. Hal tersebut merupakan salah V = tegangan rangkuman maksimum dari
satu contoh dari kemajuan teknologi instrument.
dibidang pengukuran. Pengukuran listrik
3. PERALATAN YANG DIGUNAKAN dua titik atau lebih dan
Adapun peralatan yang digunakan biasanya dan dapat juga
pada praktikum kali ini sebgai berikut: menghubungkannya dua
komponen elektronika.
1. Kit Modul Pratikum Mesh Current
Fungsi : Sebagai panduan dalam Jumlah : secukupnya
melaksanakan pada suatu
4. RANGKAIAN PERCOBAAN
percobaan. Adapun rangkaian percobaan pada
Jumlah : 1unit peraktikum kali ini, dapat kita lihat sebagai
2. Sumber tegangan DC variable berikut:
Fungsi : Untuk menyuplai tegangan
langsung komponen dalam
casing yang membutuhkan
tegangan.
Jumlah : 1 unit

3. Voltmeter DC
Fungsi : Mengukur beda potensial
antara dua titik yang dalam
sebuah rangkaian DC yang
kemudiannya dihubungkan
paralelnya dengan sebuah
sumber tegangannya atau
komponen rangkaian.
Jumlah : 1 unit Gambar 2.2 Rangkaian Mesh Current

4. Amperemeter DC 5. PROSEDUR PERCOBAAN


Adapun prosedur percobaan yang
Fungsi : Untuk pengukurannya arus
dapat kita lakukan pada praktikum kali ini,
tegangan listrik yang ada
sebagai berikut:
dalam rangkaian tertutup
dengan cara menempelkan 1. Membuatkan rangkaian percobaan
alat amperemeter disecara seperti gambar 2.2 (yang diberikan
langsung kepada dalam oleh asisten) dan gunakan resistor
rangkaian tersebut. yang tersedia
Jumlah : 1 unit 2. Mengatur sumber tegangan V1 dan V2
(sesuai dengan petunjuk asisten)
5. Resistor 3. Mencatat nilai arus terukur,seperti arus
Fungsi : Biasanya sering digunakan I1,I2,...I3
sebagai penghambat arus 4. Membuat sebuah kesimpulan saudara
listrik yang mengalir suatu berdasarkan pada teori dan hasil
rangkaian elektronik. pengukuran arus 𝐼3
Jumlah : 5 unit 5. Mengulangi cara seperti diatas untuk
6. Jumper besaran tegangan yang berbeda
berdasarkan arahan asisten.
Fungsi : Berfungsi atau digunakan
untuk itu menghubungkan
6. RANGKAIAN PELAKSANAN Tabel 1.2 Hasil Pelaksanaan
Pada Pratikum kali rangkaian pelak- Nama Elemen Hasil Pengukuran
sanaan dapat dilihat pada gambar sebagai No
Listrik
berikut :
Sumber 14 𝑉
1
Tegangan 1
Sumber 17 𝑉
2
Tegangan 2

3 𝐼1 43 𝑚𝐴 (0,043 𝐴)

4 𝐼2 43 𝑚𝐴 (0,043 𝐴)

5 𝐼3 35 𝑚𝐴 (0,035 𝐴)

Gambar 2.3 rangkaian pelaksanaan 7.2 Analisa Data


Adapun analisa data praktikum kali ini
sebagai berikut :

LOOP 1
𝐼1 (𝑅1 + 𝑅3) + 𝐼2 × 𝑅3 = 𝑉1
𝐼1 (100 + 120) + 𝐼2 × 120 = 14 𝑉
𝐼1 220 + 𝐼2 × 120 = 14 𝑉……..(1)
LOOP 2
𝐼2 (𝑅2 + 𝑅3) + 𝐼1 × 𝑅3 = 𝑉2

Gambar 2.4 Rangkaian praktikum 𝐼2 (120 + 120) + 𝐼1 × 120 = 17 𝑉


𝐼2 240 + 𝐼1 × 120 = 17 𝑉……….(2)
7. HASIL DAN ANALISA
Eliminasi : I1
7.1 HASIL
Adapun hasil percobaan kali ini adalah 𝐼1 (220) + 𝐼2.120 = 14 | × 24
sebagai berikut: 𝐼1 (240) + 𝐼2.120 = 17 |× 22
Tabel 2.1 Hasil Pelaksanaan
No Nama Material Nilai Tahanan
𝐼1 × 5280 + 𝐼2 × 120 = 14

1 𝑅1 100Ω 𝐼1 × 5280 + 𝐼2 × 240 = 34

2 𝑅2 120 Ω
𝐼1 0 + 𝐼2 × (−120) = −20

3 𝑅3 120 Ω −120
𝐼2 =
−20
4 𝑅4 120 Ω
𝐼2 =6 A

5
𝑅5 120 Ω Substitusi I2 ke I1
𝐼1 220 + 𝐼2 × 120 = 14 Dengan ada menggunakan alat voltmeter,
ampermeter dan resistor sebelum kita
𝐼1 220 + 6 × 120 = 14
melakukan sebuah pengukuran kita harus
𝐼1 220 + 720 = 14 menentukan ada nilai resistor. Yang kita
dapatkan pada pratikum ini adalah R1 = 100
𝐼1 220 = 706 Ω,R2 = 120 Ω ,R3 = 120 Ω ,R4 = 120 Ω, R5
=120 Ω.
706
𝐼1 = Setelah kita tentukan nilai resistor
220
selanjutnya yang kita lakukan adalah
𝐼1 = 3,20 𝐴
merangkai rangkaian seperti pada gambar
𝐼3 = 𝐼1 + 𝐼2 percobaan 2.2, I1 sebesar 43 mA, I2
sebesar 43 mA, I3 sebasar 35 mA. Dan
= 3,20 + 6
memiliki dua sumber tegangan yaitu 14 V,
= 9,2 𝐴 dan 17 V. Jika nilai yang didapat tidak
sesuai kita akan mencari kesalahan dengan
Persentase kesalahan 𝐼1 : rumus seperti yang bisa kita lihat pada
𝐼𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖 − 𝐼𝑝𝑟𝑎𝑘 Analisa kata tersebut.
%𝐼 = × 100%
𝐼𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖
8. KESIMPULAN
6 − 0,043 Dari percobaan yang telah dilakukan
= × 100%
6 dapat di simpulkan bahwa:
= 0,99% 1. Metode mesh current adalah suatu
metode yang digunakan dan untuk
Persentase kesalahan 𝐼2 : menyelesaikannya suatu rangkaian
𝐼𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖 − 𝐼𝑝𝑟𝑎𝑘 listrik yang melalui sebuah proses
%𝐼 = × 100%
𝐼𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖 penyelesaian masing-masing loop.
2. Pada percobaan pada kali ini kita
3,20 − 0,043
= × 100% melakukan percobaan itu dengan
3,20
metode mesh current.
= 0,98% 3. Pada praktikum kali ini kita bisa
menggunakan dua buah power
Persentase kesalahan 𝐼3 :
supply dan kita bisa mendapatkan
𝐼𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖 − 𝐼𝑝𝑟𝑎𝑘 tegangan seperti tabel 2.2.
%𝐼 = × 100%
𝐼𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖 4. lalu kita rangkai seperti gambar 2.2
diatas maka kita bisa mendapatkan
9,2 − 0,035
= × 100% 5. dan kita mendapat nilai arus I1, I2
9,2
dan I3 dengan nilai persentase
= 0,99% kesalahan pada setiap arus adalah
I1 sebesar 0,99%, I2 sebesar
7.3 Analisa Kata 0,98%, dan I3 sebesar 0,99%.
Pada pratikum kai ini kita akan
melakukan percobaan pada Job II yaitu
yang ini berjudul Metode Mesh Current.
DAFTAR PUSTAKA

Naveen K. Shrivastava, Shashikant B. Thombre, Ramani V. Motghare Journal of Power Sources


(2014)
Nor Azmira Salleh,Soorathep Kheawhom,Ahmad Azmin Mohamad Arabian Journal of Chemistry
(2020)
Muralikrishna Boni,S. Srinivasa Rao,G. Naga Srinivasulu Chinese Journal of Chemical
Engineering (2021)
Yongliang Wang,Guofeng Zhang,Xiaoming Xie IEEE Transactions on Applied Superconductivity
(2020)
J. A. Adeniran,R. Huberts,S. C. Du-Plessis International Journal of Environmental Science and
Technology (2016)

Anda mungkin juga menyukai