Anda di halaman 1dari 18

Oleh : Dr. Abd. Aziz Wahab, M.

Ag
Aurat Wanita Menurut 4 Madzhab
01 Imam Syafi’i

02 Imam Hanbali

03 Imam Maliki

04 Imam Hanafi
Menurut Imam Syafi’i, aurat wanita adalah seluruh
tubuh perempuan adalah aurat yang haram dilihat laki-
laki bukan mahram kecuali wajah kedua telapak
tangan.

Dalam kitab Al-Umm juz I halaman 89, Imam asy-


MADZHAB
Syafi'i berkata:
SYAFI’I
َُّ‫ َو َظ مَ ُُّر َق َد َم مي َها َع مو ُّرة‬.‫ إ َ ُّّل َك َف مي َها َو َ ُّو مْج ََ ََا‬،‫َو ُكلُّ ماْلَ م َرأةُّ َع مو َرة‬
Seluruh tubuh wanita itu aurat kecuali kedua telapak
tangan dan wajah. Sedang bagian atas kaki adalah aurat
(telapak kaki bukan aurat).”
Madzhab Hanbali termasuk yang paling ketat dalam masalah aurat
wanita. Imam Ahmad bin Hanbal pendiri madzhab ini
berpendapat dalam salah satu riwayat bahwa seluruh tubuh wanita
adalah aurat termasuk kukunya, baik saat shalat maupun di luar
shalat.

MADZHAB Namun dalam riwayat yang lain Imam Ahmad bin Hanbal

HANBALI menyatakan bahwa wajah dan telapak tangan wanita bukan


mahram.
Imam al-Mardawi dalam kitab al-Inshaf juz I halaman 452 berkata:
َُّ‫ن مال َع مورة‬ َُّ ‫ن ماْلَ مذ َهبُّ َأ َ ُّن مال َو مْج ُُّه َل مي‬
َُّ ‫س م‬ ُّ َ ‫الصح مي ُ ُّح م‬
َ
Bahwa yang benar dari Madzhab Hanbali adalah berpendapat
wajah bukanlah aurat.”
Madzhab Maliki sama dengan Madzhab Syafi'i bahwa aurat
wanita itu adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak
tangan. Imam ‘Iyadh Rh. Berkata:
MADZHAB َ‫للا َُّع ََل ميهُّ َو َس ََل ُّم‬
ُُّ ‫ص َلى‬ َ ‫اج‬
َ ُّ‫النبي‬ ُُّ ‫ص بهُّ َأ مز َو‬ ‫ََ َ َ َ َ َ م َ َ م م َ م َ م‬
َُّ ‫اخ َت‬ ‫ض سترُّ الوْجهُّ مما‬
ُّ ‫و ُّّل خَلفُّ أ ُّن فر‬
MALIKI Tidak ada perbedaan ulama mengenai wajibnya menutupi
wajah wanita, itu (wajibnya menutupi wajah) termasuk salah
satu kekhususan bagi para istri Nabi SAW.”
Seluruh ulama madzhab Hanafi berpendapat bahwa wajah dan
kedua tangan perempuan boleh terbuka/bukan aurat. Dan laki-
laki boleh memandang wajah perempuan asal tidak syahwat. Abu
Ja’far ath-Thahawi dalam Syarh Ma'ani al-Atsar juz II halaman 392
menyatakan:
َ،‫ن َو َأ مكفَن‬ َُّ َ‫ْج موه‬ُُّ ‫ن الن َساءُّ إ َلى ُو‬
َُّ ‫ح َرمُّ َع ََل ميه مُّم م‬ َُّ ‫ُأب مي َ ُّح ل ََلناسُّ َأ م ُّن َي من ُظ ُر موا إ َلى َما َل مي‬
َُّ ‫س ب ُم‬
MADZHAB ُ‫ف َو ُم َح َمدُّ َرح َم َُ ُّم‬ َ ُ ‫َ َ ُ َ َ م ُل َ َ م َ َ َ ُ م‬ َ ‫م‬ َ ‫َ َ ُ َ َ َ ََم م م‬
ُّ ‫ وه ُّو ُّقو ُّ أبي حنيفةُّ وأبي يوس‬.ُّ‫ن أزواجُّ النبي‬ ُّ ‫ك عَليه ُّم م‬ ُّ ‫وحر ُّم ذل‬
HANAFI َ ََ ُ
‫للا تعالى‬ ُّ

Artinya : “Diperbolehkan bagi seseorang untuk memandang


sesuatu dari perempuan yang tidak diharamkan atasnya, yakni
wajah dan telapak tangan mereka. Diharamkan yang demikian itu
(memandangnya) adalah bagi para istri Nabi Saw. Yang demikian
itu adalah pendapat Abu Hanifah dan Abu Yusuf dan Muhammad
Rahimahumullahu ta’ala.”
Aurat Perempuan dengan Laki-laki Mahram

Aurat wanita saat bersama dengan laki-laki


mahram adalah antara pusar sampai lutut.

Aurat perempuan di depan laki-laki mahram adalah selain


wajah dan sekitar wajah yakni kepala, leher, tangan dan saq
(antara lutut sampai telapak kaki)

Aurat perempuan di depan laki-laki mahram


adalah selain wajah dan sekitar wajah yakni
kepala dan leher.

Aurat wanita di depan laki-laki mahram


adalah sama dengan pendapat Madzhab
Maliki dan Hanbali yaitu selain wajah,
kepala dan leher ditambah dada.
DalamMadzhab Hanafi laki-laki boleh
memandang dada wanita mahram
apabila tidak syahwat.
Aurat Perempuan Ketika Shalat
MADZHAB Seluruh tubuh kecuali wajah.
Seluruh tubuh wanita adalah aurat MADZHAB HANBALI
kecuali wajah dan telapak tangan luar SYAFI’I
dan dalam.

4
MADZHAB

Aurat mughalladzah (berat) adalah


seluruh anggota tubuh selain seputar
kepala, dada dan punggung atau antara
pusarsampailutut.
Aurat mukhaffafah (ringan) adalah Seluruh tubuh kecuali; telapak tangan bagian
MADZHAB MADZHAB
seluruh tubuh selain dada, punggung, MALIKI HANAFI dalam (bagian luar telapak tangan termasuk
leher, lengan (antara siku sampai aurat) dan bagian luar telapak kaki
pergelangan tangan) dan dari lutut (telapak kaki bagian dalam adalah aurat).
sampai akhir telapak kaki atau selain
pusar sampai lutut kaki.
Aurat Perempuan dengan Laki-laki Mahram

MADZHAB SYAFI’I
Aurat wanita saat bersama dengan
laki-laki mahram adalah antara 01
pusar sampai lutut.

MADZHAB HANBALI MADZHAB HANAFI


4
Aurat perempuan di depan laki-laki 02 MADHZAB
04 Aurat wanita di depan laki-laki
mahram adalah selain wajah dan
sekitar wajah yakni kepala, leher, mahram adalah sama dengan
tangan dan saq (antara lutut sampai pendapat Madzhab Maliki dan
telapak kaki). Hanbali yaitu selain wajah,
kepala dan leher ditambah dada.
MADZHAB MALIKI 03
Aurat perempuan di depan laki-laki
mahram adalah selain wajah dan
sekitar wajah yakni kepala dan leher.
Jumhur Ulama berpendapat bahwa aurat wanita di
depan perempuan lain sama dengan auratnya laki-
laki yaitu antara pusar sampai lutut.
Namun menurut suatu pendapat dalam madzhab
Maliki dan Hanbali, aurat wanita dengan wanita
lain adalah kedua kemaluan depan dan belakang
saja.
Dalamَ kitab al-Mausu'ah
َ َ al-Fiqhiyah
َ ‫م‬ dikatakan:
َ‫َ َ َ ُ َ َ ُ َ َ َ َ م َ َ مَم‬
َ ‫م‬ ُ َ ُ َ َ ‫م‬ َ َ ‫م‬ َ َ ‫م‬
ُّ ‫ُّأي‬،‫ذهبُّالفقَاءُّإلىُّأنُّعورةُّاْلرأةُّبالنس ُّبةُّلَلمرأةُّهيُّكعورةُّالرْجلُّإُّلىُّالرْجل‬
ُّ‫ُّما‬ AURAT PEREMPUAN
َ َ َ ‫َ َ م َ َ َ َ ُ م ُ ََ َ م ُ َ َ م َ م َ َ َ َ َم‬
‫م‬ َ ‫م‬ َ ‫م‬ ُّ ‫ُّولذاُّيجوزُّلَا‬،‫َب مي َنُّالسرةُّوالركبة‬
ُّ‫ُّالنظرُّإلىُّْجميعُّبدنهاُّعداُّماُّبي ُّنُّهذينُّالعضوين‬
‫م‬ َ َ َ ‫َ م َ َ ً ََ َ َ م ُ ُ َ َ َ َ َ م‬ َ ‫َ َ َ ُ ُ م مُ َ َ َ َ م‬ DENGAN SESAMA WANITA
ُّ‫ُّولكنُّيحرمُّذلكُّم ُّع الشَوةُّوخوف‬،‫ُّوذلكُّلوْجودُّاْلجانسةُّوانعدامُّالشَوةُّ غالبا‬،
‫م‬
.ُّ‫الف مت َنة‬ MUSLIMAH
Artinya : “Para ahli fiqh berpendapat bahwa aurat wanita dengan
sesama perempuan itu sama dengan aurat laki-laki yaitu antara pusar
sampai lutut. Oleh karena itu wanita boleh memandang seluruh tubuh
wanita lain kecualiantarapusar dan lutut. Hal itu disebabkan karena
sesama jenis dan umumnya tidak ada syahwat. Akan tetapi haram
hukumnya apabila melihat disertai syahwat dan takut terjadi fitnah.”
Aurat Perempuan dengan Sesama Wanita Muslimah

1 MADZHAB SYAFI’I 3 MADZHAB MALIKI


Get a modern PowerPoint Presentation Get a modern PowerPoint Presentation
that is beautifully designed. I hope and I that is beautifully designed. I hope and I
believe that this Template will your Time, believe that this Template will your Time,
Money and Reputation. Money and Reputation.

2 MADZHAB HANBALI 4 MADZHAB HANAFI


Get a modern PowerPoint Presentation Get a modern PowerPoint Presentation
that is beautifully designed. I hope and I that is beautifully designed. I hope and I
believe that this Template will your Time, believe that this Template will your Time,
Money and Reputation. Money and Reputation.
Aurat Anak Perempuan (Belum Baligh)
 Infographic Style

Anak kecil perempuan usia di bawah 4 (empat) Anak perempuan usia 7 (tujuh) tahun ke atas,
tahun maka tidak ada aurat baginya menurut auratnya di depan laki-laki bukan mahram adalah
madzhab Hanafi, Maliki dan Hanbali. seluruh tubuh menurut madzhab Hanbali kecuali
wajah, leher, kepala, tangan sampai siku dan kaki.
Anak kecil perempuan usia di atas 4 (empat) Anak perempuan usia 10 tahun auratnya sama
tahun dan belum mengundang yahwat maka dengan wanita usia dewasa yakni seluruh tubuh
auratnya adalah depan dan belakang (farji dan kecuali wajah dan telapak tangan menurut
dubur) menurut madzhab Hanafi. madzhab Syafi'i, Hanafi dan Hanbali.
Apabila mengundang syahwat, maka auratnya
sam dengan perempuan dewasa walaupun usianya
di bawah 10 tahunmenurut madzhab Syafi'i,
Hanafi dan Maliki.
Aurat Perempuan dengan Laki-laki Bukan Mahram
MADZHAB SYAFI’I MADZHAB HANBALI MADZHAB MALIKI MADZHAB HANAFI

Di depan laki-laki yang Di depan laki-laki yang wanita itu adalah seluruh tubuh wanita
bukan mahram seluruh bukan mahram seluruh seluruhtubuh kecuali adala aurat termasuk
tubuh wanita adalah tubuh wanita adalah wajah dan telapak kukunya, baik saat
aurat (harus ditutup) aurat (harus ditutup) tangan. shalat maupun di luar
kecuali wajah, telapak kecuali wajah, telapak shalat.
tangan dan telapak tangan dan telapak
kaki. kaki.
AURAT LAKI-LAKI
Aurat Laki-laki Aurat Laki-laki
dengan Sesama di Depan
Laki-laki Perempuan

Aurat atau anggota


tubuh yang wajib Aurat laki-laki di
ditutupi bagi laki-laki depan perempuan
dengan sesama laki- adalah anggota tubuh
laki adalah antara yang berada di antara
pusar dan lutut. pusar dan lutut.
Oleh karena itu, laki-
Baik saat bersama
laki tidak boleh
membuka bagian
dengan perempuan
tubuh yang termasuk mahram atau wanita
aurat walaupun aman yang bukan mahram.
dari syahwat.
Hukum Laki-laki Memandang
Wajah Perempuan

Anggota tubuh yang harus tertutup bagi laki-laki saat shalat sama
dengan saat di luar shalat yaitu antara pusar dan lutut. Ini berdasarkan
pendapat seluruh ulama madzhab yang empat.
Dalam Madzhab Syafi'i menyatakan bahwa walaupun wajah wanita
bukan termasuk aurat, akan tetapi laki-laki dianjurkan untuk tidak
memandang wajah perempuan apabila dikhawatirkan menimbulkan
fitnah.
Imam Baghawi dalam kitab Syarh as-Sunnah juz IX halaman 23 menyatakan:
.‫ُّإّلُّالوْجهُّواليدينُّإلىُّالكوعين‬،‫ ّلُّيجوزُّلهُّأنُّينظرُّإلىُّش يءُّمنها‬.‫ُّفجميعُّبدنهاُّعورةُّفيُّحقُّالرْجل‬،‫فإنُّكانتُّأْجنبيةُّحرة‬
ً
.‫وعَليهُّغضُّالبصرُّعنُّالنظرُّإلىُّوْجََاُّويديهاُّأيضاُّعندُّخوفُّالفتنة‬

Artinya : Jikalau perempuan yang bukan mahram dan merdeka maka seluruh badannya adalah
aurat di hadapan laki-laki. Tidak diperkenankan bagi laki-laki untuk memandangnya kecuali
wajah dan kedua tangannyas ampai pergelangan tangan. Dan dianjurkan bagi laki-laki untuk
menahan pandangan darinya yakni wajah dan keduatangan perempuan apabila ditakutkan
terjadi fitnah.”
Apabila sebagian Apabila aurat aurat mugalazah Shalat seseorang
aurat orang yang yang terbuka wajib ditutup batal apabila
sedang shalat waktu shalat itu ketika shalat, jika seperempat
terbuka maka sedikit maka terbuka maka batal auratnya terbuka
shalatnya tidak shalatnya tidak lah shalatnya. dengan masa satu
Sedangkan aurat gerakan rukun
sah baik yang batal. Apabila mukhafafah jika shalat.
terbuka itu banyak, maka terbuka seluruhnya Apabila terbukanya
banyak atau hukum shalatnya atau sebagian maka aurat itu kurang
sedikit batal. tidak membatalkan dari satu gerakan
shalat, tetapi shalat maka tidak
makruh hukumnya batal.
jika dibuka.
Dan lebih baik
(mustahab) untuk
mengulang
shalatnya jika aurat
mukhafafah
terbuka.

Hukum Shalat Laki-Laki yang Terbuka Auratnya


HUKUM CADAR
MENURUT
4 MADZHAB
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai