Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga kita semua selalu sehat dan dalam
perlindungan-Nya. Tidak lupa shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada nabi
Muhammad SAW.
Sahabat-sahabat ku yang dirahmati Allah.

Pada kesempatan kali ini izin kan saya menyampaikan pesan kebaikan buat kita
bersama dengan judul “Ceramah Singkat tentang Sombong”

Dalam Al-qur’an Allah Berfirman tentang orang-orang yang sombong

‫َو اَل َت ْم ِش ِفى اَاْلْر ِض َمَر ًح ۚا ِاَّن َك َلْن َت ْخ ِر َق اَاْلْر َض َو َلْن َت ْب ُلَغ اْل ِج َب اَل ُط ْو ل‬
“Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena
sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu
tidak akan sampai setinggi gunung” (QS. Al-Isro’; 37).

Sombong adalah sifat yang angkuh, membanggakan diri sendiri, suka merehkan
orang lain, aalah sifat yang sangat tercelah. Sangat tegas Allah peringatkan bahwa
jangan lah berjalan dimuka bumi ini dengan sombong, karena kamu akan ditelan oleh
bumi.

Sahabat-sahabat ku yang dirahmati Allah.

Dari ayat di atas dapat kita bagi kesombongan :

1. Bangga dengan diri sendiri serta angkuh

Bangga dengan diri sendiri serta angkuh, merasa dirinya hebat, pintar, kaya,
dan lebih dari orang lain sehingga timbul dihatinya dirinya hebat. Padahal
semua yang dimilikinya adalah titipan Allah, seuatu saat akan diambil oleh sang
pemilik. Tidak ada yang bisa dibanggakan diri ini, dari tanah akan kembali
ketanah.

2. Mudah merekan orang lain, baginya dia yang segalanya

Sudah menjadi sifatnya kalau orang sombong akan mudah sekali meremehkan orang
lain, keras suaranya, mudah menekan pinggang, dan main telujuk. Karena merasa
dirinya mampu, cakap, berilmu, dan punya uang, dan kuasa.

3. Menolak kebenaran
Jelas menolak kebenaran, karena banyak ayat dan hadis menjelaskan orang-orang
yang sombong dan banyak kisah sejarah ornag-orang terdahulu yang bersifat sombong
seperti firaun, sa;laba, qorun bersifat sombong dan celaka dengan sifatnya.
Tidak mendapat petunjuk dan hikmah dari kiasah dan penjelasan al-qur’an artinya
menolak kebenaran yang datang kepadanya.

Sahabat-sahabat ku yang dirahmati Allah.

Dan dipertegas lagi oleh Beliau Shallallahualaihi Wasallam bersabda:
‫اَل َي ْد ُخ ُل اْلَج َّنَة َم ْن َك اَن ِفي َق ْلِبِه ِم ْث َقاُل َذ َّر‬
“Tidak akan masuk surga, orang yang ada di dalam hatinya sebesar biji sawi
kesombongan”.

Tidak masuk surge orang dihatinya punya sifat sombong walaupun sebesar zarra (biji
sawi) banyangkan sedikit kesomobongan akan menjadi penghalang masuk surge
apalagi lebih dari situ melibihi seperti fir;aun, qorun, sa’laba.

Demikian mudah-mudahan kita terhindar dari sifat sombong. Akhir kata. Wassalamu
alaikum warohmatullahi wabarokatuh