MAKALAH

PEMASARAN
Dosen Pengampu Mata Kuliah : DRA. DONNA RAHMIYANTI, MM.

DIGITAL MARKETING SEBAGAI BENTUK STRATEGI PEMASARAN

Makalah ini diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Manajemen Peasaran I secara individu

Disusun Oleh :

DEA ANGGRAENI RAHAYU 21620063

LIA HASANAH 21620046
RINDIYANI 21620148
ROSITA LESTARI 21620154
SABILA NASYWA 21620157
SITI SARAH SHANAZIAH 21620174

UNIVERSITAS BOROBUDUR
FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
Jl. Raya Kalimalang No.1, RT.9/RW.4, Cipinang Melayu, Kec. Makasar,
Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13620
2024/2025
 KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah S.W.T karena atas berkat rahmatnya berupa
kekuatan Lahir maupun Batin serta jalan semangat pada penyusun sehingga dapat
menyelesaikan Makalah. Penyusun menyajikan hasil seluruh penelitian yang telah
dilakukan selama penyusun dalam masa pembelajaran Semester 5.
Makalah ini ditulis berdasarkan Teori Pembelajaran yang sudah penyusun
pelajari dalama materi Manajemen Pemasaran I Semester 5. Adapun Makalah ini
disusun dan diajukan sebagai salah satu tugas kelompok yang Dosen berikan
kepada penulis. Adapun tanpa ada bantuan dari pihak lain, mungkin penyusun
tidak akan mampu menyelesaikan Makalah ini oleh karena itu penyusun ingin
mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu
dalam laporan penyusunan ini terutama kepada :
1. Orangtua penyusun yang telah memberikan Motivasi, baik moral maupun
materil semua pihak yang tidak dapat ditulis dengan satu persatu yang
telah banyak membantu penyelesaian Makalah ini. Semoga segala
kebaikan yang diterima penyusun, menjadi amal baik dan mendapat pahala
sepadan dari Allah SWT.
2. Ibu DRA. DONNA RAHMIYANTI, MM., selaku Dosen Manajemen
Pemasaran I di UNIVERSITAS BOROBUDUR.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.
Cianjur, 15 Januari 2024

Penyusun

i
 DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR ........................................................................................i
DAFTAR ISI .......................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR ..........................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................1
A. Latar Belakang ..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah .........................................................................................1
C. Tujuan ............................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................3
A. Digital Marketing ..........................................................................................3
1. Sejarah Digital Marketing .............................................................................3
2. Pengertian Digital Marketing ........................................................................5
3. Jenis-Jenis Digital Marketing ........................................................................6
4. Langkah-Langkah Memulai Digital Marketing ............................................7
5. Tujuan Digital Marketing ..............................................................................7
6. Manfaat Digital Marketing ............................................................................8
7. Kekurangan dan Kelebihan Digital Marketing .............................................9
8. Perbedaan Digital Marketing dan Tradisional Marketing .............................13
B. Strategi Pemasaran Dalam Bentuk Digital Marketing ..................................16
1. Apa itu Strategi Pemasaran Berbentuk Digital Marketing ............................16
2. Jenis-Jenis Strategi Pemasaran Berbentuk Digital Marketing ......................17
3. Digital Marketing Menjadi Strategi Pemasaran yang Sangat Diminati
di Era Digitalisasi ..........................................................................................21
4. Upaya Para Pengusaha Dalam Menerapkan, Menjalankan, dan
Menjadikan Digital Marketing Sebagai Acuan Dalam Pemasaran
Suatu Produk .................................................................................................25
5. Keuntungan Bagi Pelaku Usaha MIKRO Maupun MAKRO yang
Menjadikan Digital Marketing Sebagai Strategi Pemasaran .........................28
6. Pengaruh Digital Marketing Sebagai Bentuk Strategi Pemasaran

ii
 Dalam Upaya Meningkatkan Prekonomian Baik itu Prekonomian
Suatu Negara Maupun Prekonomian Dunia ..................................................30
7. Tanggapan Masyarakat dan Khalayak Umum dalam Menanggapi Digital
Marketing Sebagai Strategi Pemasaran .........................................................31
C. Digital Marketing dalam Strategi Pemasaran Global ....................................31
1. Digital Marketing Melampaui Tradisional Marketing dalam
Strategi Pemasaran Global ............................................................................31
2. Kekurangan dan Kelebihan Strategi Pemasaran Global Berbentuk
Digital Marketing ..........................................................................................31
BAB III PENUTUP ............................................................................................33
A. Kesimpulan ....................................................................................................33
B. Saran ..............................................................................................................34
DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................36

iii
 DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 1.1 Digital Marketing Ilustration ............................................................3
Gambar 1.2 Platform Online ................................................................................4
Gambar 1.3 Grafik Pengguna Internet ..................................................................6
Gambar 1.4 Digital Marketing .............................................................................16
Gambar 1.5 Strategi Digital Marketing ................................................................26

iv
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Digital marketing atau pemasaran digital adalah metode pemasaran produk
atau layanan secara online dengan memanfaatkan medium digital dan elektronik.
Jadi, perusahaan menggunakan medium tersebut untuk menarik pelanggan dan
menaikan target penjualan. Peluang yang tersedia dari perkembangan digital
marketing menjadi tidak terbatas, semua jenis usaha bisa melakukannya sehingga
tidak ada perusahaan yang ingin melewatkan kesempatan untuk mendorong
pertumbuhan bisnis.
Banyak ahli yang menyebut digital marketing akan menggantikan metode
pemasaran konvensional karena ketersediaan internet yang semakin baik. Lantas,
bagaimana perkembangan sejarah digital marketing dari tahun ke tahun?.
Dalam dunia Pemasaran, digital marketing lebih dikenal dalam masa
digitalisasi apalagi dimasa gen z. Dari seiring berjalannya waktu ke waktu digital
marketing ini lebih canggih dengan adanya MarketPlace berupa Shopee, Lazada,
Toko Pedia, TokTok Shop dan masih banyak lagi aplikasi-aplikasi untuk
berbelanja secara online. Disini para pengusaha MAKRO dan MIKRO dapat
mempromosikan produk dengan sedikit biaya, tidak hanya itu digital marketing
sangat mudah di akses 24 jam sehari. Selain daripada mudahnya di akses, digital
marketing dalam Strategi Pemasaran dapat menjangkau lebih dari 1 juta peminat
setiap harinya.
B. Rumusah Masalah
Ada beberapa rumusan masalah dalam pembahasan mengenai Digital
Marketing Sebagai Bentuk Strategi Pemasaran. Beberapa rumusan masalah
mengenai topik ini yaitu sebagai berikut :
1. Bagaimana digital marketing menjadi strategi pemasaran yang sangat
diminati di era digitalisasi?
2. Mengapa digital marketing sangat berbeda dengan tradisional
marketing?

1
 3. Apa saja upaya para pengusaha dalam menerapkan, menjalankan, dan
menjadikan digital marketing sebagai acuan dalam pemasaran suatu
produk ?
4. Bagaimana tanggapan masyarakat dan khalayak umum dalam
menanggapi digital marketing sebagai strategi pemasaran?
5. Apa saja hal yang menjadi keuntungan bagi pelaku pengusaha baik itu
MIKRO maupun MAKRO yang menjadikan digital marketing sebagai
strategi pemasaran?
6. Bagaimana digital marketing dalam strategi pemasaran global?
Apakah sudah cukup menguasai dibanding tradisional marketing ?
C. TUJUAN
Dalam pembuatan makalah ini bertujuan untuk mengenal apa itu digital
marketing, strategi pemasaran dalam dunia digital marekting dan menanggapi
digital marketing sebagai bentuk strategi pemasaran. Selain itu ada beberapa
tujuan yang ingin penulis sampaikan terhadap pembaca, berikut tujuan
dibuatkannya makalah ini :
1. Dalam pembuatan makalah ini memberikan pengetahuan untuk
pembaca
2. Memberikan pemahaman untuk mahasiswa
3. Membagi ilmu penulis untuk para pembaca

2
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Digital Marketing
1. Sejarah Digital Marketing
a. Awal Mula Digital Marketing
Dalam sejarah digital marketing, awalnya perusahaan melakukan
metode pemasaran dengan
menyebarkan iklan melalui
papan reklame, media
cetak, radio, dan televisi.
Internet dan web
memungkinkan manusia
menerima informasi
dengan lebih mudah, tetapi Gambar 1.1, Digital Marketing Ilustration
tidak ada variasi informasi yang tersedia. Lalu, beberapa perusahaan mulai
beradaptasi dengan hati-hati menggunakan platform digital sebagai medium
pemasaran.

Istilah digital marketing awalnya baru berkembang pada tahun 1990-

an seiring dengan semakin banyaknya orang yang memiliki komputer.
Mesin pencarian berkembang dan pengembang meningkatkan kapasitas
penyimpanan data. Pada masa itu, banyak perusahaan mulai memikirkan
perubahan terkait pemasaran berbasis data dan teknik online lainnya.
b. Perkembangan Digital Marketing: Tahun 1993-1999
Berikut ini adalah garis waktu yang menandai era digital hingga
sekarang telah berkembang sangat pesat pada tahun 90-an:
1) 1993 – Spanduk digital pertama yang dapat mengarah langsung
pada link mulai tersedia. Pada saat itu, majalah HotWired
membeli spanduk itu untuk meningkatkan jumlah pelanggan.
Era transisi mulai terjadi, Yahoo! menjadi sangat populer dan

3
 mendorong para pebisnis untuk mempertimbangkan pemasaran
digital.
2) 1994 hingga 1997 – Lou Mantulli menemukan cookie paket data
kecil yang dapat melacak aktivitas manusia saat menelusuri situs
web. Mesin pencarian baru bermunculan, seperti Google,
LookSmart, hingga HotBot.
3) 1998 dan 1999 – Microsoft meluncurkan mesin pencarian MSN.
Muncul web 2.0 yang memungkinkan pengguna untuk
mengunggah dan berbagi konten.
c. Perkembangan Digital Marketing: Tahun 2000-2006
Pada tahun 2000, terjadi kerusakan
dan banyak mesin pencari kecil
menghilang, orang menyebutnya sebagai
masalah Y2K. Pebisnis mulai menyadari
potensi dari platform digital karena
menjangkau ribuan pengguna dengan
biaya rendah. Gambar 1.2, Platform Online

1) 2003 – Google mengumumkan layanan iklan konten bernama

AdSense.
2) 2006 – Pendapatan dari iklan internet mencapai hampir 3 miliar
dolar di Amerika. Industri pemasaran digital berdiri dan
pengaruhnya terasa bagi perusahaan. Mesin pencarian
menyentuh 6,5 miliar penggunaan dalam satu bulan. Twitter dan
Youtube mulai beroperasi dan muncul split test marketing.
d. Perkembangan Digital Marketing: Tahun 2007-Sekarang
Pengguna situs web menjadi lebih banyak daripada pengguna televisi.
Muncul layanan streaming, Spotify dan microblogging dari Tumblr pada
tahun 2008. Setahun kemudian, Google meluncurkan Google instant yang
memungkinkan pengguna untuk mendapatkan hasil penelusuran secara
nyata.

4
 1) 2010 – WhatsApp menawarkan promosi produk dan layanan,
dengan akun bisnis.
2) 2012 – Pemasaran media sosial naik hingga lebih dari 60% dan
Google mengumumkan bahwa layanan AdSense dapat
terhubung melalui Youtube dan media sosial lainnya.
3) 2014 hingga sekarang – Pengguna smartphone bertambah dan
daya beli melalui layanan online meningkat pesat. Iklan hampir
ada pada semua platform online. Pemasaran konten menjadi
sangat aktif, yang menandai tren pemasaran digital hingga
sekarang.
2. Pengertian Digital Marketing
Menurut ahli bernama Coviello, Milley and Marcolin, digital
marketing adalah penggunaan internet dan penggunaan teknologi interaktif
lain untuk membuat dan menghubungkan dialog antara perusahaan dan
konsumen yang telah teridentifikasi.
Secara umum digital marketing adalah upaya pemasaran
menggunakan perangkat elektronik berbasis internet dengan beragam taktik
pemasaran dan media digital di mana kamu dapat berkomunikasi dengan
calon konsumen secara online demi menjangkau pasar yang lebih luas.
Dalam bahasa Indonesia, pengertian digital marketing adalah
pemasaran digital. Dengan strategi ini, pusahaan bisa mempromosikan dan
menjual produk melalui berbagai jenis media digital.
Jadi, definisi digital marketing bisa disimpulkan sebagai kegiatan
pemasaran yang melibatkan penggunaan jaringan dan teknologi digital
untuk mencapai tujuan pemasaran tertentu.
Kini, berbagai perusahaan mulai menerapkan sistem berbasis internet
untuk menjangkau pelanggan secara lebih luas. Pengguna Internet yang
mencapai 59,5% di seluruh dunia turut memicu pertumbuhan platform e-
commerce dan transaksi online lainnya.
Digital marketing adalah kegiatan promosi kepada target market
melalui jaringan internet dan berbagai bentuk media komunikasi digital lain.

5
 Strategi promosi satu ini memungkinkan perusahaan untuk
menyalurkan informasi tentang brand dan barang atau jasa yang mereka
produksi, kepada audiens secara spesifik dan dengan jangkauan yang luas.
Strategi promosi ini terbentuk didasari dengan fakta bahwa dewasa ini
umat manusia yang berperan sebagai calon pelanggan, memang banyak
menghabiskan waktu untuk online.
Mulai dari menonton tren terbaru di sosial media, membaca blog,
menonton review suatu barang di platform video sharing, dan lain
sebagainya. Menurut data yang dimiliki oleh lembaga survei Statista,
tercatat ada sebanyak 190.92 juta pengguna internet aktif di Indonesia.
Dan pada tahun 2026, diperkirakan jumlahnya akan meningkat
menjadi 239.03 juta pengguna Internet.

Gambar 1.3, Grafik Pengguna Internet

3. Jenis-Jenis Digital Marketing
Ada beberapa jenis-jenis digital marketing yang harus ketahui di antaranya:
a. Push digital marketing
Jenis digital marketing yang satu ini mengacu pada berbagai upaya
mempromosikan produk atau jasa tanpa persetujuan awal dari calon
konsumen. Beberapa strategi marketing yang masuk kategori ini adalah
pembuatan blog, website, beriklan di berbagai website, pengiriman email
promosi ke email konsumen dan pengiriman SMS berisi promosi produk ke
nomor ponsel orang-orang.
b. Pull digital marketing

6
 Tidak seperti jenis push digital marketing di mana calon konsumen
berada pada sisi pasif atau hanya sebagai penerima, jenis pull digital
marketing mengacu pada keaktifan calon konsumen dalam mencari
informasi mengenai produk atau jasa yang dibutuhkan.
4. Langkah-Langkah Memulai Digital Marketing
Ada beberapa langkah memulai digital marketing yang harus
ketahui .di antaranya:
a. Membuat website dengan konsep dan desain yang tepat.
b. Mebuat content website yang sesuai dengan target pemasaran.
c. Membangun aset sosial media.
d. Membuat content marketing untuk website dan sosial media.
e. Menerapkan SEO untuk website.
f. Menggunakan iklan Google atau Facebook.
g. Membangun aset video content seperti Youtube.
h. Selalu belajar dari ahlinya dan mempraktikan.
5. Tujuan Digital Marketing
Sebagian besar digital marketing memiliki sasaran untuk mencapai
berbagai tujuan, yaitu :
a. Meningkatkan pangsa pasar.
b. Meningkatkan jumlah komentar pada sebuah blog atau website.
c. Meningkatkan pendapatan penjualan.
d. Mengurangi biaya, misalnya biaya distribusi atau promosi.
e. Mencapai tujuan merek, seperti meningkatkan kesadaran merek.
f. Meningkatkan ukuran database.
g. Mencapai tujuan Customer Relationship Management, seperti
meningkatkan kepuasan pelanggan, frekuensi pembelian, atau tingkat
referensi pelanggan.
h. Memperbaiki manajemen rantai suplai, seperti dengan meningkatkan
koordinasi anggota, menambahkan mitra, atau mengoptimalkan
tingkat persediaan.

7
6. Manfaat Digital Marketing
Manfaat digital marketing bisa dirasakan dalam kehidupan sehari-hari
maupun bagi pengusaha baik itu MIKRO maupun MAKRO, berikut
manfaat digital marketing:
a. Penargetan Pasar Lebih Sesuai
Menggunakan berbagai tool digital marketing yang telah didesain
sedemikian rupa, bisa memperoleh data yang akurat tentang kebiasaan dan
preferensi pengguna terkait segmen pasar tertentu, atau terkait produk dan
jasa yang ditawarkan. Bisa menyusun strategi yang paling sesuai untuk
pasar target sehingga penerapannya bisa lebih efektif.
b. Evaluasi Strategi Berdasarkan Data
Setelah strategi digital marketing diterapkan, selanjutnya bisa melihat
evaluasi dan analisis pemasaran. Data-data seperti tingkat keberhasilan
kampanye, jumlah pengguna yang membuka iklan, dan lain sebagainya bisa
dimanfaatkan untuk memperbaiki strategi pemasaran sebelumnya.
Berdasarkan data yang akurat ini, nantinya bisa meningkatkan
efektivitas campaign agar angka penjualan semakin melesat.
c. Bisa Menjangkau Hampir Semua Pasar
Seperti yang sudah diketahui, dunia online tidak terbatas ruang dan
waktu. Hampir 24 jam sehari, 7 hari seminggu, dan sepanjang tahun,
jaringan-jaringan digital ini selalu terhubung ke berbagai wilayah di dunia.
Digital marketing adalah metode yang tepat karena bisa menjangkau
dan saling terhubung dengan pelanggan dari berbagai belahan dunia, kapan
pun dan di mana pun.
Hasilnya, jasa atau produk yang ditawarkan menjadi selalu tersedia
dan bisa dibeli oleh pelanggan kapan saja.
d. Biaya Lebih Murah
Budget yang perlu dikeluarkan untuk pemasaran digital jauh lebih
murah dibandingkan strategi pemasaran tradisional. Disini tidak perlu
mencetak poster, atau membuang-buang dana untuk iklan yang tidak efektif
atau bertarget.

8
 Ada beberapa cara organik yang bisa dilakukan tanpa harus
mengeluarkan biaya iklan yang cukup besar. Misalnya, kalau sudah punya
website atau blog menggunakan WordPress, kemudian bisa mencoba cara
menaikkan ranking web di Google.
e. Meningkatkan Reputasi Brand
Sudah pasti, dengan semakin banyaknya pengguna Internet dan
platform online, bisa meningkatkan reputasi brand melalui pemasaran
digital. Sebagian besar pembeli umumnya akan mencari produk atau
layanan terlebih dahulu di Internet sebelum memutuskan untuk melakukan
transaksi.
Dengan menerapkan digital marketing, bisnis akan mudah ditemukan
oleh calon pelanggan, dan pelanggan akan merasa yakin bahwa merek bisa
dipercaya, yang akhirnya akan meningkatkan penghasilan online.
7. Kekurangan dan Kelebihan Digital Marketing
Kelebihan digital marketing adalah proses branding jauh lebih mudah
dan cepat. Salah satu kelemahan terbesar pemasaran konvensional adalah
jangkauan promosinya yang sangat terbatas. Dalam strategi konvensional,
perusahaan perlu mengeluarkan uang lebih banyak jika ingin melakukan
branding ke lebih banyak konsumen.
Kekurangan. Memerlukan perangkat yang memadai, dengan
perkembangan yang pesat, alat untuk melakukan pemasaran pun harus
memadai. Tingginya persaingan, karena luasnya jangkauan pasti
mendatangkan banyak saingan di era peralihan ini. Tidak dapat menjangkau
orang yang tidak terlibat digitalisasi.
Ada beberapa kekurangan dan kelebihan mengenai digital marketing
disini akan ada 9 kelebihan dan 7 kekurangan dalam digital marketing :
a. Sembilan kelebihan digital marketing
1) Jangkauan luas
Menerapkan digital marketing memungkinkan menjangkau
pasar yang lebih luas dan target audiens yang lebih beragam. Bahkan

9
tak hanya audiens yang berdomisili di sekitar lokasi usaha, namun
juga bisa menjangkau ke luar daerah hingga ke luar negeri.
2) Pemasaran Terukur dan Analitis
Kelebihan lain dari digital marketing adalah kemampuannya
untuk diukur secara akurat. Cukup menggunakan alat analitik, seperti
Google Analytics, untuk melacak setiap kampanye pemasaran.
Bahkan dari data analitik tersebut, bisa mengidentifikasi tren,
memahami perilaku, hingga mengukur ROI kampanye dengan tepat.
Hasil analisis tersebut kemudian bisa digunakan untuk merancang
strategi pemasaran yang lebih baik.
3) Biaya Lebih Efektif dibandingkan Pemasaran Tradisional
Digital marketing seringkali lebih terjangkau daripada metode
pemasaran tradisional. Contohnya, menyelenggarakan kampanye
dengan iklan berbayar di media sosial, maka anggaran biaya iklannya
bisa disesuaikan dengan dana yang tersedia.
4) Mudah Dipelajari
Memang, ada trik-trik pemasaran digital yang perlu dikulik dan
dipelajari, namun sebenarnya relatif mudah. Apalagi sekarang banyak
kursus digital marketing bersertifikat yang bisa diikuti. Kuncinya
hanya bagaimana menemukan strategi yang tepat dan relevan dengan
bisnis yang kamu jalankan.
5) Dapat Membidik Target Audience yang Tepat
Digital marketing memungkinkan penargetan yang sangat
spesifik, misalnya berdasarkan demografi, perilaku online, dan
preferensi pengguna. Hal ini membantu mengoptimalkan pengeluaran
iklan dan meningkatkan konversi.
Untuk hasil yang sesuai harapan, jangan lupa pastikan
menggunakan kata kunci yang tepat sehingga bisnis juga mudah
ditemukan di mesin pencari, seperti Google, Bing, Yahoo, dan
lainnya.
6) Interaksi Real-time dengan Pelanggan

10
 Kelebihan lain dari digital marketing adalah kemampuannya
untuk berinteraksi secara real-time dengan pelanggan.
Melalui media sosial, obrolan langsung maupun memberi kritik
dan saran, memungkinkan menjalin hubungan yang erat dengan
pelanggan. Semakin solid hubungan yang dibangun, bisa
meningkatkan reputasi dan loyalitas pelanggan.
7) Konten Beragam
Ada banyak format konten yang bisa dipilih saat menerapkan
digital marketing, seperti blog, podcast, infografis, konten media
sosial, webinar, dan sebagainya.
Kemudian juga bisa mengukur analitik dari konten-konten yang
dibuat untuk mengetahui interaksi yang tercipta dan konten mana saja
yang memiliki performa terbaik.
Sementara untuk lebih memahami digital marketing, termasuk
pembuatan content marketing, penerapan SEO, SEM, dan lainnya,
ikuti saja bootcamp digital marketing di QuBisa.
8) Meningkatkan Kesadaran Merek
Menggunakan berbagai saluran digital, seperti media sosial,
konten pemasaran, dan kampanye email marketing dapat membantu
meningkatkan kesadaran merek.
Apalagi kalau konsisten dengan pesan pemasaran dan visual
yang unik dan memiliki ciri khas, pastinya brand awareness akan lebih
mudah dicapai dan brand identity pun semakin kuat.
9) Keterlibatan Sosial
Keterlibatan sosial adalah elemen penting dari digital marketing.
Membangun komunitas online melalui media sosial dan platform
lainnya tidak hanya meningkatkan eksposur bisnis, tetapi juga
menciptakan peluang untuk mendengar umpan balik langsung dari
pelanggan.
Keterlibatan ini menciptakan hubungan yang lebih kuat dan
membantu membangun reputasi positif.

11
b. Tujuh kekurangan digital marketing
Selain kelebihan, ada pula kekurangan digital marketing yang perlu
diwaspadai dan antisipasi agar tidak menyebabkan kegagalan dalam
penerapan strategi pemasaran.
1) Keamanan Data dan Privasi
Keamanan data menjadi isu yang sangat penting.
Berkembangnya kejahatan siber membuat orang khawatir membagi
data pribadinya di dunia maya.
Karena itu, ketika menjalankan strategi pemasaran digital,
pastikan bisa menjamin keamanan data audiens atau pelanggan.
2) Banyak Kompetitor
Karena jangkauan pemasaran tidak hanya lokal, namun juga
global, maka sudah pasti harus berhadapan dengan begitu banyak
kompetitor.
Jadi, apa yang harus dilakukan? Ya, disini perlu mempelajari
dan melakukan riset terkait strategi yang kompetitor terapkan,
kemudian buatlah strategi pemasaran yang lebih baik.
3) Umpan Balik dan Ulasan Negatif
Kekurangan digital marketing lainnya, harus siap berhadapan
dengan umpan balik, review atau ulasan negatif, hingga komentar
yang kadang menjatuhkan kredibilitas bisnis.
Apalagi di zaman ini, berita-berita buruk pasti cepat menjadi
viral dan dengan sekejap bisa merusak citra yang sudah susah payah
dibangun.
4) Akses Tidak Merata
Karena pemasaran digital sangat mengandalkan jaringan
internet, maka ada wilayah yang sulit terjangkau. Apalagi di wilayah
yang koneksi internetnya buruk. Belum lagi tidak semua orang akrab
dengan perkembangan teknologi dan internet. Ini tentu menjadi
tantangan tersendiri.
5) Isu Teknologi

12
 Berbagai masalah bisa saja terjadi karena keterbatasan kendali
yang dimiliki. Misalnya server website down sehingga tidak bisa
diakses, optimasi teknik SEO tidak maksimal, kalah persaingan di
SERP, dan sebagainya.
6) Perubahan Tren yang Cepat
Digital marketing terus berkembang, dan strategi yang efektif
kemarin mungkin tidak berlaku lagi hari ini.
Oleh karena itu, penting untuk selalu menyesuaikan strategi
pemasaran yang diterapkan dengan perubahan tren dan perilaku
konsumen.
Di saat yang sama, pastikan harus selalu up to date dengan
perkembangan terbaru untuk memastikan bisnis tetap relevan dan
kompetitif.
7) Ketidakmampuan Membangun Brand Image yang Kuat
Digital marketing tidak hanya tentang penjualan, tetapi juga
tentang membangun citra merek yang kuat. Kekurangan yang satu ini
sering terjadi karena bisnis kurang fokus pada branding.
Lalu, apa yang harus dilakukan? Ya, Identifikasi nilai inti bisnis
ini dan komunikasikan dengan jelas melalui semua platform digital.
Logo yang kuat, pesan konsisten, dan kehadiran merek yang kohesif
dapat menciptakan identitas yang mengesankan di benak pelanggan.
8. Perbedaan Digital Marketing dan Tradisional Marketing
Laku atau tidaknya produk bisnis suatu perusahaan sangat bergantung
dari strategi marketing yang dilakukan. Marketing merupakan salah satu hal
terpenting yang perlu dipikirkan secara matang oleh para pelaku bisnis.
Ada dua jenis strategi marketing yang dapat diterapkan dan dilakukan
oleh perusahaan. Dua strategi tersebut adalah tradisional dan digital
marketing. Digital marketing adalah strategi pemasaran yang dilakukan
dengan menggunakan teknologi digital. Sedangkan tradisional marketing
adalah strategi pemasaran yang dilakukan tanpa melalui media digital.

13
 Tradisional dan digital marketing merupakan strategi pemasaran yang
umumnya dilakukan oleh perusahaan guna meningkatkan penjualan dari
setiap produk bisnis yang dimiliki. Meskipun sama-sama digunakan untuk
meningkatkan penjualan, namun kedua strategi ini memiliki beberapa
perbedaan yang signifikan.
Selain dari istilah penamaannya, perbedaan antara kedua strategi
marketing tersebut juga dapat ditinjau dari masing-masing fungsi dan
manfaatnya. Ada dua perbedaan yaitu meninjau pada pengertian kemudian
fungsi dan manfaatnya :
a. Pengertian Tradisional dan Digital Marketing
Perbedaan pertama dari digital marketing dan tradisional marketing,
dapat dilihat dari pengertian masing-masing istilah tersebut.
1) Pengertian Tradisional Marketing
Sedangkan tradisional marketing atau pemasaran tradisional
adalah strategi pemasaran yang dilakukan melalui beragam saluran
periklanan. Mulai dari iklan di media cetak, papan reklame, TV,
pamflet, poster, dan iklan melalui siaran radio.
Tradisional marketing merupakan salah satu jenis strategi
pemasaran yang paling dikenal oleh masyarakat. Strategi pemasaran
ini mencakup semua iklan yang dilihat dan didengar setiap hari.
Prinsip pemasaran dari tradisional marketing ini didasari pada
4P yaitu Product, Price, Promotion, dan Place. Empat prinsip ini
merupakan patokan utama bagi setiap pemasar. Sehingga pemasar
harus benar-benar menguasai empat prinsip tersebut sebelum memulai
pemasaran.
2) Pengertian Digital Marketing
Secara umum, digital marketing adalah sebuah istilah untuk
suatu strategi pemasaran yang dilakukan secara tertarget, terukur, dan
interaktif dengan menggunakan teknologi digital.
Konsep pemasaran digital ini bertujuan untuk mempromosikan
brand atau merek, membentuk preferensi, dan meningkatkan traffic

14
 penjualan melalui beberapa teknik pemasaran digital. Pemasaran
digital juga sering disebut dengan istilah pemasaran online atau
pemasaran melalui internet.
Pemasaran digital sebenarnya mirip dengan strategi pemasaran
pada umumnya. Namun, yang membedakan strategi pemasaran digital
dengan strategi pemasaran yang lainnya adalah tools atau perangkat-
perangkat yang digunakan.
b. Perbedaan Tradisional dan digital Marketing Berdasarkan Fungsi dan
Manfaatnya
Perbedaan antara digital marketing dengan tradisional marketing juga
dapat dilihat berdasarkan fungsi dan manfaatnya. Berikut kami uraikan
beberapa perbedaan dari digital marketing dengan tradisional marketing
berdasarkan fungsi dan manfaatnya.
1) Fungsi dan Manfaat Digital Marketing
Fungsi dan manfaat dari digital marketing bagi suatu perusahaan
dalam kegiatan pemasaran produk bisnis atau jasa, menurut
Pangestika adalah sebagai berikut:
a) Kecepatan Penyebaran – Strategi pemasaran dengan
menggunakan media digital dapat dilakukan dengan sangat
cepat, bahkan dalam hitungan detik. Selain itu, digital marketing
juga memungkinkan untuk melakukan pemasaran secara
realtime.
b) Kemudahan Evaluasi – Dengan menggunakan media digital atau
online, hasil dari kegiatan pemasaran dapat langsung diketahui.
Informasi seperti berapa lama produk dilihat, berapa persen
konversi penjualan dari setiap iklan dan sebagainnya.
c) Jangkauan Lebih Luas – Jangkauan geografis dari digital
marketing yang luas, memungkinkan penyebaran informasi
produk ke seluruh dunia hanya dengan beberapa langkah mudah
dengan memanfaatkan internet.
2) Fungsi dan Manfaat Tradisional Marketing

15
 Meskipun kehadiran digital marketing telah memberikan
kemudahan dalam melakukan berbagai aktivitas pemasaran. Namun,
bukan berarti bahwa tradisional marketing tidak dapat diterapkan lagi
dalam kegiatan pemasaran.
Sebagaimana halnya digital marketing, tradisional marketing
juga memiliki fungsi dan manfaat yang cukup tinggi bagi pelaku
bisnis. Berikut paparan fungsi dan manfaat dari tradisional marketing:
a) Mudah Dimengerti – Mencerna pesan iklan dari tradisional
marketing dipastikan lebih mudah dibandingkan dengan digital
marketing. Sebagai contoh, sebuah baliho besar yang sangat
mencolok di pinggir jalan akan berisi kata-kata menarik yang
mudah dimengerti oleh khalayak yang melihatnya.
b) Bersifat Permanen – Materi pemasaran dari tradisional
marketing cenderung bersifat cetak atau fisik. Dengan kata lain
strategi pemasaran ini bersifat permanen dan tidak akan mudah
hilang.
c) Lebih Berkesan – Kesan yang didapatkan oleh para konsumen
akan lebih mengenal bagi prusahaan apabila melihat sebuah
materi promosi atau pemasaran secara langsung di kehidupan
nyata.
B. Strategi Pemasaran Dalam Bentuk Digital Marketing
1. Apa itu Strategi Pemasaran
Berbentuk Digital Marketing
Strategi digital marketing
merupakan serangkaian rencana untuk
membangun kehadiran bisnis
Grameds di dunia digital atau internet
melalui berbagai saluran digital
seperti media sosial, PPC, SEO, dan
lain sebagainya. Sederhananya, Gambar 1.4, Digital Marketing
strategi pemasaran digital merupakan bentuk promosi yang dilakukan secara

16
digital atau di dalam internet. Strategi pemasaran berbentuk digital dapat
membuat promosi dalam bentuk konten yang diunggah di dalam media
sosial maupun website. Strategi pemasaran digital ini juga dapat disebut
sebagai digital marketing
2. Jenis-Jenis Strategi Pemasaran Berbentuk Digital Marketing
Digital marketing memiliki beberapa strategi, tergantung pada media
yang digunakan. Nah, untuk saat ini, jenis strategi digital marketing adalah:
a. Search Engine Marketing (SEM)
Strategi digital marketing yang satu ini ini melibatkan penggunaan
mesin pencari, seperti Google, Bing, Yahoo, atau Facebook. SEM sendiri
dibagi menjadi dua area, yaitu SEO dan PPC.
1) Search Engine Optimization
Cara ini dilakukan dengan mengoptimasi konten digital
marketing agar muncul di halaman pertama Google tanpa harus
membayar ke penyedia iklan. Untuk lebih lengkapnya, silakan baca
artikel kami tentang SEO dan cara menerapkannya.
2) Pay-per-Click (PPC)
Berbeda dengan SEO, PPC dilakukan dengan membayar
sejumlah biaya kepada penyedia iklan agar materi digital marketing
selalu berada di hasil teratas saat calon pelanggan mencari keyword
tertentu sesuai produk. Hasil yang muncul dari PPC biasanya memiliki
label “Ad” atau “Iklan”.
b. Influencer/Affiliate Marketing
Benar, seperti yang sudah diduga, cara digital marketing ini
melibatkan pihak lain, yaitu influencer atau mitra afiliasi untuk membantu
memasarkan produk.
Influencer marketing dilakukan dengan membayar jasa influencer di
internet, lalu influencer tersebut akan memasarkan produk kepada
pengikutnya di jejaring sosialnya.
Affiliate marketing melibatkan mitra, dan membayarkan komisi
kepada mitra tersebut apabila perusahaan berhasil menjual produk.

17
Contohnya, Hostinger memiliki program afiliasi untuk memasarkan produk
secara lebih luas.
c. Content Marketing
Seperti namanya, content marketing adalah strategi pemasaran yang
melibatkan berbagai jenis konten, baik dengan membuat, mengelola,
maupun memposting konten. Prusahaan menggunakan konten untuk
“membujuk” pengguna membeli produk atau jasa yang di tawarkan.
Salah satu cara terbaik untuk menerapkan strategi digital marketing ini
adalah membuat website sendiri, dengan memilih domain yang tepat dan
layanan web hosting terbaik.
Apabila sudah memiliki website, khususnya yang SEO-friendly,
prusahaan bisa mengoptimasi konten di situs tersebut agar muncul di
halaman pertama mesin pencari sehingga bisnis lebih dikenal secara luas.
d. Email Marketing
Email marketing adalah strategi digital marketing yang dilakukan
dengan mengirimkan email kepada pelanggan (subscriber).
Poin utama cara ini bukanlah sekadar mengirimkan email, tapi
bagaimana membuatnya semenarik mungkin agar pelanggan mau
membacanya, bahkan mengeklik promosi dalam email. Ada beberapa tool
email marketing yang bisa digunakan untuk membuat email promosi yang
menarik.
e. Social Media Marketing
Social media marketing adalah strategi pemasaran yang dilakukan
melalui media sosial, baik dengan mengoptimasi konten maupun dengan
“menitip” iklan di jejaring sosial.
Prusahaan bisa mempromosikan bisnis di TikTok, Facebook, Twitter,
atau YouTube. Hampir semua platform media sosial kini menyediakan
layanan untuk mempromosikan bisnis. Media sosial yang efektif untuk
strategi digital marketing adalah Facebook Ads
Sebenarnya, cara yang digunakan oleh platform-platform ini kurang
lebih sama seperti SEM. Platfom ini menyediakan marketplace yang

18
menjadi wadah bagi perusahaan untuk mempromosikan bisnis, dan
prusahaan bisa memilih cara organik atau berbayar.
f. Viral Marketing
Viral marketing adalah cara pemasaran yang dilakukan sekreatif
mungkin agar orang-orang tertarik untuk membagikannya secara luas.
Masih ingat iklan es krim dengan tema drama kolosal kerajaan nusantara
yang ada adegan menaiki elang? Ini salah satunya. Contoh lain strategi
digital marketing adalah iklan es krim yang menjadi viral marketing
Perusahaan yang membuat iklan ini mengambil latar drama kolosal
yang sebenarnya cukup sering trending dan menjadi bahan pembicaraan
orang-orang.
Prusahaan itu pun turut menerapkan semua ciri khas drama tersebut,
mulai dari naik elang, menggunakan aktor dan aktris yang sama, bahkan
jalan ceritanya.
Namun, ada beberapa hal yang sengaja dibuat “nyeleneh” agar
menarik perhatian orang-orang yang menontonnya. Hasilnya, iklan ini pun
cepat sekali menjadi viral karena penonton terus membagikannya di
berbagai platform jejaring sosial.
g. Mobile Marketing
Pemanfaatan perangkat mobile atau seluler untuk pemasaran digital
dilakukan selain menggunakan koneksi Internet. Mobile marketing sendiri
dibagi menjadi 2 bentuk, yaitu telemarketing dan SMS marketing.
1) Telemarketing
Strategi digital marketing ini dilakukan melalui telepon, dengan
menghubungi nomor ponsel pelanggan. Sebagai contoh, perusahaan
yang kerap menggunakan cara ini adalah perbankan atau pembiayaan
(finance).
Telemarketing juga bisa digunakan sebagai metode yang cukup
efektif untuk retensi pelanggan, karena dirasa lebih personal dan
membuat pelanggan merasa spesial.
2) SMS Marketing

19
 Metode ini dilakukan menggunakan layanan SMS untuk
mengirimkan pesan promosi massal ke nomor ponsel pelanggan.
Meskipun kini SMS sudah jarang sekali digunakan untuk
berkomunikasi, beberapa perusahaan masih menggunakan cara ini
untuk mempromosikan produk atau layanan tersebut.
Salah satu keunggulan SMS dalam strategi digital marketing
adalah para marketer bisa melakukannya dengan cepat dan lebih
murah, menggunakan fitur yang disebut “SMS Blast”.
h. Radio Advertising
Radio advertising juga termasuk strategi digital marketing loh.
Memang, radio untuk digital marketing adalah metode yang sangat populer
ketika perangkat ini masih menjadi salah satu hiburan utama dulu.
Tapi jangan salah, dengan kecanggihan teknologi saat ini yang
memungkinkan radio didengarkan melalui Internet, cara ini juga masih
cukup ampuh untuk memasarkan produk.
i. TV Advertising
Selain radio, salah satu media lainnya yang masih sangat populer
untuk digital marketing adalah televisi. Dengan TV advertising, prusahaan
bisa membeli slot untuk beriklan dan memasarkan produk. Semakin populer
acara yang sedang tayang, biasanya semakin mahal pula slot iklannya. Jenis-
jenis iklan yang ditampilkan juga beragam, seperti iklan di antara jeda acara,
iklan running text, atau yang ditampilkan langsung dalam acaranya
(sponsor).
Untuk beriklan di TV, prusahaan bisa menggunakan jasa agensi iklan.
Kisaran biaya yang harus dikeluarkan juga berbeda-beda, tergantung pada
stasiun TV yang menayangkannya, waktu penayangan, dan jenis iklan.
Berdasarkan hasil riset, biaya rata-rata untuk beriklan di TV berkisar antara
14 juta rupiah hingga 110 juta rupiah.

20
3. Digital Marketing Menjadi Strategi Pemasaran yang Sangat
Diminati di Era Digitalisasi
Tidak bisa dipungkiri dengan perkembangan teknologi yang ada saat
ini, pemasaran secara online lebih banyak diminati karena mudah dilakukan
dan cepat. Salah satu bentuk pemasaran online yang banyak dipakai terlebih
untuk mendapatkan citra profesional dan kredibel adalah dengan
menggunakan website.
Zaman dahulu kala, para pebisnis melalui strategi pemasaran dengan
mempromosikan usaha melalui mulut ke mulut. Seiring dengan
perkembangan teknologi, strategi pemasaran pun mulai berubah. Bisnis
dapat dipasarkan melalui media cetak seperti koran hingga media elektronik
seperti televisi dan radio.
Memasuki abad ke-20, internet menjadi teknologi termutakhir yang
mulai digunakan oleh masyarakat luas bahkan hingga saat ini. Kehadiran
internet ini juga tentu saja mengubah cara pemasaran ke dalam bentuk
digital. Inilah yang dinamakan dengan strategi pemasaran digital.
Di era yang serba digital sekarang ini, pemasaran digital (digital
marketing) menjadi metode baru yang sangat berperan penting dalam
memasarkan suatu bisnis, terutama bisnis seperti jual beli online (online
shop). Digital marketing dapat membangun, meningkatkan, dan
mempertahankan reputasi suatu bisnis secara online, pada semua platform
digital.
Dengan semakin mudahnya akses internet saat ini, jumlah pengguna
internet pun semakin meningkat setiap harinya. Orang-orang lebih sering
menghabiskan waktu di internet. Kegiatan berbelanja juga saat ini lebih
banyak dilakukan secara online, ini berarti pemasaran offline tidak seefektif
dulu.
Digital marketing dilaksanakan dengan beragam media yang
terhubung secara langsung dengan customer. Meskipun belum saling
mengenal satu sama lain, dengan teknologi digital dimungkinkan untuk
melaksanakan komunikasi dengan customer secara langsung dengan teknik

21
digital marketing. Hal ini membuat digital marketing menjadi sangat
diminati sebab lebih dekat dengan customer.
Pelanggan atau customer adalah salah satu hal penting dalam
suksesnya sebuah bisnis. Oleh karena itu, membangun kedekatan yang baik
dengan pelanggan tentunya sangat penting.
Ada sepuluh point mengapa digital marketing lebih diminati di era
digitalisasi :
a. Digital Marketing dapat Memberikan Arah yang Pasti untuk
Perusahaan.
Alasan pertama mengapa digital marketing sangat penting dan
diminati adalah digital marketing dapat memberikan arah dan tujuan yang
jelas dan pasti bagi orang-orang yang ada di dalamnya. Kebanyakan
perusahaan yang berjalan tanpa digital marketing, prusahaan tidak memiliki
tujuan strategis yang jelas. Prusahaan tidak ada bayangan yang tepat tentang
tujuan apa saja yang ingin diraih oleh perusahaan melalui pemasaran secara
online, terutama dalam perihal untuk mendapatkan pelanggan baru,
meningkatkan penjualan dan mematenkan hubungan antara produsen
dengan konsumen secara lebih dalam di platform online. Tanpa digital
marketing, perusahaan tidak bisa memanfaatkan transformasi teknologi
untuk bisa memberikan arah yang jelas pada pertumbuhan perusahaan.
b. Jika Tidak Memiliki Digital Marketing, maka Kompetitor akan
Meraih Perhatian Pelanggan.
Bahwa perusahaan yang tidak memiliki digital marketing pasti akan
sangat merugi. Ketika perusahaan tidak mengerahkan sumber daya yang
kuat dan kompeten untuk menguasai digital marketing, maka kompetitor
yang akan melakukannya. Penerapan digital marketing akan memudahkan
para pebisnis dan pengusaha untuk bercengkrama langsung dengan
konsumen baru atau para pelanggan setia peroduk tersebut.
Sebuah bisnis tanpa pelanggan akan menjadi bisnis yang hampa. Jadi,
jangan sampai para kompetitor mendapatkan perhatian dari target pelanggan

22
hanya karena tidak menggunakan digital marketing atau tidak
memaksimalkan penggunaannya yang telah dibangun di awal bisnis.
c. Digital Marketing Membantu dalam Mengenal Target Pelanggan
melalui Online.
Jika tidak ingin target pasar atau target pelanggan diambil alih oleh
para kompetitor, maka memaksimalkan penerapan digital marketing adalah
solusinya. Dengan penerapan digital marketing yang maksimal, maka dapat
mengetahui tingkat permintaan pelanggan secara online. Secara tidak
langsung, akan lebih mengenal apa yang disukai dan tidak disukai oleh para
target pelanggan.
Dalam hal ini, bisa menggunakan kata kunci atau keywords yang
disarankan oleh aplikasi Google untuk menarik perhatian para calon
pelanggan ke situs bisnis yang sedang dijalankan. Jika salah satu keyword
yang digunakan telah berhasil membawa peminat mengunjungi situs bisnis
tersebut, maka mengetahui hal tersebut merupakan minat atau ketertarikan
yang target pelanggan inginkan.
d. Digital Marketing Memberitahu Informasi yang Rinci tentang
Pelanggan.
Bahwa hampir semua orang setuju media adalah platform modern
yang bisa mengukur banyak hal di era modern ini. Contohnya, disini bisa
tahu frasa gaul apa yang banyak digunakan oleh karyawan milenial saat ini,
produk-produk trendi apa yang banyak dibeli oleh konsumen, dan lain
sebagainya.
Fungsi digital marketing bisa melebihi fungsi Google Analytics atau
aplikasi lain sejenisnya. Dalam hal ini Google Analytics hanya bisa
membantu untuk melihat jumlah kunjungan pelanggan atau calon konsumen
ke situs web, namun bukan memberikan gambaran tentang apa yang disukai
konsumen terhadap situs web yang ada dan apa yang diinginkan konsumen
di dunia pasar modern ini. Dengan kata lain, digital marketing membantu
untuk mendapatkan informasi pelanggan secara lebih dalam melebihi
Google Analytics.

23
e. Digital Marketing Membantu untuk Menumbuhkan “Nilai Online”
yang Kuat.
Penerapan strategi digital marketing yang tepat akan membuat
pelanggan lama semakin setia dengan produk yang dibuat, dan pelanggan
produk lain akan beralih ke produk baru.
f. Digital Marketing dapat Menghemat Anggaran Pengeluaran
Perusahaan.
Hadirnya digital marketing juga membuat budget perusahaan semakin
aman dan tidak boros. Perusahaan tidak perlu lagi mengeluarkan banyak
biaya untuk print flyer, iklan-iklan cetak, membuat baliho, dan lain
sebagainya (mungkin jumlahnya dapat dikurangi).
Dengan begitu, prusahaan bisa beralih pada digital marketing yang
dapat memaksimalkan pencapaian tujuan bisnis tersebut, namun dilakukan
secara online sehingga lebih hemat biaya.
g. Digital Marketing Membantu Bisnis Menjadi Terkenal Meskipun
Lingkupnya sangat Luas.
Walaupun perusahaan rekan pembaca memiliki budget yang cukup
banyak, namun penerapan digital marketing tetap lebih efektif daripada
strategi pemasaran lainnya. Mengapa demikian? Salah satu kelebihan digital
marketing yaitu, dapat mempercepat jangkauan pelanggan secara lebih
cepat, tepat dan luas. Jika melihat geografis Indonesia yang begitu luas dari
Sabang sampai Merauke, mungkin akan berpikir bahwa mempromosikan
produk dan layanan jasa diseluruh Indonesia adalah hal yang sangat
mustahil. Namun, kehadiran digital marketing akan mempermudah
segalanya. Penerapan strategi digital marketing yang efektif dan tepat akan
membantu bisnis suatu perusahaan semakin berkembang dan terkenal,
meskipun lingkupnya sangat luas.
h. Digital Marketing Membantu Bisnis Menjadi semakin Dinamis.
Hidup di zaman yang penuh dengan perubahan secara cepat. Jika tidak
mengikuti perubahan yang yang terjadi atau tidak mau beradaptasi terhadap
segala perubahan yang ada, maka harus bersiap-siap untuk tertinggal dari

24
para kompetitor. Digital marketing akan membantu untuk membaca segala
perubahan yang ada melalui media online, sehingga bisnis bisa beradaptasi
dengan segala perubahan tersebut.
i. Digital Marketing akan Membangun Kepercayaan Pelanggan terhadap
Bisnis.
Bisa dikatakan hampir semua pelanggan yang ingin membeli suatu
produk atau memilih layanan jasa, pelanggan akan mengecek informasi
yang tersedia secara online. Pelanggan akan mengecek melalui situs web,
akun Instagram, Facebook, Twitter dan platform sosial lain yang kiranya
dapat memberikan informasi serta konten-konten terpercaya. Kabar baiknya,
ini akan menumbuhkan rasa kepercayaan yang tinggi dari para pelanggan
terhadap bisnis.
j. Digital Marketing dapat Terintegrasi dengan Strategi Pemasaran
secara Tradisional.
Meskipun digital marketing cocok untuk strategi pemasaran secara
modern, namun digital marketing juga bisa terintegrasi dengan strategi
pemasaran secara tradisional. Maksudnya, bukan hanya mengandalkan
perkembangan digital untuk mempromosikan produk dan layanan jasa, atau
menggunakan media sosial untuk merangkul pelanggan baru yang lebih
banyak. Namun, strategi pemasaran secara tradisional tetap bisa digunakan,
sehingga strategi pemasaran yang dimiliki perusahaan akan semakin kuat.
4. Upaya Para Pengusaha Dalam Menerapkan, Menjalankan, dan
Menjadikan Digital Marketing Sebagai Acuan Dalam Pemasaran
Suatu Produk
Berikut adalah rangkaian strategi penerapan digital marketing dari
tahap perencanaan hingga evaluasi:
a. Menentukan Tujuan (Goal Setting)
Langkah pertama adalah menetapkan tujuan yang jelas dan terukur.
Apakah sebuah perusahaan ingin meningkatkan kesadaran merek,
mengumpulkan prospek, meningkatkan penjualan, atau mencapai tujuan

25
lain? Tujuan yang ditetapkan akan membimbing seluruh strategi dan taktik
yang dipilih.
b. Pengenalan Target Audiens (Audience Identification)
Selanjutnya, identifikasi audiens target secara mendalam. Siapa yang
merupakan konsumen ideal? Apa karakteristik, minat, dan preferensi?
Informasi ini penting untuk
menyesuaikan pesan dan
taktik dengan audiens yang
tepat.
c. Penelitian Kompetitor
(Competitor Research)
Berikutnya, analisis
kompetitor membantu
memahami bagaimana Gambar 1.5, Strategi Digital Marketing
pesaing menjalankan strategi
digital marketing. Apa yang berhasil dan apa yang tidak? Ini dapat
memberikan wawasan tentang tren industri dan pendekatan yang efektif.
d. Pemilihan Saluran Digital (Digital Channel Selection)
Setelah itu, pilih saluran digital yang paling relevan dengan audiens
dan tujuan pemasaran. Ini mungkin mencakup media sosial, PPC, SEO,
email marketing, dan lainnya. Pastikan setiap saluran mendukung tujuan
yang telah ditetapkan.
e. Pembuatan Rencana Konten (Content Planning)
Kemudian, rencanakan jenis konten yang akan dibuat dan bagaimana
akan didistribusikan di berbagai saluran. Ini termasuk artikel blog, video,
infografis, dan konten lainnya yang relevan dengan audiens.
f. Pembuatan Konten (Content Creation)
Langkah berikutnya, buat konten yang menarik dan bermanfaat bagi
audiens. Pastikan konten tersebut sesuai dengan tujuan pemasaran dan
mencerminkan nilai serta identitas merek.
g. Implementasi Taktik (Tactic Implementation)

26
 Meluncurkan kampanye melalui saluran yang telah dipilih. Ini bisa
berupa mengaktifkan iklan PPC, mengunggah (posting) konten di media
sosial, mengirim email, dan lainnya sesuai dengan rencana yang telah
dibuat.
h. Monitor dan Analisis (Monitoring and Analysis)
Pantau kinerja kampanye secara teratur. Gunakan alat analitik untuk
melihat metrik seperti jumlah kunjungan, keterlibatan, tingkat konversi, dan
lain-lain. Analisis ini membantu mengukur efektivitas taktik dan melihat
apa yang bekerja atau tidak.
i. Optimisasi dan Penyesuaian (Optimization and Adjustment)
Berdasarkan hasil analisis, lakukan penyesuaian pada kampanye.
Mungkin perlu mengubah kata kunci, mengubah pesan iklan, atau
menyesuaikan jadwal posting di media sosial. Tujuannya adalah untuk
meningkatkan kinerja kampanye.
j. Evaluasi dan Pelaporan (Evaluation and Reporting)
Setelah kampanye selesai, lakukan evaluasi menyeluruh terhadap
hasilnya. Apakah tujuan yang ditetapkan tercapai? Bagikan laporan kepada
tim dan manajemen untuk mengomunikasikan hasil dan pelajaran yang
didapat.
k. Refleksi dan Perbaikan (Reflection and Improvement)
Pelajari apa yang telah dicapai dan peroleh wawasan untuk kampanye
berikutnya. Proses refleksi ini membantu terus meningkatkan strategi digital
marketing untuk masa depan.
Strategi penerapan digital marketing adalah pendekatan yang
berkelanjutan, melibatkan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi yang
berkesinambungan untuk mencapai tujuan pemasaran dengan lebih baik dari
waktu ke waktu.

5. Keuntungan Bagi Pelaku Usaha MIKRO Maupun MAKRO yang

Menjadikan Digital Marketing Sebagai Strategi Pemasaran

27
 Manfaat digital marketing telah dirasakan oleh banyak pelaku bisnis,
baik itu skala kecil hingga digital marketing di perusahaan raksasa
sekalipun. Ini merupakan terobosan baru dalam teknik pemasaran di era
digital dan internet yang sangat penting.
Usaha mikro kecil menengah termasuk salah satu unit bisnis yang
mendapat keuntungan besar berkat adanya teknik pemasaran secara online.
Oleh karena itu, penggunaan digital marking perlu dimaksimalkan oleh
semua pelaku UMKM.
Lantas, apa saja manfaat pemasaran ini bagi pelaku UMKM? Apa saja
strateginya agar mendapat hasil maksimal? Dan bagaimana caranya supaya
bisa mengaplikasikan teknik pemasaran ini secara tepat? Berikut
penjelasannya :
a. Manfaat Digital Marketing untuk UMKM
Era modern menghadirkan cara-cara baru dalam berbisnis, salah
satunya yaitu melalui platform internet atau online. Berikut ini beberapa
manfaat yang bisa diperoleh jika menerapkan strategi digital marketing.
1) Memudahkan Interaksi dengan Pelanggan
Salah satu manfaat utama yang diperoleh pada pemasaran ini
adalah dapat terhubung dengan pelanggan kapan saja dan di mana saja
secara online. Tinggalkan cara konvensional seperti berkeliling
menemui pelanggan.
Melalui platform internet seperti media sosial, bisa melakukan
interaksi dengan pelanggan secara real time. Ini juga menguntungkan
pelanggan karena para pelanggan tidak harus datang ke lokasi usaha
mikro kecil menengah.
2) Menekan Biaya Promosi
Keuntungan lain digital marketing untuk pemula yaitu pelaku
UMKM bisa menekan biaya promosi. Dulu promosi dilakukan dengan
mencetak brosur, spanduk, pamflet, dan lainnya. Kini bisa
meminimalisir biaya promosi dengan memanfaatkan platform online.
3) Menjangkau Lebih Banyak Konsumen

28
 Keuntungan lain dari strategi pemasaran ini yaitu usaha mikro
kecil menengah dapat menjangkau konsumen secara luas. Bukan
hanya satu daerah tertentu saja, melainkan dapat menjangkau seluruh
Indonesia bahkan pasar internasional.
Memasang iklan berbayar di sosial media maupun website juga
efektif untuk mendapatkan pelanggan lebih banyak. Namun ini
memerlukan skill khusus yang bisa dipelajari lewat pelatihan teknik
pemasaran ini.
b. Strategi Digital Marketing untuk UMKM
Teknik pemasaran online memang terkesan lebih mudah dibandingkan
secara konvensional. Namun, ada beberapa strategi yang tetap harus diikuti
dengan belajar digital marketing agar pemasaran berjalan optimal sesuai
target. Berikut ini strateginya :
1) Promosi di Sosial Media
Hampir semua pengguna internet memiliki akun sosial media
seperti Instagram, Facebook, Twitter. Manfaatkan peluang tersebut
untuk mempromosikan produk secara online.
2) Membangun Website Bisnis
Website bisnis adalah ‘senjata’ ampuh mendapatkan
kepercayaan pelanggan. Optimalkan website bisnis dengan
meningkatkan SEO. Ini dapat meningkatkan kunjungan serta konversi
penjualan.
c. Pentingnya Pelatihan Digital Marketing bagi UMKM
Pada dasarnya semua orang bisa belajar digital marketing dengan
mudah asalkan memiliki tekad kuat dalam mempelajarinya. Sayangnya,
terkadang seseorang tidak mengetahui dari mana harus memulai.
Era digital menuntut para pelaku bisnis untuk beradaptasi dengan
teknik pemasaran baru. Agar usaha UMKM tidak kalah dari para
kompetitor, maksimalkan skill dengan mengikuti pelatihan digital
marketing.

29
 Sehingga ia tidak mempunyai pandangan dan pedoman jelas dalam
mempelajarinya. Inilah pentingnya pelaku UMKM mengikuti sertifikasi
digital marketing. Karena melalui sertifikasi ini, bisa menjalankan strategi
dengan efektif dan efisien.
Di samping itu, mengikuti sertifikasi tersebut secara serius dan
berkelanjutan juga memungkinkan untuk menjadi praktisi pemasaran ini
sebagai ekspert. Bukan mustahil justru bisa menawarkan jasa tersebut.
Untuk efektivitas dalam mempromosikan produk usaha, ada baiknya
mengikuti pelatihan digital marketing yang nantinya akan dibimbing oleh
para pengajar yang handal dan berpengalaman. Dengan begitu, hasilnya bisa
lebih maksimal.
6. Pengaruh Digital Marketing Sebagai Bentuk Strategi Pemasaran
Dalam Upaya Meningkatkan Prekonomian Baik itu Prekonomian
Suatu Negara Maupun Prekonomian Dunia
Strategi pemasaran dalam bentuk digital marketing dapat lebih
meningkatkan prekonomian baik itu di suatu negara maupun di dunia.
Dengan adanya berbagai platform dalam memasarkan suatu produk jadi
lebih meningkat dan membantu para UMKM, selain itu dalam prekonomian
di dunia strategi pemasaran berbentuk digital memudahkan kerjasama antar
negara dalam memenuhi suatu kebutuhan diantara negara-negara yang
terlibat dengan perdagangan internasional.
Ada banyak peningkatan dalam hasil pendapatan yang di proleh bagi
negara masing-masing yang dihasilkan dari hasil pemasaran berbentuk
digital. Selain itu membangun prekonomian rakyat menjadi lebih baik dari
sebelumnya.
Dalam hal merk atau brand, masyarakat di dalam negeri maupun
mancanegara bisa lebih mengenal produk-produk lokal maupun luar, dan
disini para pelanggand dapar lebih mudah membedakan mana produk lokal
dan produk luar.
7. Tanggapan Masyarakat dan Khalayak Umum dalam Menanggapi
Digital Marketing Sebagai Strategi Pemasaran

30
 Meninjau komentar pada berbagai platform seperti pemasaran pada
online shop, Shopee, Lazada, Toko Pedia, dan masih banyak lagi. Respon
yang di berikan masyarakat cukup pro kontra, mengapa demikian? Terdapat
beberapa kendala yang dihadapi seperti masalah pada jaringan yang kurang
stabil, Pengiriman kurang tepat waktu, kesalahan pada barang yang terkirim
dan masih banyak lagi kendala-kendala yang dihadapi terhadap pelanggan
yang menggunakan jasa online shop.
Dalam hal ini tidak luput dari pelanggan yang lebih memilih online
shop sebagai acuan dalam melihat strategi pemasaran yang menarik untuk
diminati produk-produk tersebut.
C. Digital Marketing Dalam Strategi Pemasaran Global
1. Digital Marketing Melampaui Tradisional Marketing dalam
Strategi Pemasaran Global
Dalam pemasaran global tentu lebih terjangkau dengan digital
marketing dibanding dengan tradisional marketing, mengapa demikian?
Dalam tradisional marketing hanya menggunakan sebatas televisi dan
brosur saja sedangkan digital marketing lebih spesifik dengan menggunakan
berbagai platform yang digunakan oleh berbagai kalangan bahkan sampai
plosok negeri pun bisa terjangkau dengan adanya jaringan internet yang
mendukung.
Tidak hanya itu digital marketing lebih terlihat hasilnya dalam
mendapatkan laba dalam hitungan detik, maka ini lah yang menjadikan
digital marketing menjadi lebih unggul dari pada tradisonal marketing
dalam strategi pemasaran.
2. Kekurangan dan Kelebihan Strategi Pemasaran Global
Berbentuk Digital Marketing
Terlepas dari keunggulan strategi pemasaran global dengan digital
marketing, ada beberapa kekurangan yang terdapat pada digital marketing
dalam strategi pemasaran global.
a. Kekurangan :
1) Banyaknya persaingan merk, brand, dan produk global

31
 2) Rentan bocornya data pengguna atau pelanggan
3) Banyaknya virus yang akan mengancam plaform pada laman
web dan smartphone
b. Kelebihan :
1) Memudahkan para pengusaha dalam menjangakau target pasar
2) Meningkatkan ketenaran produk
3) Pemasaran dapat di akses dimanapun dan kapanpun

BAB III
PENUTUP

32
A. Kesimpulan
Istilah digital marketing awalnya baru berkembang pada tahun 1990-an
seiring dengan semakin banyaknya orang yang memiliki komputer. Mesin
pencarian berkembang dan pengembang meningkatkan kapasitas penyimpanan
data. Pada masa itu, banyak perusahaan mulai memikirkan perubahan terkait
pemasaran berbasis data dan teknik online lainnya.
Menurut ahli bernama Coviello, Milley and Marcolin, digital marketing
adalah penggunaan internet dan penggunaan teknologi interaktif lain untuk
membuat dan menghubungkan dialog antara perusahaan dan konsumen yang telah
teridentifikasi.
Secara umum digital marketing adalah upaya pemasaran menggunakan
perangkat elektronik berbasis internet dengan beragam taktik pemasaran dan
media digital di mana kamu dapat berkomunikasi dengan calon konsumen secara
online demi menjangkau pasar yang lebih luas.
Dalam bahasa Indonesia, pengertian digital marketing adalah pemasaran
digital. Dengan strategi ini, pusahaan bisa mempromosikan dan menjual produk
melalui berbagai jenis media digital.
Digital marketing terdapat dua jenis yaitu Push digital marketing dan Pull
digital marketing. Selin jenis nya ada dua digital marketing memiliki beberapa
manfaat diantaranya yaitu penargetan pasar leih sesuai, biaya relatif rendah,
bahkan bisa menjangkau sampai ke plosok negeri.
Di era sekarang digital marketing tentu memiliki kekurangan dan kelebihan
baik itu untuk pengguna perusahaan maupun pelanggan, meninjau dari
perbedaannya digital marketing dan tradisional marketing tentu dari masing-
masing strategi pemasaran ini ada beberapa kekurangan dan kelebihannya.
Didalam strategi pemasaran berbentu digital terdapat delapan jenis strategi
diantaranya yaitu Search Engine Marketing (SEM). Dimana SEM ini memiliki
dua area, yaitu SEO dan PPC. Selain dari jenis-jenis strategi pemasaran dalam
bentuk digital marketing, pada saat ini memasuki abad ke-20, internet menjadi
teknologi termutakhir yang mulai digunakan oleh masyarakat luas bahkan hingga

33
saat ini. Kehadiran internet ini juga tentu saja mengubah cara pemasaran ke dalam
bentuk digital. Inilah yang dinamakan dengan strategi pemasaran digital.
Di era yang serba digital sekarang ini, pemasaran digital (digital marketing)
menjadi metode baru yang sangat berperan penting dalam memasarkan suatu
bisnis, terutama bisnis seperti jual beli online (online shop). Digital marketing
dapat membangun, meningkatkan, dan mempertahankan reputasi suatu bisnis
secara online, pada semua platform digital.
Tidak bisa dipungkiri dengan perkembangan teknologi yang ada saat ini,
pemasaran secara online lebih banyak diminati karena mudah dilakukan dan
cepat. Salah satu bentuk pemasaran online yang banyak dipakai terlebih untuk
mendapatkan citra profesional dan kredibel adalah dengan menggunakan website.
Pada saat dimana digital marketing lebih digunakan dalam strategi
pemasaran maka banyak sekali perusahaan yang menerapkan strategi jenis ini
sebagai acuan dalam pemasaran guna meningkatkan laba usaha, selain itu
beragam tanggapan dari kalangan masyarakat dan khalayak umum bisa menjadi
sumber pro kontra nya dalam menjalankan strategi pemasaran berbentuk digital
marketing.
Digital marketing sebagai bentuk strategi pemasaran membantu para
pengusaha UMKM dalam mengembangkan bisnis dan meningkatkan
prekonomian baik itu prekonomian dalam negeri maupun prekonomian global.
B. Saran
Bagi pengguna internet khsusnya para pengusaha yang menjadikan digital
marketing sebagai media untuk strategi pemasaran jangan hanya
menggunakannya begitu saja, dimana para pengusaha ataupun pelanggan harus
bisa bijak dalam melakukan atau berhubungan dengan platform digital karena
banyak sekali penjahat internet (Cybercrime) yang bisa mengambil data
perusahaan ataupun data pelanggan, maka para pengguna internet harus bisa lebih
waspada pada saat melakukan transaksi ataupun melakukan iklan pada sebuah
platform.
Bagi para mahasiswa dan pembaca dimana jika mempunyai usaha UMKM
tidak ada salahnya menggunakan strategi berbentuk digital supaya bisa lebih

34
dikenal produk-produk kebanggaan bangasa indonesia. Namun, disini harus bisa
memilah dalam menggunakan platform digital jangan sampai salah target atau
salah sasaran dalam melakukan pemasaran, karena itu dapat menyebabkan
kerugian baik bagi perusahaan maupun pengguna.

DAFTAR PUSTAKA

35
Barantum. (2023). https://www.barantum.com/blog/contoh-digital-marketing/
A., Faradilla. (2023). Apa Itu Digital Marketing? Definisi, Manfaat, dan
Strateginya. Diakses pada (17 Januari 2024), dari
https://www.hostinger.co.id/tutorial/apa-itu-digital-marketing
Yuda, Alfi. (2021). Pengertian Digital Marketing, Tujuan, Jenis, Manfaat,
Langkah Memulai, dan Strategi yang Perlu Dikuasai. Diakses pada (17 Januari
2024), dari
https://www.bola.com/ragam/read/4525595/pengertian-digital-marketing-
tujuan-jenis-manfaat-langkah-memulai-dan-strategi-yang-perlu-dikuasai?
page=2
BQCITY. (2023). https://binaqurani.sch.id/perbedaan-tradisional-dan-digital-
marketing/#:~:text=Digital%20marketing%20adalah%20strategi
%20pemasaran,dilakukan%20tanpa%20melalui%20media%20digital
MySkill. (2023). https://blog.myskill.id/tips-karir/bidang-profesi/sejarah-digital-
marketing/
Hestriana, Johana Novianti. (2023). Kelebihan dan Kekurangan Digital
Marketing. Diakses pada (17 Januari 2024), dari
https://www.qubisa.com/article/kelebihan-dan-kekurangan-digital-
marketing
Gramedia Blog. (2023). https://www.gramedia.com/literasi/strategi-digital-
marketing/
Darwin. (2022). 8 Strategi Pemasaran Digital Terpopuler di Tahun 2022. Diakses
pada (17 Januari 2024), dari https://www.julo.co.id/blog/strategi-pemasaran-
digital#:~:text=Sederhananya%2C%20strategi%20pemasaran%20digital
%20merupakan,dapat%20disebut%20sebagai%20digital%20marketing.
Firda, Muhammad Rifqi. (2021). Pemanfaatan Digital Marketing Di Era
Digitalisasi. Diakses pada (17 Januari 2023), dari
https://news.bsi.ac.id/2021/12/24/pemanfaatan-digital-marketing-di-era-
digitalisasi/
Akudigital. (2024). https://www.akudigital.com/bisnis-tips/manfaat-digital-
marketing-untuk-usaha-bisnis-anda/

36
Studilmu. (2024). https://www.studilmu.com/blogs/details/10-alasan-mengapa-
digital-marketing-sangat-penting
Sertifikasiku. (2021). https://sertifikasiku.com/manfaat-menerapkan-digital-
marketing-dalam-bisnis-usaha-mikro-kecil-dan-menengah/
Suryaningrum, Febriyani. (2021). Digital Marketing untuk Jangkauan Pasar
Tanpa Batas. Diakses pada (17 Januari 2024), dari
https://aksaradata.id/blog/digital-marketing-adalah/

37