COVER

MAKALAH KOMUNIKASI PEMASARAN GLOBAL

PENGARUH KOMUNIKASI PEMASARAN GLOBAL TERHADAP PERLUASAN
PANGSA PASAR DI ERA DIGITAL DAN EFEKTIVITAS CELEBRITY
ENDORSEMENT DI INSTAGRAM
Disusun Guna Memenuhi Tugas Kelompok
Mata kuliah Manajemen Pemasaran Global

Dosen Pengampu :
Andika Baskara, SE., MM

Kelompok 4 :
Pinkananda Shinta Ramadhani E2A021045
Luthfi Raditya Saputra E2A021323
Bintang Adi Pradana E2A021304
Irsyad Rayhan E2A021507
Iftitah E2A021523

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
2023

1
 KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-
Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan Makalah Komunikasi Pemasaran Global. Makalah
disusun untuk memenuhi Tugas Kelompok yang berjudul tentang “Pengaruh Komunikasi
Pemasaran Global Terhadap Perluasan Pasar Pangsa Pada Era Digital Dan Efektivitas Celebrity
Endorsement Di Instagram” yang diharapkan dapat menambah wawasan bagi pembaca.
Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
Makalah ini. Dan juga menyadari pentingnya akan sumber bacaan dan referensi internet yang telah
membantu dalam memberikan informasi yang akan menjadi bahan Makalah.
Saya mengetahui bahwa Makalah ini di buat ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, setiap
kritik dan saran dari pembaca sangat saya harapkan guna perbaikan Makalah ini. Kritik dan saran
dari semua pihak yang sifatnya membangun sangat berguna untuk penyempurnaan Makalah ini.
Saya memohon maaf jika di dalam Makalah ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan, karena
kesempurnaan hanya milik Yang Maha Kuasa yaitu Allah SWT. Semoga dengan adanya Makalah
yang berjudul “Pengaruh Komunikasi Pemasaran Global Terhadap Perluasan Pangsa Pasar Pada
Era Digital Dan Efektivitas Celebrity Endorsement Di Instagram” ini dapat bermanfaat bagi kita
semuanya.

Semarang, 1 Juni 2023

2
 DAFTAR ISI

COVER ........................................................................................................................................................ 1
KATA PENGANTAR ................................................................................................................................. 2
DAFTAR ISI................................................................................................................................................ 3
BAB I ............................................................................................................................................................ 4
PENDAHULUAN ....................................................................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................................ 4
1.2 Rumusan Masalah ...................................................................................................................... 5
1.3 Tujuan Penulisan ........................................................................................................................ 5
BAB 2 ........................................................................................................................................................... 6
PEMBAHASAN .......................................................................................................................................... 6
2.1 Pengertian Komunikasi Pemasaran Global.............................................................................. 6
2.2 Perluasan Pasar di Era Digital .................................................................................................. 7
2.3 Pengaruh Komunikasi Pemasaran Global terhadap Perluasan Pasar di Era Digital .......... 8
2.4 Pemanfaatan Media Sosial (Instagram) untuk melakukan kegiatan promosi ...................... 9
2.5 Efektivitas Celebrity Endorsement di Instagram .................................................................. 10
2.6 Perluasan Pasar melalui Komunikasi Pemasaran Global di Instagram.............................. 11
BAB 3 ......................................................................................................................................................... 12
PENUTUP.................................................................................................................................................. 12
3.1 Kesimpulan ................................................................................................................................ 12
3.2 Saran .......................................................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................................ 13

3
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam konteks global, saat ini berkembang tren yang mengombinasikan konsep
pemasaran dan komunikasi. Tren tersebut dikenal sebagai komunikasi pemasaran. Praktik
ini dipelajari baik oleh mahasiswa ekonomi maupun komunikasi. Dua disiplin tersebut
menciptakan sinergi yang luar biasa untuk meningkatkan profit perusahaan, termasuk
untuk memerluas pangsa pasar. Adanya perubahan mendasar dalam perilaku konsumen
di era digital akibat ditemukannya teknologi informasi, komputer, dan terutama inter-
net, yang ikut andil berperan dalam terjadinya pergeseran strategi pemasar dalam
mengantisipasi kondisi pasar yang semula bersifat lokal (local marketplace) bergeser
menjadi pasar global. Komunikasi Pemasaran Global Terpadu (Integrated Global
Market-ing Communications/IGMC) adalah suatu konsep pemikiran bukan sekedar
program komunikasi yang dilokalisasi pada pengembangan pesan dan citra global yang
disebarkan pada pasar lokal. Untuk mengembangkan program komunikasi pemasaran
global terpadu, diperlukan adanya sejumlah keahlian, bakat, dan kemampuan dalam
suatu organisasi/perusahaan yang berbeda dibandingkan strategi komunikasi pemasaran
konvensional, dalam upaya mencapai kesuksesan bisnis di masa kini dan mendatang.
Perubahan perilaku konsumen dari pola pemasaran tradisional ke era digital
contohnya yaitu penjulan online yang mana menjadikan suatu pemahaman baru bahwa
konsumen telah menjadi titik sentral dalam pengembangan strategi komunikasi
pemasaran global. Konsumen memeroleh banyak informasi dari berbagai sumber
sehingga mampu untuk mengendalikan, mengontrol, dan menjadi penentu dalam
aktivitas bisnis dan pemasaran. Berbeda dengan pemahaman konvensional yang mana
produsen lebih bebas menentukan produk apa yang diperkirakan menjadi kebutuhan
dan keinginan konsumen.
Pemasaran saat ini menjadi peranan yang sangat penting dalam sistem jual beli.
Saat ini telah banyak sistem pemasaran baik yang bersifat online maupun secara
konvensional. Sistem jual beli yang dilakukan secara online telah banyak dilakukan
dimasyarakat terutama dalam bidang perdagangan dengan sistem e-commerce. Sifat yang
praktis dan efisien membuat masyarakat banyak yang beralih berdagang dari sistem
perdagangan konvensional ke sitem online. Saat ini banyak sekali dijumpai berbagai nama
produk online yang telah ada di masayarkat mulai dari bukalapak, tokopedia, shopee, blibi
dan lain. Para pedagang menggunakan sitem lapak tersebut untuk menjual segala macam
produk yang dijual. Namun tentunya meskipun sistem penjualan dilakukan dengan cara
online setiap pedagang tentu mengalami kesulitan dan harus ada strategi dalam menjual
produk tersebut. Hal ini tentu tidak dapat dilepaskan dengan sistem komunikasi pemasaran.
Bahasa yang digunakan dalam menawarkan suatu produk menjadi hal yang penting
diperhatikan karena pembeli akan mencari produk yang dijual berdasarkan kata kunci dari
judul produk tersebut. Pembuatan judul dalam sistem pemasaran harus diperhatikan agar
pembeli tidak mengalami kesulitan untuk mencari produk barang yang diinginkan, yang

4
 dalam hal ini balik lagi ke komunikasi pemasaran yang digunakan. Sementara itu contoh
lain yang dapat digunakan untuk melakukan sistem komunikasi pemasaran adalah bahasa
promosi, membujuk atau merayu pembeli. Seorang penjual harus dapat menyakinkan
produk barang yang dijual kepada pembeli dengan komunikasi yang dapat menyakinkan
pembeli memilih produk tersebut. Dengan komunikasi pemasaran yang baik akan
membuat barang yang dijual akan laku dipasaran, hal ini tentunya tidak lepas dari peran
komunikasi pemasaran yang digunakan dilakukan dengan maksimal. Banyak produk yang
dijual mengalami kerugian karena barang yang ditawarkan tidak laku dipasaran, yang
tentunya hal ini juga tidak terlepas dari komunikasi pemasaran yang dilakukan tidak
berjalan dengan baik.

1.2 Rumusan Masalah

Dari materi yang dibahas di dalam latar belakang penulis merumuskan masalah sebagai
berikut :
a. Pengertian Komunikasi Pemasaran Global?
b. Perluasan Pangsa Pasar di Era Digital?
c. Pengaruh Komunikasi Pemasaran Global terhadap Perluasan Pasar di Era Digital?
d. Pemanfaatan Media Sosial (Instagram) untuk melakukan kegiatan promosi?
e. Efektivitas Celebrity Endorsement di Instagram?
f. Perluasan Pasar melalui Komunikasi Pemasaran Global di Instagram?
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :
a. Untuk mengetahui tentang pengertian komunikasi pemasaran
b. Untuk mengetahui perluasan pasar di era digital
c. Untuk mengetahui Pengaruh Komunikasi Pemasaran Global terhadap Perluasan
Pasar di Era Digital
d. Untuk mengetahui Pemanfaatan Media Sosial (Instagram) untuk melakukan
kegiatan promosi
e. Untuk mengetahui Efektivitas Celebrity Endorsement di Instagram
f. Untuk mengetahui Perluasan Pasar melalui Komunikasi Pemasaran Global di
Instagram

5
 BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Komunikasi Pemasaran Global

Komunikasi pemasaran global adalah strategi yang digunakan oleh perusahaan
untuk mengirim pesan pemasaran mereka secara konsisten di berbagai pasar global.
Faktor-faktor seperti teknologi digital, globalisasi, dan konvergensi budaya telah
memungkinkan perusahaan untuk memperluas jangkauan mereka dan mencapai konsumen
di berbagai belahan dunia. Dalam konteks ini, pemasaran global harus mempertimbangkan
keanekaragaman budaya, bahasa, dan preferensi konsumen untuk mencapai hasil yang
efektif. Dalam era digital, komunikasi pemasaran global semakin relevan dan penting.
Internet dan media sosial telah memfasilitasi pertukaran informasi yang cepat dan meluas,
memungkinkan perusahaan untuk menghubungi konsumen potensial di seluruh dunia.
Dengan strategi yang tepat, perusahaan dapat meningkatkan kesadaran merek, memperluas
pangsa pasar, dan membangun hubungan dengan konsumen di berbagai pasar.
Firmansyah (2020) Komunikasi pemasaran (marketing communication) adalah
sarana di mana perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan
konsumen secara langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual.
Kata ‘Komunikasi Pemasaran” memiliki dua unsur pokok, yaitu: Komunikasi : Proses
dimana pemikiran dan pemahaman disampaikan antar individu, atau antar organisasi
dengan individu. Komunikasi sebagai proses penyampaian pesan yang merupakan gagasan
atau informasi pengirim melalui suatu media kepada penerima agar mampu memahami
maksud pengirim. Pemasaran : Sekumpulan kegiatan dimana perusahaan atau organisasi
lainnya mentranfer nilai-nilai (pertukaran) tentang informasi produk, jasa dan ide antara
mereka dengan pelangganya. Dari dua pengertian kata tersebut dapat kita simpulkan bahwa
Komunikasi pemasaran (bahasa Ingrris: marketing communication / marcomm) adalah
sarana di mana perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan
konsumen secara langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual.
Komunikasi pemasaran
mempresentasikan “suara” perusahaan dan mereknya serta merupakan sarana
dimana perusahaan dapat membuat dialog dan membangun hubungan dengan konsumen.
Komunikasi pemasaran bagi konsumen, dapat memberitahu atau memperlihatkan kepada
adalah sesuatu yang mudah. Komunikasi adalah sebuah usaha untuk menyampaiakan
pesan positif atau negative dengan maksud tertentu yang dilakukan oleh seseorang kepada
orang lain melaui media yang digunakan. Definisi singkat ini mungkin dapat
menggambarkan dengan lebih jelas mengenai apa itu komunikasi. Sementara itu,
pemasaran adalah segala usaha yang dilakukan dalam menyediakan barang untuk pasar,
mulai dari merumuskan produk hingga mempromosikan produk tersebut kemasyarakat.
Dua hal ini walaupun berbeda, akan tetapi sangat berkaitan.

6
 Konsep komunikasi pemasaran erat kaitannya dengan hal hal yang mendasari
komunikasi, atau lebih jumum dengan istilah Bauran Komunikasi pemasaran terdiri atas
lima cara komunikasi utama :
1) Iklan : Setiap bentuk presentasi yang bukan dilakukan orang dan promosi gagasan,
barang, jasa oleh sponsor yang telah ditentukan
2) Promosi penjualan : Berbagai jenis insentif jangka pendek untuk mendorong orang
mencoba atau membeli produk atau jasa.
3) Hubungan masyarakat dan pemberitaan: Berbagai program yang dirancang untuk
mempromosikan atau melindungi citra Organisasi / Perusahaan atau masingmasing
produknya.
4) Penjualan pribadi: interaksi tatap muka dengan satu atau beberapa calon pembeli
dengan maksud untuk melakukan presentasi, menjawab pertanyaan, dan
memperoleh pemesanan.
5) Marketing langsung dan interaktif: penggunaan surat, telepon, faksimili, e- mail,
atau internet untuk berkomunikasi langsung atau meminta tanggapan atau berdialog
dengan pelanggan / kustomer tertentu dan calon pelanggan / kustomer.
Definisi Komunikasi Pemasaran / Marketing Communication menurut para
akademisi dan praktisi dalam Prisgunanto (2006:8) Komunikasi pemasaran adalah "Semua
dari marketing mix yang melibatkan komunikasi antar organisasi / perusahaan dan target
audiens elemen elemen pada segala bentuknya yang ditujukan untuk performance
marketing".
2.2 Perluasan Pasar di Era Digital
Era digital telah mengubah cara perusahaan memperluas pasar mereka. Dalam hal
ini, faktor-faktor seperti aksesibilitas internet yang lebih luas, peningkatan penggunaan
perangkat seluler, dan adopsi media sosial telah membuka pintu bagi perusahaan untuk
mencapai konsumen di berbagai negara. Strategi digital marketing seperti iklan online,
kampanye media sosial, dan optimisasi mesin pencari (SEO) telah menjadi alat penting
dalam upaya perluasan pasar. Pasar global yang berkembang menawarkan peluang besar
bagi perusahaan untuk meningkatkan penjualan dan mendapatkan keuntungan. Namun,
perluasan pasar global juga menantang, karena perusahaan harus memahami dan
menghargai keanekaragaman budaya, bahasa, dan preferensi konsumen di setiap pasar.
Dalam konteks ini, komunikasi pemasaran global yang efektif menjadi sangat penting
untuk mencapai tujuan perluasan pasar. Perkembangan dan pertumbuhan teknologi
informasi yang sangat pesat memberikan dampak positif bagi perusahaan yang bergerak
dalam bidang industri, penjualan dan jasa. Keberadaan teknologi informasi membawa
perubahan yang cukup signifikan terjadinya proses transformasi bisnis kearah digitisasi,
mobilitas modal dan liberalisasi (Laudon & Traver, 2013). Kondisi ini memungkinkan
penurunan biaya interaksi sehingga meningkatkan jumlah interaksi. Interaksi menjadi lebih
mudah karena tidak perlu hadir secara fisik, lebih banyak alternatif, lebih murah, dan
peluang memperluas pangsa pasar (Li & Hong, 2013).

7
 Selama sistem penjualannya masih mengandalkan media interaksi dengan
konsumen (pelanggan) secara langsung dan masih berpusat pada lokasi tertentu. Hal ini
tentunya menyulitkan pihak manajemen untuk memperluas pangsa pasar. Di sisi lain,
jumlah pesaing yang semakin bertambah menyebabkan perusahaan semakin sulit menjaga
performansi dan kinerja dengan tingkat profitabilitasnya. Konsumen (pelanggan)
seringkali sulit untuk mengakses berbagai informasi tentang produk, informasi harga
terbaru, media promosi terbatas dan cenderung tidak fleksibel, hambatan personalisasi, dan
biaya operasional yang semakin meningkat (Meyliana, 2010). Mobilitas dan liberalisasi
pasar yang terbatas membuat pihak manajemen harus melakukan inovasi perluasan pasar
sasaran melalui pembuatan sistem informasi penjualan berbasis web. Konsumen
(pelanggan) dapat melakukan pemesanan dan pembelian dimana saja tanpa batasan tempat
dan waktu, serta tanggap akan kekinian informasi yang dibutuhkan (Afsar, Nasiri, &
Zadeh, 2013). Penelitian mengenai sistem informasi penjualan berbasis web dan sejenisnya
sudah banyak dikembangkan, beberapa diantaranya adalah perancangan aplikasi E-
Commerce systech computer Jambi (Astuti & Paryadi, 2013), perancangan aplikasi
penjualan sepatu lukis online berbasis web menggunakan framework (Saputri dkk., 2013),
analisa dan perancangan sistem informasi dalam layanan penjualan berbasis web pada mall
puri indah (Jatmiko dkk., 2010).
2.3 Pengaruh Komunikasi Pemasaran Global terhadap Perluasan Pasar di Era Digital
Komunikasi pemasaran global memungkinkan perusahaan untuk mengatasi
batasan geografis dan mencapai audiens di seluruh dunia. Melalui penggunaan strategi
pemasaran digital seperti kampanye iklan online, optimisasi mesin pencari, dan pemasaran
media sosial, perusahaan dapat memperluas jangkauan mereka dan membangun hubungan
dengan pelanggan potensial di berbagai negara. Komunikasi pemasaran global juga
memungkinkan perusahaan untuk memahami budaya dan kebutuhan lokal, serta
menyesuaikan strategi pemasaran mereka untuk mencapai efektivitas yang lebih besar.
Perkembangan teknologi informasi dengan berbagai layanan dan tawaran
digitalnya dapat digunakan sebagai sarana dalam komunikasi pemasaran karena
kemampuannya yang tidak terbatas oleh waktu dan bisa diakses kapan saja. dalam
perluasan pasar saat ini maka pemanfaatan pada bidang industry tidak dapat dihindari
hal ini disebabkan jangakaun teknologi dengan berbagai fitur yang dimiliki mulaidari
kecepatan, kecanggihan, dan lain sebagainya sangatlah dibutuhkan dalam
perluasanpasar. Keluasan pasar dan kecepatan informasi yang disampaikan menjadi
dua hal yang harus dipertimbangkan. Semakin luas dan cepat informasi
tersampaiakan maka jangkauan pasar akan semakin bagus. komunikasi yang baik dan
didukung dengan pemanfaatan teknologi yang tepat maka perluasan pasar perluasan
pasar mudah dilakukan, setidaknya ada dua hal yang perlu ditingkatkan yaitu :
1) Model komunikasi melalui iklan, iklan dipandang sebagai sarana untuk
mengenalkan kepada konsumen tentang produk yang dimiliki oleh produsen,
orang harus tahu tentang, iklan sendiri dapat definisikan sebagai bentuk
pemasaran audio-visual yang melibatkan pesan non-pribadi terbuka untuk
mempromosikan produk atau layanan.

8
 2) Model Penjualan,penjualan merupakan sarana pelayanan kepada konsumen,
model penjualan harus selalu dilakukan evaluasi demi tercapainya target dalam
pemasaran. Proses evaluasi terhadap model penjualan yang dipilih haruslah
terus dilakukan dan dikembangkan, penjualan dilakukan secara langsung
dibarengi dengan penjualan dengan memanfaatkan teknologi sehingga bisa
dilakukan kapanpun dan dimanapun.
2.4 Pemanfaatan Media Sosial (Instagram) untuk melakukan kegiatan promosi
Promosi adalah suatu hal yang harus dilakukan setiap perusahaan. Hal utama dalam
promosi adalah membuat pesan yang persuasif yang efektif untuk menarik perhatian
konsumen. Berdasarkan fakta tersebut, saat ini instagram tidak hanya digunakan sebagai
sarana pemuas kebutuhan hiburan saja, tetapi juga sebagai media sosial yang mempunyai
peluang besar untuk melakukan kegiatan bisnis, menyusul kesuksesannya sebagai media
sosial yang diminati oleh pengguna.
Instagram dapat diartikan sebagai media untuk mengambil foto dan mengirimnya
dalam waktu cepat (Sari 2017:6). Instagram mempunyai 5 menu utama (Atmoko, 2012:28)
yaitu;
1) Home Page Home page merupakan halaman utama yang berisi foto atau
video dari pengguna lain yang telah diikuti. Cara melihatnya dengan
menggeser layar ke arah dan bawah.
2) Comments Foto ataupun video yang sudah diunggah dalam Instagram dapat
dikomentari oleh pengguna lain dalam kolom komentar yang tersedia.
3) Explore Explore yaitu kumpulan foto atau video populer yang mendapatkan
banyak like.
4) Profil Informasi pengguna dapat diketahui melalui profil.
5) News Feed News Feed merupakan fitur berisikan notifikasi atas berbagai
kegiatan yang dilakukan pengguna Instagram
Media sosial khususnya instagram mempunyai berbagai keuntungan dalam
kegiatan promosi, seperti dapat menyampaikan sebuah informasi kepada konsumen yang
tidak membutuhkan biaya dan tenaga, bahkan waktu yang digunakan untuk menyampaikan
informasi ke banyak orang sangatlah singkat. Melalui instagram, informasi yang ingin kita
sebarkan tidak harus berupa tulisan, foto bahkan video pun dapat kita sebarkan kepada
konsumen dengan mudah. Menurut Ghyanti (2016) melalui media sosial Instagram para
pelaku usaha dapat melakukan aktivitas promosi seperti memberikan informasi melalui
pesan yang dikemas semenarik mungkin, menyampaikan informasi yang akurat dan
konsisten agar komunikasi antara pelaku bisnis dan konsumen atau pelanggan dapat
berjalan dengan baik dan interaktif. Kemudian Kurniawan (2015) menjelaskan bahwa
ditinjau dari isi pesan yang disajikan dalam media, beberapa penelitian menghasilkan
beberapa aspek penting dalam sebuah aktivitas promosi yaitu: (1) Frekuensi informasi
terkini, yang meliputi informasi berupa foto yang diunggah pelaku usaha melalui media
sosial Instagram; (2)Frekuensi feedback pesan, yang meliputi intensitas pelaku usaha
dalam membalas atau memberikan respons atas pertanyaan dari followers Instagram;
(3) Gaya pesan, yang meliputi isi dari sebuah pesan yang sesuai dengan produk atau

9
 jasa yang ditawarkan, lengkap, dan persuasive; (4) Daya Tarik pesan, meliputi logo,
profile picture, kualitas dan daya Tarik foto yang diunggah atau diposting; dan (5)
Kejelasan informasi, yang meliputi kejelasan informasi yang di posting seperti bio
Instagram, harga, stok barang, lokasi, dan cara pembelianproduk Berdasarkan hasil
penelitian terdahulu Wurinanda (2015) menyatakan bahwa aktivitas promosi yang
meliputi frekuensi pesan, frekuensi feedbackpesan, tingkat daya Tarik pesan dan tingkat
keakuratan pesan memiliki hubungan dengan efektivitas promosi produk.
2.5 Efektivitas Celebrity Endorsement di Instagram
Celebrity endorsement telah menjadi alat yang populer dalam industri pemasaran,
terutama di era digital. Instagram, dengan jutaan pengguna aktif dan basis pengikut
celebrity yang besar, telah menjadi platform yang efektif untuk celebrity endorsement.
Melalui endorsement di Instagram, celebrity dapat mempengaruhi opini dan keputusan
pembelian pengikut mereka. Mereka dapat mengunggah foto atau video yang mendukung
produk atau merek tertentu, memberikan testimoni positif, atau berpartisipasi dalam
kampanye khusus. Hal ini memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk mencapai
audiens yang lebih luas dan membangun kredibilitas merek mereka melalui hubungan
dengan selebriti terkenal.
Instagram, sebagai salah satu platform media sosial terpopuler saat ini, telah
menjadi tempat yang potensial bagi perusahaan untuk menggunakan celebrity endorsement
sebagai strategi komunikasi pemasaran. Celebrity endorsement melibatkan penggunaan
selebriti atau tokoh terkenal lainnya untuk mempromosikan produk atau layanan
perusahaan. Dalam konteks Instagram, para selebriti dapat memanfaatkan jumlah pengikut
yang besar dan pengaruh mereka untuk mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.
Keefektifan celebrity endorsement di Instagram dapat dilihat dari beberapa faktor.
Pertama, pengguna Instagram secara aktif mengikuti selebriti yang mereka kagumi, yang
berarti pesan pemasaran yang disampaikan oleh selebriti dapat mencapai target audiens
yang relevan dan berpotensi. Kedua, selebriti sering kali dianggap sebagai otoritas atau
influencer dalam bidang mereka, sehingga pendapat atau rekomendasi mereka dapat
memengaruhi persepsi konsumen tentang produk atau layanan yang diiklankan. Namun,
keberhasilan celebrity endorsement juga tergantung pada kesesuaian antara selebriti dan
merek yang mereka promosikan. Relevansi antara selebriti, nilai merek, dan audiens target
harus dipertimbangkan secara cermat agar pesan pemasaran dapat diterima dan dipercaya
oleh konsumen.
Keuntungan Celebrity Endorsement di Instagram
1) Meningkatkan kesadaran merek
2) Membangun kepercayaan konsumen
3) Meningkatkan keterlibatan pengguna
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Celebrity Endorsement di Instagram
1) Relevansi selebriti dengan merek
2) Kredibilitas selebriti

10
 3) Jumlah pengikut dan keterlibatan pengguna
2.6 Perluasan Pasar melalui Komunikasi Pemasaran Global di Instagram
Platform online yang dikenal sebagai media sosial memungkinkan keterlibatan dan
promosi bisnis langsung atau tidak langsung, Meningkatnya pertumbuhan pengguna
internet telah mempercepat arus informasi dan membuatnya lebih mudah bagi pengguna
untuk berkomunikasi satu sama lain untuk melintasi waktu, ruang, dan jarak. Komunikasi
jarak jauh dapat mengambil manfaat dari media social yang tidak diragukan lagi.
merupakan opsi yang mungkin digunakan sebagai alat komunikasi pemasaran di antara
jutaan konsumen lainnya. Manfaat menggunakan media sosial sebagai alat pemasaran
seperti media lainnya termasuk fakta bahwa orang dapat menggunakannya kapan pun dan
di mana pun mereka memilih. Media sosial. Salah satu platform media sosial yang paling
banyak digunakan saat ini adalah Instagram. Instagram dapat digunakan untuk
mengiklankan suatu produk dengan mengirimkan video dan foto.
Salah satu fitur terbaru Instagram yang saat ini tersedia untuk pengguna adalah
Instagram Reels. Pada 5 Agustus 2020, film ini dirilis di 50 negara berbeda. Fitur Instagram
Reels akhirnya tersedia di Indonesia pada 23 Juni 2021, dan sejak pertama kali dimasukkan
ke dalam aplikasi, ia memiliki ruang tersendiri untuk pengguna Instagram yang sering.
Tidak disangka pemilik bisnis semakin banyak menggunakan Instagram sebagai salah satu
media promosi internet karena fungsi Instagram Reels juga memiliki potensi besar untuk
meningkatkan penjualan bisnis (Aida, 2021; Sucipto & Yahya, 2022). Mungkin salah satu
platform media sosial yang perlu dikendalikan oleh pemain e-commerce adalah Instagram.
Bisnis dapat dengan mudah Diiklankan dan menjual barang menggunakan fitur Belanja
Instagram platform media sosial ini. Fakta bahwa bisnis sudah mengoperasikan toko
melalui internet sangat penting (Harto, 2022; Rachmat, Harto, Fauzan, & et al., 2022). Jadi,
Instagram akan menautkan ke toko online bisnis jika pengguna ingin melakukan
pembelian. Dengan perluasan fitur Reels, perusahaan akan memiliki lebih banyak peluang
untuk memasarkan barang-barangnya dengan cara baru (Sirclo, 2021).
Akibat adanya perluasan pasar melalui komunikasi pemasaran Global di Instagram:
A. Menjangkau Audiens Global
1) Memanfaatkan fitur geolokasi dan penargetan audiens
2) Menggunakan bahasa dan budaya yang relevan
B. Meningkatkan Kesadaran Merek
1) Membangun kesadaran merek yang lebih luas
2) Membangun hubungan dengan pelanggan potensial di berbagai negara
C. Memperluas Jaringan Distribusi
1) Menjalin kerjasama dengan mitra bisnis di berbagai negara
2) Memanfaatkan influencer lokal untuk memperluas jangkauan

11
 BAB 3

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Pengaruh komunikasi pemasaran global terhadap perluasan pasar di era digital sangat
penting bagi perusahaan yang ingin mencapai konsumen di berbagai negara. Dalam konteks
ini, strategi pemasaran global yang tepat, termasuk penggunaan media sosial seperti Instagram,
dapat memainkan peran kunci dalam mencapai tujuan perusahaan. Selain itu, celebrity
endorsement di Instagram telah terbukti menjadi metode komunikasi pemasaran yang efektif.
Kemampuan para selebriti untuk memengaruhi keputusan pembelian konsumen dan mencapai
audiens yang relevan menjadikan celebrity endorsement sebagai strategi yang menarik bagi
perusahaan. Namun, perusahaan harus tetap mempertimbangkan kesesuaian antara selebriti,
merek, dan audiens target agar pesan pemasaran dapat diterima dengan baik. Dalam
mengimplementasikan strategi komunikasi pemasaran global dan celebrity endorsement di
Instagram, perusahaan harus melibatkan penelitian yang cermat, pemilihan selebriti yang tepat,
dan pemahaman yang mendalam tentang pasar yang dituju. Dalam rangka menghadapi
perubahan terus-menerus dalam era digital, perusahaan harus tetap beradaptasi dan
menggunakan strategi komunikasi pemasaran yang efektif untuk memperluas pasar mereka
dan memenangkan persaingan global.

3.2 Saran
Sebaiknya perusahaan menerapkan komunikasi pemasaran terpadu secara keseluruhan
dan secara terus menerus, agar bisa mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan
diharapkan dapat menambah konsumen yang baru dari segmen pasar yang ditargetkan. Karena
tidak semua perusahaan berbagi informasi mengenai perkembangan pasar saat ini, maka
perusahaan dapat memulai dengan menganalisis situasi. Dimulai dari analisis internal, yang
dilakukan untuk menilai berbagai hal yang relevan atau terlibat dalam proses penawaran
produk ke pasaran. Dan analisis eksternal, untuk menilai dari beberapa faktor seperti :
segmentasi pasar, pesaing, dan strategi positioning. Kemudian dalam hal anggaran, sebaiknya
perusahaan menentukan berdasarkan apa yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan
komunikasi yang sudah ditetapkan. Perusahaan dapat menentukan anggaran tersebut
berdasarkan persentasi dari hasil penjualan yang diperoleh perusahaan.
Setiap perusahaan ataupun organisasi harus dapat melakukan strategi strategi khusus
dan pendekatan-pendekatan khusus untuk menyampaikan komunikasinya agar proses
komunikasi tersebut berjalan efektif dan efisien. Setiap perusahaan harus mampu memahami
apa yang menjadi faktor-faktor pendukung maupun faktor penghambatnya agar bisa
mengadaptasikan pesan eksternalnya sesuai dengan kondisi negara lokal atau regional

12
 DAFTAR PUSTAKA

Febriani, N. (2021). Efektivitas strategi komunikasi pemasaran celebrity endorsement di Instagram

terhadap generasi Z. Jurnal Manajemen Komunikasi, 5(2), 238.
Hawa, N. A., Harto, B., & Pramuditha, P. (2023). Efektifitas Komunikasi Pemasaran Bisnis
UMKM Melalui Fitur Reels Instagram. Komversal: Jurnal Komunikasi Universal, 5(1),
40-51.
Hennig-Thurau, T., Gwinner, K. P., Walsh, G., & Gremler, D. D. (2004). Electronic word-of-
mouth via consumer-opinion platforms: What motivates consumers to articulate
themselves on the internet? Journal of interactive marketing, 18(1), 38-52.
Kaplan, A. M., & Haenlein, M. (2011). The early bird catches the news: Nine things you should
know about micro-blogging. Business horizons, 54(2), 105-113.
Keller, K. L., & Lehmann, D. R. (2006). Brands and branding: Research findings and future
priorities. Marketing Science, 25(6), 740-759.
Lukitaningsih, A. (2013). Iklan yang efektif sebagai strategi komunikasi pemasaran. Jurnal
ekonomi dan kewirausahaan, 13(2), 116-129.
Pham, T. P., Ho, J. C., & Shih, P. C. (2017). An empirical analysis of brand engagement on Twitter.
International Journal of Information Management, 37(3), 209-217.
Prayitno, S. (2021). Komunikasi Pemasaran Global Terpadu: Tantangan di Era Digital. CoverAge:
Journal of Strategic Communication, 12(1), 27-39.
Puspitarini, D. S., & Nuraeni, R. (2019). Pemanfaatan media sosial sebagai media promosi. Jurnal
Common, 3(1), 71-80.
Ramadhayanti, A. (2021). Pengaruh Komunikasi Pemasaran dan Affiliate Marketing terhadap
Volume Penjualan. Al-KALAM: JURNAL KOMUNIKASI, BISNIS DAN
MANAJEMEN, 8(1), 94-103.
Rosyad, U. N. (2011). Pengaruh Komunikasi Pemasaran Terhadap Perluasan Pangsa
Pasar. Mimbar: Jurnal Sosial dan Pembangunan, 27(2), 209-220.

13