Oleh :
Kelompok 6
Segala puji dan syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa
pertolongan-Nya mungkin kami tidak akan sanggup menyelesaikannya dengan baik.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Bapak I Komang Oka Permadi, SE.,
MM selaku dosen mata kuliah Kewirausahaan yang telah memberikan kesempatan kepada
kami untuk menyusun makalah ini. Banyak rintangan yang kami lewati, baik itu yang datang
dari diri kami sendiri maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan
pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan bagi pembaca terhadap materi yang akan dibahas. Kami juga menyadari
sepenuhnya bahwa didalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.
Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran, dan usulan demi perbaikan
makalah yang akan kami buat dimasa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang
sempurna tanpa saran yang membangun. Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi
siapapun yang membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi
kami sendiri maupun orang yang membacanya.
Kelompok 6
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...............................................................................................................ii
BAB I ......................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 1
PEMBAHASAN ........................................................................................................................ 3
PENUTUP................................................................................................................................ 12
3.1 Kesimpulan................................................................................................................ 12
3.2 Saran .......................................................................................................................... 12
Daftar Pustaka .......................................................................................................................... 13
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Keberhasilan suatu perusahaan dalam mengadakan hubungan dengan konsumen
sangat ditentukan oleh keberhasilan usaha-usaha di bidang pemasarannya. Pemasaran adalah
salah satu kegiatan pokok yang perlu dilakukan oleh perusahaan baik itu perusahaan barang
atau jasa dalam upaya untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya. Hal tersebut
disebabkan karena pemasaran merupakan salah satu kegiatan perusahaan, dimana secara
langsung berhubungan dengan konsumen. Maka kegiatan pemasaran dapat diartikan sebagai
kegiatan manusia yang berlangsung dalam kaitannya dengan pasar. Dalam era persaingan
usaha yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap pelaku bisnis yang ingin memenangkan
kompetisi dalam persaingan pasar akan memberikan perhatian penuh pada strategi pemasaran
yang dijalankannya . Produk – produk yang dipasarkan dibuat melalui suatu proses yang
berkualitas akan memiliki sejumlah keistimewaan yang mampu meningkatkan kepuasan
konsumen atas penggunaan produk tersebut. Dengan demikian pelanggan mau dan rela untuk
kembali menikmati apa yang ditawarkan oleh perusahaan dan menjadi pelanggan yang setia
bagi perusahaan. Sedangkan untuk dapat mendistribusikan kualitas dibidang jasa merupakan
hal yang tidak mudah. Oleh karena itu, dalam proses pendistribusian barang kepada
konsumen harus ada perhatian penuh dari manajemen pemasaran paling atas hingga
karyawan level bawah .
Salah satu masalah pokok yang menjadi kendala dalam pemasaran adalah banyaknya
saingan didalam pasar itu sendiri baik dari produk sejenis maupun dari produk lain. Hal
tersebut merupakan tanggung jawab besar yang harus dimenangkan oleh suatu perusahaan
jika ingin tetap eksis didalam persaingan bisnis. Persaingan yang semakin tajam dan
perubahan-perubahan yang terus terjadi harus dapat dijadikan pelajaran oleh manajemen
pemasaran agar dapat secara proaktif mengantisipasi perubahan-perubahan yang terjadi baik
untuk masa sekarang dan akan datang.
1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan manajemen pemasaran dan promosi bisnis?
2. Apa saja peranan pemasaran dalam perusahaan?
3. Bagaimana rencana pemasaran?
4. Apa saja strategi pemasaran?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui manajemen pemasaran dan promosi bisnis.
2. Untuk mengetahui peran pemasaran dalam perusahaan.
3. Untuk mengetahui bagaimana rencana pemasaran.
4. Untuk mengetahui apa saja strategi pemasaran.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Dari definisi-definisi pemasaran tersebut di atas, dapat ditarik kesimpulan
bahwa pemasaran adalah upaya untuk menciptakan dan menjual produk kepada
berbagai pihak dengan maksud tertentu. Pemasaran berusaha menciptakan dan
mempertukarkan produk baik barang maupun jasa kepada konsumen dipasar.
Penciptaan produk tentu saja didasarkan kepada kebutuhan dan keinginan pasar.
Sedangkan manajemen pemasaran berasal dari dua kata yaitu manajemen dan
pemasaran. Menurut Kotler dan Armstrong pemasaran adalah analisis, perencanaan,
implementasi, dan pengendalian dari program-program yang dirancang untuk
menciptakan, membangun, dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan
pembeli sasaran untuk mencapai tujuan perusahaan. Sedangakan manajemen adalah
proses perencanaan (Planning), pengorganisasian (organizing) penggerakan
(Actuating) dan pengawasan (Evaluation).
Jadi dapat diartikan bahwa manajemen pemasaran adalah sebagai analisis,
perencanaan, penerapan, dan pengendalian program yang dirancang untuk
menciptakan, membangun, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan
dengan pasar sasaran dengan maksud untuk mencapai tujuan – tujuan organisasi
4
Mengetahui apa yang terjadi. Dari fakta-fakta yang diperoleh, manajemen
dapat membandingkan hasil riil dengan rencananya sehingga dapat ditentukan
ada atau tidak-adanya penyimpangan.
Mengetahui mengapa hal itu terjadi. Hal ini menyangkut beberapa alasan
tentang dapat dicapainya suatu hasil.
Menentukan tindakan selanjutnya. Tindakannya dapat berupa merencanakan
program untuk periode mendatang dan merencanakan kegiatan-kegiatan untuk
memperbaiki kondisi yang kurang baik.
D. Fungsi Promosi
1. Informing (memberikan informasi)
Promosi membuat konsumen sadar akan produk-produk baru,mendidik mereka
tentang berbagai fitur dan manfaat merek,serta memfasilitasi penciptaan citra
semuah perusahaan yang menghasilkan produk atau jasa.
2. Persuading (membujuk)
Media promosi atau iklan yang baik akan mampu mempersuasi pelanggan untuk
mencoba produk dan jasa yang ditawarkan.Terkadangpersuasi berbentuk
mempengaruhi permintaan primer,yakni menciptakan permintaan bagi keeluruhan
kategori produk.
3. Reminding (mengingatkan)
5
Iklan menjaga merek perusahaan tetap segar dalam ingatan para konsumen.
4. Adding Value (menambah nilai)
Promosi yang efektif menyebabkan merek dipandang lebih elegan,lebih
bergaya,lebih bergengsi dan dapat lebih unggul dari tawaran pesaing.Dengan cara
inovasi,penyempurnaan kualitas atau merubah persesi konsumen.
5. Assiting (mendampingi upaya-upaya lain perusahaan)
Iklan merupakan salah satu alat promosi,iklan dapat mengawasi proses penjualan
produk-produk perusahaan dan memberikan pendahuluan yang bernilai bagi
wiraniaga sebelum melakukan kontrak personal dengan para pelanggan yang
prospektif.
E. Tujuan Promosi
1. Category Need
Menumbuhkan persepsi pelanggan terhadap suatu kebutuhan.
2. Brand Awareness
Memperkenalkan dan memberikan pemahaman tentang suatu produk kepada
konsumen.
3. Brand Attitude
Mendorong pemilihan terhadap suatu produk.
4. Brand Purchase Intention
Membujuk pelanggan untuk membeli suatu produk.
5. Purchase Facilitation
Mengimbangi kelemahan unsur bauran pemasaran lain.
6. Positioning
Menanamkan citra produk dan perusahaan.
F. Strategi Promosi
Prof.Philip Kotler (dalam Shinta,2011) memberikan singkatan pada strategi
penggunaan Public Relation ini dengan istilah P-E-N-C-I-L-S, yang diuraikan sebagai
berikut:
1. Publication (publikasi)
Perusahaan dapat mengusahakan penerbitan-penerbitan tertentu untuk
meningkatkan citra perusahaan.
2. Event (kegiatan)
6
Event yang dirancang secara tepat dapat mencapai suatu tujuan public relation
tertentu.
3. News (pemberitaan)
Semua usaha dilakukan supaya aktivitas tertentu dari perusahaan menjadi bahan
berita di media masa.
4. Comunity Involvement (kepedulian pada masyarakat)
Perusahaan berusaha akrab dan ramah pada masyarakat disekatarnya.
5. Identity Media (penggunaan media sebagai identitas)
Semua stationary yang dipakai yang dapat meningkatkan citra suatu perusahaan.
Selain itu identity media juga dapat diterapkan pada sarana atau prasarana
lain,seperti gedung,mobil pengangkut barang dan lain sebagainya.
6. Lobbying (mempengaruhi)
Kontak pribadi yang dilakukan secara informal untuk mencapai tujuan tertentu.
7. Social Invesment (investasi sosial)
Perusahaan melakukan partisipasi kegiatan social masyarakat.
7
mencapai tujuan tersebut. Strategi ini pun dapat bersifat jangka pendek, menengah
maupun untuk jangka panjang sesuai dengan rencana yang telah disusun.
8
C. Karakteristik Rencana Pemasaran
Rencana pemasaran hendaknya dirancang sedemikian rupa sehingga criteria tertentu
terpenuhi. Beberapa karakteristik yang harus ada pada rencana pemasaran efektif
adalah:
1. Rencana pemasaran hendaknya memberikan strategi untuk mencapai tujuan atau
misi perusahaan.
2. Rencana pemasaran hendaknya didasarkan pada fakta dan asumsi valid
3. Rencana pemasaran hendaknya memungkinkan penggunaan sumberdaya yang
ada. Alokasi semua peralatan, sumber daya financial dan sumber daya manusia
harus diuraikan
4. Organisasi yang tepat harus diuraikan untuk mengimplemntasikan rencana
pemasaran.
5. Rencana pemasaran harus memberikan kesinambungan sehingga tiap rencana
pemasaran tahunan yang dibuat berdasar hal tersebut bisa memenuhi tujuan dan
sasaran dalam jangka panjang.
6. Rencana pemasaran hendaknya singkat dan simple.
7. Keberhasilan rencana pemasaran tergantung pada fleksibilitas. Perubahan rencana
bisa dilakukan dengan melihat perubahan lingkungan.
8. Rencana pemasaran hendaknya menspesifikasikan criteria kinerja yang akan
dimonitor dan dikendalikan.
9
2.4 Strategi Pemasaran
A. Pengertian Strategi, Taktik, dan Tujuan
Masing-masing istilah mempunyai pengertian yang berbeda meskipun ketiganya
masuk ke dalam fungsi perencanaan bagi manajemen. Berikut ini akan dibahas
tentang ketiga istilah tersebut.
1. Tujuan
Pada dasarnya, tujuan perusahaan (yang menganut Konsep Pemasaran
Kemasyarakatan) adalah memberikan kepuasan kepada kelompok pembeli dan
masyarakat yang lain dalam pertukarannya untuk mendapatkan sejumlah laba,
atau rasio antara 'penghasilan dan biaya yang menguntungkan.
2. Strategi
Strategi adalah suatu rencana yang diutamakan untuk mencapai tujuan
tersebut. Beberapa perusahaan mungkin mempunyai tujuan yang sama, tetapi
strategi yang dipakai untuk mencapai tujuan tersebut dapat berbeda. Jadi, strategi
ini dibuat berdasarkan suatu tujuan.
3. Taktik
Taktik adalah tahap-tahap atau langkah-langkah tertentu yang dipakai
untuk melaksanakan strategi. Jika manajemen sudah merumuskan tujuan dan
strateginya maka ia berada dalam posisi untuk menentukan taktik.
B. Strategi Pemasaran
Chandra (2008) menyatakan bahwa strategi pemasaran merupakan rencana
yang menjabarkan ekspektasi perusahaan akan dampak dari berbagai aktivitas atau
program pemasaran terhadap permintaan produk atau lini produknya di pasar sasaran
tertentu. Lain halnya dengan Kenneth R. Andrews dalam buku Alma (2008) bahwa
strategi pemasaran adalah pola keputusan dalam perusahaan yang menentukan dan
mengungkapkan sasaran, maksud atau tujuan yang menghasilkan kebijaksanaan
utama dan merencanakan untuk pencapaian tujuan serta merinci jangkauan bisnis
yang akan dikejar oleh perusahaan.
Jadi strategi pemasaran adalah serangkaian tujuan dan sasaran, kebijakan dan
aturan yang memberi arah kepada usaha-usaha pemasaran perusahaan dari waktu ke
waktu, pada masing-masing tingkatan dan acuan serta alokasinya, terutama sebagai
tanggapan perusahaan dala menghadapi lingkungan dan keadaan persaingan yang
10
selalu berubah. Proses pemilihan strategi pemasaran membutuhkan pertimbangan
cermat atas sejumlah tipe informasi:
1. Tujuan atau sasaran produk
Tujuan produk harus dijadikan pedoman dalam menentukan tipe dasar strategi
yang dibutuhkan. Sebagai contoh, jika tujuan utama produk adalah meningkatkan
penjualan atau pertumbuhan pangsa pasar, maka biasanya alternatif utama yang
dipertimbangkan adalah strategi permintaan selektif yang berfokus pada upaya
merebut pelanggan dari pesaing atau memperluas pasar yang dilayani.
2. Peluang pasar
Karakteristik dan besarnya peluang pasar harus ditetapkan secara jelas
berdasarkan analisis pasar dan pengukuran pasar. Analisis pasar memberikan
informasi mengenai siapa yang membeli bentuk produk dan siapa yang tidak
membelinya, berbagai situasi pakaian produk dan juga situasi yang tidak
menggunakan produk.
3. Kesuksesan pasar (Market Success)
Manajer pemasaran harus memahami jenis keunggulan bersaing dan tingkat
pengeluaran pemasaran yang diperlukan untuk mencapai kesuksesan pasar.
Melalui analisis persaingan, perusahaan dapat memahami siapa pesaingnya,
seberapa besar tingkat intensitas persaingan yang ada, dan keunggulan apa yang
harus dikembangkan dalam rangka bersaing secara selektif menghadapi para
pesaing merek langsung atau para pesaing kelas produk yang tidak langsung.
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Manajemen pemasaran adalah sebagai analisis, perencanaan, penerapan, dan
pengendalian program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan
mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan pasar sasaran dengan
maksud untuk mencapai tujuan – tujuan organisasi.
Strategi pemasaran adalah serangkaian tujuan dan sasaran, kebijakan dan aturan
yang memberi arah kepada usaha-usaha pemasaran perusahaan dari waktu ke waktu,
pada masing masing tingkatan dan acuan serta alokasinya, terutama sebagai tanggapan
perusahaan dala menghadapi lingkungan dan keadaan persaingan yang selalu berubah
3.2 Saran
Diharapkan dalam menghadapi persaingan pemasaran, penentuan strategi
pemasaran sangat penting dan hal ini juga harus ditunjang oleh manajer pemasar yang
professional dan memiliki kreatifitas yang tinggi. Jadi tempatkanlah manajemen
pemasaran anda sebagai bagian penting dalam perusahaan demi mencapai tujuan bisnis.
12
Daftar Pustaka
https://www.studocu.com/id/document/universitas-negeri-padang/kewirausahaan/makalah-
kewirausahaan-tentang-strategi-pemasaran-compress-bchvihogici/26077199
https://www.slideshare.net/MuhammadNurSidiqSutr/manajemen-pemasaran-promosi-bisnis
13