Anda di halaman 1dari 39

ORGANISASI DAN MANAJEMEN

PROGRAM STUDI
ADMINISTRASI RUMAH
SAKIT (ARS) By. Ns. I Gede Suasnawa, S.Kep., M.M
PENGERTIAN ORGANISASI

ORGANISASI
• Organisasi adalah sekelompok orang yang
bekerjasama dalam struktur dan kordinasi
tertentu dalam mencapai serangkaian tujuan
tertentu.(Griffin,2002)
• Sekumpulan orang atau kelompok yang
memiliki tujuan tertentu dan berupaya untuk
mewujudkan tujuannya tersebut melalui
kerjasama. (Ernie&Kurniawan,2005)
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)
PENGERTIAN ORGANISASI
• Definisi organisasi: sekelompok orang (dua atau
lebih) yang bekerja sama dengan terkoordinasi
dengan cara yang terstruktur untuk mencapai
tujuan tertentu.
• Terkoordinasi→ pembagian kerja
• Terstruktur → terdapat struktur, alur dan aturan main
• Tujuan → profit, sosial. ➔ menetukan karakter
organisasi

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


PENGERTIAN MANEJEMEN

MANAJEMEN
• Manajemen merupakan proses perencanaan (Planning),
pengorganisasian (Organizing), pengarahan (Actuating)
dan pengawasan (Controlling) usaha-usaha para anggota
organisasi dan penggunaan sumberdaya-sumber daya
organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang
telah ditetapkan
• Ilmu tentang upaya manusia untuk memanfaatkan semua
sumber daya yang dimilikinya untuk mencapai tujuan
secara efektif dan efisien.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


Siapa yang membutuhkan manajemen

• Perusahaan (bisnis)
• Semua tipe organisasi
• Semua tipe kegiatan

Mengapa manajemen dibutuhkan

• Untuk mencapai tujuan organisasi


• Untuk menjaga keseimbangan di antara tujuan-
tujuan yang saling bertentangan
• Untuk mencapai efisiensi dan efektifitas

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


Seorang Manajer Efisien
• Manajer yang bisa mencapai Output lebih tinggi dari input
yang digunakan
• Manajer yang dapat meminimumkan biaya penggunaan
sumberdaya–sumberdaya untuk mencapai output yang telah
ditentukan
• Manajer yang bisa memaksimumkan output dengan jumlah
input yang terbatas

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


Efektifitas Dan Manajer Yang Efektif
Efektifitas
• Merupakan kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat atau
peralatan yang tepat untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan
• Derajat atau tingkat pencapaian hasil yang diharapkan
Manajer yang efektif :
Dapat memlilih pekerjaan yang harus dilakukan atau metode/
cara yang tepat untuk mencapai tujuan
Peter Drucker mengatakan bahwa:
• Efektifitas adalah melakukan pekerjaan yang benar (doing the
right things)
• Efisiensi adalah melakukan pekerjaan dengan benar (doing
things right)
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)
MANAJEMEN DAN MANAJER
MANAJER → setiap orang yang mempunyai tanggung
jawab atas bawahan dan sumberdaya-sumberdaya
organisasi lainnya
Manajer diklasifikasikan menjadi 2, yaitu :
1. Menurut tingkatannya :
* Tinggi (Top Manager)
* Menengah (Middle Manager)
* Bawah (Lower Manager)
2. Menurut tanggungjawab dalam organisasi :
* Manajer Umum (General Manager)
* Manajer Fungsional (Functional Manager)
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)
Tingkatan Manajer
1. Manajer Puncak
Bertanggungjawab atas keseluruhan manajemen organisasi
Contoh : Direktur, Presiden, Kepala dsb
2. Manajer Menengah
Membawahi dan mengarahkan kegiatan-kegiatan para
manajer lainnya juga karyawan operasional
Contoh : Kepala Seksi, Kepala Bagian dsb
3. Manajer Bawah
Memimpin dan mengawasi tenaga-tenaga operasional
Contoh : Mandor, pengawas lapangan

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


MANAJER FUNGSIONAL DAN UMUM

1. Manajer Fungsional
Mempunyai tanggungjawab hanya atas satu
kegiatan organisasi → produksi, pemasaran,
personalia dan keuangan
2. Manajer Umum
Mengatur, mengawasi dan bertanggungjawab
atas satuan kerja keseluruhan divisi operasi yang
mencakup semua atau beberapa kegiatan
funsional satuan kerja

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


SEJARAH ATAU PERKEMBANGAN TEORI
MANAJEMEN
Sebelum sejarah Aliran Klasik Aliran Aliran
yg disebut • Manajemen Hubungan Manajemen
manajemen Ilmiah. (1870 – Manusiawi Modern
1930)
ilmiah, terjadi (Neo Klasik)
• Teori Organisasi
revolusi industry Klasik. (1900- (1940-
pada abad ke-19 1940). 1930 – 19.40) Sekarang)
yang
menyebabkan
meningkatnya
kebutuhan akan
suatu pendekatan
manajemen yang
sistemati

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


MANAJEMEN ILMIAH
Tokoh Yang Mengawali Manajemen Ilmiah Antara Lain :
1. Robert Owen (1771-1858)
Menekankan pentingnya :
➢ Umur manusia dalam produksi
➢ Perbaikan dalam kondisi kerja
➢ Melalui perbaikan kondisi karyawan akan menaikkan produksi dan
keuntungan dan investasi paling menguntungkan adalah pada
karyawan atau “ vital Machines”

2. Charles Babbage dari Inggris (1792-1871)


Menekankan pentingnya :
➢ Pembagian kerja melalui spesialisasi
➢ Setiap tenaga kerja harus diberi latihan ketrampilan sesuai operasi
pabrik
➢ Mengembangkan program-program permainan
➢ Menganjurkan kerjasama yang saling menguntungkan antara
kepentingan karyawan dan pemilik pabrik
➢ Merencanakan skema pembagian keuntungan

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


MANAJEMEN ILMIAH
3. Frederick Winslow Taylor (1856-1915)
➢ Pengembangan metoda-metoda ilmiah dalam manajemen
➢ Seleksi ilmiah untuk karyawan, agar setiap karyawan dapat
diberikan tanggung jawab atas suatu tuga sesui dengan
kemampuannya
➢ Pendidikan pengembangan ilmiah para karyawan
➢ Kerjasama yang baik antara manajemen dan tenaga kerja

4. Frank dan Lillian Gilberth (1868 -1924 dan 1878 - 1972)


➢ Pasangan suami istri
➢ Frank : sangat tertarik terhadap masalah efisiensi, terutama
untuk menenemukan “cara terbaik pengerjaan suatu tugas”
➢ Lillian Gilberth : lebih tertarik pada spek-aspek manusia dalam
kerja, seperti : seleksi, penempatan dan pelatihan personalia

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


MANAJEMEN ILMIAH
5. Henry L. Gantt (1861-1919)
➢ Kerjasama yang saling menguntungkan antara tenaga kerja dan
manajemen.
➢ Seleksi ilmiah tenaga kerja
➢ Sistem insentif (bonus)
➢ Penggunaan instruksi-instruksi kerja yang terperinci

6. Harrington Emerson (1853-1931)


➢ Tujuan-tujuan dirumuskan dengan ➢ Adanya standar-standar dan
jelas, skedul-skedul metode dan waktu
➢ Kegiatan yang dilakukan masuk akal, setiap kegiatan.
➢ Adanya staf yang cakap, disiplin, ➢ Kondisi yang distandarisasi
➢ Balas jasa yang adil, ➢ Operasi yang distandarisasi
➢ Laporan-laporan yang terpercaya, ➢ Instruksi-instruksi praktis yang
segera, akurat dan ajeg – system standar
informasi dan akuntasi ➢ Balas jasa efisiensi-rencana insentif.
➢ Pemberian perintah – perencanaan
dan pengurutan kerja
TEORI ORGANISASI KLASIK
1. Henri Fayol (1841-1925)
➢ Mengemukakan teori dan teknik-teknik administrasi sebagai
pedoman bagi pengelola organisasi-organisasi yang kompleks.
2. James D. Mooney (1841-1925)
Untuk merancang organisasi perlu empat kaidah:
➢ Kordinasi
➢ Prinsip skalar
➢ Prinsip fungsional
➢ Prinsif staf
3. Mary Parker Follet (1868-1933)
➢ Ahli pengetahuan social yang pertama yang menerapkan
psikologi pada perusahan, industry dan pemerintah.
➢ Menulis tentang kreativitas, kerjasama antara manajer dan
bawahan.
➢ Jembatan antara teori klasik dengan teori manusiawi
4. Chester I. Barnard (1886-1961)
➢ Memandang organisasi sebagai system kegiatan yang
diarahkan pada tujuan.
ALIRAN HUBUNGAN MANUSIAWI
1. Hugo Munsterberg (1863-1916)
➢ Pencetus psikologi industry
➢ Penerapan peralatan-peralatan psikologi untuk membantu
pencapaian tujuan produktivitas
➢ Mengemukakan bahwa untuk mencapai peningkatan
produktivitas dapat dilakukan dengan tiga cara : Penemuan
best possible person, penciptaan best possible work dan
penggunaan best possible effect untuk memotivasi karyawan
2. Elton mayo (1880-1949)
➢ Menekankan pentingnya gaya manajer dan oleh karenanya
organisasi perlu mengubah latihan manajemennya.
➢ Manajer diingatkan pentingnya perhatian terhadap proses
kelompok untuk melengkapi perhatian terhadap masing-masing
karyawan secara individual.
ALIRAN MAJEMEN MODERN
(1940-SEKARANG)
Prinsip dasar Perilaku Organisasi dari tokoh manajemen modern :
• Manajemen tidak dapat dipandang sebagai suatu proses
teknik secara ketat
• Manajemen harus sistematik dan pendekatan yg digunakan
harus dgn pertimbangan secara hati-hati
• Organisasi sebagi suatu keseluruhan dan pendekatan manajer
individual untuk pengawasan harus sesuai situasi
• Pendekatan motivasional yg menghasilkan komitmen pekerja
thd tujuan organisasi sangat dibutuhkan

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


ALIRAN MAJEMEN MODERN
(1940-SEKARANG)
Tokoh-tokohnya:
• Abraham Maslow
• Douglas Mc Gregor
• Edgar Schien
• David McCleland
• Robet Blake dan Jane mauton
• Ernest Dale
• Peter rucker dan sebagainya serta ahli-ahli operation research
(management science)

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


ALIRAN MAJEMEN MODERN
(1940-SEKARANG)
Tokoh-tokohnya:
• Abraham Maslow
• Douglas Mc Gregor
• Edgar Schien
• David McCleland
• Robet Blake dan Jane mauton
• Ernest Dale
• Peter rucker dan sebagainya serta ahli-ahli operation research
(management science)

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


KERANGKA KERJA MANAJEMEN

PROSES
Fungsi-fungsi Manajemen

Organizing
Planning &
INPUT decision making
Sumber Daya Organisasi OUTPUT
• Sumber Daya Fisik/Alam
Tujuan Organisasi
• Informasi
• Sumber Daya Manusia Efektif
• Modal Controlling
Efisien
Actuating

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


FUNGSI MANAJEMEN MENURUT PARA AHLI
FUNGSI MANAJEMEN (George Terry)

Planning Organizing
Penentuan Tujuan dan Penentuan Bagaimana
Bagaimana Cara Penyusunan Organisasi dan
Pencapaian yang terbaik Aktifitas dapat dilakukan

Controlling
Actuating
Monitoring dan Perbaikan
Proses Memotivasi Anggota
Aktifitas yang sedang
Organisasi agar Planning
berjalan agar Tujuan dapat
dapat dijalankan
tercapai

Keterangan:
Menunjukkan Arah Tahapan dari setiap fungsi manajemen
Menunjukkan keterkaitan timbal balik antar fungsi manajemen

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


PLANNING

• Pengertian :
• Adalah pemilihan sekumpulan kegiatan dan pemutusan
selanjutnya apa yang harus dilakukan, kapan,
bagaimana, dan oleh siapa.
• Salah satu aspek penting perencanaan adalah
pembuatan keputusan (decision making), proses
pengembangan dan penyeleksian sekumpulan kegiatan
untuk memecahkan suatu masalah tertentu

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


EMPAT TAHAP DASAR PLANNING

T
Tahap II Tahap III U
Tahap I
Menetap
Merumus Mengindentifi Tahap IV J
kan kasikan Mengembang
kan U
Keadaan Kemudahan & kan Kegiatan
Tujuan
Sekarang Hambatan
A
N

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


EMPAT TAHAP DASAR PLANNING

Tahap 1, Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan ➔dimulai


dengan keputusan-keputusan tentang keinginan atau kebutuhan
organisasi atau kelompok kerja
Tahap 2, Merumuskan keadaan saat ini ➔tahap ini memerlukan
informasi terutama tentang keuangan dan data statistik, yang
diperoleh melalui komunikasi
Tahap 3, Mengidentifikasikan segala kemudahan dan hambatan ➔
segala kekuatan dan kelemahan serta kemudahan dan hambatan
perlu diidentifikasikan untuk mengukur kemampuan organisasi
dalam mencapai tujuan
Tahap 4, Mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk
pencapaian tujuan ➔ Pengembangan berbagi alternatif kegiatan
untuk pencapaian tujuan, penilaian alternatif-alternatif terbaik dan
paling memuaskan

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


MANFAAT PERENCANAAN

1. Membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-


perubahan lingkungan
2. Membantu kristalisasi persesuaian pada masalah-masalah utama
3. Memungkinkann manajer memahami keseluruhan gambaran operasi
lebih jelas
4. Membantu penempatan tanggungjawab lebih cepat
5. Memberikan cara pemberian perintah untuk operasi
6. Memudahkan dalam melakukan koordinasi di antara berbagai bagian
organisasi
7. Membuat tujuan lebih khusus, terperinci dan lebih mudah dipahami
8. Meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti
9. Menghemat waktu, usaha dan dana

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


MISI

TUJUAN

RENCANA
STRATEGIS

Rencana operasional
RENCANA RENCANA
SEKALI PAKAI TETAP

KEBIJAKSA
A
NAAN
PROGRAM N
G
G PROSEDUR &
A METODE STANDAR
R
A
PROYEK N PERATURAN

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


ORGANAIZING

• Pengorganisasian ➔ proses penyusunan struktur


organisasi yg sesuai dengan tujuan organisasi,
sumberdaya-sumberdaya yg dimiliki dan
lingkungan yg melingkupinya
• Aspek utama proses proses penyusunan struktur
organisasi ada 2 (dua) yaitu:
* Departementalisasi →pengelompokkan kerja
* Pembagian kerja → pemerincian tugas
pekerjaan

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


STRUKTUR ORGANISASI
Pengertian :
Struktur organisasi (desain organisasi):
→mekanisme formal dengan mana organisasi
dikelola.
→menunjukkan kerangka dan susunan perwujudan
pola tetap hubungan-hubungan di antara fungsi-
fungsi, bagian-bagian atau posisi-posisi maupun
orang-orang yg menunjukkan kedudukan, tugas
wewenang dan tanggungjawab

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


Faktor-faktor utama yg menentukan
perancangan struktur organisasi
1. Strategi organisasi untuk
mencapai tujuan
2. Teknologi yang digunakan
3. Anggota/ karyawan dan orang-
orang yg terlibat dalam organisasi
4. Ukuran organisasi

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


Unsur-unsur struktur organisasi

1. Spesialisasi pekerjaan
2. Standardisasi kegiatan
3. Koordinasi kegiatan
4. Sentralisasi dan desentralisasi
5. Ukuran satuan kerja

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


BAGAN ORGANISASI

Bagan organisasi menggambarkan 5 aspek utama


suatu struktur organisasi sbb:
1. Pembagian kerja
2. Manajer dan bawahan atau rantai perintah
3. Tipe pekerjaan yang dilaksanakan
4. Pengelompokan segmen-segmen pekerjaan
5. Tingkatan manajemen

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


BENTUK BAGAN ORGANISASI

Bentuk Piramid

Bentuk Vertikal
Bentuk Horisontal

Bentuk Lingkaran
Fungsi Pengarahan dan Implementasi

• proses implementasi program agar dapat


dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi
serta proses memotivasi agar semua pihak
tersebut dapat menjalankan tanggungjawabnya
dengan penuh kesadaran dan produktifitas yang
tinggi.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


Kegiatan dalam Fungsi Pengarahan
dan Implementasi
• Mengimplementasikan proses kepemimpinan,
pembimbingan, dan pemberian motivasi kepada tenaga
kerja agar dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam
pencapaian tujuan
• Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai
pekerjaan
• Menjelaskan kebijakan yang ditetapkan

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


Fungsi Pengawasan dan Pengendalian

• Proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh


rangkaian kegiatan yang telah direncanakan,
diorganisasikan dan diimplementasikan dapat berjalan
sesuai dengan target yang diharapkan sekalipun berbagai
perubahan terjadi dalam lingkungan dunia bisnis yang
dihadapi.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)


Kegiatan dalam Fungsi Pengawasan
dan Pengendalian
• Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian
tujuan dan target bisnis sesuai dengan indikator
yang telah ditetapkan
• Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas
penyimpangan yang mungkin ditemukan
• Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai
masalah yang terkait dengan pencapaian tujuan dan
target bisnis

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

Anda mungkin juga menyukai