Kelas Persiapan
TO AIPKI
OBSTETRI GINEKOLOGI
2
15. Seorang wanita 30 tahun P3A0 post 17. Seorang wanita usia 28 tahun
partum 1 minggu yang lalu di dukun G1P0A0 hamil 7 minggu datang ke
beranak datang ke IGD RS dengan Puskesmas. Pasien mengeluhkan
keluhan keluar darah dari jalan lahir. banyak mual muntah dalam 3 hari
Pasien juga mengeluhkan perutnya terakhir. Dalam sehari pasien dapat
masih terasa besar dan nyeri perut muntah hingga 8 kali. Menurut suami
bagian bawah. Pada pemeriksaan nafsu makan pasien menurun. Saat
fisik didapatkan TTV TD 120/80, HR ini TD 100/60, HR 115, RR 20, T 36,3.
98, RR 20, T 36,7. TFU setinggi pusat. Pemeriksaan fisik didapatkan mata
Pemeriksaan inspekulo tampak cekung, dan nafas bau keton (+).
portio masih terbuka. USG tampak Apakah diagnosis pasien?
sisa kotiledon. Dokter telah a. Hiperemesis gravidarum grade 1
memberikan infus oksitosin. b. Emesis gravidarum
Apakah tatalaksana selanjutnya yang c. Hiperemesis gravidarum grade 2
tepat pada pasien? d. Hiperemesis gravidarum grade 3
A. Manual plasenta e. Hiperemesis gravidarum grade 4
B. Eksplorasi digitalis
C. Kompresi bimanual 18. Seorang perempuan berusia 30
D. Dilatasi dan kuretase tahun datang bersama suaminya ke
E. Injeksi ergometrin rumah sakit untuk kontrol kehamilan.
Pasien merupakan G1P0A0 dengan
16. Seorang wanita 23 tahun G1P0A0 gemeli. Presentasi anak 1 kepala,
hamil 36 minggu dibawa ke IGD RS anak 2 kepala. Posisi saat ini station-
dengan keluhan nyeri kepala dan 0. Saat ini TD 110/70, HR 100, RR 20,
sesak nafas sejak 12 jam yang lalu. T 36,2.
Pasien mengatakan tekanan Apakah tatalakasana persalinan yang
darahnya meningkat semenjak tepat?
trimester IlI. Pasien menyangkal a. Versi luar
adanya hipertensi sebelum b. Induksi persalinan
kehamilan. Pada pemeriksan c. Partus pervaginam
didapatkan TD 180/100, HR 110, RR d. Ekstraksi vacum
30, T 37C. Pada pemeriksaan fisik e. SC
didapatkan suara ronkhi (+) pada
kedua lapangan paru. Proteinuria +3. 19. Wanita 24 tahun datang dengan
Apakah diagnosis dan tatalaksana keluhan keputihan berulang.
yang paling tepat pada pasien? Pemeriksaan vital sign dalam batas
a. Preeklampsia berat - MgSO4 normal. Pemeriksaan fisik didapatkan
bolus lambat nyeri goyang porsio (+). Pasien
2
mengejan dan ketika batuk. Riwayat seminggu. TTV dalam batas normal.
melahirkan saat usia 32 tahun, pemeriksaan vulva vagina dalam
pervaginam dengan berat 4100 gram. batas normal. Pemeriksaan
Pemeriksaan inspekulo didapatkan bimanual dalam batas normal.
massa keluar dari dinding anterior Pemeriksaan analisis sperma
vagina. didapatkan semen (+), sperma (-)
Kemungkinan diagnosis pada pasien Diagnosis analisis sperma yang tepat
diatas? adalah?
a. Prolaps uteri a. Aspermia
b. Polip uteri b. Oligospermia
c. Rektokel c. Azoospermia
d. Sistokel d. Oligozoospermia
e. Fistula urogenital e. Teratozoospermia
25. Seorang wanita 31 tahun G3P2A0 UK 27. Wanita 35 tahun, G4P3A0 usia
25 minggu datang ke puskesmas kehamilan 35 minggu datang ke IGD
untuk melakukan pemeriksaan ANC. RS dengan tidak merasakan gerak
Tidak ada riwayat penyakit gula pada janin sejak 3 hari, tidak ada riwayat
keluarga. Tidak ada riwayat tensi trauma, tidak ada air ketuban yang
tinggi maupun gula tinggi pada keluar dari jalan lahir. Riwayat DM
kehamilan sebelumnya. Tiga tahun (+) pada orang tua, IMT 23, TD
yang lalu melahirkan anak ke-2 130/70, HR 92, RR 20, T 37.6.
dengan berat 3500 gram pervaginam. Pemeriksaan TFU setinggi
Pemeriksaan fisik TD 110/70, HR 80, pertengahan umbilical-prosesus-
RR 18, T 36.4, BB : 64 kg, TB 163 cm. xipoideus, pemeriksaan leopold
pemeriksaan TFU setinggi didapatkan janin satu, letak kepala
pertengahan umbilical-prosesus blm masuk PAP, punggung kanan,
xypoideus. Pemeriksaan penunjang DJJ (-).
laboratorium didapatkan GDP 100, Apakah temuan yang tidak terdapat
GD1PP 178, GD2PP 160. pada pemeriksaan penunjang?
Apakah tatalaksana awal pada pasien a. Spalding sign
di atas? b. Ball sign
a. Pengaturan diet saja c. Helix sign
b. Pemberian metformin saja d. Robert sign
c. Pengaturan diet + insulin e. Lambda sign
d. Pemberian metformin + insulin
e. Pengaturan diet + metformin + 28. Seorang perempuan usia 29 tahun,
insulin G1P0A0 usia kehamilan 33 minggu
datang ke IGD RS dengan keluhan
26. Seorang perempuan 35 tahun lemah letih lesu dan pandangan
datang ke rumah sakit ditemani kabur. Pasien diketahui tidak rutin
suaminya dengan keluhan belum melakukan ANC. Pada pemeriksaan
mempunyai anak. Pasien telah fisik didapatkan TD 110/70, HR 88,
menikah 10 tahun. siklus haid RR 20, T 36,5. Pemeriksaan
teratur. tidak ada riwayat laboratorium didapatkan Hb 7,1,
penggunaan kontrasepsi dan leukosit 5.700, platelet 225.000.
berhubungan badan teratur 3 kali
2