Penataan produk ( Display) adalah tempat dagangan tertentu tujuan dari penataan produk adalah
apalagi kalau bukan untuk menarik minat konsumen memudahkan konsumen untuk melihat
memilih dan membeli produk atau barang yang ditawarkan
Selain mengenai penjelasan di atas ada juga beberapa gagasan para ahli ekonomi dan pembisnis
yang mengemukakan gagasannya tentang yang dimaksud dengan penataan produk penjelasan
mengenai definisi penataan produk ini membuat pesan dan fungsi sekaligus manfaat dari
penataan produk memang sangat berguna dan berdampak jelas dalam laju pertumbuhan
perusahaan dalam hal pembelian
1.Menurut Ngadiman 2008 329 mengatakan bahwa yang dimaksud dengan display adalah tata
letak barang dengan memperhatikan unsur pengelompokan jenis dan kegunaan barang
kerapian dan keindahan agar terkesan menarik dan mengarahkan konsumen untuk melihat
mendorong dan memutuskan untuk membeli
2.menurut buchari menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan display adalah keinginan
membeli sesuatu yang tidak didorong oleh seseorang tapi didorong oleh penglihatan maupun
oleh perasaan lainnya
Fungsi dan peran penataan produk ini dapat dicapai dengan dilakukan secara terencana
terorganisir kreatif informatif dan komunikatif
Sehingga dapat menghasilkan penjualan yang maksimal dengan penataan barang yang baik
memudahkan konsumen menentukan barang yang dicari serta menciptakan suasana nyaman
dalam berbelanja
c. Tujuan penataan produk
Yang dimaksud dengan attention dan interest customer adalah bertujuan untuk menarik
perhatian pembeli dilakukan dengan cara menggunakan warna-warna lampu-lampu dan
sebagainya
Sedangkan desira dan action costumer bertujuan untuk menimbulkan keinginan untuk
membeli barang yang dipamerkan di toko contohnya setelah memasuki toko kemudian
melakukan pembelian
1. Window display
Yang dimaksud dengan jenis display ini adalah pemajangan barang dagangan dengan di
etalase atau jendela dagangan baik berupa barang gambar-gambar kartu harga simbol-simbol
Fungsi dan tujuan dari adalah untuk menarik minat konsumen dan menjaga keamanan barang
dagangan sebab Windows display hanya menampilkan barang dagangan yang ditawarkan saja
tanpa dapat disentuh oleh konsumen sehingga pengamanan menjadi lebih mudah
2. Interior display
Yang dimaksud dengan interior display adalah memajangkan barang dagangan di dalam toko
atau di dalam ruangan seperti ditata di lantai di meja di rak dan sebagainya
Open display
adalah barang yang dipajangkan pada suatu tempat terbuka sehingga dapat dihampiri
dan dipegang dilihat dan diteliti oleh calon pembeli tanpa bantuan petugas pelayanan
seperti self display island display (barang-barang diletakkan di atas lantai dan ditata
dengan baik sehingga menyerupai pulau-pulau)
Closet display
adalah barang dipajangkan yang suasana tertutup sehingga barang tidak dapat
dipegang atau diteliti oleh calon pembeli kecuali melalui bantuan petugas pelayanan
hal ini bertujuan untuk melindungi barang dari kerusakan,pencurian
Architecultural display
Yang dimaksud dengan jenis display ini adalah untuk barang-barang dalam
penggunaannya contohnya di ruang tamu di kamar tidur di dapur dengan
perlengkapannya cara ini dapat memperbesar daya tarik karena barang-barang
dipertunjukkan secara realistis
2.Merapikan Barang
Merapikan barang adalah menyusun suatu barang agar terlihat lebih menarik,rapi dan cantik
dipandang customer
Dan agar memudahkan konsumen mencari barang yang mereka akan beli
3.Mempromosikan barang
Jadi, promosi dapat diartikan sebagai suatu upaya atau alat komunikasi untuk memperkenalkan
suatu produk dari suatu perusahaan tertentu agar dapat dikenal publik dan menarik minat
pembeli sehingga meningkatkan penjualan perusahaan.
Selain mengenalkan bisnis, promosi juga bertujuan mengingatkan pelanggan tentang produk
tersebut. Apabila pelanggan membutuhkannya, mereka akan ingat pada produk atau jasa yang
ditawarkan perusahaan dengan promosi tersebut
Ketika sebuah perusahaan menjalankan kampanye promosi, ia meneliti teknik promosi bisnis
yang paling efektif tergantung pada produknya, seperti platform mana yang akan digunakan
dan pasar mana yang akan ditargetkan.
Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menemukan target pasarnya dan menyesuaikan
produk baru untuk memenuhi permintaan konsumen.
Menawarkan promo harga untuk suatu produk tanpa mengubah kualitasnya dapat
meningkatkan loyalitas pelanggan.
Tim sales menciptakan hubungan yang baik dengan pelanggan saat mereka mempromosikan
produk, meningkatkan pengalaman mereka dengan brand dan meyakinkan mereka untuk
tetap setia pada produk perusahaan.
3. Mendapatkan Feedback
Promosi bisnis memungkinkan pelanggan memberikan feedback tentang pengalaman mereka
dengan produk atau layanan perusahaan.
Perusahaan mungkin menerima umpan balik melalui media sosial, komentar di situs
web, feedback lisan melalui perwakilan penjualan atau tanggapan email.
Perusahaan kemudian dapat menganalisis informasi ini dan menyesuaikan produk dan
layanannya untuk memenuhi permintaan pelanggan.
Strategi promosi memungkinkan bisnis untuk membedakan produk dan layanan mereka dari
produk serupa milik kompetitor.
Ini memungkinkan bisnis menampilkan fitur unik tentang produk atau layanannya yang
mungkin tidak diketahui pelanggan. Misalnya, ketika sebuah perusahaan
menggunakan personal selling sebagai teknik promosi, perwakilan sales akan menjelaskan
fitur yang membedakannya dari produk lain, mendorong pelanggan untuk membeli.
Konsep ini melibatkan upselling, di mana Anda meyakinkan konsumen untuk membeli
barang mahal dan cross-selling, di mana Anda menawarkan barang terkait dengan harga lebih
rendah atau tanpa biaya tambahan.
Misalnya, Anda menjual laptop dengan harga tinggi dan memberikan mouse, alas mouse, dan
tas laptop gratis. Konsep ini memungkinkan bisnis untuk meningkatkan pendapatan tanpa
mengeluarkan uang untuk iklan.
Peningkatan traffic di search engine dapat menempatkan situs web perusahaan atau profil
media sosial di bagian atas halaman pencarian. Ini membuat situs web lebih terlihat oleh
konsumen.
7. Menghabiskan Stock
4.Mengecek Barang
Mengecek barang adalah salah satu langkah dalam pendataan produk untuk menentukan jumlah
barang secara keseluruhan,untuk mengetahui:
-dll
Secara singkat, stok barang adalah jumlah barang yang tersedia secara fisik dan siap untuk dijual.
Proses pencatatan pembukan ini juga bisa disebut sebagai stok opname.
Tidak hanya untuk menghitung jumlah barang yang tersedia secara fisik, stok opname juga bisa
membantu dalam perhitungan kas, aktiva, piutang, serta hutang dari perusahaan. Selain itu juga
dengan catatan stok barang ini, perusahaan dapat menganalisis perkembangan perusahaan dan
Untuk membuat contoh laporan stok barang, ada beberapa hal yang mesti dilakukan.
Hal ini terkait dengan cara mengelola stok barang. Berikut adalah beberapa caranya:
1. Mempersiapkan data : data adalah bagian yang sangat krusial, sehingga harus benar-benar
dipastikan keakuratannya. Pastikan bahwa pengelola stok barang adalah orang-orang yang
2. Buat perkiraan persediaan : hal ini perlu dilakukan berdasar pada analisa data yang sudah
pernah ada.
3. Memberi kode barang : kode barang sangat penting dalam partai yang besar. Selain itu, kode
juga akan memudahkan penyebutan barang supaya tidak terjadi salah kaprah.
4. Pisahkan stok lama dan baru : agar semakin mudah mencatat dan mengecek barang.
5. Mengecek sebelum menyimpannya : pengecekan perlu dilakukan sebelum barang masuk
gudang.
Sebelum kita membuat contoh stok barang, ada baiknya kita mengetahui manfaat dari stok
barang itu sendiri. Pencatatan stok barang memiliki banyak manfaat antara lain :
Menghindari kesalahan stok akibat kehilangan, kerusakan, atau bahkan penyelewengan oleh
oknum yang tidak bertanggung jawab. Sehingga stok dapat terkontrol dengan baik.
Membantu dalam pengambilan keputusan dari pemilik usaha terkait jumlah stok yang tersedia
saat ini
6.Menjaga Kebersihan
Menjaga kebersihan barang adalah dengan membersihkan atau menjaga kebersihan barang dari
Demi menjaga ke-elokan barang yg dijual agar tetap menarik minat konsumen.
7.Membungkus Barang
Membungkus adalah proses mengemas barang. Pengemasan suatu produk dapat menentukan
-membungkus barang berfungsi untuk melindungi barang dan mempertahankan kualitas barang
8.Menscan barang
Barcode merupakan sebuah kode yang bisa dibaca oleh mesin. Kode tersebut direpresentasikan
dalam bentuk visual sebagai angka dan garis. Setiap barcode memiliki kode digital yang unik.
Umumnya, barcode diletakkan atau ditempelkan pada produk untuk mengidentifikasi dan
melakukan tracking terkait produk tersebut, bukan? Hal itu untuk memudahkan produk tersebut
di-track, seperti produk manakah yang masih tersedia dan manakah yang sudah terjual. Selain itu,
barcode juga berisi informasi terkait produk, misalnya harga, komposisi, dan informasi penting
lainnya.
9.Bagian Kasir
- meng-scan barang, yakni dengan mendekatkan barcode yang terdapat dikemasan produk kearah
alat scan.
- melakukan transaksi,yakni sebuah bentuk kesepakatan antara pembeli dan juga penjual.
Kesepakatan ini berguna sebagai bentuk pengikat adanya pertukaran barang, jasa, atau aset
investasi.
konsumen
Komunikasi merupakan salah satu pondasi utama dalam menjalankan sebuah bisnis. Bisnis akan
mudah berkembang apabila terdapat proses komunikasi baik secara internal ataupun eksternal
yang terhubung dengan baik sehingga memberikan dampak yang lebih positif antara atasan,
bawahan.
Selain dengan meberikan sapaan terlebih dahulu, memberikan senyuman juga dapat membuat
kesan yang ramah dan nyaman untuk berkomunikasi. Gunakan bahasa yang ramah, halus dan
sopan terutama ketika menjelaskan produk.
Penting untuk diperhatikan dalam etika berkomunikasi lebih personal dengan para pelanggan.
Selain menyebut mereka dengan sebatas panggilan seperti “Pak/Buâ€, Akan lebih baik jika
menjalin komunikasi dengan menyebut nama pelanggan sebagai bentuk penghormatan yang
lebih personal. Selain itu, pelajari juga kebiasaan pelanggan dalam melakukan pembelian, seperti
metode pembelian seperti apa yang disukai oleh pelanggan. Kebiasaan dalam pembelian dapat
menjadi penghubung bagi pebisnis agar lebih mudah memahami cara mana yang dapat dilakukan
untuk mengawali pembicaraan.
Dengan menggunakan kalimat yang mudah dipahami akan membuat komunikasi dalam
memasarkan produk lebih mudah untuk tersampaikan pada konsumen sehingga waktu yang
digunakan juga tidak terbuang dan konsumen tidak merasa pusing dengan penjelasan yang
disampaikan.
Memberikan bonus dan diskon merupakan suau strategi dalam menyenangkan pelanggan.
Menydiakan bonus dan diskon akan lebih baik jika dilakukan secara tiba-tiba sehingga
konsumen merasa senang dengan hadiah tersebut. Bukan tidak mungkin jika pelanggan akan
menambah nilai produk dan tidak segan untuk menjadi pelanggan setia.