Disusun oleh:
Disusun oleh:
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Disusun oleh:
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
BAB I PENDAHULUAN
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
KATA
PENGANTAR
Puji Syukur kita panjatakan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan tak
terhingga nikmat, rahmat, serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat melaksanakan serta
menyelesaikan kegiatan Prakerin di Bengkel Mobil Tata Asep. Karena tanpa limpahan nikmat-
Nya, mungkin penulis belum tentu dapat menyelesaikan kegiatan hari ini dari awal hingga akhir.
Dengan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah
mendukung serta mensukseskan pelaksanaan Prakerin yang dilakukan oleh penulis, karena
tanpa dukungan serta bantuan dari mereka kegiatan ini belum tentu dapat terselesaikan.
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki kualitas, maksudnya tenaga kerja yang
mempunyai tingkat pengetahuan, keterampilan, serta etos kerja yang sesuai dengan apa
yang menjadi tuntutan lapangan pekerjaan.
2. Memperkokoh hubungan antara sekolah dengan dunia kerja.
3. Meningkatkan efektifitas serta efisiensi proses pendidikan dengan pelatihan kerja
berkualitas.
4. Memberi pengakuan dengan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai suatu
bagian proses dari pendidikan.
PROFIL
PERUSAHAAN
2.1 Sejarah Berdiri
Perusahaan
BENGKEL MOBIL TATA ASEP adalah sebuah Perusahaan yang dikelola oleh pribadi
atau disebut usaha perseorangan/individu. Jadi Perusahaan ini memiliki satu kepala
bengkel,dua mekanik senios tetap,dan lima mekanik baru.
BENGKEL MOBIL TATA ASEP adalah Perusahaan perseorangan yang telah bergerak
di bidang servis cepat atau fast track, service by booking, light service, heavy repair dan
menyediakan sparepart-sparepart mobil.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Dasar
Teori
Dalam kegiatan Prakerin yang telah dilaksanakan 3 bulan dari tanggal 07 Agustus 2023
s/d 17 November 2023 DI BENGKEL MOBIL TATA ASEP Jl. Lapter Silampari,
Kelurahan Air Kuti, Lubuk Linggau Timur 1, Lubuk Linggau, banyak berbagai hal yang
dilakukan di bengkel tersebut.
Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan ini akan dapat menambah pengalaman serta
kemampuan penulis dalam jurusan yang telah penulis pilih (Teknik Kendaraan Ringan
Otomotif). Dari berbagai hal yang penulis lakukan, berikut beberapa diantaranya:
1. Kompling
1. Kompling
Ketika pedal ditekan, kopling mobil akan memutus putaran dari mesin ke transmisi.
Dalam kondisi ini, release fork menekan release bearing sehingga tidak ada lagi putaran mesin
yang dilanjutkan ke transmisi. Sementara pada saat pedal dilepaskan, kopling mobil akan bekerja
dengan cara menghubungkan langsung antara putaran mesin dengan transmisi.
Fungsi kompling
Fungsi utama dari kopling mobil adalah untuk menghentikan berbagai transmisi ke poros
penggerak, sehingga bisa mengganti bagian persneling mobil. Selain itu, kopling
juga memiliki fungsi sebagai berikut:
1. Menghentikan mobil tanpa perlu mematikan mesin, misalnya saat berada dalam
kemacetan atau di lampu merah.
2. Memudahkan pengendara mobil saat perpindahan gigi, sehingga pergerakan mobil yang sedang
berjalan akan tetap halus.
3. Membantu mengangkat mesin saat mobil hendak melaju, sehingga pergerakannya lebih halus
dan lancar.
6. Memutuskan dan menyambungkan tenaga mesin roda lewat transmisi. Jenis-jenis kompling
Jenis-jenis kompling
Kopling manual merupakan jenis kopling yang digunakan dengan secara manual, dengan
kata lain pengemudi yang memiliki kendali terhadap kopling tersebut. Cara kerja kopling manual
ini membuat pengendara bebas mengoperasikan mesin dan kendaraan sesuai dengan
kebutuhannya, termasuk mengatur kecepatan.
Kopling otomatis memiliki cara kerja sesuai dengan kecepatan putaran poros engkol
dengan cara memutus dan menghubungkan poros engkol dengan roda belakang. Kopling mobil
otomatis biasanya digunakan pada jenis mobil matic dan lebih mudah digunakan dibandingkan
dengan kopling manual.
Kopling gesek merupakan jenis kopling dengan sistem kerja yang memanfaatkan gaya
gesek pada dua piringan kopling saat memindahkan daya. Kopling jenis ini memiliki dua bagian
dalam gaya gesek, yaitu kopling piringan dan kopling konis.
Kopling plat ganda memiliki bidang dengan kepingan yang jumlahnya banyak atau lebih
dari dua buah. Kopling jenis ini biasanya lebih sering digunakan untuk mobil manual karena
sistem kerja kopling pada mobil adalah dengan menggesekkan komponen pada mesin.
Kopling plat tunggal hanya memiliki satu piringan saja. Kopling plat tunggal ini lebih
banyak digunakan untuk mobil matic dengan kopling otomatis.
Perawatan kompling mobil
2. Pengereman
Cara kerja
Brake system pada dasarnya mengubah energi gerak menjadi energi panas. Energi panas ini
didapatkan ketika sedang melakukan pengereman. Pada proses pengereman akan terjadi gaya
gesekan antara piringan, pas rem, kanvas rem yang menimbulkan panas.
Fungsi pengereman
Dalam kata lain brake system dapat menjadi alat yang menjamin keamanan dan
keselamatan pengendara
2.menahan kendaraan
IV
Pada intinya, kegiatan prakerin akan sangat berguna untuk dapat mengembangkan apa yang
telah diajarkan di sekolah. Prakerin dapat dikatakan sebagai kegiatan pelengkap serta proses
pematangan supaya siap ketika sudah untuk dapat berkecimpung di dunia kerja.
4.2 Saran
Karena di tempat prakerin akan berhubungan secara langsung dengan pekerjaan, maka
sangat baik jika kita mempersiapkan secara matang materi-materi yang telah diajarkan di
sekolah. Hal ini bertujuan supaya kita tidak bingung saat akan melakukan suatu pekerjaan
terkait jurusan kita.
Untuk adik kelas yang selanjutnya akan melaksanakan prakerin, usahakan tetap selalu
menjaga nama baik sekolah. Karena apabila nama sekolah telah dinilai kurang baik, maka akan
susah untuk dapat bekerjasama dengan perusahaan tersebut dalam menerima siswa-siswi
prakerin selanjutnya.
1. ganti oli
2.ganti per keong
3.lepas pasang roda
4. naik dexsel dan pasang as klep
5. membantu mekanik mereteli komponen mesin
6.rakit dan pasang tranmisi
7.ganti vilter/saringanudara