PUBLIK
Bahrain S. Kude1, Endriani Ginoga1, Rully Setiawan Nento1,
1
Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
E-mail: Bahrainskude2907@gmail.com
Abstract
This research was conducted to observe and analyze people's behavior in one of the public
spaces in the city of Gorontalo in order to understand the design concept in a behavioral
architectural approach. This research is located in Kalimadu Park, Central City with the
research object being human behavior which interacts directly with the environment and
public spaces, with a time span from 07.00 to 21.00 WITA. This research aims to understand
and analyze its influence. design for human behavior, human interaction with the environment
in public spaces, and can design designs based on analysis of behavior in public spaces. Data
collection was carried out by site surveys, and documenting visitor activities in the morning,
afternoon, evening and night. The focus of research observations is determined based on the
concept of behavior setting by Roger Barker who defines behavior setting. To achieve the
objectives of this research, the behavioral mapping used is place-centered mapping. The
object is the people who live around the location and people passing by in the Kalimadu Park
area. During the day this location is not visited by too many people, only a few stop and rest.
Key words : Architecture,Public Area,Behavior
2
Tidak tersedianya lahan untuk tempat
3
Tidak tersedianya lahan untuk tempat Kurangnya kesadaran pengunjung
parkir sehingga kenderaan tentang pentingnya kebersihan
sembarangan di parkir. lingkungan ini dapat dilihat dari
Tersediannya kursi taman yang tidak
sesuai dengan kebutuhan atau
aktifitas pengguna di area sekitar.
·Kurangnya vegetasi yang membuat
pengguna tidak nyaman berada di
area taman karena sering terkena
sinar matahari.
Tidak ada pagar pembatas ke Sungai.
4
Objek pengamatan
Pada taman ini tidak tersedianya area Objek pengamatan pertama adalah
untuk pedagang kaki lima sehingga seorang pria yang berusia kira -
para pedagang menggunakan bahu berumur 20 tahun yang datang
jalan sebagai tempat untuk menaruh kelokasi dengan menggunakan sepeda
dagangan mereka, hal ini sangat motor, pria tersebut datang dan hanya
berbahaya bagi para pedagang itu memarkirkan kenderaanya di terotoar
sendiri. dan duduk di bangu taman yang telah
Kurangnya vegetasi pada area taman disediakan. Pria tersebut tidak
membuat keadaan taman pada siang melakukan hal lai selain duduk di
hari sangatlah panas, sehingga para tempat tersebut dan pergi setelah
pengunjung lebih memilih berteduh beberapa menit duduk.
di area" yang terdapat pepohonan. Objek pengamtan kedua adalah
Hal ini juga dapat membuat fasilitas pedagang kaki lima yang datang ingin
yang disediakan lebih cepat untuk berjualan di lokasi tersebut dan hanya
mengalami kerusakan seperti kursi memarkirkan gerobak dagangannya
taman yang terbuat dari bahan besi di sebelah terotoar, hal ini terjadi
akan lebih cepat berkarat ketika karena tidak terdapat area husus
terpampang oleh cahaya matahari untuk para pedang berjualan .
secara langsung.
5
Masalah
Solusi
6
1) Tidak tersedianya lahan untuk parkir. Tidak adanya area khusus untuk PKL
sehingga banyak yang menggunakan jalur
pedistrian untuk di jadikan tempat berjualan.
sehingga perlu di tambahkan rambu lalu terhindar dan tertutup dari sinar
pengunjung di kawasan Taman Kalimadu ini. panas sinar matahari untuk memberikan
kenyamanan pada pengunjung.
7
Kawasan Taman Kalimadu ini sudah tersedia berjualan. Keterbatasan lahan sehingga tidak
tempat sampah akan tetapi hanya di beberapa terdapat area khusus parkiran. Tidak adanya
titik sehingga perlu di tambahkan lagi tempat pembatas ke arah jalan dan sungai kecil.
sampah untuk menghindari pengunjung Dari permasalahan yang di dapat kami
membuang sampah sembarangan. merekomendasikan suatu desain penataan
kembali taman kuliner kalimadu. Perlu
5)Tidak ada pagar pembatas ke jalan dan menambahakan area\khusus penjual agar
Sungai. tidak ada lagi yang menjual di area
pedestrian.
penambahan penghalang sebagai pembatas
sungai dan jalan utama. Tidak adanya lahan
untuk parkir sehingga agar terhindar dari
masalah di atas perlu ada tanda di larang
parkir. Menambahakan penghalang di sinar
matahari di tempat duduk dan perlu
menambahkan tempat sampat di setiap area.
Daftar Pustaka
-
Kesimpulan
Setiap manusia memiliki kebutuhan
dan aktifitas yang berbeda di area taman ini.
Dari data yang di dapat hanya ada beberapa
orang yang menggunakan fasilitas di area
taman ini sesuai dengan fungsinya. Masih
ada masyarakat sekitar yang menggunakan
jalan pedestrian sebagai tempat untuk