PPG Prajabatan 2022

Proposal Inovasi
Design Thinking
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Design Thinking

Dosen Pengampu : Christina Kristiyani, Ph.D.

0 0
 Anggota Kelompok

M. Rifqi Romdon Anwari Wibisono Yudhi K.

221215052 221215041

Elsa Devira Febrianti Luthfia Isna Rachmi

221215063 221215038
0 0
Deskripsi permasalahan
Masalah:
Siswa high achiever digabung
dengan low achiever

Setelah kami melakukan observasi dan

pengenalan lingkungan di SMPN 1 Yogyakarta,
kami menemukan praktik yang kami anggap
kurang baik atau tidak berkeadilan di sekolah
tersebut. Di beberapa kelas, terdapat siswa yang
low motivation dan high achiever di dalam satu
kelas. Pada permasalahan kali ini, kami
mengambil kasus di kelas 8H. Di kelas 8H,
terdapat beberapa siswa yang tergolong low
motivation, akan tetapi mereka dijadikan satu
kelas dengan siswa yang mayoritas high
achiever.

0 0
 Perumusan Tujuan
Tujuan pembuatan desain media pembelajaran disesuaikan
dengan kebutuhan peserta didik yang mendukung tercapainya
capaian pembelajaran dalam mata pelajaran Bahasa Inggris.
Adapun tujuan tersebut adalah untuk mengakomodir siswa
yang low achiever dan high achiever agar termotivasi untuk
mengikuti pembelajaran Bahasa Inggris supaya aktif, interaktif,
dan menyenangkan. Perumusan tujuan disinkronkan dengan
capaian pembelajaran Bahasa Inggris pada Fase D.
Pada Fase D Bahasa Inggris jenjang SMP, memiliki capaian
pembelajaran yaitu peserta didik menggunakan teks lisan,
tulisan dan visual dalam bahasa Inggris untuk berinteraksi dan
berkomunikasi dalam konteks yang lebih beragam dan dalam
situasi formal dan informal. Peserta didik dapat menggunakan
berbagai jenis teks seperti narasi, deskripsi, prosedur, teks
khusus (pesan singkat, iklan) dan teks otentik menjadi rujukan
utama dalam mempelajari bahasa Inggris di fase ini. Peserta
didik menggunakan bahasa Inggris untuk berdiskusi dan
menyampaikan keinginan/perasaan. Pemahaman mereka
terhadap teks tulisan semakin berkembang dan keterampilan
inferensi mulai tampak ketika memahami informasi tersirat.
Mereka memproduksi teks tulisan dan visual dalam bahasa
Inggris yang terstruktur dengan kosakata yang lebih beragam.
Mereka memahami tujuan dan pemirsa ketika memproduksi teks
tulisan dan visual dalam bahasa Inggris.
Berdasarkan permasalahan, kebutuhan peserta didik, tujuan
dan capaian pembelajaran di atas, maka dapat dirumuskan
desain media pembelajaran dengan menggunakan Permainan
Monopoli yang disesuaikan dengan materi pembelajaran
Bahasa Inggris pada Fase D.

0 0
 Deskripsi Solusi/Inovasi
Desain Challenge
Dengan diimplementasikannya desain media
pembelajaran Monopoli diharapkan dapat memberikan
inovasi dalam membuat media pembelajaran. Dalam
pembuatannya, perlu dilakukan oleh guru untuk
meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Oleh karena
itu, kelompok PPL SMPN 1 Yogyakarta mencoba
menggunakan MONOPOLI sebagai MEDIA untuk
meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada mata
pelajaran Bahasa Inggris. Hal tersebut dilakukan dalam
rangka meningkatkan motivasi belajar peserta didik di kelas
yang berdampak pada hasil belajar. Selain itu, dengan
harapan media ini dapat menangani masalah yang
mungkin terjadi di kelas dalam pelajaran Bahasa Inggris.
Sehingga pada akhirnya para peserta didik dapat memiliki
motivasi yang tinggi dalam pelajaran Bahasa Inggris dan
meningkatkan prestasi belajar peserta didik.
Monopoli tersebut akan dikaitkan dengan materi Bahasa
Inggris yaitu short functional text. Beberapa macam short
functional text yang akan dimasukkan yaitu SMS, notice,
memo, announcement, dan invitation.

0 0
Keterkaitan Design Thinking
dengan Mata Kuliah Lain

0 0
THANK YOU

0 0