Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
Kejujuran Akademik
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
lamanhttps://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal
ujianUAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaansaya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan
aturanakademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun,
sertatindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas
Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran
atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
JUM’AT, 07 Juli 2023
Yang Membuat Pernyataan
NASKAH UAS-THE
UJIAN AKHIR SEMESTER-TAKE HOME EXAM (THE)
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2022/23.2 (2023.1)
Pendidikan Anak di SD
PDGK4403
B. Kegiatan Pembelajaran:
1. Guru memulai pembelajaran dengan memperlihatkan gambar-gambar benda-benda langit seperti
matahari, bulan, bintang, planet, dan komet. Guru juga memberikan beberapa pertanyaan untuk
merangsang rasa ingin tahu siswa, seperti "Apa yang membuat matahari bersinar?" atau "Kenapa
bulan kadang-kadang tidak terlihat di langit?".
2. Siswa kemudian dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil dan diberikan tugas untuk mencari
informasi tentang alam semesta dan benda-benda langit menggunakan buku referensi dan
internet. Setiap kelompok bertanggung jawab untuk menemukan informasi tentang satu benda
langit yang berbeda.
3. Selama mencari informasi, siswa diminta untuk mencatat hal-hal penting yang mereka pelajari
tentang benda langit yang ditugaskan kepada mereka.
4. Setelah selesai mencari informasi, setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan
informasi yang mereka temukan kepada seluruh kelas. Guru memberikan umpan balik
1 dari 3
PDGK4403
positif pada setiap kelompok dan siswa lain diberi kesempatan untuk bertanya tentang informasi yang
disajikan.
5. Setelah presentasi selesai, guru memberikan tugas untuk mengisi peta konsep tentang benda
langit yang mereka pelajari. Siswa diberikan kebebasan untuk mengekspresikan informasi
tersebut dengan cara yang kreatif, misalnya dengan menggambar, menulis, ataumembuat model.
6. Setelah selesai membuat peta konsep, setiap kelompok mempresentasikan peta konsep mereka
kepada seluruh kelas. Guru memberikan umpan balik positif pada setiap kelompok dan siswa lain
diberi kesempatan untuk memberikan saran dan masukan pada poster kelompok lain.
2 Seorang siswi berusia 12 tahun pelajar Sekolah Dasar Negeri (SDN) diduga menjadi korban penganiayaan 4 26
orang siswa di dalam ruang kelas. Peristiwa ini terjadi di wilayah Desa Bojongtipar, Kecamatan
Jampangtengah, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (2/2/2023). Kepala Polsek Jampangtengah, AKP Usep
Nurdin membenarkan perkara dugaan penganiayaan seorang siswi SDN oleh 4 orang temannya terjadi
saat kegiatan belajar mengajar (Kompas.com, 05/02/2023, 14:03 WIB).
3 Seorang guru setiap hari membuat media berupa gambar, PPT, video interaktif, mengumpulkan barang 26
bekas dan membawanya ke kelas, menyiapkan percobaan dan melakukan demontrasi yang akan digunakan
untuk membantu siswa mempelajari suatu materi pelajaran. Terkadang untuk satu pembelajaran saja bisa
menggunakan berbagai media. Pada indikator jenis pekerjaan saja guru menyiapkan wawancara, bahan
bacaan dan video untuk dipilih siswa dalam mempelajarinya. Siswa banyak kegiatan yang dilakukan secara
langsung seperti percobaan, simulasi, peragaan suatu gerakan, bermain peran dan berbagai aktivitas
lainnya. Guru juga sering meminta siswa untuk bertanya tentang suatu materi kepada orangtua di rumah.
2 dari 3
4 Di kelas V salah satu sekolah dasar, terdapat salah satu siswa yang sangat cerdas. Siswa tersebutPDGK4403
selalu 28
mendapatkan juara satu di kelas dan memenangkan beberapa lomba di tingkat kecamatan. Semua
pelajaran mudah baginya, anaknya pun ramah dan suka membantu teman lain.
Jawaban Nomor 1
a. Perbedaan antara dua skenario pembelajaran tersebut adalah:
Skenario pertama lebih fokus pada penghematan energi dan sumber daya energi terbarukan.
Dalam skenario pertama siswa bekerja dalam kelompok untuk membuart poster,sementara
dalam skenario kedua, siswa mencari informasi dan membuat peda konsep
Skenario pertama menggunakan permainan bola sebagai aktivitas fisik tambahan,sementara
skenario kedua tidak mencakup aktivitas fisik tambahan
b. Keunggulan dari pendekatan pembelajaran pertama adalah:
Mendorong siswa untuk berfikir kritis dan kreatif dalam merancang dan membuat poster
Meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran melalui diskusi kelompok dan umpan
balik positif dari guru
Mengajarkan siswa tentang pentingnya penghematan energi dan sumber daya energi
terbarukan
c. Keunggulan dari pendekatan pembelajaran kedua adalah:
Mendorong siswa untuk melakukan penelitian dan mencari informasi secara mandiri
Mengembangkan keterampilan presentasi dan komunikasi siswa saat mereka
mempresentasikan informasi yang mereka temukan
Memberikan kebebasan kepada siswa untuk mengekspresikan informasi dalam bentuk yang
kreatif.
d. kelemahan pendekatan pembelajaran kedua dapat mencakup
kurangnya fariasi dalam metode pembelajaran, karena fokus utama hanya pada pembuatan
poster
terbatasnya ruang bagi siswa untuk berpartisipasi secara aktif dalam mendapatkan
pengetahuan baru,karena lebih banyak bergantung pada instruksi guru
e. kelemahan pendekatan pembelajaran kedua dapat mencakup
adanya potensi kurangnya koordinasi dan keragaman antara kelompok-kelompok dalam
mencari informasi
kemungkinan terjadinya ketidak seimbangan dalam kontribusi siswa dalam kelompok, di
mana beberapa siswa mungkin lebih dominan atau pasif dalam proses pencarian informasi
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA PDGK4403
Jawaban Nomor 2
a. tidak dapat di pastikan apakah perilaku 4 siswa benar atau tidak hanya berdasarkan cuplikan berita
singkat tersebut. Diperlukan investigasi dan pengumpulan informasi lebih lanjut untuk
mengungkap kebenaran insiden penganiayaan tersebut.
b. Pelanggaran moral dapat terjadi di kalangan anak-anak karena beberapa faktor, seperti kurangnya
pengawasan dan pendampingan orang dewasa, serta keinginan untuk mendapat kekuasaan atau
merasa superior dibandingkan dengan orang lain.
c. Guru disekolah memiliki peran penting dalam memberikan pendidikan moral pada anak. Upaya
yang dapat dilakukan oleh guru meliputi:
Menyampaikan nilai-nilai moral secara ekplisit dalam pelajaran kegiatan sehari-hari
disekolah.
Membuat lingkungan yang mendukung pengembangan moral, seperti melalui
pembentukan aturan dan norma yang jelas, serta mengajarkan keadilan dan empati
Memberikan contoh perilaku mormal yang baik melalui teladan dan pembinaan secara
langsung
Mendorong diskusi dan refleksi tentang nilai-nilai moral dalam kelas, sehingga siswa
dapat memahami dan menginternalisasi nilai-nilai tersebut
d. Disiplin dianggap penting bagi anak karena membantu mereka untuk membantu mengembangkan
kontrol dini,tanggung jawab, ketekunan, dan kemampuan mengikuti aturan. Melalui disiplin, anak
belajar mengenali batasan dan memahami konsekuensi dari tindakan
PDGK4403
Mereka. Disiplin juga membantu anak mengembangkan kebiasaan baik dan mengontrol perilaku yang
tidak di inginkan.
e. Pengembangan sikap-sikap disiplin pada anak dapat dilakukan dengan cara berikut:
Memberikan aturan dan ekspetasi yang jelas, baik di runah maupun di sekolah.
Memberikan pujian dan penghargaan ketika anak mematuhi aturan dan menunjukan
perilaku yang diharapkan.
Menggunakan konsekuensi yang sesuai ketika anak melamggar aturan, seperti
memberikan hukuman yang konsisten dan proporsional.
Melibatkan anak dalam proses pembuatan aturan dan konsekuensi, sehingga mereka
merasa memiliki tanggung jawab terhadap perilaku mereka.
Memberi contoh perilaku disiplin melalui teladan yang konsisten.
Mendorong komunikasi terbuka antar orang dewasa dan anak, sehingga mereka dapat
memahami alasan di balik aturan dan konsekuensi yang ditetapkan.
Jawaban Nomor 3
a. Ya, saya setuju dengan sikap dan perilaku guru tersebut. Guru tersebut tampaknya sangat aktif dan
kreatif dalam menyiapkan berbagai media dan sumber daya untuk membantu siswa mempelajari
materi pelajaran. Guru juga mendorong partisipasi aktif siswa melalui berbagai kegiatan yang
melibatkan mereka secara langsung. Selain itu, melibatkan orangtua sebagai sumber pengetahuan
tambahan juga merupakan langkah yang baik untuk melibatkan lingkungan keluarga dalam proses
pembelajaran.
b. Usaha guru tersebut dapat membantu siswa dalam belajar dengan beberapa cara:
Penggunaan berbagai media dan sumber daya membantu memvisualisasikan dan
menghidupkan materi pembelajaran, sehingga siswa dapat lebih muda memahaminya.
Aktivitas langsung seperti percobaan, simulasi, dan bermain peran memungkinkan siswa
untuk belajar secara interaktif dan praktis, sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan
PDGK4403
Jawaban Nomor 4
a. Meskipun siswa tersebut cerdas dan berhasil dalam prestasi akademik dan lomba, itu tidak berarti
bahwa dia tidak memerlukan layanan bimbingan dan konseling. Layanan bimbingan dan konseling
tidak hanya di tunjukan untuk siswa yang mengalami kesulitan, tetapi juga untuk siswa yang berhasil.
Siswa cerdas juga dapat menghadapi berbagai tantangandan masalah seperti stres akademik,
PDGK4403
kecemasan, keterampilan sosial, atau pengelolaan emosi. Oleh karena itu, layanan bimbingan dan
konseling dapat membantu siswa tersebut dalam menghadapi dan mengelola berbagai aspek
kehidupan.
b. Guru kelas dapat melakukan beberapa upaya dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling
pada siswa, antara lain:
Membuat waktu khusus untuk berbicara serta individu dengan siswa tersebut untuk
mengeksplorasikan kebutuhan, minat, dan tantangan yang mungkin mereka hadapi
Memberikan dukungan emosional dan motivasional kepada siswa untuk membantu mereka
menghadapi tekanan atau stres yang mungkin muncul
Mengajarkan keterampilan sosial dan pengelolaan emosi kepada siswa, sehingga mereka dapat
berinteraksi dengan baik dengan teman-teman mereka dan mengatasi konflik yang mungkin
timbul
Mengidentifikasi minat dan bakat siswa dan membantu mereka mengemangkan potensi
mereka di bidang-bidang di minati
c. Orang tua dapat memainkan peran penting dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling di
rumah. Namun, perlu diingat bahwa peran orang tua dalam memberikan dukungan emosional dan
konseling tidak menggantikan peran profesional seperti guru atau konselor. Orang tua dapat
mendukung dan melibatkan diri dalam perkembangan anak dengan cara mendengarkan dengan
empati, memberikan dorongan dan pujian dan menciptakan lingkungan yang aman dan terbuka untuk
berbicara
d. Peran orang tua dalam layanan bimbingan dan konseling anak di rumah meliputi:
Memberikan dukungan emosional dan mendengarkan dengan empati saat anak menghadapi
tantangan atau masalah
Mendorong dan memberikan dorongan pada anak menghadapi tantangan atau masalah
Menjaga komunikasi yang terbuka dengan anak, sehingga mereka merasa nyaman untuk
berbagi fikiran perasaan dan pengalam mereka
Memberikan pemodelan perilaku yang positif dan memperhatikan kebutuhan emosional anak.
PDGK4403
Melibatkan diri dalam kegiatan dan minat anak untuk mendukung perkembangan mereka.
Jika diperlukan, orangtua juga dapat mencari bantuan profesional, seperti konselor sekolah
atau psikolog, jika masalah yang dihadapi anak membutuhkan pendekatan yang lebih