Anda di halaman 1dari 3

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN RI

BERITA ACARA WAWANCARA


Nomor : 3. /BAW/KIN-STUNTING-LOMBOK BARAT/10/2023

Pada hari tanggal bulan OktoberTahun 2023, berdasarkan Surat Tugas Nomor 338/ST/VIII/06/2023
tanggal 27 Juni 2023tentang Pemeriksaan Kinerja atas Upaya Pemerintah dalam Percepatan Penurunan
Prevalensi Stunting Tahun 2022 dan 2023 pada Kementerian Kesehatan dan Instansi Terkait Lainnya di
Jakarta dan Daerah. Tim Pemeriksa telah melaksanakan wawancaraterkait Kegiatan Upaya Percepatan
Penurunan Stuntingdi Kabupaten Lombok Baratkepada:
Nama :1.Baiq Budiawati
2.Dhea Nanda Berdina Putri
Jabatan :1.Pengelola Program Imunisasi
2.Pengelola Cold Chain/Logistik
No. HP :1. 081805554699
2. 085955153123
Satuan Kerja :Puskesmas Perampuan
Lokasi : Desa Karang Bongkot

Hasil selengkapnya atas wawancara ini dituangkan dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Berita Acara Wawancara ini.

Pihak yang Diwawancara, Pemeriksa 1,

(Baiq Budiawati ) Lutfi Rahmawati


NIP. 198312312007012003 NIP. 240009229

Pemeriksa 2,

(Dhea Ananda) Tri Wahyuningsih


NIP. - NIP. 240005905

Halaman ……. dari …….


Lampiran Berita Acara Wawancara
Nomor : 3. /BAW/KIN-STUNTING-LOMBOK BARAT/10/2023
Tanggal : Oktober 2023

Hasil konfirmasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Baratdidapatkan informasi sebagai
berikut:

No Hasil Konfirmasi
Perencanaan
1. Proses perencanaan dan penganggaran kebutuhan vaksin terkait Imunisasi Dasar Lengkap tahun 2022
dan 2023? Termasuk proses penentuan target sasaran imunisasi dasar lengkap untuk Kab. Lombok
Barat.
(note : untuk penganggaran-jika ada pengadaan vaksin yang berasal selain dropping)
Jawaban:
- Proses perencanaan kami adalah perencanaan untuk kebutuhan vaksin tiap bulan;
- Biasanya kami menyampaikan kebutuhan tersebut pada bulan, setelah pelaksanaan kegiatan
imunisasi selesai. Setelah itu kami akan menghitung berapa jumlah vaksin sisa. Dari jumlah
tersebut kami akan menghitung jumlah kebutuhan bulan selanjutnya berdasarkan sasaran dan
indeks pemakaian;
- Sasaran yang kami pakai untuk perhitungan adalah sasaran yang kami dapatkan dari Dinas
Kesehatan Lombok Barat.
2. Kendala dari perencanaan dan pelaksanaan vaksin terkait Imunisasi Dasar Lengkap tahun 2022 dan
2023
Jawaban:
- Untuk kegiatan imunisasi adalah permasalahan sosial budaya, masih terdapat orag tua yang
menolak untuk anaknya divaksin;
- Untuk ASIK, agak kesusahan dalam mencari nama yang telah diinput. Jika menggunakan data
NIK akan ketemu namun jika input nama kadang tidak berhasil. Permasalahannya adalah tidak
semua bayi dan tidak memiliki NIK;
- Jumlah petugas untuk entry kurang;
- Untuk perencanaan vaksin tidak terdapat kendala.
3. Jelaskan bagaimana cara menentukan Indeks Pemakaian (IP) pada perencanaan?
Jawab :
- Indek pemakaian vaksin, untuk mengetahui pemakaian maksimal vaksin yang terpakai dalam satu
vial. Misalkan terdapat sasaran 100 bayi dengan vaksin dosis 5x pemakaian/vial serta IP 4. Maka
kebutuhan untuk vial adalah 100/4 atau 25 vial.
- IP yang digunakan dalam perencanaan rutin bulanan merupakan data dari Dinkes Lombok
Barat/Kemenkes.
4. Apakah terdapat vaksin rutin (IDL) yang telah kadaluarsa untuk Tahun 2022 dan 2023?
Lampirkan dokumen pendukungnya
Jawab :
- Untuk vaksin kadaluarsa tidak ada. Namun pada dropping kebutuhan Bulan Oktober 2023 ini,
kami mendapatkan vaksin dpt-hb-hib dengan masa kadaluarsa per 30 November 2023;
- Bisanya kami mendapatkan dengan masa kadaluarsa yang masih relative lama (kurang lebih satu
tahun);
5. Untuk kegiatan BIAN 2022, apakah telah masuk dalam perencanaan? Bagaimana cara menentukan
target sasaran untuk kegiatan BIAN?
Jawab :
- Untuk sasaran BIAN adalah sasaran posyandu (anak usia 9-59) bulan dan anak sekolah (anak
kelas 1 s.d 6 sd);
- Perhitungan sasaran BIAN berbeda dengan sasaran yang kami dapatkan dari Dinkes. Sasaran
BIAN untuk posyandu kami dapatkan dari jumlah seluruh anak yang terdaftar di posyandu di
wilayah kerja Puskesmas Perampuan. Sedangkan untuk BIAN anak sekolah kami dapatkan dari
seluruh sekolah di wilayah kerja Puskesmas Perampuan.
Halaman ……. dari …….
6. Apakah di Tahun 2022 dan 2023, terdapat vaksin realokasi untuk imunisasi rutin (IDL)? Sebutkan
jumlah (kuantitas) dan jenis vaksinnya?
Lampirkan dokumen pendukungnya
Jawab :
- Kami tidak mengetahui apakah itu vaksin alokasi tahun berjalan atau realokasi tahun sebelumnya.
7. Apakah terdapat kekurangan alokasi vaksin rutin (IDL) untuk Tahun 2022 dan 2023? Jika ada,
Sebutkan jumlah (kuantitas) dan jenis vaksinnya? Apakah atas kekurangan tersebut telah disampaikan
ke Pusat untuk mendapatkan tambahan?
Lampirkan dokumen pendukungnya
Jawab :
- Selama Tahun 2022 dan 2023 (sampai dengan Bulan September) tidak terdapat kekurangan
vaksin. Semua pengajuan kebutuhan yang kami minta dipenuhi sesuai dengan jumlah yang kami
ajukan;
- Pengajuan kebutuhan vaksin dari kami biasanya untuk satu bulan plus buffer satu minggu;
8. Proses pengadaan (jika terdapat pengadaan selain dropping) dan distribusi/penerimaan vaksin terkait
Imunisasi Dasar Lengkap tahun 2022 dan 2023?
Jawaban:
Tidak ada pengadaan vaksin selain dropping dari Dinkes Lombok Barat

Halaman ……. dari …….

Anda mungkin juga menyukai