Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Tempat dan Waktu

Penelitian ini dilaksanakan di bulan September 2021 – Oktober 2021.

Penelitian ini dilakukan di kandang Eksperimental Farm Universitas

Muhammadiyah Malang dan untuk sampel darah ayam yang telah diambil

dibawah ke Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas

Muhaammadiyah Malang.

3.2. Meteri dan Alat

3.2.1 Materi

Ayam yang digunakan dalam penelitian ini ada 71 ekor yang terdiri dari 4

jenis ayam kampung betina yaitu ayam Lokal Putih, ayam Wareng, ayam Lurik

dana yam Ranupani dengan umur 12 bulan. Masing-masing ayam berjumlah 15

ekor ayam Lokal Putih, 18 ekor ayam Wareng, 17 ekor ayam Lurik, dan 21 ekor

ayam Ranupani.

3.2.2 Alat dan Bahan

Alat yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa tabung vacum,

sentrifus, spuid, laptop, tabung EDTA, mikroskop, preparat kaca, mikropipet,

tube, spektofotometer, tabung kapiler. Adapun bahan yang dignakan saat

penelitian adalah darah ayam kampung Lokal Putih, ayam Wareng, ayam

Ranupani, ayam Lurik betina, reagen, larutan buffer, larutan wright, larutan turk

17
3.3. Batasan Variabel dan Cara Pengamatan

3.3.1 Batasan Variabel

1. Leukosit

Leukosit merupakan sel darah yang dapat membentuk sistem imun.

Sel darah putih diproduksi oleh jaringan hematopoietik yang berada

didabagian sum sum tulang yang memiliki fungsi untuk membantu tubuh

melawan virus atau patogen yang dianggap musuh oleh tubuh, leukosit

merupakan sel heterogen yang memiliki fungsi ragam (Wulandari dkk.,

2014).

2. Monosit

Monosit merupakan bagian dari sel darah putih yang di produksi di

bagian sum sum tulang. Monosit merupakan sel imun yang berfungsi

melindungi tubuh dari virus atau bakteri yang masuk kedalam tubuh.

Monosit dimobilisasi bersama dengan heterofil sehingga disebut sebagai

bentuk pertahanan kedua pada peradangan (Purnomo dkk., 2015).

3.3.2 Prosedur Pengamatan dan Pengukuran

1. Cara pengambilan darah

Pengambilan darah dilakukan pada sampel yang sudah tersedia,

pengambilan darah dilakukan melalui pembuluh vena (pectoralis) bagian sayap

ayam. Cara pengambilan sample darah yaitu :

1. Menyiapkan spuid dan tabung vacum

2. Mengambil darah sebanyak 2 ml untuk di bagi pada 2 tabung

3. Memasukkan sampel darah kedalam tabung vacum EDTA

18
4. Menghomogenasi atau mengocok tabung agar darah menempel pada dinding

tabung

2. Prosedur pengamatan dan perhitungan leukosit dan monosit

dilakukan dengan metode kamar hitung. Prosesnya sebagai berikut

1. Darah ayam diambil 0,5 ml pada garis (EDTA)

2. Darah yang berlebihan dihapus pada ujung pipet

3. Sediaan yang akan dipulas diletakkan di atas rek tempat memilas dengan

arah di atasnya

4. Larutan wright diteteskan 20 tetes (untuk sediaan di atas kaca penutup 5

tetes), biarkan selama 2 menit agar sediaan direkat dalam waktu itu.

5. Kemudian teteskan sama banyaknya larutan penyangga pH 6,4 ke atas

sediaan itu dan biarkan selama 5 menit sampai 12 menit.

6. Sediaan disiram dengan air suling, mula-mula perlahan (untuk membuang

zat warna yang terapung di atas) untuk membersihkan sediaan itu dari

kotoran.

7. Sediaan ditaruh dalam sikap vertikal agar mengering pada udara.

8. Jumlah leukosit dan deferensialnya dilihat menggunakan mikroskop dan

dapat dihitung jumlahnya.

19
3.4.Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode observasi perhitungan jumlah

Leukosit dan Monosit ayam Lokal Putih, ayam Wareng, ayam Ranupani, dan

ayam Lurik betina umur 12 bulan.

3.5. Metode Analisis Data

Analisa data yang dilakukan setelah data terkumpul adalah analisa

deskriptif kuantitatif. Penelitian deskripsi kuantitatif merupakan penelitian yang

berusaha mendeskripsikan suatu gejala peristiwa dan kejadian yang terjadi

menggunakan angka.

3.6. Tahapan Penelitian

3.6.1 Tahapan Persiapan

Tahapan persiapan penelitian terlebih dahulu dilakukannya survei ayam

lokal putih, ayam wareng, ayam ranu pani, dan ayam lurik yang akan di ambil

darahnya. Pastikan jumlah ayam yang akan digunakan sebagai penelitian sesuai.

Persiapan lainnya yaitu menyiapkan spuid dan tabung vacum sebagai alat yang

berfungsi untuk mengambil darah dan tempatan darah pada ayam Lokal Putih,

ayam wareng, ayam ranupani, dan ayam lurik.

3.6.2 Pelaksanan Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilaksanakan di bulan September 2021 – Oktober

2021. Pengambilan sample darah berada di Eksperimental Farm Universitas

Muhammadiyah Malang. Pengujian dan perhitungan dilaksanakan di

Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah

Malang.

20
3.6.3 Pengambilan Data

Pengambilan data diperoleh dari hasil pengujian nilai leukosit dan monosit

di Laboratorium Biomedik, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah

Malang.

21

Anda mungkin juga menyukai