d. Pelaksanaan Survei
• Menyiapkan Peta Rute Angkutan Umum Pergunakan peta
jaringan jalan daerah penelitian sebagai dasar. Tandai
setiap rute pada peta dengan tinta berwarna atau tanda-
tanda yang berbeda untuk menunjukkan tiap rute.
Identifikasi lokasi terminal bus, yang resmi maupun tidak
resmi. Identifikasi lokasi terminal untuk moda angkutan
umum lainnya: misalnya becak, bajaj, ojek dan seterusnya.
• Daftar tiap moda yang dalam operasi menurut urutan yang
menurun dari kapasitas kendaraan
• Daftar tiap pelayanan rute tetap (Survei Inventarisasi
Pelayanan Angkutan Umum Pada Rute Tetap)
e. Inventarisasi Prasarana
Membuat sketsa pada terminal bus atau daerah terminal dari setiap
pelayanan bus dengan rute tetap. Sketsa peta ini harus menunjukkan pintu
masuk dan pintu keluar kendaraan dan arah gerakan bus dalam stasiun
bus atau daerah terminal. Harus disertakan pula suatu daftar semua rute
yang beroperasi dari dan melalui setiap stasiun bus atau terminal pada
setiap sketsa peta.
f. Tata Cara Pelaksanaan
Adapun Teknis Pelaksanaan Survei di lapangan adalah sebagai
berikut:
- Survei Inventarisasi Angkutan Umum
Surveior menuju tempat yang telah ditentukan ketika briefing
dengan membawa SP (Surat Perintah) dan formulir.
Pimpinan Survei melapor kepada kepala Terminal untuk
perizinan pelaksanaan Survei.
Masing-masing kelompok mencari angkutan umum dengan
trayek yang telah ditentukan.
Surveior menanyakan beberapa data mengenai trayek tersebut
kepada pemilik angkutan umum atau pemilik perusahaan
angkutan umum.
Data yang akan ditanyakan telah dipersiapkan dalam bentuk
formulir.
Ambil beberapa sampel kendaraan dalam satu trayek, misal
trayek K-14 sebanyak 5 kendaraan
Ambil gambar kendaraan secara penuh untuk menjadi
dokumentasi yang akan diperlukan dalam penyusunan laporan.
g. Survei SPM sarana dan prasarana
Standar Pelayanan Minimal Angkutan Orang Dengan Kendaraan
Bermotor Umum Dalam Trayek adalah persyaratan penyelenggaraan
angkutan orang dengan kendaraan bermotor umum dalam trayek
mengenai jenis dan mutu pelayanan yang berhak diperoleh setiap
pengguna jasa angkutan. Teknik survey SPM adalah dengan observasi
pengamatan di lapangan dan wawancara. Target data SPM terdapat pada
Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 98 Tahun 2013 Tentang Standar
Pelayanan Minimal Angkutan Orang Dengan Kendaraan Bermotor
Umum Dalam Trayek. Berikut 6 indikator SPM:
keamanan;
keselamatan;
kenyamanan;
keterjangkauan;
kesetaraan; dan
keteraturan
Survey SPM terdiri dari :
1. Survey SPM sarana Angkutan Umum
2. Survey SPM prasarana Angkutan Umum