HALAMAN SAMPUL
KATA PENGANTAR.........................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
A. Latar Belakang...........................................................................................1
D. Data Perusahaan........................................................................................7
E. Data Pemilik..............................................................................................7
A. Fungsi Bakpia............................................................................................9
B. Bahan Baku................................................................................................9
C. Perlengkapan/Peralatan..............................................................................9
D. Proses Pembuatan......................................................................................10
A. Penetapan Harga........................................................................................11
B. Target Pasar...............................................................................................11
C. Analisis SWOT..........................................................................................12
ii
BAB IV ANALISIS KEUANGAN.....................................................................16
A. Pengertian..................................................................................................20
B. Tujuan Kewirausahaan..............................................................................23
C. Manfaat Kewirausahaan............................................................................23
E. Karakteristik Wirausaha............................................................................25
BAB VI PENUTUP..............................................................................................30
A. Kesimpulan................................................................................................30
B. Saran..........................................................................................................30
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................31
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
sebenarnya berasal dari negeri cina, dengan nama asli “Tau Luk Pia”, yang
artinya kue pia atau kue kacang hijau. Kue ini pertama kali diproduksi di
kampung Pathuk Yogyakarta pada tahun 1948. Saat itu bakpia pathuk masih
1980an mulai tampil kemasan baru dengan merek dagang sesuai dengan
kuliner yang berbeda dan unik agar dapat menarik. Oleh karena itu bakpia
yang lembut. Kulit bakpia yang lembut tersecut kemudian dipadukan dengan
kemajuan ekonomi di bidang industri dan jasa. Peluang usaha pada saat ini
bisnis atau usaha rumahan. Usaha rumahan adalah jenis usaha yang banyak
1
dilakukan para pembisnis pemula, usaha ini dapat dijadikan usaha sampingan
tradisonal yang dapat dijadikan oleh-oleh atau makanan khas daripada daerah
dengan nama asli tou luk pia yang awalnya berisi daging. Tetapi pada saat ini
bakpia lebih banyak berisikan kacang hijau karena sesuai dengan lidah orang
jawa selain itu karena kacang hijau mengandung karbonhidrat tinggi sekitar
59,9%, sehingga dapat dibuat menjadi adonan yang baik untuk bahan isian
bakpia.
Usaha ini dapat dimulai dari skala kecil, menengah sampai besar tergantung
modal yang dimiliki. Pengelolaan dalam usaha ini cukup sederhana dan bahan
terjangkau.
Bakpia yang identik dengan rasa kacang hijau sekarang ini banyak
varian rasa ada rasa coklat, keju dan ubi ungu. Usaha rumahan ini selain untuk
kedepan, yang artinya dalam setiap kinerjanya tidak hanya mengejar profit
2
atau keuntungan semata tetapi juga selalu mengutamakan mutu dan kualitas
bisnisnya.
dilandasi dengan prinsip persaingan yang sehat dan kompetitif yang dapat
mendorong bisnis semakin efisien dan efektif. Hal ini biasanya dimulai
prosedur kerja yang transparan yang didukung dengan budaya usaha yang
handal sesuai etika bisnis yang dijalankan secara konsisten dan konsekuen.
suatu perencanaan dan menentukan strategi apa saja yang akan dilakukan
menurut Chandler adalah tujuan jangka panjang dari suatu perusahaan, serta
pendayagunaan dan alokasi semua sumber daya yang penting untuk mencapai
tujuan tersebut. Jadi, strategi dalam dunia usaha tentu sangat dibutuhkan
karena demi kemajuan dan tujuan jangka panjang dari perusahaan tersebut.
3
Strategi pemasaran pada dasarnya rencana yang menyeluruh, terpadu
suatu perusahaan. Strategi yang jelas dan tegas akan dapat merumuskan
perkiraan terhadap perubahan lingkungan secara cepat dan tepat, baik yang
perubahan tersebut.
adalah salah satu kunci sukses perusahaan dalam memasarkan barang dan
membedakan apa yang benar dan apa yang salah, mana yang halal dan haram
baik proses yang dilalui maupun output dari hasil suatu produk. Nilai-nilai
4
Strategi pemasaran secara umum adalah strategi bisnis yang harus memayungi
Dalam mengelola bisnis ada key succes factors agar dapat celupan nilai
moral yang tinggi, selain dengan kejujuran pembisnis harus dapat dipercaya,
jawabkan, tidak mengurangi hak orang lain baik berupa hasil penjualan,
Oleh karena itu, dengan adanya peluang yang menjanjikan ini maka
saya berencana untuk merancang usaha kuliner “Bakpia Kukus” yang akan
saya kelola dengan baik, dijalani dengan konsisten, dan memiliki konsep yang
menarik, maka akan menjadi usaha yang menjanjikan di masa depan. Dan
untuk mempertahankan usaha ini, saya harus mampu terus berinovasi dan
mempelajari riset pasar dan juga harus bisa mengembangkan sebuah produk
5
B. Visi dan Misi
1. Visi
2. Misi
konsumsi.
tradisional.
6
6. Membantu mempertahankan makanan tradisional agar tidak hilang
D. Data Perusahaan
E. Data Pemilik
5 Telepon/HP 08123456789
6 E-mail kusvianaaa02@gmail.com
7
F. Identifikasi Peluang Bisnis
1. Orientasi Eksternal:
berinovasi.
2. Orientasi Internal:
8
BAB II
ANALISIS PRODUK
A. Fungsi Bakpia
2. Untuk oleh-oleh.
B. Bahan Baku
1. Tepung terigu.
3. Coklat batang.
4. Coklat bubuk.
5. Gula pasir.
6. Minyak sayur.
7. Pasta vanilla.
8. Telur.
C. Perlengkapan/Peralatan
1. Mesin kukus.
2. Mixer.
3. Loyang.
4. Cetakan bakpia.
5. Spatula.
6. Mangkuk stainless.
7. Sendok.
9
D. Proses Pembuatan
4. Bagi adonan menjadi 2, satu tambah cokelat bubuk dan satu lainnya
masukkan isian, tutup semua sisi dan atasnya, lalu kukus lagi kurang lebih
10 menit.
10
BAB III
ANALISIS PASAR
A. Penetapan Harga
1. Fixed Fee Pricing, penetapan harga yang berasal dari jumlah biaya yang
3. Mark up Pricing, yaitu dengan menambahkan harga beli dengan laba yang
dropshipper.
B. Target Pasar
3. Target demografi: lelaki dan perempuan dengan rentan usia 12-30 tahun
11
C. Analisis SWOT
1. Strength (kekuatan)
c. Kami memberikan jaminan kualitas untuk bakpia kukus yang kami jual
e. Kami memberikan sikap cepat dan tanggap pada setiap permintaan dan
2. Weaknes (kelemahan)
3. Opportunities (kesempatan)
b. Kami tidak hanya berjualan di toko offline, kami juga memiliki online
shop
4. Threats (ancaman)
sama
12
b. Para pebisnis yang masih menjaga keaslian bakpia original yang
D. Strategi Pemasaran 4P
1. Produk (product)
oleh semua kalangan baik warga lokal, wisatawan maupun turis karena
bakpia ini sudah termodifikasi jadi bisa diterima oleh lidah orang masa
kini. Produk bakpia kukus ini dapat menarik minat pembeli karena
seharga Rp. 33.000,00 untuk per satu box berisi 10 pcs. Untuk box mini
berisi 5 pcs dikenakan harga satu boxnya Rp. 21.000,00. Dengan harga
yang terjangkau, bakpia kukus ini dapat menarik minat para konsumen.
3. Promosi (promotion)
melalui facebook ads, selain itu kami aktif di sosial media seperti
menginfokan seputar bakpia kukus dan memberi tahu jika ada discount di
hari-hari tertentu.
Untuk saat ini tempat yang kami gunakan dalam proses pembuatan
13
memiliki lokasi yang strategis sehingga mempermudah akses pengambilan
bakpia kukus untuk ditaruh di toko. Selain itu, penggunaan rumah pemilik ini
1. Pengenalan cara berproduksi yang baik dan benar kepada kedua ukm
dan tenaga kerja mengenai hal-hal yang perlu diperbaiki dalam cara
2. Introduksi tehnologi tepat guna mesin pengaduk adonan kulit dan isi
bakpia
a. Tim mensurvey dan membeli mesin pengaduk adonan kulit dan isi
bakpia yang mempunyai kapasitas 7-8 kg, daya listrik relatif rendah
14
lama
3. Perbaikan manajemen
15
BAB IV
ANALISIS KEUANGAN
1. Investasi
Total Umur
Harga per Penyusutan/
No. Komponen Jumlah Satuan Biaya Ekonomis
Unit (Rp) Tahun (Rp)
(Rp) (tahun)
Mesin
1
kukus 1 Unit 2.000.000 2.000.000 4 500.000
2 Cetakan
kukus
3 Loyang
4 Unit 50.000 200.000 4 50.000
4 Mixer
2 Unit 750.000 1.500.000 5 300.000
5 Mangkuk
stainless 2 Unit 15.000 30.000 3 10.000
6 Spatula
5 Unit 20.000 100.000 2 50.000
Sendok
7
16
5 Unit 25.000 125.000 5 25.000
cream
17
3. Biaya Operasional
Promosi
Operasional
= Rp. 10.690.000,00
4. Total Biaya
18
= Rp. 1.435.000 / tahun + Rp. 58.800.000 / tahun
5. Perhitungan BEP
(sudah dibulatkan)
19
BAB V
MENGENAL KEWIRAUSAHAAN
A. Pengertian
inovatif yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang
menuju sukses. Sesuatu yang baru dan berbeda adalah nilai tambah barang dan
di pasar melalui proses pengelolaan sumber daya dengan cara-cara baru dan
berbeda.
sekolah atau perguruan tinggi tertentu saja. Sejalan dengan perkembangan dan
mempunyai cara berpikir yang berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka
mempunyai motivasi, panggilan jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait
berwatak agung. Usaha, berarti perbuatan amal, bekerja, berbuat sesuatu. Jadi
20
wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu. Ini baru dari
segi etimologi (asal usul kata). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,
wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru,
kemampuan kewirausahaan.
pelayanan yang lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang lebih
besar.
seseorang yang membawa sumber daya berupa tenaga kerja, material, dan
asset lainnya pada suatu kombinasi yang menambahkan nilai yang lebih besar
21
perubahan, inovasi, dan aturan baru. Kewirausahaan dalam arti proses yang
dengan menambahkan nilai sesuatu yang dicapai melalui usaha keras dan
waktu yang tepat dengan memperkirakan dana pendukung, fisik, dan resiko
social, dan akan menerima reward yang berupa keuangan dan kepuasan serta
kreasi tersebut.
diberikan. Semakin besar fokus dan perhatian yang diberikan dalam usaha
ini maka akan mendukung proses kreasi yang akan timbul dalam
kewirausahaan.
3. Memperkirakan resiko yang mungkin timbul. Dalam hal ini resiko yang
mungkin terjadi berkisar pada resiko keuangan, fisik dan resiko social.
22
B. Tujuan Kewirausahaan
siswa diajari dan ditanamkan sikap-sikap perilaku untuk membuka bisnis, agar
mereka menjadi seorang wirausaha yang berbakat. Agar lebih jelas, dibawah
C. Manfaat Kewirausahaan
ekonomi. Ekonomi saat ini adalah tanah yang subur bagi wirausahawan
banyak barang dan jasa dengan TK dan input lain yang lebih sedikit.
23
4. Mengubah dan meremajakan persaingan pasar : pasar internasional
1. Lapangan agraris
a. Pertanian
2. Lapangan perikanan
a. Pemeliharaan ikan
b. Penetasan ikan
c. Makanan ikan
d. Pengangkutan ikan
3. Lapangan peternakan
a. Industri besar
b. Industri menengah
c. Industri kecil
d. Pengrajin
24
2) Pengolahan hasil perkebunan
6. Lapangan perdagangan
E. Karakteristik Wirausaha
Sikap dan Perilaku sangat dipengaruhi oleh sifat dan watak yang
dimiliki oleh seseorang. Sifat dan watak yang baik, berorientasi pada
kemajuan dan positif merupakan sifat dan watak yang dibutuhkan oleh
25
3. Percaya akan kemampuan dirinya untuk berhasil.
1. Pembangun
jenis ini selalu melihat dua-tiga langkah lebih maju dibanding para
2. Oportunis
26
di tempat yang tepat dengan waktu yang tepat, serta menggunakan waktu
yang tepat untuk mencetak uang sebanyak mungkin. Jika Anda merasa
3. Spesialis
pesaing. Jenis-jenis pengusaha tipe ini adalah ahli IT, pengacara, akuntan
4. Inovator
1. Disiplin
27
Dalam melaksanakan kegiatannya, seorang wirausahawan harus
memiliki kedisiplinan yang tinggi. Arti dari kata disiplin itu sendiri adalah
harus taat azaz. Hal tersebut akan dapat tercapai jika wirausahawan
sistem kerja.
2. Komitmen Tinggi
28
hidupnya. Sedangkan contoh komitmen wirausahawan terhadap orang lain
3. Jujur
segala kegiatan yang terkait dengan penjualan produk yang dilakukan oleh
wirausahawan.
5. Mandiri
6. Realistis
29
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
inovatif yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang
menuju sukses. Sesuatu yang baru dan berbeda adalah nilai tambah barang dan
di pasar melalui proses pengelolaan sumber daya dengan cara-cara baru dan
berbeda.
menjual bakpia tetapi tidak seperti biasanya. Karena bakpia kukus ini
merupakan inovasi dari bakpia tradisional. Pilihan rasanya juga bervariatif ada
rasa keju, cokelat, stroberi, dan kacang hijau. Selain itu bakpia kukus
bakpia ini berbeda dan menjadi unik dengan . Usaha ini adalah usaha yang
bakpia ini merupakan kue yang cocok untuk menjadi buah tangan orang yang
berwisata.
B. Saran
itu, sangat dibutuhkan kritik dan saran pembangun untuk perbaikan dari para
30
DAFTAR PUSTAKA
Wida, Erlyna dan Choirul Anam. “Pengelolaan Home Industry Usaha Bakpia di
Kabupaten Klaten”. Asian Journal of Innovation Entrepreneurship 1(1),
2016.
31