MENINGKATKANKEMAMPUANMEMBACAPEMAHAMANBAHASA
Proposal
Diajukansebagaisalahsatu Persyaratan dalam
RangkaPenelitianuntukpenyusunanProposaldalamProgramStudiPendidikanGuru Sekolah
Dasar
Oleh
REZKY AULYA YUSUF
105401108120
KEGURUANDANILMUPENDIDIKANUNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH MAKASSAR
TAHUNAKADEMIK2023
KATA PENGANTAR
AssalamualaikumWarahmatullahi Wabarakatuh
syukur kepada allah subuhanna wa‗ta ala atas Rahmat dan karunia-Nya yang
menganugrahkan kehidupan dan kemampuan serta kesehatan baik itu sehat fisik
maupun akal fikiran yang tak pernah ternilai, sehingga mampu untuk melanjutkan
Tak lupa pula sholawat serta salam penulis hanturkan kepada Nabi
keislaman sehingga kita dapat merasakan indahnya islam dan manisnya iman.
Teristimewa peneliti ucapkan terima kasih kepada kedua orang tua yang
telah menyekolahkan peneliti sampai sekarang serta do‘a yang tidak putus-
putusnya demi kesuksesan dan masa depan peneliti yang lebih baik kedepannya.
pembelajaranyangdilaksanakansemakinberkualitasyangpadaakhirnyadapat
meningkatkan prestasi belajar siswa. Penelitian yang telah dilaksanakan tersebut
Makassar20Desember2023
Penulis
BAB I
PENDAHULUA
A. LatarBelakang
ini sangat perlu dikuasai siswa. Salah satunya yaitu mengenai kemampuan
sangatpentinguntukdilakukan.
memahami informasi yang ada pada suatu teks bacaan sehingga dapat
pembaca harus dapat memahami makna dari teks yang ia baca secara
fokus memahami apa yang telah dibaca dan mengetahui dengan baik
pemahaman,sehinggadalamhalinisiswasangatperlumenguasai
kemampuan dalam membaca pemahaman, sebab kemampuan membaca
adalah suatu hal yang utama agar mendapat suatu pengetahuan beserta
informasi baru.
dilakukan untuk memahami suatu bacaan maupun isi teks baik secara
makna.Siswaperlumempunyai kemampuanmembacapemahamankarena
mengikuti pembelajaran.
Masalah lain juga terjadi saat siswa diminta guru untuk membaca,
hal itu juga dapat disebabkan karena siswa kurang konsentrasi pada saat
membacadansecaratidaklangsungdapatdikatakanbahwasiswamasih
kesulitan dalam memahami isi bacaan dan menentukan suatu informasi
yang telah dibaca. Kemudian pada saat siswa mengerjakan soal mengenai
teks wacana guru harus turun tangan untuk membimbing siswa agar
mereka dapat mengerjakan soal karena jika tidak ada bimbingan dari guru
jika hal ini terjadi siswa akan bertanya kepada guru mengenai kata sukar
masih kesulitan karena siswa kurang memahami bacaan dan siswa kurang
tergolong masih rendah. Siswa yang tergolong pintar cenderung tidak mau
terkadang seluruh siswa belum dapat terlibat secara aktif pada kegiatan
yangbelumbisamenghargaihasilkerjatemandanterkadang
menyebabkan kegaduhan didalam kelompok, namun masih terdapat siswa
rendah, sehingga guru harus turun tangan untuk membantu siswa agar
kegiatan kelompok berjalan dengan baik. Selain itu kondisi kelas pada saat
efektif.
B. RumusanMasalah
Berdasarkanpadalatarbelakangmasalahtersebutmakarumusanmasalah
1. ApakahmodelpembelajaranCIRCdapatmeningkatkankemampuan
2. ApakahmodelpembelajaranCIRCdapatmeningkatkansikapkerjasama kelas
IV di SD NEGERI TOMBOLO.K?
C. TujuanPenelitian
Berdasarkanpadarumusanmasalahtersebutmakatujuandalampenelitian ini
adalah:
1. Untukmengetahuipeningkatankemampuanmembacapemahamankelas IV di
D. Manfaat Penelitian
1. Bagisekolah
bahasa indonesia.
2. Bagiguru
pembelajaran membaca.
3. Bagisiswa
b. Mampumeningkatkansikapkerjasamasiswa
4. Bagipeneliti
sumber informasi.
BAB II
KAJIANPUSTAKA
A. KajianTeori
1. ModelPembelajaranCooperativeIntegratedReadingComposition
(CIRC)
a. PengertianModelPembelajaranCIRC
Model pembelajaran CIRC adalah suatu model yang inovatif dan saat ini
Madden, Stevens, dan Slavin pada tahun 1986. Model Cooperative Integrated,
serikat pada tahun 1986-1988 (Hakim, 2020). Model pembelajaran CIRC biasanya
dalam pemahaman bacaan dan penyelesaian dalam bentuk soal cerita. Dengan
tekniskegiatanyaitukegiatanmembacadenganberpasangan,mencarimasalah,
memeproleh kata kunci, dan pengecekan hasil pekerjaan yang dituliskan padahasil
Jadi dapat dikatakan bahwa model pembelajaran CIRC yaitu suatu model
keaktifan siswa. model ini difokuskan untuk membantu siwa memahami suatu isi
a. CiriModelPembelajaran CIRC
Menurut(Sumarni,2013)ciridarimodelpembelajaranCIRCyaitu:
1. Memilikitujuandalamkelompok.
2. Tiapindividumemilikitanggungjawabmasing-masing.
3. Tidakterdapattugaskhususpadakelompok.
4. Setiapanggotakelompoksama-samamemiliki kesempatanuntuksukses.
5. Setiapanggotakelompokmemerlukankesesuaiandiri.
a. Unsur-UnsurModelPembelajaranCIRC
Slavin dalam Sumarni (Sumarni, 2013) Unsur penting dalam model CIRC yaitu:
1. Kelompokmembaca
yang berbeda.
2. Tim
pada suatu tim yang berasal dari 2 tingkat kelompok membaca yang
berbeda.
3. Kegiatanyangberhubungandengancerita
Siswa dapat memakai bahan bacaan biasa maupun novel atau buku
4. Pemeriksaanolehpasangan
5. Tes
untuk menguji pemahaman dalam cerita. Dalam pelaksanaan tes ini siswa
b. KelebihanModelPembelajaranCIRC
MenurutChristina&Kristin(2016)kelebihandarimodelpembelajaran CIRC
adalah:
2. Padakegiatanpembelajarangurutidakbegitumendominasisiswa,sehingga
berkelompok.
4. Siswamampumendalamisoaldansalingcekpekerjaan.
5. Mampumembantusiswayangmemiliki kemampuanlemah.
6. Hasilbelajarsiswadapatmeningkat
c. LangkahPembelajaranCIRC
2. Siswa diberikan teks wacana oleh guru sesuai materi pembelajaran yang
akan dibahas.
4. Perawakilansiswamembacakanhasil kerjakelompokmereka.
6. Gurumembacakanhasilkesimpulanyangtelahdibuatbersamadengan siswa.
DarilangkahkegiatanpembelajaranCIRCdiatasmakadapatdiketahui bahwa
dapat
membangun pengetahuan siswa, karena siswa melaksanakan kegiatan
2. KemampuanMembacaPemahaman
a. PengertianMembaca
kata sehingga nantinya dapat memahami suatu makna yang terdapat pada
sebuah kalimat dalam bacaan yang telah dibaca (Setyowati et al., 2021).
b. PengertianMembacaPemahaman
arti secara aktif melalui teks agar dapat memahami setiap hal baru yang
struktur dalam teks bacaan 3) Mencari arti secara aktif (Fauziah, 2013).
mampumemahamiisibacaandariteksyangtelahdibaca.Artilaindari
membaca pemahaman yaitu suatu proses berfikir yang didasarkan pada
c. TujuanMembacaPemahaman
dicapai. Dalam hal ini tujuan utama membaca yaitu untuk mendapatkan
dibaca, selain itu membaca juga bertujuan untuk memperoleh atu makna
1. Mendapatfakta-faktadalambacaan
2. Memperolehideutamapadabacaan
3. Mengetahuiurutandalamcerita
4. Dapatmenyimpulkanisi bacaan
5. Dapatmengelompokkan
6. Dapatmenilai
7. Dapatmembandingkan
d. TingkatMembacaPemahaman`
MenurutparaahlidalamKaban&Lutnia(2015)tingkatdalammembaca
pemahaman meliputi:
1. Pemahamanliteral
2. Pemahamaninterpretative
3. Pemahamankritis
4. Pemahamankreatif
e. IndicatorMembacaPemahaman
MenurutHasibuan&Rambe(2021)Indikatorkemampuanmembacapemahama
n yaitu:
1. Mengetahuiinformasimengenai fakta.
2. Mengetahuimaknadalam suatu kata maupun suatuistilah.
3. Mengetahuihubungandalam bacaan.
5. Mengetahuitemadantopikdalam bacaan.
6. Dapat menarik suatu kesimpulan mengenai hal, konsep, masalah dan suatu
pendapat.
Indikatormembacapemahamanmenurutputrietal(2019)yaitu:
1. Dapatmenentukangagasanutamadalambacaan.
2. Dapatmenentukaninformasidaribacaanyangtelah dibaca.
Indikatormembacapemahamanmenurut Safitrietal(2021)yaitu:
1. Menentukansuatu idepokokyangadapadaparagraf.
2. Menariksuatukesimpulan yangadadalambacaan
3. Mampumenentukansuataupernyataanyangsesuaidenganisipada bacaan.
Daribeberapaindikatormembacapemahamanyangadadiatas,indikator indikator
2. Mengetahui maknadalamkata.
3. Dapatmenentukanpernyataanyangsesuaidengan isibacaan.
4. Dapatmenarikkesimpulandalambacaan.
3. PembelajaranBahasaIndonesiadiSekolahDasar
emosional, dan sosial siswa. bahasa indonesia juga dijadikan sebagai penopang
2017).
mampu tercapai jika pendidik mengajarkan siswa sesuai pada tujuan dalam
Setiapprosespembalajaranpastinyamemilikitujuanyangingindicapai.
Menurutdepdikdastujuandalampembelajaranbahasaindonesiayaitu:
1. Secara lisan dan tulisan dmampu berkomunikasi secara baik sesuai dengan
kode etik.
2. BahasaIndonesiadipergunakansebagaiBahasapersatuan.
3. BahasaIndonesiadipergunakansecaratepat.
4. Dapatmeningkatkankemampuanintelektualmelaluibahasaindonesia.
karya sastra.
4. SikapKerjasama
a. PengertianKerjasama
1. Rasasalingpercaya
Suatu hal yang perlu ada pada suatu kelompok yaitu rasa saling
menjadi baik.
2. Keterbukaan
3. Realisasidiri
4. Salingketergantungan.
c. ManfaatSikapKerjasama
kerjasama siswa dapat dilihat dari suatu kegiatan belajar bersama
dapatmemberimanfaatbagisiswa.Manfaatkerjasamabagisiswa yaitu:1)
Sikap saling membantu akan tertaman dalam diri siswa melalui kegiatan
kemampuanberkomunikasidanmenyelesaikanpermasalahandenganbaik,
itu dapat mengurangi sikap negatif dari hal kompetisi (Setiabudi, 2022).
SedangkanmenurutWatietal(2020)manfaatkerjasamabagisiswa yaitu
tugas kelompok, 2) sikap percaya diri siswa akan terbentuk dari proses
sikap sosial dan sikap percaya diri dalam diri siswa akan terbentuk dengan
baik, jika sikap sosial siswa terbentuk dengan baik maka akan
d. IndikatorSikapKerjasama
MenurutkumawarnidalamAzizah&Ikhlas(2021)indikatorsikapkerjasama yaitu:
1. Salingmembantuantara anggotakelompok.
bersama.
3. Dapatmenghargaikontribusi yangdiberikanolehkelompok.
4. Anggotakelompokdapatmemdapatbagiandalamberbagaitugas.
5. Padasaatkegiatanberlangsungberadadalamkelompok.
6. Mampubertanggungjawabdalammengerjakantugas.
kelompoknya.
8. Mengerjakantugastepatwaktu.
SedangkanmenurutSetiawan&Jayanti,(2019)indikatordalamsikapkerjasama terdiri
dari:
1. Ikutberpartisipasidalammenyelesaikantugaskelompok.
2. Memilikisikapperdulidengantemansatukelompok.
146 Barambang 1 maka indikator sikap kerjasama yang dipakai dalam penelitian
adalah:
1. Memilikiketerlibatansecaraaktifdalammengerjakantugaskelompok.
2. Menghargaipendapatdanhasilkerjateman.
3. Memberimasukankepadakelompok.
4. Salingmembantuanataranggotakelompok.
B. KerangkaBerpikir
memperoleh suatu informasi, memahami arti, dan mengetahui makna tersirat pada
bacaan yang telah dibaca. Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan diatas
TOMBOLO.K.Kemampuanmembacapemahamansiswamasihtergolongrendah. Hal
ini dibuktikan dengan beberapa siswa yang belum lancar dalam membaca,saat
siswa secara spontan diberikan pertanyaan oleh guru siswa tidak dapat
menjawabnya, selain itu pada saat mengerjakan soal dalam bentuk teks wacana
kovensional yang didominasi oleh ceramah. Dalam hal ini nantinya dapat
mengakibatkan siswa merasa jenuh saat belajar. Guru juga jarang sekali
sikap kerjasama siswa masih rendah, siswa yang tergolong pintar hanya ingin
berkelompok dengan siswa yang sama-sama pintar. Dalam hal pembagian tugas
modelpembelajaranCIRC,sehinggadiperlukansuatutindakanuntukmenerapkan
menjadi meningkat dan tentunya dapat menambah pengetahuan guru kelas agar
KONDISI
AWAL 1. Kemampuanmembaca
pemahamansiswa
masih rendah
2. Sikapkerjasamasiswa
masih rendah
TINDAKAN
Menggunakanmodel
pembelajaran
(acting)
CIRC.
Langkah-langkahmodelCIRC:
1) Kemampuanmembaca
KONDISI pemahamansiswameningkat
AKHIR
2) Sikapkerjasamasiswa
Gambar2.1BaganKerangkaPikir
BAB III
METODEPENELITIAN
A. SettingPenelitian
1. TempatPenelitian
PenelitianinidilakukandikelasIVSDNEGERITOMBOLO.K
mengalami peningkatan.
2. WaktuPenelitian
Penelitianinidilaksanakanpadasemesterganjiltahunajaran2023
TOMBOLO.K.
B. JenisPenelitian
Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas.
Penelitiantindakankelasmerupakankegiatanilmiahmaupunkajianbermetode
yang dilakukan oleh guru maupun peneliti pada suatu kelas dengan
menggunakantindakangunameningkatkanprosesmaupunhasilpembelajaran.
suatu siklus. Siklus dalam penelitian tindakan kelas terdiri dari perencanaan,
tindakan, observasi, dan refleksi yang berjalan dan akan memperoleh siklus
baru sampai penelitian ini dapat dihentikan (Azizah, 2021). Dalam hal ini
selanjutnya.
C. SubjekPenelitian
yang berjumlah 28 siswa. terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 14 siswa perempuan.
D. TeknikDanAlatPengumpulanData
1. TeknikPengumpulanData
kebenarannya.
Teknikpengumpulandata yangdigunakanyaitu:
a. TeknikTes
kemampuan siswa yaitu tes tertulis. Tes dilakukan pada setiap akhir
siklusIdanII.Tesinidipergunakanagardapatmengetahuipeningktan
CIRC.
b. TeknikNonTes.
1. Angket
guruberperansebagaipembuatangket(Magdalena,2021).angket
2. Observasi
Observasimerupakansuatucarauntukmalakukansuatuanalisis
danpencatatandalamsuatutingkahlakudenganmelakukan
pengamatan secara langsung. Alat yang dipergunakan dalam
kegiatanobservasidisebutdenganpedomanobservasi (Magdalena,
2021).melaluikegiatanobservasimakadapatmengetahuiaktivitas
gurudansiswadalamkegiatanpembelajaranpembelajaran.
B.Langkah-LangkahPembuatanPerangkatPembelajaranInovatif
1. RencanaPelaksanaanPembelajaran (RPP)
a. PengertianRencanaPelaksanaanPembelajaran (RPP)
pelajarannya.
b. KomponenRencanaPelaksanaanPembelajaran(RPP)
1) IdentitasMataPelajaran
2) AlokasiWaktu
3) StandarKompetensi
4) KompetensiDasar
5) IndicatorPencapaianKompetensi
6) TujuanPembelajaran
7) MateriAjar
8) Metodepembelajaran
9) KegiatanPembelajaran
10) SumberBelajar
11) PenilaianHasilBelajar
c. Langkah-LangkahMenyusunRPP
1) Mengisikolomidentitas
2) Menentukanalokasiwaktuyangdibutuhkanuntukpertemuanyang
telah ditetapkan
3) MenentukanSK,KD,danindikator yangakandigunakan
4) Merumuskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam
ditentukan
berbentuksoalcantungkansoal-soaltersebutdantentukanramburambu
penilaiannyaataukuncijawabannya.Jikapenilaiannyaberbentukprosessusunlah rubrik
1. AlatEvaluasi
a. Langkah-Langkahpenyusunanalatevaluasi(tes)
1) Penentuantujuantes
2) Penyusunankisi-kisites
3) Penulisansoal
4) PenelaahanSoal(validasisoal)
5) Perakitansoalmenjadiperangkattes
6) Ujicobasoaltermasukanalisisnya
7) Penyajianteskepadasiswa
8) Skoring(pemeriksaanjawabansiswa)
b. Pengembangankisi-kisi
1) Fungsi
a) Pedomanpenulisansoal
b) Pedomanperakitansoal
2) Syaratkisi-kisi
a) Mewakiliisi kurikulum
b) Singkatdanjelas
c) Soaldapatdisusunsesuaidenganbentuksoal
3) KomponenKisi-kisi
a) Identitas
b) SK/KD/IP
c) MateriPembelajaran
d) IndikatorSoal
e) BentukTes
f) NomorSoal
penutup.Evaluasidikelasdilaksanakandalambentuktugasindividu,tugas
kelompok dan tes siklus. Selanjutnya dapat dilihat pada lampiran mengenai RPP
dan alat evaluasi. Apabila dalam proses pembelajaran siklus satu belum memadai
dan masih kurang maka pada siklus dua peneliti perlu memperbaiki perangkat
pembelajaran siklus satu yaitu RPP dan cara menerapkannya dalam kelas
pembelajaran inovatif, dan yang perlu diperhatikan adalah keaktifan siswa dalam
siklus I dan siklus II. Setiap siklus dilaksanakan selama 3 kali pertemuan yaitu 2
pertemuan tatap muka dan 1 kali pertemuan untuk tes siklus. Tiap siklus
dilaksanakan sesuai dengan perubahan yang ingin dicapai. Untuk itu, setiap akhir
siklus diberikan tes untuk mengetahui tingkat kemampuan siswa dalam membaca
1. Siklus I
a. Tahapperencanaan
Kegiatanyangdilakukanpadatahapperencanaan,meliputi:
1) Menyusunrencanapelaksanaanpembelajaranmelaluimodelpembelajaran
2) Membuatmediapembelajaranyangsesuaidenganmateri ajar.
3) Membuatlembarobservasimuriddanguruuntukmengamatijalannya proses
b. PelaksanaanTindakan
Bentuk–bentuktindakanyangdilakukandalampenelitian ini,yaitu:
1) Pengajarandenganpembahasanyangsesuai.
2) Mengamatiaktivitas–aktivitasmuriddalamprosespembelajaranuntuk
3) Pemberiantugasuntukmengetahuipencapaianindikatorhasilbelajar setelah
proses pembelajaran.
4) PemberianPRuntukmelatihmengerjakantugas.
c. Observasi
mengamati aktivitas guru dan aktivitas murid. Evaluasi dilaksanakan pada akhir
siklus, untuk mengetahui hasil belajar murid dalam membaca permulaan yang
Tahap refleksi ini sebagai pengajar bersama guru dan parner yangbertindak
sebagai observer mengkaji kekurangan dari tindakan yang telah diberikan. Hal ini
dilakukan dengan cara melihat hasil observasi pada siklus I.Jika refleksi
menunjukkan bahwa tindakan siklus I memperoleh hasil yang belum optimal yaitu
2. Siklus II
perencanaan pada siklus I. Hasil yang diperoleh pada siklus I digunkan sebagai
terjadi pada siklus I. siswa yang belum mampu menguasai materi atau menguasai
kosakata, belum mengenal huruf yang ada dalam materi dengan baik maka
dilakukan pada siklus I. Hasil yang didapat dari siklus II ini, diharapkanakan lebih
baik dari siklus sebelumnya. Selanjutnya akan diadakan evaluasi untuk mengukur
siswa. Tahapan siklus II sama dengan siklus I yaitu tahap perencanaan (planning),
Anzar. S. Febri„ & Mardhatillah. (2017). Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada
English 150-154.
Dalman.(2014).KerrampilanMembaca.Pt.RajaGrofindoPersada.
Faizah. D. U.. Sufyadi. S.. Anggraini. L. Waluyo. Dewayani. S.. Muldian. W.. &
Https•WDoi.Org/10.4304rrp1s.4.2.287-292
JournalOfStudiesInEducation.6<2).229.
Https:UDoi.Org/lO.5296/Jse.V6i2.9201
Hakim. L Al. (2020). Metode Kqeratii Terpadu Membaca Dan Menulis (Circ)
WindexPhp'Pendas/Article/View/192